NIM : 2014010082
Jurusan : PAI-C
Matkul : Manajemen dan Supervisi Pendidikan
Dosen : Dr. Hasnawati, M.Pd
kepada seklah, pemberian fleksabilitas yang lebih besar kepada sekolah untuk mendorong
partispasi warga sekolah dan masyarakat untuk meningkatkan muru pendidikan.
Jadi, secara terperinci Manajemen Berbasis Sekolah/Madrasah bertujuan untuk :
1) Meningkatkan mutu pendidikan melalui peningkatan kemandirian, dleksibilitas,
partisipas, keterbukaan, kerja sama, akuntabilitas, sustainabilitas dan inisiatif dalam
mengelola, memanfaatkan, dan memberdayakan sumber daya yang tersedia.
2) Meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam penyelenggaraan
pendidikan melalui pengambilan keputusan bersama.
Management by objective (MBO) atau manajemen by objective atau manajemen sesuai objektif
adalah suatu proses persetujuan terhadap objektif di dalam satu organisasi sehingga
manajemen dan karyawan menyetujui objektif ini dan memahami apa posisi mereka di dalam
organisasi tersebut
Menurut Nanang Fattah (2009: 33) menjelaskan bahwa Management by objective (MBO)
merupakan teknik manajeman yang membantu memperjelas dan menjabarkan tahapan tujuan
organisasi. Lebih lanjut Nanang Fattah menjelaskan bahwa dengan Management by objective
(MBO) dilakukan proses penentuan tujuan bersama antara atasan dan bawahan.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa Management by objective (MBO)
adalah suatu cara di dalam mencapai sasaran hasil maupun dalam merencanakan program
melibatkan semua pihak (stakeholders) pada lembaga yang bersangkutan.1
1. Tahap Persiapan
Menyiapkan data yang diperlukan, misalnya data pemustaka yang akan dilayani.
2. Tahap Penyusunan
Mengaplikasikan 5 W + 1 H :
3. Tahap Pelaksanaan
(Implementasi) Pengorganisasian,
Koordinasi,
Integrasi,
Sinkronisasi
1. Komitmen pada program. Program MBO yang efektif mensyaratkan komitmen para
manajer disetiap tingkatan organisasi terhadap pencapaian tujuan pribadi dan
organisasi serta proses MBO.
5. Otonomi dalam implementasi rencana. Setelah tujuan ditetapka dan di setujui, individu
mempunyai keluasan dalam memilih peralatan untuk pencapaian tujuan. Manajer
bebas mengimplementasikan dan mengembangkan program-program pencapaian
tujuan tanpa campur tangan atasan langsung dengan batasan- batasan organisasi.
G. Peninjauan kembali prestasi. Manajer dan bawahan bertemu secara periodik untuk
meninjau kembali kemajuan terhadap tujuan.Kelebihan Dari Sistem Manajemen By
Objective.
Dalam suatu penelitian tentang para manajer, Tosi dan Carroll mencatat keuntungan-
keuntungan utama dari program MBO antara lain:
1. Kelemahan yang melekat pada proses MBO, dalam konsumsi waktu dan
biaya yang besar.
4. MBO tidak bisa berhasil apabila tidak mampu memberikan garis-garis pedoman
yg perlu. oleh karena itu manajer harus mengeyahui dengan tepat tujuan
perusahaan dan aktivitasnya (sesuai dengan tujuan tersrbut).