Makalah Sistem Operasi

MacOS

Ditujukan untuk memenuhi tugas besar mata kuliah Sistem Operasi

Dosen :

Chrismikha Haryanto S.Kom., M.Kom.

Disusun oleh:

10115205 Rifaldi Yunus Mahendra

10115148 Muhammad Zaki
10115592 Adi Hardiansyah
10115141 Lathifah Dhiyaurrahmi
10115599 Akbar Farizky

TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
2019
 Daftar Isi

Daftar Isi...................................................................................................................i
1. Sejarah MacOS.................................................................................................1
2. Deskripsi MacOS............................................................................................15
2.1 Fitur-fitur MacOS....................................................................................15
2.2 Layanan MacOS......................................................................................20
2.3 Penjadwalan Proses.................................................................................21
2.4 Manajemen Memori................................................................................22
2.5 Menajemen I/O........................................................................................28
2.6 Karakteristik MacOS...............................................................................33
3. Keunggulan dan Kekurangan MacOS............................................................35
3.1 Keunggulan MacOS................................................................................35
3.2 Kekurangan MacOS................................................................................35
4. Pendapat Penulis tentang MacOS...................................................................36
5. Pendapat Pengguna tentang MacOS...............................................................36
Kesimpulan............................................................................................................37
Daftar Pustaka........................................................................................................38

i
1. Sejarah MacOS

MacOS adalah singkatan dari Macintosh Operating System.

MacOS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer
khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC
berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, MacOS sejak tahun 2006
telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.
Macintosh Operating System atau sistem operasi Macintosh adalah sistem
operasi yang digunakan untuk mengoperasikan komputer notebook Apple
Macintosh.
MacOS merupakan sistem operasi pertama yang menggunakan
Graphical User Interface (GUI). Orang-orang penting pada Macintosh
yaitu Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy Hertzfeld. Komputer ini
dinamakan berdasarkan McIntosh, jenis apel yang disukai Jef Raskin.
Macintosh diperkenalkan pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat iklan
Super Bowl yang fenomenal. Pada waktu itu, langkah yang dilakukan
Apple adalah sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputer
personal. Ada berbagai macam pandangan bagaimana awal mula
Machintos di ciptakan.
Apple sengaja membuat Macintosh yang biasa agar Macintosh
dapat lebih mudah di jalankan oleh orang yang baru belajar komputer
sekali pun. Sistem Operasi Macintosh pada awalnya dikenali sebagai
Sistem, seperti “Sistem 6.0.7″ atau “Sistem 7″. Pada awalnya juga dikenali
sebagai “Toolbox” yang terdapat beberapa kelebihan yang dapat
digunakan untuk menggantikan keterpautan kepada toolbox komputer itu
sendiri. Awalnya Apple juga sengaja menembunyikan keberadaan sistem
operasi ini untuk membedakan Mac dengan sistem operasi yang lain nya
seperti MS-DOS, yang lebih mudah digunakan daripada Macintosh.
Mac OS terdiri dari 2 bagian besar yaitu MacOS Klasik dan MacOS X.

1. MacOS Klasik

1
 MacOS “Klasik” adalah sistem yang mula-mula dikeluarkan untuk
Mac yang pertama pada tahun 1984 hinggalah MacOS 9. Sistem
Operasi Macintosh ini pada awalnya dikenali sebagai Sistem, seperti
“Sistem 6.0.7″ atau “Sistem 7“. Pada awalnya juga dikenali sebagai
“Toolbox”. Sistem 7.5.1 merupakan sistem pertama yang memasukkan
logo MacOS (muka tersenyum (smiley face) biru). MacOS 7.6 (yang
dikeluarkan pada 1996) merupakan sistem pertama yang dinamakan
MacOS karena bentuknya “klon-klon” Mac, sistem yang hampir sama
dengan perusahaan – perusahaan lain seperti Power Computing dan
Motorola, dan Apple hendak memberitahu dengan jelas bahwa sistem
operasinya merupakan hak milik intelektualnya sendiri.
Mac OS klasik dikenali sebagai satu sistem yang tidak mempunyai
baris perintah (command line); merupakan sistem yang menggunakan
antara muka pengguna grafik (IU) sepenuhnya. MacOS juga
merupakan OS yang memperkenalkan.Sistem File Hierarki
(Hierarchical File System) seperti pada UNIX dan Linux.
Dibawah ini adalah seklias perkembangan MacOS Klasik:
1. System 1 (24 Januari 1984)

Pada tanggal 24 Januari 1984 MacOS pertama dirilis, dengan

nama System 1. Apple membuat OS ini sebagai satu-satunya OS

2
 di masa itu yang sepenuhnya menggunakan GUI. Sejak saat itu,
GUI menjadi pionir akan perkembangan OS lain. System 1 hanya
bisa menjalankan 1 aplikasi saja dalam 1 waktu, dengan kata lain,
System 1 belum mampu melakukan multitasking.

2. System 2 (April 1985)

Pada April 1985, Mac OS merilis “System 2”. System 2

hanya dapat menjalankan 1 aplikasi pada satu satuan waktu (non-
multitasking), walaupun beberapa shell-command seperti Servant,
MultiMac ataupun Switcher dapat digunakan bersama dalam
batasan tertentu.
System ini menggunakan flat file system yang diberi nama
Macintosh File System (MFS). Pada System 2, aplikasi AppleTalk
telah didukung serta printer LaserWriter telah compatible dengan
sistem ini. Pada sistem ini juga harddisk 20 dipekenalkan oleh
apple (harddisk dengan kapasitas 20 MB).

3. System 3 (Januari 1986)

3
 Pada OS ini, file system ala hirarki (seperti di MacOS dan
Linux saat ini) diperkenalkan. System 3 diperkenalkan dengan PC
Mac plus. Secara resmi menggunakan Dierarcial File System,
mendukung disk startup 800KB, mendukung teknologi harddisk
SCSI dan appleshare. Selain itu, system 3 merupakan sistem
macintosh yang pertama kali menampilkan icon Recycle Bin.

4. System 4 (Maret 1987)

Pada Maret 1987, MacOS merilis “System 4”. System 4

pertama kali diperkenalkan dengan PC MAC-II. Versi ini yang
pertama kali mendukung slot ekspansi, yang bernama Apple
Desktop Bus (ADB), menggunakan HDD internal serta memiliki
peningkatan pada kualitas grafik.

