L021201017
Tugas Pertemuan 4
Limnologi A
Danau didefinisikan sebagai kumpulan besar air yang tidak bersambungan dengan laut dan
memiliki area perairan terbuka yang relatif dalam. Terdapat tiga zona sebagai habitat bagi biota
perairan. Ketiga zona tersebut adalah zona litpral, zona limnetic dan zona profundal.
(1) Zona litoral,
yaitu daerah pinggiran danau yang dangkal dimana penetrasi cahaya sampai ke dasar atau
ditandai dengan tumbuhan akuatik berakar. Zona ini termasuk zona yang subur dan kaya dengan
keragaman tumbuhan berakar, perifiton, hewan bentos, planktonik dan ikan. Zona literal kaya
akan spesies. Sering kali di dekat permukaan kolam ditemukan ikan, katak, kura-kura dan ular.
Katak adalah konsumen utama penting yang memakan alga dan bahan tanaman lainnya. Zona ini
menunjukkan zonasi paralel dengan tanaman berakar, tetapi banyak spesies muncul hampir di
seluruh zona literal diantaranya, bentuk parafiton misalnya siput kolam, nimfa damselfly dan
capung. Cacing pipih yang menempel di batang dan daun tanaman dan semua organisme yang
melekat pada beberapa substrat di dekat zona literal mereka disebut sebagai perifer.
Kita dapat mengkategorikan danau ke dalam zona fotik, di mana cahaya menembus zona
fotik di mana cahaya tidak dapat menembusnya adalah wilayah yang lebih gelap dan ketiga di
dasar suhu lapisan air yang bersinggungan dengan suhu atmosfer itu adalah epilimnion yang
merupakan lapisan paling atas. Lapisan tengah yang memisahkan lapisan paling bawah dari lapisan
paling atas disebut termoklin dan lapisan paling bawah dari air itu disebut hypolimnion. Jadi
termoklin yang mencegah pencampuran air selama stagnasi musim panas dan musim dingin.
Dasar danau atau kolam disebut sebagai wilayah bentik zona bentik ditempati oleh
komunitas organisme yang secara kolektif disebut sebagai organisme bentik. Mereka dapat
menjadi makrobanthos.
Nustone itu adalah istilah kolektif yang diberikan kepada organisme yang mengapung di
atas batu. Ini juga dikategorikan menjadi dua, yang berenang di atas permukaan atau yang terdapat
di atas permukaan kita sebut sebagai epinuston. Sedangkan organisme yang berada
tepat di bawah permukaan disebutnya sebagai hyponewstone.