PREKURSOR

Bahan dasar Cair

Padat
Gas:
deposisi
kimia
dan
fisika

Produk
Material Baru
Prekursor
PELARUT

zat cair atau gas yang dapat melarutkan: zat padat, cair atau gas larutan yang lebih homogen

PELARUT

Polar Non polar

Pelarut Polar

Polar protik Polar aprotik

Pelarut
PELARUT
Zat Additif

• penstabil (stabilization agent).

Fungsi • pembantu kelarutan (dissolution agent).

• menghasilkan material yang sangat homogen.

• mengontrol morfologi produk yang dihasilkan
Tujuan

• menghasilkan produk dengan kehomogenan yang tinggi,

• ukuran partikel yang kecil sehingga luas permukaan besar Jika luas permukaan
Peran meningkat maka, reaktivitas material meningkat.
 Zat Aditif

Produk yang dihasilkan sangat dipengaruhi oleh sifat dari material penyusun
❑ struktur atom
❑ Kecacatan
❑ mikrostruktur
❑ sifat antar muka yang dikontrol secara termodinamika dan kinetika kimia.

Contoh zat aditif yang sering digunakan: senyawa alkanolamine: monoethanolamin (MEA),
ethanolamin, diethanolamin (DEA), triethanolamin (TEA), etilendiamin, etilen glikol dan lain
sebagainya. Keunikan dari senyawa alkanolamin adalah mempunyai gugus hidroksil (-OH) dan
donor elektron dari atom nitrogen (N).
Tugas

Berdasarkan jurnal yang anda peroleh sebelumnya,

 Tuliskan precursor yang digunakan serta sifat dari precursor.
 Tuliskan pelarut yang digunakan serta jenis dan fungsi pelarut.
 Tuliskan zat additive yang dipakai serta fungsi dan tujuan penggunaan zat
additive pada penelitian dalam jurnal tersebut.
Buatlah kesimpulan dari penggunaan bahan-bahan tersebut pada artikel
yang saudara gunakan.