5. System Software 5 (Oktober 1987)

4
 MacOS tidak pernah merilis System 5. Yang dirilis adalah
“System Software 5”. System Software 5 dirilis tahun oktober
1987. System Software 5 merupakan system yang pertama kali
mendukung konsep multitasking (menggunakan program
multifinder) yaitu menjalankan lebih dari 1 aplikasi dalam 1 satuan
waktu. Pada versi ini, dukungan pada Printer LaserWriter
diperbaharui.

6. System 6 (Juni 1988)

Apple merilis System 6 tepat pada bulan Juni 1988. Ini

adalah sistem operasi yang dibuat dengan lebih stabil dan
berjangka waktu lama. System 6 mampu berjalan dengan cepat dan
bisa menjalankan Floppy Disk hanya dengan 300-400 Kb RAM
saja, menyisakan banyak RAM untuk menjalankan aplikasi-
aplikasi lainnya.

7. System 7 (13 Mei 1991)

5
 Tepat pada 13 Mei 1991, Apple merilis sistem 7 dengan
perubahan yang sangat signifikan. System 7 memberikan
kebebasan kepada penggunanya untuk membuka banyak aplikasi
sepanjang masih ada memory yang tersisa. Di versi ini pengguna
juga bisa share file di hardisk melalui network. Pada bulan Januari
1995, Apple merilis System 7.5 dan dilanjutkan dengan System
7.5.3 pada bulan Mei 1996.

8. MacOS 7.6 (Januari 1997)

Apple mulai mengganti nama OS nya sejak dirilisnya

System 7.6 pada Januari 1997. Mac OS 7.6 adalah System 7.6 yang
diganti namanya dan sejak saat itu nama MacOS mulai
diperkenalkan untuk versi-versi selanjutnya.

9. MacOS 8 (Juli 1997)

6
 Pada bulan Juli 1997, Apple merilis Mac OS 8. Sistem
operasi ini laku hingga 1,25 juta copy dalam waktu 2 minggu saja
dan 3 juta kopi dalam waktu enam bulan yang menjadikannya
software paling laris dalam periode tersebut. Mac OS 8 sangat
stabil dan saat itu menjadi semacam software “yang harus dimiliki”
oleh semua komunitas pengguna Mac di tahun 1997.

10. MacOS 9 (Oktober 1999)

Pada tanggal 23 Oktober 1999 MacOS 9 dirilis. Versi

MacOS ini dipandang oleh Apple sebagai OS transisi dari versi 8
ke versi OS X. Di versi ini Apple memperkenalkan Multi User
System, dimana setiap user bisa menyimpan data dan system
settings mereka. MacOS 9 memiliki implementasi dan manajemen
memori yang lebih baik daripada versi-versi sebelumnya. Di versi
inilah Apple memperkenalkan Apple Software Update ntuk
mengupdate OS.

7
2. MacOS X

MacOS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, OpenStep, dan

Mac OS 9. MacOS X memiliki memori ala-Unix dan pre-emptive
multitasking kepada platform Mac OS. Berikut ini adalah
perkembangan MacOS X:

1. MacOS X 10 (Cheetah)

CEO Apple Steve Jobs menyebut MacOS X sebagai

platform penting bagi Apple setelah sistem operasi Macintosh
pertama merevolusi industri pada tahun 1984. Saat diluncurkan
25 September 2001, versi pertama didukung 350 aplikasi di
antaranya iMovie 2, iTunes, dan AppleWorks 6.1. Harganya
waktu itu 129 dollar AS dan dipakai pada iMac, iBook, Power
Macintosh G3, Power Mac G4, Power Mac G4 Cube, dan
PowerBook. Di versi ini juga pertama kali diperkenalkan
adanya Dock untuk pengaturan aplikasi MacOS.

2. MacOS X 10.1 (Puma)

8
 Apple pertama kali memperkenalkan versi kedua MacOS X
pada Juli 2001 pada acara Macworld dan baru dirilis 25
September 2011. Ini mungkin versi yang selisihnya paling
cepat dari pendahulunya karena hanya enam bulan. Apple
meningkatkan user interface dengan nama Aqua dan
memperluas dukungan terhadap media dan perangkat seperti
DVD, MP3, CD, printer, dan kamera digital. Harga satu unit
lisensi saat itu juga 129 dollar AS.
3. MacOS X 10.2 (Jaguar)

Versi ketiga ini diperkenalkan pada Agustus 2002 namun

baru tersedia di pasar 23 Agustus 2002. Untuk pertama kali,
nama kodenya dipakai dalam media marketing. Ada 150 fitur
baru antara lain iChat, filter junk mail, dan teknologi jaringan
yang lebih baik. Dengan stabilitas yang lebih tinggi,
peningkatan performa dan kecepatan serta kompatibilitas yang
lebih baik.

4. MacOS X 10.3 (Panther)

9
 Keluarnya versi keempat ini selisih lebih dari satu tahun
dengan versi sebelumnya karena dirilis 24 Oktober 2003. Ada
150 fitur baru ditambahkan pada MacOS X 10.3 ini, antara lain
Finder dengan satu akses klik ke file dan folder, fitur tampilan
Expose, dan iChat AV untuk video konferensi. Ada juga
beberapa aplikasi baru yang disertakan seperti Font Book,
FileVault, dan Safari. Inilah pertama kalinya browser Safari
diperkenalkan untuk menggantikan Internet Explorer.
5. MacOS X 10.4 (Tiger)

Untuk versi kelima, selisih waktu dengan versi keempat

malah lebih panjang lagi karena baru keluar April 2005.
Namun, ada 200 fitur baru yang menarik seperti fungsi
pencarian dengan Spotlight dan Dashboard yang mendukung
widget untuk pertama kalinya.

6. MacOS X 10.5 (Leopard)

10
 Leopard memulai debutnya pada oktober 2007 dengan
perbaikan pada fitur pencarian file dengan Stacks, desain ulang
Finder, Quick Look, dan untuk pertama kali memperkenalkan
backup Time Machine. MacOS X Leopard dirilis 26 Oktober
2007 dan hadir dalam 2 versi, desktop dan server.

7. MacOS X 10.6 (Snow Leopard)

Snow Leopard yang muncul Agustus 2009 mungkin

pembaruan besar-besaran secara sistem keseluruhan karena
Apple menyatakan telah memperbarui 90 persen dari 1000
proyek yang terlibat dalam pengembangan Mac OS X.
Ukurannya hanya setengah versi sebelumnya karena cukup
dengan media penyimpan 7 GB. Telah mendukung prosesor 64
bit.
8. MacOS X 10.7 (Lion)

Apple telah mendistribusikan versi uji coba kepada

beberapa mitra pengembang. Beberapa fitur baru antara lain
teknologi berbagi file secara nirkabel AirDrop dan desain
ulang aplikasi Mail. Juga ada tool interface LaunchPad untuk

11
 menampilkan tampilan layar iPhone dan iPad ke MacOS.
Platform ini juga akan mendukung penuh layar multitouch.

9. MacOS X 10.8 (Mountain Lion)

Mountain Lion menyiratkan tidak terlalu banyak perubahan

dibandingkan dengan versi sistem operasi sebelumnya, MacOS
X Lion. Mountain Lion akan dapat ditemukan pada komputer
Apple model terbaru. Pemilik beberapa model komputer Mac
terdahulu juga punya kesempatan untuk meng-upgrade sistem
operasinya. Namun, model yang didukung terbatas kepada
Mac yang memiliki prosesor 64 bit dan dapat menjalankan
kernel 64 bit.

10. MacOS X 10.9 (Mavericks)

12
 Jika sistem operasi Apple sebelumnya selalu menggunakan
nama dari keluarga kucing besar, kali ini Apple nampaknya
mulai bosan dan melabeli OS terbarunya dengan sebutan OS X
Mavericks. Walau tidak banyak perubahan dari OS X
Mountain Lion sebelumnya, namun OS X Mavericks diklaim
mampu melakukan penghematan penggunaan baterai di
perangkat laptop milik Apple.

11. MacOS X 10.10 (Yosemite)

Dalam gelaran Worldwide Developer Conference 2014,

Apple memperkenalkan OS X terbarunya yang diberi nama
Yosemite. Tampilan OS X Yosemite itu sedikit banyak
mengadopsi tampilan iOS 7, yang mulai mengedepankan “flat
design”. OS X Yosemite (OS X 10.10) melanjutkan tradisi
baru Apple menggunakan penamaan dari nama tempat, yang
dimulai sejak OS X Mavericks. Sebelum itu OS X
menggunakan nama kucing besar, seperti OS X Tiger, OS X
Lion atau OS X Mountain Lion.

13
12. MacOS X 10.11 (El Capitan)

Dirilis untuk konsumen pada akhir tahun 2015. Nama El

Capitan sendiri di ambil dari sebuah nama formasi bebatuan
yang ada pada taman nasional Yosemite. Ini adalah penerus
sekaligus menyempurnakan dari OS X Yosemite dan
difokuskan pada peningkatan kinerja, stabilitas dan keamanan
data.

13. MacOS X 10.12 (Sierra)

Dirilis pada september 2016.

14. MacOS X 10.13 (High Sierra)

14
 Dirilis pada september 2017.

15. MacOS X 10.14 (Mojave)

Dirilis pada september 2018.

15
2. Deskripsi MacOS

2.1 Fitur-fitur MacOS

Berikut ini merupakan fitur-fitur dari MacOS versi terbaru yaitu MacOS
X 10.14 “Mojave”:

1. Dark Mode

Fitur baru dari MacOS Mojave ini akan membuat warna Dock dan
menu bar dari Mac milik pengguna menjadi gelap. Perubahan terjadi
secara menyeluruh, termasuk pada sistem dan aplikasi, termasuk
aplikasi bawaan seperti Finder, Safari, Photos, dan iTunes, serta
aplikasi pihak ketiga seperti 1Password, Things, Spark. Lewat fitur
ini, membuat mata lebih nyaman saat bekerja pada malam hari.
Pengguna bisa merubah secara manual antara Light Mode dan Dark
Mode lewat System Preferences, dibawah General.

16
2. Stacks

Fitur Stacks secara otomatis merapikan, memilah file, dan

menyatukannya ke dalam satu folder berdasarkan tipe, seperti file
gambar, file presentasi, file PDF, dan file text. Pengguna bisa
merubah aksi dari Stacks sesuai dengan keinginan. Seperti meminta
Stacks untuk mengatur file berdasarkan atribut, termasuk tanggal
ataupun tag. Stacks kemudian bisa diakses dengan hanya satu kali
klik untuk melihat semua file yang ada di dalamnya.

17
3. Dynamic Desktop

Untuk pertama kalinya, macOS Mojave mengenalkan fitur baru

yang akan merubah background seiring dengan berjalannya waktu
dalam sehari. Background Mac yang menampilkan padang gurun
pasir akan memiliki langit yang terang di pagi hari, namun
menjelang malam, langit akan menjadi gelap seperti layaknya di
dunia nyata.

4. Finder

Lewat tampilan Gallery di Finder yang baru, pengguna dapat

melihat semua file dengan visual yang lebih jelas, sementara Preview

18
 Pane akan memperlihatkan informasi metadata mengenai file terkait,
mempermudah pengguna dalam menyeleksi berbagai aset media.
Quick Actions menjadi lebih kuat dan kaya. Pengguna tidak hanya
bisa melihat saja, tapi juga mengedit dokumen PDF, serta
menjalankan Automator Actions kustom. Bahkan, pengguna tidak lagi
harus membuka foto dan video untuk melakukan perubahan, karena
semua itu dapat dilakukan lewat Quick Actions.

5. Continuity Camera

Lewat fitur Continuity Camera, pengguna dapat mengambil objek

foto melalui iPhone, dan hasilnya dapat dilihat langsung di Mac.
Pengguna hanya tinggal memilih “Import From” pada aplikasi Pages,
Keynote, Numbers, Notes, Mail, dan aplikasi apapun yang telah
mendukung fitur Continuity Camera.

19
6. Screenshot

Sebelumnya Screenshot hanya dapat mengambil gambar saja, pada

MacOS Mojave pengguna dapat secara langsung mengambil video.
Fitur ini bisa diakses dengan menekan Command + Shift +5,
kemudian akan membuka screenshot toolbar untuk pengambilan
gambar atau video, termasuk opsi untuk mengatur timer, dan dimana
lokasi hasil screenshot akan disimpan.

7. Quick Look

Dengan fitur Quick Look, pengguna tidak perlu membuka file

secara langsung jika ingin melakukan perubahan didalamnya. Dengan
menggunakan Quick Look, pengguna dapat melakukan banyak hal
seperti; menandai PDF, memutar dan memotong gambar, bahkan
memotong audio dan video. Bahkan ketika semuanya sudah selesai,
pengguna dapat berbagi dengan apa yang pengguna sudah kerjakan
melalui Quick Look.

20
 8. Group FaceTime

Sama halnya dengan Siri, FaceTime mungkin telah ada jauh

sebelum MacOS Mojave. Namun sekarang FaceTime telah mendukung
32 orang untuk melakukan Group FaceTime.

2.2 Layanan MacOS

Berikut ini merupakan beberapa layanan MacOS:
1) Kernel
MacOS adalah salah satu sistem operasi yang
menggunakan kernel dari jenis Mikro Kernel, Perbedaan antara
Mikro dan Monolitik kernel ialah Kernel monolitik
mengintegrasikan banyak fungsi di dalam kernel dan menyediakan
lapisan abstraksi perangkat keras secara penuh terhadap perangkat
keras yang berada di bawah sistem operasi. Sedangkan
Mikrokernel menyediakan sedikit saja dari abstraksi perangkat
keras dan menggunakan aplikasi yang berjalan di atasnya yang
disebut dengan server untuk melakukan beberapa fungsionalitas
lainnya.

2) Kemampuan Rendering
Berkat menggunakan kernel berjenis Mikro Kernel MacOS
memiliki performa yang luar biasa dalam masalah rendering dan
kemampuan pada grafis yang menakjubkan. Maka tidak salah jika
MacOS sering dijadikan pilihan bagi para Grafis Disainer
Profesional. Sebagai perbandingan, jika kita melakukan rendering
objek 3D pada MacOS dan Windows, maka MacOS akan jauh
meninggalkan Windows dalam masalah performa. Tapi satu hal

21
 yang disayangkan, meski MacOS memiliki kemampuan luar biasa
dalam rendering 3D dan disain grafis, tetapi MacOS tidak familiar
dengan Games. Berbeda dengan Windows yang sangat familiar
dengan Games.

2.3 Penjadwalan Proses

MAC OS History Preemptive Algorithm

MacOS Pre-9 none Cooperative Scheduler
Preemptive for MP
tasks, Cooperative
MacOS 9 Some
Scheduler for processes
and threads
Multilevel feedback
MacOS X Yes
queue

MacOS 9 cooperative scheduling untuk beberapa threads dimana satu

proses mengontrol multiple cooperative threads dan juga menyediakan
penjadwalan preemptive untuk tugas-tugas MP. Jadwal kernel MP tugas
menggunakan algoritma penjadwalan preemptive. Semua proses Proses
Manager yang menjalankan tugas MP disebut “blue task”. Proses-proses
tersebut dijadwalkan secara kooperatif, menggunakan algoritma round-
robin scheduling yaitu sebuah proses kontrol menghasilkan prosesor untuk
proses lain dengan secara eksplisit memanggil fungsi pemblokiran seperti
WaitNextEvent. Setiap proses memiliki salinan sendiri dari Manager
Thread bahwa jadwal tersebut dijalankan secara kooperative .suatu
kontrol thread prosesor untuk thread lain disebut YieldToAnyThread atau
YieldToThread .
Mac OS X menggunakan multilevel feedback queue dengan empat band
prioritas untuk threads - normal, sistem prioritas tinggi, hanya modus
kernel, dan real-time. Selain Thread dijadwalkan preemptively; MacOS X
juga mendukung kooperative system thread dalam Manager Thread in
Karbon (Karbon adalah salah satu dari antarmuka pemrograman aplikasi
(API) milik Apple Inc 's untuk sistem operasi Macintosh. karbon
menyediakan bahasa pemrograman C untuk akses ke layanan Macintosh
system).

22
 Algoritma Penjadwalan pada MacOS X

2.4 Manajemen Memori

MacOS X memiliki manajemen memori yang sangat efisien.
Sistem operasi Mac secara otomatis akan mengalokasikan memori dan
menyesuaikan isi memori dengan kebutuhan. cara melihat ataupun
memonitoring manajemen memory yang ada di dalam MacOS X dapat
dilakukan dengan cara memilih (Applications > Utilities > Activity
Monitor>system Memory). Empat jenis memori muncul dalam diagram
pie Memori Sistem tab ini: Gratis, Wired, Aktif, dan Tidak aktif. Jumlah
irisan grafik pie empat sama dengan jumlah total random-access memory
(RAM) yang diinstal pada komputer Anda. RAM adalah memori
kecepatan tinggi yang digunakan untuk menyimpan informasi yang
digunakan atau digunakan yang paling baru. Informasi dalam RAM adalah
load dari hard disk Anda pada saat startup dan ketika Anda membuka
aplikasi dan dokumen.
Berikut adalah jendela sampel dengan tab System Memory dipilih:

23
Berikut ini adalah penjelasan dari komponen system memori:
Free memori adalah Jumlah Memori Ram yang tidak digunakan.
Wired memori merupakan informasi dalam memori ini tidak dapat
dipindahkan ke dalam harddisk,sehingga harus tetap di RAM.Jumlah
wired memori tergantung pada aplikasi yang digunakan / dijalankan.
Active memory merupakan informasi ini sedang dalam memori, dan telah
baru saja digunakan.
inActive Memory merupakan informasi ini berisi memori yang tidak aktif
digunakan, namun baru saja digunakan
Misalnya, jika Anda telah menggunakan Mail dan kemudian berhenti itu,
RAM yang menggunakan Mail adalah ditandai sebagai memori aktif.
Memori ini aktif tersedia untuk digunakan oleh aplikasi lain, seperti free
memory. Namun, jika Anda membuka Mail sebelum memori aktif yang
digunakan oleh aplikasi yang berbeda, Mail akan membuka lebih cepat
karena memori tidak aktif adalah dikonversi ke memori aktif, bukannya
memuat Mail dari hard disk lebih lambat.
Used Memory adalah jumlah total memori yang digunakan.

24
VM SIZE adalah jumlah total dari Memori Virtual untuk semua proses
pada Mac pengguna.
Page in / Page out mengacu pada jumlah informasi dipindahkan antara
RAM dan hard disk. Nomor ini adalah jumlah kumulatif data bahwa Mac
OS X telah pindah antara RAM dan ruang disk.
Swap Used adalah jumlah informasi yang disalin ke file swap pada hard
drive Anda.

Arsitektur dan Organisasi Memory di MacOS X

1) Organisasi Memori di MacOS

Ketika Sistem Operasi Macintosh dijalankan, membagi

RAM yang tersedia menjadi dua bagian yang luas. Hal cadangan
untuk dirinya sendiri sebuah zona atau partisi memori yang dikenal
sebagai sistem partisi. Partisi sistem selalu dimulai pada byte
addressable memori terendah (Alamat memori 0) dan memanjang
ke atas.
Semua memori luar partisi sistem tersedia untuk alokasi
aplikasi atau komponen perangkat lunak lainnya. Dalam versi 7.0
perangkat lunak sistem dan kemudian (atau ketika MultiFinder
berjalan dalam versi perangkat lunak sistem 5.0 dan 6.0), pengguna
dapat memiliki beberapa aplikasi terbuka sekaligus. Ketika aplikasi
diluncurkan, Mengoperasikan Sistem memberikan sebuah bagian
dari memori yang dikenal sebagai aplikasi partisi. Secara umum,
sebuah aplikasi hanya menggunakan memori yang terkandung
dalam aplikasi partisi sendiri.

25
Gambar: Memori organisasi di Mac dengan membuka beberapa aplikasi.

2) Heap Sistem
Bagian utama dari partisi sistem adalah daerah memori
yang dikenal sebagai tumpukan sistem. Dalam umum, sistem
tumpukan dicadangkan untuk penggunaan eksklusif oleh Sistem
Operasi dan lainnya komponen sistem perangkat lunak, berbagai
item yang memuat ke dalamnya seperti sumber daya sistem,
segmen kode sistem, dan sistem data struktur. Semua sistem buffer
dan antrian, untuk Misalnya, dialokasikan dalam tumpukan sistem.
Driver perangkat keras (disimpan sebagai sumber kode tipe
'DRVR') yang dimuat ke dalam tumpukan sistem ketika pengemudi
dibuka.
3) Variabel Sistem Global
Bagian terendah dari memori ditempati oleh kumpulan
variabel global yang disebut sistem variabel global (atau rendah
memori sistem s variabel global). Sistem Operasi menggunakan
variabel-variabel ini untuk menjaga berbagai jenis informasi
tentang operasi lingkungan. Misalnya, variabel global ApplZone
berisi alamat dari byte pertama dari aplikasi yang aktif di partisi.

26
 Variabel global ApplLimit berisi alamat dari byte terakhir heap
aplikasi yang aktif bisa diperluas untuk mencakup. Para CurrentA5
variabel global berisi alamat dari batas antara aplikasi yang aktif
yang variabel global dan parameter penerapannya. Karena variabel
global mengandung informasi tentang aplikasi yang aktif, Sistem
Operasi perubahan nilai-nilai variabel-variabel ini setiap kali
terjadi context switch. Biasanya, ketika nilai variabel rendah
memori global kemungkinan akan berguna untuk aplikasi,
perangkat lunak sistem menyediakan rutin yang dapat Anda
gunakan untuk membaca atau menulis bahwa nilai.

4) Organisasi Memori dalam sebuah Partisi Aplikasi

Bila aplikasi pengguna diluncurkan, Sistem Operasi untuk
mengalokasikan sebuah partisi memori disebut partisi
penerapannya.

Partisi aplikasi pengguna dibagi menjadi tiga bagian utama:

 Aplikasi stack
 Tumpukan aplikasi
 Variabel aplikasi global dan A5 dunia
Heap terletak di ujung rendah memori partisi aplikasi pengguna
dan selalu mengembang (bila perlu) ke memori tinggi. A5 dunia
terletak di high- memori akhir partisi aplikasi pengguna dan ukuran
tetap. Stack dimulai pada memori rendah akhir dunia A5 dan
mengembang ke bawah, ke arah bagian atas tumpukan. Biasanya
ada area yang tidak terpakai dari memori antara stack dan heap. Ini
yang tidak terpakai daerah menyediakan ruang untuk stack untuk
tumbuh tanpa melanggar batas ruang ditugaskan untuk tumpukan
aplikasi. Dalam beberapa kasus, bagaimanapun, stack akan tumbuh
menjadi ruang dicadangkan untuk tumpukan aplikasi. Jika ini
terjadi, sangat mungkin bahwa data dalam tumpukan akan menjadi
rusak.
Variabel global ApplLimit menandai batas atas tumpukan yang
Anda dapat tumbuh. Jika Anda memanggil prosedur MaxApplZone
pada awal program anda, tumpukan segera meluas sepanjang jalan
sampai ke batas ini. Jika Anda menggunakan semua ruang bebas
tumpukan itu, Manajer memori tidak akan memungkinkan Anda
untuk mengalokasikan tambahan blok atas ApplLimi t. Jika Anda
tidak menghubungi e MaxApplZon, tumpukan tumbuh ke arah
ApplLimit setiap kali Memory Manager menemukan bahwa tidak
ada cukup memori pada tumpukan untuk mengisi permintaan.
Namun, setelah tumpukan tumbuh sampai ApplLimi t, dapat
tumbuh tidak lebih. Jadi, apakah pengguna memaksimalkan

