Anda di halaman 1dari 4

LOKAKARYA PERANGKAT DAN MEDIA PEMBELAJARAN

(Lembar Kerja Resume Materi Modul Perangkat Pembelajaran)

A. Judul Modul : PERANGKAT DAN MEDIA PEMBELAJARAN


B. Kegiatan Belajar : SKL, KI, KD, DAN TAKSONOMI
C. Refleksi Pembelajaran : Kegiatan Belajar KB 1

BUTIR
NO RESPON/JAWABAN
REFLEKSI

PERANGKAT DAN MEDIA PEMBELAJARAN

B. Klasifikasi Perilaku Hasil


A. Pemahaman Konsep
Belajar

1. SKL 1. Sikap
2. KI 2. Pengetahuan

Peta Konsep 3. KD 3. Keterampilan


(Beberapa 4. Taksonomi 4. Klasifikasi Perilaku
istilah atau Hasil Belajar
1 definisi di 5. IPK
modul bidang
perangkat
pembelajaran)

C. Hubungan SKL, KI, KD,


Penilaian dan Hasil Belajar

PENJELASAN
A. Pemahaman Konsep
1. Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
Merukan kriteria lulusan yang dicaai oleh peserta didik dalam
proses penilaian yang meliputi penilian sikap, pengetahuan, dan
keterampilan. Kriteria ini dicapai setelah siswa mengikuti berbagai
proses pembelajaran yang dilakukan dalam satuan pendidikan
sesuai jenjangnya masing-masing, dan SKL itu sendiri dijadikan
sebagai acuan utama dalam mengembangkan Kompetensi Inti (KI)
dengan turunannya yaitu Kompetensi Dasar (KD).
2. Kompetensi Inti (KI)
Merupakan breakdown turunan dari SKL yang berfungsi sebagai
operasional dalam bentuk kualitas yang harus dimiliki peserta didik
sesuai dengan rombel atau program yang menjadi alasan untuk
dikembankannya KD tersebut. Sementara KI yang harus di
kembangkan dalam KD tersebut mencakup KI 1 (sikap spiritual), KI
2 (Sikap sosial), KI 3 (Pengetahuan) dan KI 4 (keterampilan).

Pada dasarnya Kompetensi Inti berfungsi sebagai penggabungan


berbagai muatan pembelajaran atau mata pelajaran dalam
mencapai Standar Kompetensi Lulusan karena merupakn bagian
yang saling berkaitan dan berkelanjutan (kesinambungan).

3. Kompetensi Dasar (KD).


Merupakan kemampuan yang harus diperoleh peserta didik agar
Kompetensi Inti yang terdapat dalam masing-masing KD baik pada
aspek sikap, pengetahuan, maupun keterampilan dapat dicapai.
Jadi dalam hal ini KD menjadi rujukan penting ketika hendak
menyusun indikator kompetensi dalam suatu pelajaran dengan
tetap memperhatikan karakteristik dan kemampuan awal dari
peserta didik yang ada.

4. Taksonomi
Taksonomi dapat dipahami sebagai seperangkat prinsip klasifikasi
unutk melakukan identifikasi kemampuan perilaku belajar peserta
didik dalam ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan. Agar
dapat dilakukan mengukur perubahan perilaku selama proses
pembelajaran berlangsung sampai pada pencapaian hasil belajar
yang sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi.

5. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Merupakan karakteristik dari ketercapaian Kompetensi Dasar (KD)
berdasarkan taksonomi kemampuan (sikap, pengetahuan,
keterampilan), yang dirumuskan dengan menggunakan kata kerja
operasional (KKO) agar setiap perilaku peserta didik dapat dengan
mudah diamati dan dinilai oleh guru.

B. Klasifikasi Perilaku Hasil Belajar


Umumnya klasifikasi perilaku hasil belajar yang digunakan
berdasarkan pada Taksonomi Bloom, dan dalam Kurikulum 2013
Taksonomi Bloom yang digunakan telah disempurnakan oleh
Anderson dan Krathwohl.
Dalam Taksonomi Bloom revisi ini Klasifikasi Perilaku Hasil
Belajar dikelompokkan menjadi 3 yaitu :
1. Sikap (affective).
Merupakan perilaku, emosi dan perasaan dalam bersikap dan
merasa.
Dalam usaha mengembangkan kemampuan sikap peserta didik
(PD) dapat dimulai dari melatih kemapuan dalam hal : 1)
menerima; 2) menanggapi atau merespon; 3) menghargai atau
memberi nilai; 4) menghayati, mengatur diri, atau internalisasi
nilai; dan 5) mengaktulisasikan nilai, menjadikan pola hidup atau
karakter.

