Materi Ajar - Efi Oktaviani
Materi Ajar - Efi Oktaviani
KELAS V SEMESTER 1
TEMA 3 MAKANAN SEHAT
SUB TEMA 3 PENTINGNYA MENJAGA ASUPAN MAKANAN SEHAT
PEMBELAJARAN 5
Disusun Oleh
EFI OKTAVIANI
Dalam materi pembelajaran ini peserta didik akan belajar beberapa muatan pelajaran,
antara lain IPA, Bahasa Indonesia, SBdP.
Cara Mengerjakan
Sebelum anak-anak belajar jangan lupa selalu jaga kebersihan diri, selalu
menjaga prokes.
Bacalah teks yang terdapat pada bagian Materi
Setelah kalian membaca silahkan kerjakan latihan yang tersedia.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
IPA
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Menjelaskan organ 3.5.1 Menyebutkan macam-macam
pencernaan dan fungsinya Penyakit yang menyerang organ pencernaan
pada hewan dan manusia manusia.
serta cara memelihara
kesehatan organ pencernaan
manusia.
Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menganalisis informasi yang 3.4.1 Menjelaskan informasi yang di
disampaikan paparan iklan dapat dari iklan elektronik.
dari media cetak atau
elektronik.
SBDP
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Memahami karya seni rupa 3.4.1 Menyebutakan alat, bahan, dan
daerah cara membatik.
Temukan atau bidik orang yang tepat, salah memilih sasaran berujung pada
gagalnya seluruh usaha promosi anda. Ketahui siapa orang yang yang paling
tertarik pada penawaran anda. Dan yang terpenting orangtersebut punya uang
untuk membeli
Coba kamu perhatikan gambar jajanan di atas! Kira-kira apa yang akan terjadi jika
kamu memakannya?
Setelah beberapa saat kamu memakannya, perutmu akan terasa mual dan ingin buang
air besar.
Kira-kira sakit apa yang kamu alami dilihat dari gejalage-jalanya? Untuk
mengetahuinya, perhatikan beberapa penyakit yang sering menyerang sistem
pencernaan berikut.
1. Penyakit Diare
Penyakit diare disebabkan oleh bakteri yang menyerang usus. Bakteri ini masuk
melalui makanan. Penderita diare merasakan perutnya perih, mulas dan sering
buang air besar yang bentuknya cair. Penderita dapat kekurangan banyak cairan
(dehidrasi) dalam tubuhnya. Untuk mengganti cairan yang hilang, penderita
sebaiknya minum oralit 2-3 kali sehari. Oralit dapat diganti dengan melarutkan
garam dan gula ke dalam air matang.
2. Sariawan
Sariawan adalah peradangan yang terjadi pada rongga mulut dan lidah. Peradangan
tersebut dapat berupa pecah-pecah dan perih pada mulut dan lidah. Penyebabnya
adalah kuman. Sariawan menyerang tubuh karena tubuh kekurangan vitamin C.
Vitamin C banyak terdapat pada sayur dan buah.
3. Hepatitis
Hepatitis adalah gangguan peradangan pada organ hati. Penyebab hepatitis adalah
virus hepatitis. Penyakit ini umumnya menyerang anak-anak dan remaja. Ada
beberapa jenis penyakit hepatitis, yaitu hepatitis A, B, C, D dan E. Tanda-tanda
terserang hepatitis umumnya seperti gejala flu dengan disertai badan lemah dan
mual. Gejala ini disertai nafsu makan berkurang, gatal-gatal pada otot sendi, dan
mengalami demam. Virus hepatitis dapat menular melalui makanan, minuman, dan
cairan tubuh penderita. Virus hepatitis juga dapat menular melalui jarum suntik dan
transfusi darah. Nah untuk menghindari penyakit ini, makanlah makanan yang
bersih. Dan jika kamu akan disuntik mintalah jarum suntik yang baru. Selain itu,
untuk pencegahan penyakit ini dilakukan dengan imunisasi hepatitis. Sudahkah
kamu diimunisasi hepatitis?
Penyebab penyakit maag yaitu produksi asam lambung yang terlalu banyak. Maag
dapat di-sebabkan pola makan yang tidak teratur. Penderita maag akan merasakan
perutnya perih, mual dan kembung. Hal ini akan muncul saat perut terasa lapar atau
terlalu kenyang. Untuk menjaga agar tidak menderita maag, sebaiknya kamu
makan makanan yang sehat secara teratur.
6. Tifus
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri yang menyerang usus halus dan usus besar.
Tanda-tandanya adalah panas tinggi tidak segera turun, dan perut terasa sakit.
7. Kencing Manis
Penyakit ini terjadi karena tubuh kekurangan hormon insulin. Oleh karena itu zat
gula yang seharusnya diserap oleh tubuh dikeluarkan melalui air seni.
8. Konstipasi
Konstipasi atau sembelit yaitu penyakit susah buang air besar. Penyebabnya antara
lain kurang makan makanan berserat. Contoh makanan berserat adalah sayur, buah,
dan biji-bijian.
Pada subbab sebelumnya telah dijelaskan bahwa makanan sangat memengaruhi
kesehatan. Oleh karena itu kita perlu makan makanan yang bergizi lengkap dan
seimbang. Selain makanan, kebiasaan hidup sehari-hari juga menunjang kesehatan.
SBdP
Batik bukanlah jenis kain seperti halnya sutera, katun, shantung, dan lain-lain. Hampir
semua jenis kain dapat bermotif batik. Maka dikenal batik sutera, batik katun, batik
shantung, atau batik polyester yang penamaannya mengacu kepada jenis kain yang
bermotif batik. Belakangan bahkan dikenal batik yang berbahan kain jins dan kain tebal
lain. Dengan teknik sablon, dengan mudah motif batik diterakan pada berbagai jenis kain.
a. Alat
1. Canting, canting ada berbagai macam, ada yang lubangnya kecil, sedang, atau besar.
Saya menggunakan yang sedang.
2. Kompor batik
3. Wajan kecil
4. Kuas, kuas juga banyak macamnya, jika design batiknya kecil-kecil, anda bisa
menggunakan kuas yang kecil, jika designnya besar atau tidak terlalu rumit maka bisa
menggunakan kuas yang besar, atau menggunakan kuas yang sedang.
b. Bahan
1. Kain mori khusus batik ukuran 1x1m (ukuran bisa disesuaikan menurut keinginan)
2. Malam/lilin batik
3. Warna batik, di warna batik ini ada bermacam-macam. Remasol, Naptol, dan lain-lain.
Di proses pembuatan batik saya, saya menggunakan warna batik remasol.
4. Penguat warna (waterglass)
c. Cara membuat
1. Buatlah design batik sesuai keinginan. Design batik saya: (klik gambar untuk
memperbesar)
2. Gambarlah design batik tersebut di atas kain dengan menggunakan pensil agar
mempermudah proses-proses selanjutnya.
3. Jika sudah design sudah selesai di gambar di kain, selanjutnya adalah proses
menyanting. Proses menyanting dibutuhkan kesabaran yang amat sangat. Karena di
proses ini kita berhadapan dengan api dan malam yang panas.
4. Cantinglah design yang sudah selesai di gambar di atas kain, saat menyanting kita
harus memastikan bahwa malam/lilin yang kita cantingkan pada kain sudah benar-
benar panas, jika belum panas maka malam tersebut tidak akan tembus sampai ke
belakang kain, tetapi jangan juga terlalu panas, karena akan membuat cantingan kita
meluber. Berhati-hatilah saat menyanting.
5. Jika selesai menyanting, proses berikutnya adalah memberi warna. Saya menggunakan
warna remasol.Warna remasol ini berbentuk bubuk jadi, kita harus mencapurnya
terlebih dahulu dengan air. Jika menginkan warna yang terang maka berilah air yang
lumayan banyak, jika ingin warna yang terang kurangilah airnya. Warna remasol ini
dapat kita campur, misalnya warna kuning kita campur dengan warna biru dan diberi
banyak air, maka warna tersebut menjadi hijau muda.
6. Kuaskan warna remasolnya pada bagian-bagian kain, sesuaikan dengan design.
7. Jika selesai mewarnai, maka kita harus menjemurnya. Jika batik kita sudah benar-
benar kering maka kita memasuki proses memberi penguat.Cara memberi penguat
yang gampang adalah dengan cara dicelup, tetapi saya menggunakan proses menguas,
sama seperti mewarna.
8. Setelah diberi penguat, kain kita harus dijemur terlebih dahulu. Jika sudah kering,
selanjutnya adalah proses melorot/menghilangkan malam. Cara melorot malam adalah
kain yang sudah diberi warna dan penguat dicelupkan ke air panas. Lakukan berulang-
ulang sampai malam benar-benar hilang.
9. Jika malam sudah berhasil di lorot, cucilah dengan bersih jika masih ada sisa-sisa
malam di kain, kemudian jemur, kemudian setrika.
10. Batik sudah selesai dibuat
11. Proses pembuatan batik yang paling susah menurut saya di bagian mewarna. Karena
kita harus bersiap dengan malam lagi, jika malam tidak menembus sampai ke belakang
kain, maka warnanya akan meluber ke bagian yang tidak diinginkan. Jadinya batik
saya banyak sekali warna-warna yang tidak saya inginkan, tetapi saya bangga dengan
hasil batik saya sendiri Kalian juga harus mencobanya! Lestarikan budaya Indonesia
PETA KONSEP
Fransiska Wahyu Ari Susilawati.2017. Tema 3: Makanan Sehat. Buku Tematik Terpadu
Kurikulum 2013. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
https://www.scribd.com/document_downloads/direct/435209253?extension=docx&ft=16322
88329<=1632291939&user_id=87892814&uahk=gxizgfPQgbLmUsAR6Lp-JVIb0qs
https://www.fimela.com/lifestyle/read/3712237/entrostop-herbal-mengatasi-diare-anak
https://www.majalahjustforkids.com/mengenal-7-penyakit-dan-gangguan-pencernaan-pada-
anak-sekolah/