27
tumpukan aplikasi pengguna atau tidak, pengguna dapat
menggunakan hanya ruang antara bagian bawah tumpukan dan
ApplLimi t.
Tidak seperti heap, stack tidak dibatasi oleh ApplLimi t. Jika
aplikasi Anda menggunakan sangat bersarang prosedur dengan
variabel lokal atau menggunakan rekursi luas, tumpukan bisa
tumbuh ke bawah melampaui ApplLimi t. Karena Anda tidak
menggunakan memori Rutinitas Manager untuk mengalokasikan
memori pada stack, Manajer memori tidak bisa berhenti Anda
stack dari tumbuh melampaui ApplLimit dan mungkin melanggar
batas ruang dicadangkan untuk tumpukan. Namun, tugas
menelusuri kembali vertikal sekitar 60 kali pemeriksaan setiap
detik untuk melihat apakah stack telah pindah ke tumpukan. Jika
memiliki, tugas, yang dikenal sebagai "Stack sniffer,"
menghasilkan kesalahan sistem. Ini kesalahan sistem memberitahu
Anda bahwa Anda telah stack memungkinkan untuk tumbuh terlalu
jauh, sehingga Anda dapat membuat penyesuaian.
Catatan:
Untuk memastikan selama debugging bahwa aplikasi Anda
menghasilkan ini kesalahan sistem jika tumpukan melampaui
ApplLimi t, Anda harus menghubungi MaxApplZone pada awal
Anda program untuk memperluas tumpukan untuk ApplLimi t.
Stack Aplikasi 1 Tumpukan adalah daerah memori dalam partisi
aplikasi Anda yang dapat tumbuh atau menyusut pada salah satu
ujung sementara ujung lainnya tetap tetap. Ini berarti bahwa ruang
di stack selalu dialokasikan dan dirilis pada LIFO (last-in, first-out)
pesanan. Item terakhir yang dialokasikan selalu yang pertama akan
dirilis. Ini juga berarti bahwa daerah yang dialokasikan dari stack
selalu berdekatan. Ruang ini dirilis hanya di bagian atas tumpukan,
tidak pernah di tengah, sehingga ada akan pernah ada belum
dialokasikan "lubang" di stack.
Dengan konvensi, stack tumbuh dari memori tinggi
terhadap alamat memori rendah. Para akhir stack yang tumbuh atau
menyusut biasanya disebut sebagai "atas" dari tumpukan, bahkan
meskipun sebenarnya di ujung bawah dari memori ditempati oleh
stack. Bila aplikasi Anda panggilan rutin, ruang secara otomatis
dialokasikan pada stack untuk tumpukan bingkai. Sebuah stack
frame berisi parameter rutin itu, variabel lokal, dan kembali alamat.
Catatan:
Alokasi memori dinamis pada stack biasanya ditangani secara
otomatis jika Anda menggunakan bahasa tingkat tinggi seperti

28
 Pascal pengembangan. Compiler menghasilkan kode yang
menciptakan dan menghapus tumpukan frame untuk setiap
panggilan fungsi atau prosedur.

2.5 Menajemen I/O

Dalam OS X, Apple mendesain ulang struktur Macintosh I/O,
menyediakan sebuah framework untuk pengembangan driver yang
disederhanakan yang mendukung banyak kategori perangkat yaitu I/O Kit.
Dalam prespektif pemrograman, I/O kit menyediakan pandangan abstrak
dari perangkat keras sistem ke lapisan atas OS X. I/O kit menggunakan
model pemrograman berorientasi objek, diimplementasikan dalam subset
terbatas dari C++ untuk mempromosikan peningkatan kode penggunaan
kembali.
I/O kit menyediakan model perangkat keras sistem dalam kerangka
kerja berorientasi objek. Setiap jenis layanan atau perangkat diwakili oleh
kelas C++. Setiap layanan atau perangkat diskrit diwakili oleh instance
(objek) dari kelas itu. Ada tiga elemen konseptual utama dari arsitektur I /
O Kit, yaitu Families, Driver, dan Nub. Families mendefinisikan
kumpulan abstraksi tingkat tinggi yang umum untuk semua perangkat dari
kategori tertentu yang mengambil bentuk kode C dan kelas C ++. Families

29
dapat mencakup tajuk, perpustakaan, kode sampel, alat uji, dan
dokumentasi. Mereka menyediakan API, kode dukungan umum, dan
setidaknya satu contoh driver. Families menyediakan layanan untuk
berbagai kategori perangkat. Misalnya, ada protocol families (seperti
SCSI, USB, dan FireWire), storage families (disk), network families, dan
families menggambarkan perangkat antarmuka manusia (mouse dan
keyboard). Ketika perangkat memiliki fitur yang sama, perangkat lunak
yang mendukung fitur tersebut kemungkinan besar ditemukan dalam
families. Abstraksi umum didefinisikan dan diimplementasikan oleh
families, memungkinkan semua driver dalam families untuk berbagi fitur
serupa dengan mudah. Families dapat dimuat secara dinamis; mereka
dimuat saat dibutuhkan dan dibongkar ketika tidak lagi dibutuhkan.
Meskipun beberapa families biasa dapat dimuat pada saat startup sistem,
semua families harus dianggap dapat dimuat secara dinamis.
Driver adalah objek I / O Kit yang mengelola perangkat atau bus
tertentu, menyajikan tampilan yang lebih abstrak dari perangkat itu ke
bagian lain dari sistem. Ketika driver dimuat, families yang diperlukan
juga dimuat untuk menyediakan fungsionalitas umum yang diperlukan.
Permintaan memuat driver menyebabkan semua persyaratan dependennya
(dan persyaratannya) dimuat terlebih dahulu. Setelah semua persyaratan
terpenuhi, driver yang diminta dimuat juga. Perhatikan bahwa families
dimuat berdasarkan permintaan driver. Kadang-kadang, sebuah families
mungkin sudah dimuat ketika driver meminta. Untuk memastikan bahwa
semua persyaratan dipenuhi, setiap driver perangkat harus mencantumkan
semua persyaratannya dalam daftar propertinya.
Nub adalah objek I / O Kit yang mewakili titik koneksi untuk
driver. Ini mewakili entitas yang dapat dikontrol seperti disk atau bus. Nub
dimuat sebagai bagian dari families yang menginstansiasinya. Setiap nub
memberikan akses ke perangkat atau layanan yang diwakilinya dan
menyediakan layanan seperti pencocokan, arbitrase, dan manajemen daya.
Setiap nub menyediakan jembatan antara dua driver (dan, dengan ekstensi,
antara dua families). Biasanya driver menerbitkan satu nub untuk setiap
perangkat atau layanan yang dikontrolnya.
Dalam UNIX, masing-masing dari device I/O dihubungkan ke
sebuah file khusus yang akan dipelihara dengan sistem file dan dibaca
serta dituliskan dengan bentuk yang sama sebagaimana file user data. Ini
menyediakan sebuah bentuk interface seragam yang bersih ke user dan
proses. Untuk membaca dari atau menuliskan ke sebuah device,
permintaan baca dan tulis dibuat untuk file khusus yang diasosiasikan
dengan device.

30
 Gambar diatas mengilustrasikan struktur logika dari fasilitas I/O.
subsistem file yang mengelola file device penyimpanan tambahan. Sebagai
tambahan, melayani proses interface ke device karena ini diperlakukan
sebagai file. Terdapat dua tipe I/O dalam UNIX, yaitu buffer dan tidak
dibuffer. I/O yang terbuffer dilewatkan melalui sistem buffer, dimana I/O
terbuffer umumnya melibatkan fasilitas DMA, dengan transfer yang
menggunakan langsung dari modul I/O dan daerah proses I/O, dua tipe
dari buffer yang digunakan sistem buffer cache dan antrian karakter.