2. Pengetahuan (cognitive)
Cognitive merupakan kemampuan mental intelektual dalam
bentuk pengetahuan atau kemampuan dalam berpikir.
Dalam usaha mengembangkan kemapuan Cognitive peserta
didik (PD) dapat dimulai dari melatih/mengembangkan
kemapuan C I hingga C6 peserta didik itu sendiri. C1 s/d C6
yang dimaksud adalah:
a) C1, mengingat (remembermaksud yaitu peserta didik
mengingat kembali pengetahuan dari memorinya;
b) C2, memahami (understandmaksud yaitu kemampuan
mengonstruksi makna dari pesan pembelajaran baik secara
lisan, tulisan maupun grafik;
c) C3, menerapkan (applymaksud yaitu penggunaan prosedur
dalam situasi yang diberikanatau situasi baru;
d) C4, menganalisis (analysemaksud yaitu penguraian materi
ke dalam bagian-bagian dan bagaimana bagian-bagian
tersebut saling berhubungan satu sama lainnya dalam
keseluruhan struktur;
e) C5, mengevaluasi (evaluatemaksud yaitu kemampuan
membuat keputusan berdasarkan kriteria dan standar; dan
f) C6, mengkreasi (createmaksud yaitu kemampuan
menempatkan elemen-elemen secara bersamaan ke dalam
bentuk modifikasi atau mengorgani-sasikan elemen-elemen
ke dalam pola baru (struktur baru).

3. Keterampilan (psychomotor).
Merupakan keterampilan manual dalam bentuk melakukan suatu
aktifitas yang mengarah pada pembentukan keterampilan (skill)
kongkrit (yang dapat diindera dan lebih bersifat motorik) dan
keterampilan abstrak (yang tidak dapat diindera dan lebih
bersifat mental skill seperti skil/kemampuan menyaji, mengolah,
menalar, dan mencipta).

C. Hubungan SKL, KI, KD, Penilaian dan Hasil Belajar


Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan salah satu dari standar
pendidikan nasional yang menjadi acuan dari 7 standar pendidikan
yang lain.

Hubungan antara SKL, KI, KD, Penilaian dan Hasil Belajar adalah
hubungan yang utuh dan saling berkaitan satu sama lainnya, yang
mana SKL itu sendiri memiliki tiga (3) domain yaitu SIKAP,
PENGETAHUAN dan KETERAMPILAN. Artinya peserta didik
dikatakan berhasil belajarnya jika ke tiga domain itu tuntas. Sementara
dalam Kompetensi Inti (KI) itu sendiri mencakup KI 1 (sikap spiritual),
KI 2 (Sikap sosial), yang mana jika dipahami, KI 1 dan 2, merupkan
breakdown dari domain Sikap yang kami maksuk di atas tadi kemudian
diikuti KI 3 (Pengetahuan) dan KI 4 (keterampilan). Sedangkan
keberadaan Kompetensi Dasar (KD) itu sendiri merupakan bagian dari
operasionalisasi dari Kompetensi Inti (KI) agar KI yang ada dapat
dicapai.

skema hubungan SKL, KI, KD

Kalo sudah demikian maka proses penilaian pada semua KI-KD dapat
dilakukan baik penilaian dalam bentuk Tes ataupun Non Tes, sehingga
hasil belajar bagi setiap peserta didik dapat diperoleh. Apak mereka
Tunta ataukah tidak Tuntas sehingga harus diberikan Remedial.

Daftar materi
bidang studi
2 yang sulit Klarifikasi Perilaku Hasil Belajar
dipahami
pada modul

Daftar materi
yang sering
mengalami Hubungan SKL, KI, KD, Penilaian dan Hasil Belajar
3
miskonsepsi
dalam
pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai