Anda di halaman 1dari 21

YAYASAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

MASYARAKAT PAPUA (YP3MP)


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) JAYAPURA

Jalan Youmak-Sentani Telp. 081344090232

UJIAN AKHIR SEMESTER

Jurusan / Semester : S-I KEPERAWATAN/1


Tahun : 2020/2021

I . Berilah tanda silang pada salah satu jawaban yang kamu anggap benar !

SOAL KASUS nomor 1-20.

1. A

2.Bacalah teks berikut!

(1) Irene Sukandar lahir di Jakarta pada tanggal 7 April 1992. (2) Dia adalah Gran Master
Catur Putri Indonesia. (3) Dia telah meraih berbagai macam gelar, baik tingkat nasional
maupun internasional. (4) Gelar yang berhasil diraihnya seperti: Master Percasi (MP),
Master Nasional Wanita (MNW) dan Master Fide Wanita (MWF).

Perbaikan penulisan tanda baca pada kalimat (4) yang tepat adalah . . . .
a.Gelar yang berhasil diraihnya seperti: Master Percasi (MP), Master Nasional Wanita
(MNW) dan Master Fide Wanita (MWF)
b.Gelar yang berhasil diraihnya seperti Master Percasi (MP), Master Nasional Wanita
(MNW), dan Master Fide Wanita (MWF)
c.Gelar yang berhasil diraihnya, seperti: Master Percasi (MP), Master Nasional Wanita
(MNW) dan Master Fide Wanita (MWF)
d.Gelar yang berhasil diraihnya, seperti Master Percasi (MP), Master Nasional Wanita
(MNW) dan Master Fide Wanita (MWF)

3.Bacalah kalimat berikut!

Setiap peserta ujian harap, menyiapkan pulpen, pensil 2B penghapus, dan rautan.

Perbaikan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah . . . .


a. Setiap peserta ujian harap menyiapkan: pulpen, pensil 2B, penghapus, dan rautan.
b. Setiap peserta ujian harap menyiapkan; pulpen, pensil 2B penghapus dan rautan.
c. Setiap peserta ujian harap menyiapkan pulpen, pensil 2B, penghapus, dan rautan.
d. Setiap peserta ujian, harap menyiapkan: pulpen, pensil 2B penghapus, dan rautan.
4. Cermati kalimat berikut!

Bawalah: beras, kacang tanah, ikan asin, dan, sayur mayur, besok pagi.

Perbaikan tanda baca yang tepat pada kalimat tersebut adalah . . . .


a. Bawalah; beras, kacang tanah, ikan asin, dan, sayur mayur besok pagi.
b. Bawalah beras, kacang tanah, ikan asin, dan sayur mayur besok pagi.
c. bawalah beras: kacang tanah, ikan asin dan, sayur mayur besok pagi.
d. Bawalah: beras, kacang tanah, ikan asin, dan, sayur mayur besok pagi.

5. Cermati kalimat berikut!

“Surat itu dikirimkan oleh Susilo, SH a/n PT Megah Abadi.”

Perbaikan tanda baca yang tepat pada kalimat tersebut adalah . . . .


a. Surat itu dikirimkan oleh Susilo, S.H. a.n. PT Megah Abadi.
b. Surat itu dikirimkan oleh Susilo, SH a.n. PT Megah Abadi.
c. Surat itu dikirimkan oleh Susilo, SH. a/n. PT Megah Abadi.
d. Surat itu dikirimkan oleh Susilo, S.H. a.n. P.T. Megah Abadi.

6. Bacalah kalimat berikut!

“Pembina OSIS akan memimpin rapat kerja program tahunan tetapi tiba-tiba ia ditugasi oleh
Kepala Sekolah untuk rapat di Dinas Pendidikan Kota mewakili beliau”

Penggunaan tanda baca yang tepat pada kalimat tersebut adalah . . . .


a. tanda koma (,) setelah singkatan OSIS
b. tanda koma (,) setelah kata tahunan
c. tanda titik koma (;) setelah singkatan OSIS
d. tanda titik koma (;) setelah kata tetapi

7. Cermati kalimat berikut!

Kami duduk-duduk dibawah pohon kelengkeng. Kami asik makan: jambu, belimbing, dan
mangga.

Penggunaan tanda baca yang tidak tepat pada kalimat tersebut adalah . . . .
a. Penghubung (-)
b. Titik dua (:)
c. Koma (,)
d. Titik (.)

8. Bacalah dengan cermat!


Budaya hidup yang sangat bersih sekali dan sehat akan mendatangkan beberapa banyak
manfaat-manfaat bagi manusia.

Perbaikan kalimat tersebut supaya menjadi kalimat efektif dengan menghilangkan kata . . . .
a. sekali, beberapa, manfaat
b. sekali, manfaat-manfaat
c. sekali, beberapa, manusia
d. sekali, banyak, manusia

9. Cermatilah kalimat berikut!

Aku pergi ke pasar, kemudian aku pergi ke rumah teman untuk bermain sepak bola.

Perbaikan kalimat tersebut agar menjadi kalimat efektif adalah . . . .


a. Aku pergi ke pasar dan rumah teman untuk bermain sepak bola.
b. Aku pergi ke pasar, kemudian ke rumah teman untuk bermain sepak bola.
c. Aku ke pasar dan pergi ke rumah teman untuk bermain sepak bola.
d. Aku pergi ke pasar kemudian aku ke rumah teman untuk bermain sepak bola.

10. Bacalah dengan cermat!

(1) Kegigihan bu Ratih untuk mengajar siswa yang hanya berjumlah tak lebih dari 11 orang
itu ternyata sangat berarti besar bagi kehidupan Andi. (2) Perubahan dalam kehidupan Andi,
diakuinya tak lain karena motivasi dan hasil didikan Bu Ratih. (3) Sebenarnya dia ingin
sekali berkunjung ke Pulau Belitong. (4) Namun, Andi tak berhak untuk bersekolah di
sekolah tersebut karena ayahnya yang masih menyandang pegawai rendahan.

Kalimat yang tidak padu pada paragraf tersebut ditandai nomor . . . .


a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)

11. Bacalah dengan cermat!

(1) Jus wortel banyak manfaatnya. (2) Manfaat jus wortel bagi kesehatan tubuh antara
lain menjaga kesehatan mata, mencegah penyakit kanker, dan menghilangkan racun dalam
tubuh. (3) Selain itu, untuk mengobati demam pada anak, menghilangkan nyeri haid, dan
menyembuhkan luka bakar. (4) Wortel banyak kita temukan di pasar tradisional maupun di
swalayan.

Perbaikan paragraf tersebut supaya menjadi padu adalah mengganti kalimat nomor (4)
menjadi . . . .
a. tanaman wortel akan tumbuh subur di daerah yang dingin terutama di kaki
pegunungan.
b. worel selain digemari oleh manusia, wortel juga sangat disukai oleh hewan terutama
kelinci.
c. perawatan tanaman wortel sangat mudah karena tanaman ini tahan terhadap
serangan penyakit.
d. namun, yang paling utama, wortel memberikan asupan vitamin A bagi tubuh kita.

12. Lina berkeinginan untuk mencantumkan identitas buku yang ia kutip dalam catatan
kaki, penulisn catatan kaki yang benar adalah . . . .
a. 1 Fransisca Wungu Prasasti, “Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah”
(Jakarta:Gramedia, 2008), hlm.19.
b. 1 Fransisca Wungu Prasasti, Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah (Jakarta:
Gramedia, 2008), hlm.19.
c. 1 Fransisca Wungu Prasasti, “Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah”
(Jakarta:Gramedia, 2008), hlm.19.
d. 1 Prasasti, Wungu Fransiska, Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah
(Jakarta:Gramedia, 2008), hlm.19.

13. Judul : Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah


Pengarang : Fransisca Wungu Prasasti
Penerbit : Gramedia
Tahun terbit : 2008
Kota terbit : Jakarta

Penulisan daftar pustaka yang benar adalah . . . .


a. Fransisca Wungu Prasasti. 2008. Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah. Jakarta:
Gramedia.
b. Fransisca Wungu Prasasti. 2008. Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah. Jakarta:
Gramedia.
c. Prasasti, Fransisca Wungu. 2008. Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah. Jakarta:
Gramedia.
d. Prasasti, Fransisca Wungu. 2008. Sayuran Hidroponik di Halaman Rumah. Jakarta :
Gramedia.

14. Jika dalam penyusunan karya tulis terdapat kutipan dari buku karangan Andika
Ferdinan yang berjudul bahasan bahasa terbitan Aries Lima, Jakarta, tahun 1994, halaman
65.

Penulisan footnotel catatan kaki yang benar adalah . . . .


a. Ferdinan, Andika. 1994. Bahasan Bahasa. Aries Lima, Jakarta. hlm. 65.
b. Ferdinan, Andika. Bahasan Bahasa. Aries Lima. Jakarta. 1994. hlm. 65.
c. Andika Ferdinan, Bahasan Bahasa (Jakarta : Aries Lima, 1994), hlm. 65.
d. Andika, Ferdinan. 1994. Bahasan Bahasa. Aries Lima, Jakarta. hlm. 65.
15. Lina hendak memasukkan kutipan tersebut ke dalam karya tulis yang dibuatnya.
Penulisan kutipan langsung yang paling tepat adalah . . . .
a. Menurut Fransisca (2008:19), tanaman yang ditanam dengan cara hidroponik pada
prinsipnya tidak boleh kekurangan air.
b. Menurut Prasasti (2008:19), tanaman yang ditanam dengan cara hidroponik pada
prinsipnya tidak boleh kekurangan air.
c. Tanaman yang ditanam dengan cara hidroponik pada prinsipnya tidak boleh
kekurangan air (Prasasti, 2008:19).
d. “Tanaman yang ditanam dengan cara hidroponik pada prinsipnya tidak boleh
kekurangan air” (Prasasti, 2008:19).