Cache Buffer
Buffer cache dalam UNIX secara esensial merupakan sebuah
disket cache. Operasi dari I/O dengan disket, ditangani dengan buffer
cache. Transfer data diantara buffer cache dan daerah proses user selalu
terjadi menggunakan DMA. Karena kedua buffer cache dan proses I/O
berada dalam memori utama, fasilitasi DMA digunakan dalam kasus untuk
melakukan pengopian memori ke memori. Hal ini tidak dilakukan dengan
menggunakan siklus prosesor mana saja, namun memakan siklus bus.
Untuk mengelola cache buffer terdapat tiga daftar:
 Daftar bebas: Mendaftarkan seluruh slot dalam cache (sebuah slot
yang direferensikan sebagai sebuah buffer dalam UNIX, masing-
masing slot juga menyimpan satu sector disket yang tersedia untuk
alokasi).
 Daftar device: Daftar dari seluruh buffer yang saat ini berhubungan
dengan masing-masing disket.
 Antrean driver I/O: Mendaftarkan buffer yang saat ini sedang
digunakan atau menunggu untuk I/O dalam sebuah device tertentu.
Seluruh buffer seharusnya berada dalam sebuah daftar bebas atau
dalam daftar antrean I/O. sebuah buffer dihubungkan sekali dalam daftar

31
bebas sampai digunakan kembali dan menjadi terasosiasi dengan device
lainnya. Daftar ini dipelihara sebagai pointer yang dihubungkan ke
masing-masing buffer daripada secara fisik terpisah. Ketika sebuah
referensi dibuat untuk sebuah nomor fisik blok, dalam sebuah device
tertentu, sistem operasi pertama kali memeriksa untuk melihat blok dalam
buffer cache. Untuk meminimalisasi waktu pencarian, daftar device
diorganisasikan sebagai sebuah tabel hash menggunakan sebuah teknik
yang mirip overflow dengan teknik rantai.

Gambar diatas menyatakan organisasi umum buffer cache.

Terdapat sebuah tabel hash dengan panjang tetap yang mengandung
pointer kedalam buffer cache. Masing-masing direferensikan kesebuah
(device# block#) pemetaan entri tertentu dalam tabel hash. Penunjuk
dalam titik masuk tersebut ke arah buffer pertama dalam rantai. Sebuah
penunjuk hash diasosiasikan dengan masing-masing penunjuk ke buffer
selanjutnya dalam rantai untuk tabel entri tersebut. Oleh karena itu untuk
seluruh referensi (device# block#) yang mereferensikan ke peta dalam
hash tabel entri yang sama jika berhubungan dengan blok yang

32
bersesuaian dalam cache buffer, maka buffer akan berada dalam rantai
untuk hash entri tabel. Panjang dari pencarian buffer cache dikurang
dengan sebuah faktor urutan dari N, dimana N merupakan panjang tabel
hash. Untuk sebuah penggantian blok, sedikitnya algoritma yang baru saja
digunakan. Setelah sebuah buffer telah dialokasikan untuk sebuah blok
disket yang tidak dapat digunakan untuk blok lainnya sampai seluruh
buffer lainnya telah digunakan baru-baru ini. Daftar bebas menyediakan
urutan dari yang tersedikit yang baru digunakan.
Antrian Karakter
Device berorientasi blok seperti sebuah disket dan tape, dapat
secara efektif dilayani oleh buffer cache. Sebuah bentuk yang berbeda
sesuai untuk device berorientasi karakter seperti terminal dan printer.
Sebuah antrian karakter yang dituliskan oleh device I/O dan dibaca oleh
prosesor atau dituliskan dalam proses dan dibaca oleh device. Antrean
karakter hanya bisa dibaca sekali dan masing-masing dari karakter dibaca
secara efektif kemudian dihancurkan. Hal ini kontras dengan buffer cache
yang dibaca berkali-kali sehingga mengikuti model pembaca/penulis.

I/O yang Terbuffer

I/O yang tidak terbuffer sederhana merupakan DMA diantara
device dan daerah proses selalu merupakan metode yang tercepat untuk
sebuah proses guna melakukan I/O. untuk proses yang melakukan I/O
yang tidak terbuffer yang dikunci dalam memori utama dan tidak dapat
dipindahkan keluar. Ini mengurangi kesempatan untuk pemindahan
dengan mengikatkan bagian memori utama, maka mengurangi kinerja
sistem secara keseluruhan. Jika device I/O yang diikatkan dengan proses
untuk durasi transfer yang membuat tidak tersedia untuk proses lainnya.

Device UNIX
UNIX di kenal dalam lima tipe dari device:
 Drive disket
 Tape drive
 Terminal
 Garis komunikasi
 Printer

33
 Tabel diatas menunjukkan tipe dari I/O yang sesuai untuk masing-
masing tipe device. Drive disket yang sangat digunakan dalam UNIX
berorientasi lock dan memiliki potensi yang masuk akal untuk throughput
yang tinggi. I/O untuk device ini cenderung untuk dibuffer atau melalui
cache buffer tape drive yang berfungsi mirip dengannya.
Karena terminal yang terlibat efektif lebih lambat untuk
mempertukarkan karakter, terminal I/O yang umumnya membuat
penggunaan dari antrean karakter yang mirip, garis komunikasi yang
membutuhkan pemrosesan seri dari byte data untuk input atau output dan
yang terbaik ditangani oleh antrian karakter. Akhirnya tipe dari I/O yang
digunakan untuk sebuah printer secara umum bergantung pada
kecepatannya. Printer yang lambat akan secara normal menggunakan
antrian karakter, sementara sebuah printer yang cepat akan
mengembangkan sebuah I/O yang tidak terbuffer. Sebuah cache buffer
akan digunakan untuk sebuah printer yang cepat. Namun karena data yang
akan digunakan untuk sebuah printer tidak pernah digunakan, biaya dari
cache buffer tidak diperlukan.

2.6 Karakteristik MacOS

Sistem Operasi MacOS terbagi menjadi dua file system, yaitu
Hierarchical File System atau biasa disingkat HFS dan HFS+, salah satu
kelebihan dari File System ini adalah memiliki fitur Hotfiles. Hotfiles sendiri
ialah kemampuan untuk menyusun dan merapihkan dirinya sendiri tanpa
campur tangan user.
HFS adalah singkatan dari Hierarchical File System. HFS merupakan File
System yang dikembangkan oleh Apple Computer untuk digunakan pada
komputer yang bersistem operasi MacOS. File System ini menggantikan MFS
(Macintosh File System) sebuah File System flat yang digunakan pada Sistem
Operasi versi sebelumnya. Pada awalnya File System ini dirancang untuk
digunakan pada floppy disk dan harddisk, akan tapi pada perkembangannya
juga digunakan pada media read-only seperti CD-ROM. HFS mulai
diperkenalkan ke publik pada September 1985 sebagai File System untuk
Sistem Operasi MacOS System 2.0.
Karakteristik dari File System (HFS) ini adalah :

34
 1) Mendukung model direktori berhirarki.
2) Ukuran file maksimum 4 GB.
3) Ukuran disk maksimum 4 GB.
4) Jumlah file maksimum 65.535.
HFS+ merupakan File System pengganti HFS yang memiliki keterbatasan
dalam ukuran file dan disk. HFS+ pertama kali dirilis pada tanggal 19 Januari
1998. HFS+ juga digunakan pada Sistem Operasi MacOS 8.1. Selain itu File
System ini juga digunakan pada harddisk iPod dari Apple.
Karakteristik dari File System (HFS+) ini adalah :
1) Mendukung model direktori berhirarki.
2) Ukuran file maksimum 8 GB.
3) Ukuran disk maksimum 8 GB.
4) Jumlah file maksimum tidak terbatas.

35
3. Keunggulan dan Kekurangan MacOS

3.1 Keunggulan MacOS

Berikut ini merupakan beberapa keunggulan MacOS:
1. Kestabilan lebih baik karena menggunakan UNIX.
2. MacOS ini merupakan sebuah system operasi exclusif untuk Mac, maka
kualitas dan support kedepannya lebih terjamin.
3. Mudah digunakan dan apabila kesulitan dapat terdapat pula training
centrenya.
4. Lebih aman dari gangguan virus, Spyware dll. Oleh sebab itu produk
Mac menjadi sebuah pilihan bagi mereka yang sudah kesal dengan
namanya virus.
5. MacOS juga memiliki fitur yang namanya “Sherlock” program ini tidak
hanya mencari di internal hardisk saja, tetapi di internet juga sesuai
keyword yang diinginkan.
6. Sulit dibajak.
7. Dokumen yang diolah pada Mac dapat dibaca pada OS lain, begitu pula
sebaliknya.
8. Untuk tampilan tidak perlu diragukan lagi, MacOS memang selalu
memberikan tema yang smoth dan indah.

3.2 Kekurangan MacOS

Berikut ini merupakan beberapa keunggulan MacOS:
1. Tidak dapat digunakan pada perangkat lain, jadi hanya khusus untuk
perangkat dari apple.
2. Tidak cocok untuk pekerjaan berat seperti bermain game.
3. Software yang dimiliki oleh MacOS tidak begitu banyak seperti
Windows.
4. Harga lebih mahal karena eksklusif.

36
4. Pendapat Penulis tentang MacOS

Menurut penulis sistem operasi MacOS sangat bagus untuk di gunakan,

walaupun kami tidak punya produk komputer/laptop apple, tapi ada yang
mirip dengan MacOS original yang bisa dipakai di komputer lain selain
apple, OS tersebut bernama Hackintosh, hanya saja bedanya OS ini bisa kita
pakai di komputer lain.
Selama menggunakan MacOS, sebagai developer, kami sangat suka
dengan X (Unix) Command line yang ada di MacOS, serta mendukung cross-
platform apps yang mana sangat mudah untuk developer untuk membuat
suatu aplikasi untuk program Windows/Linux sekalipun, berbeda dengan
windows, kita harus menggunakan MacOS untuk membuat aplikasi untuk
iOS/MacOS.

5. Pendapat Pengguna tentang MacOS

MacOS sering dijumpai di semua produk laptop atau komputer yang ada
di bawah naungan Apple, sangat terkenal, dan banyak digunakan oleh
berbagai macam orang yang memiliki keperluan dan profesi berbeda, dari
pembuatan dan mengedit video, programmer, atau orang yang mau terlihat
“mewah”, tidak bisa di pungkiri apple menjadi salah satu brand technology
yang menjadi acuan orang tersebut memiliki banyak duit ataupun tidak.
Bisa kita jumpai alasan mereka memilih produk apple adalah integritas,
keamanan, dan ekosistem, dan tidak kalah penting masalah UI (User
Interface) yang sangat Baik, sehingga orang lebih memilih MacOS,
ketimbang Windows yang cenderung membosankan.

37
 Kesimpulan

MacOS merupakan system operasi pertama yang menerapkan konsep GUI

(Graphical User Interface) untuk memudahkan pengoperasian komputer. MacOS
terus berevolusi dari masa ke masa dengan menambah fitur baru dan memperbaiki
fitur-fitur yang sudah ada. MacOS X memiliki banyak sekali kelebihan tetapi juga
memiliki banyak kekurangan. Berkat menggunakan kernel berjenis Mikro Kernel,
MacOS memiliki performa yang luar biasa dalam masalah rendering dan
kemampuan pada grafis yang menakjubkan.

38
 Daftar Pustaka

[1] https://www.duosia.id/mac/7-fitur-macos-mojave-yang-terbaik/
[2] https://makemac.grid.id/read/21990544/10-fitur-baru-di-macos-mojave?
page=all
[3] https://macpoin.com/122562/12-fitur-baru-macos-mojave-review-macos-
mojave-indonesia/
[4] http://santosotegoeh.blogspot.com/2011/12/manajemen-memori-pada-
mac-os-x.html
[5] http://www.komputermurahjogja.com/blog/kelebihan-dan-kekurangan-
mac-os/
[6] http://blognyakrishna.blogspot.com/2012/11/apa-itu-file-system-mac-
os.html
[7] https://www.macworld.co.uk/feature/apple/why-programmers-think-mac-
os-x-is-best-os-use-3638706/
[8] https://gizmodo.com/why-choosing-between-windows-and-macos-still-
matters-1832023864
[9] https://blog.ub.ac.id/durrotulfakhiroh/2012/05/26/unix-svr4-io/
[10] https://developer.apple.com/library/archive/documentation/Darwin/
Conceptual/KernelProgramming/IOKit/IOKit.html

39