16. Identifikasi masalah:


1. Apakah limbah kemasan plastik dapat dimanfaatkan?
2. Bagaimana pengelolaan limbah kemasan plastik menjadi bermanfaat?

Latar belakang karya ilmiah yang sesuai dengan identifikasi masalah tersebut adalah . . . .
a. limbah kemasan plastik selama ini menjadi masalah. limbah plastik itu ternyata dapat
menjadi sumber tambahan pendapatan bagi keluarga. limbah plastik dapat bermanfaat jika
dikelola dengan cara daur ulang.
b. limbah plastik yang diolah dengan baik dapat menambah pendapatan bagi keluarga.
oleh sebab itu, mari kita manfaatkan supaya memberi keuntungan bagi kehidupan
masyarakat yang semakin sulit.
c. plastik selama ini memang menjadi masalah karena tidak bisa berurai dengan tanah
seperti halnya sampah daun dan sampah makanan. limbah kemasan plastik ini selamanya
akan tetap menjadi masalah bagi kita.
d. berdasarkan hasil penelitian, ternyata limbah kemasan plastik dapat menambah
pendapatan keluarga. limbah plastik yang bermasalah akhirnya dapat dicarikan solusinya.
Mari kita mulai memanfaatkan limbah kemasan plastik.

17. Djiwandoro M. Soenardi. 1996, Tes Bahasa dalam Pengajaran. Bandung”ITB


Bandung.
Kesalahan yang terjadi pada keterangan Daftar Pustaka diatas adalah . . . .
a. Setelah kata Dwjiwandoro diisi tanda bagi, setelah 1996 tanda koma (,) diganti tanda
titik bagi, pada kalimat Tes Bahasa dalam Pengajaran ditulis dgn huruf tebal (bold), setelah
Badung tanda petik dua (“) diganti tanda tanya
b. Setelah kata Dwjiwandoro diisi tanda koma, setelah 1996 tanda koma (,) diganti
tanda titik, pada kalimat Tes Bahasa dalam Pengajaran ditulis dengan huruf miring (Italic).
setelah Badung tanda petik dua (“) diganti tanda titik dua
c. Setelah kata Dwjiwandoro diisi tanda seru, setelah 1996 tanda koma (,) diganti tanda
titik, pada kalimat Tes Bahasa dalam Pengajaran ditulis dengan huruf tebal (bold), setelah
Badung tanda petik dua (“) diganti tanda titik
d. Setelah kata Dwjiwandoro diisi tanda titik, setelah 1996 tanda koma (,) diganti tanda
bagi, pada kalimat Tes Bahasa dalam Pengajaran ditulis dgn huruf garis bawah (underline),
setelah Badung tanda petik dua (“) diganti tanda seru
18. Bacalah bacaan berikut dengan cermat!

Buah tomat merupakan buah yung sarat khasiat. Buah tomat dapat mencegah penyakit
kekurangan vitamin. Di samping itu juga mencegah kanker prostat, kanker usus besar, dan
kanker paru-paru. Hasil penelitian menunjukkun tomat dapat mengobati gangguan
pencernaan, diare, kotera, dan serangan empedu.
Selain kaya manfaat, tomat juga lezat disantap. Bahkan sebagai saus atau diracik
menjadi masakan pun mampu membius para penikmatnya. Di Perancis, tomat disebut
pomme d’amour atau apel cinta. Jika ingin sehat dan bebas dari kanker, cobalah rutin
mengonsumsi “Si apel cinta”.

Rangkuman yang tepat bacaan tersebut adalah . . . .


a. Tomat buah sarat khasiat dan lezat disantap.
b. Buah tomat atau apel cinta dapat mencegah penyakit kanker.
c. Buah tomat sarat khasiat, kaya manfaat bagi penderita penyakit.
d. Buah tomat selain mencegah juga mengobati berbagai penyakit.

19. Bacalah dengan cermat!

Energi adalah kemampuan sesuatu untuk berbuat, menghasilkan atau bekerja. Energi
dibedakan menjadi dua, yaitu energi potensial dan energi kinetik. Energi potensial adalah
energi yang timbul karena letaknya, sedangkan energi kinetik adalah energi yang timbul
karena gerakannya.

Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Energi hanya dapat berubah bentuk.
Sebagai contoh, energi listrik menjadi energi cahaya pada lampu, energi listrik berubah
menjadi energi panas pada setrika listrik, dan lain-lain.

Rangkuman yang tepat untuk bacaan tersebut adalah . . . .


a. Energi adalah kemampuan sesuatu untuk berbuat, menghasilkan atau bekerja.
b. Energi, baik yang potensial maupun yang kinetik, tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan.
c. Energi hanya dapat berubah bentuk, menjadi kinetik atau potensial.
d. Energi hanya berubah bentuk, dari energi listrik ke energi cahaya atau energi listrik
ke energi panas.

20. Bacalah dengan cermat!

Candi Prambanan terletak di daerah Prambanan. Asal-usul nama candi ini berkaitan dengan
legenda “Loro Jongrang” yang menceritakan tentang dara yang jongrang atau gadis yang
jangkung, putri Prabu Boko.

Candi Prambanan merupakan kelompok percandian Hindu yang dibangun oleh raja-rajanya
Dinasti Sanjaya pada abad IX. Ditemukannya nama Pikatan pada candi tersebut
menimbulkan pendapat bahwa candi ini dibangun oleh Rakai Pikatan yang kemudian
diselesaikan oleh Rakai Bitung berdasarkan prasasti berangka tahun 856 M.

Rangkuman yang tepat untuk bacaan tersebut adalah . . . .


a. Candi Prambanan berkaitan dengan legenda “Loro Jongrang” yang menceritakaan
seorang dara.
b. Candi Prambanan merupakan kelompok percandian Hindu yang dibangun oleh Raja
Dinasti Sanjaya.
c. Candi Prambanan di daerah Prambanan merupakan kelompok percandian Hindu.
d. Candi ini dibangun oleh Rakai Pikatan dan dilanjutkan oleh Rakai Balitung.

21. Penulisan pertikel (per) yang tepat yaitu kecuali . . . .


a. Mereka masuk ke dalam satupersatu
b. Harga kain itu Rp 50.000,00 per helai
c. Pegawai itu mendapat kenaikan gaji per 1 januari
d. Harga kain itu Rp200.000,00 permeter

22. Harimau itu marah sekali kepada sangKancil.


Kalimat diatas untuk penulisan kata sang yang benar adalah . . . .
a. HARIMAU itu marah sekali pada sang Kancil
b. HARIMAU itu marah sekali kepada sang kancil
c. Harimau itu marah sekali kepada Sang Kancil
d. Harimau itu marah sekali kepada sang kancil

23. Penulisan kata bercetak miring dalam kalimat berikut sesuai dengan EYD,
kecuali . . . .
a. Para pengusaha propertis pada saat krisis ekonomi ini dihadapkan pada sejumlah
problema yang tidak mudah diatasi
b. Subyektifitas pada suatu penilaian yang tinggi akan menimbulkan penilaian yang
tidak obyektif
c. Di antara persyaratan keilmuan suatu penelitian ilmiah adalah kerja analisa
d. Pada jaman yang penuh dengan ketidakpastian ini perencanaan suatu kegiatan tidak
dapat dirumuskan dengan tegas

24. Penulisan huruf kapital yang benar pada kalimat di bawah ini yaitu . . . .
a. paman berkata, “apa yang terjadi?”
b. Paman berkata, ”Apa yang terjadi?”
c. Paman berkata, “apa yang terjadi”?
d. paman berkata, ”Apa yang terjadi?”

25. Cara penulisan nama dan gelar akademis yang paling tepat yaitu . . . .
a. Dr. Siti Aminah, S.Pd, M.Pd.
b. Dr. Siti Aminah, S.Pd., M.Pd.
c. Dr. Siti Aminah, S.Pd M.Pd.
d. Dr. Purnama, M.kes

26. Cermatilah kalimat berikut!

Hiu dengan buasnya melahap ikan-ikan yang besar lalu lumba-lumba hanya memakan ikan-
ikan kecil yang berada di dekatnya.

Perbaikan kata yang ditulis miring pada kalimat tersebut agar menjadi kalimat efektif
adalah . . . .
a. daripada
b. walaupun
c. kemudian
d. sedangkan

27. Judul : Membina Remaja


Pengarang : J.S. Badudu
Penerbit : Pustaka Prima
Tahun terbit : 2000
Kota terbit : Bandung

Penulisan daftar pustaka yang benar adalah . . . .


a. Badudu, J.S. 2000. Membina Remaja. Bandung : Pustaka Prima.
b. J.S.Badudu. 2000. Membina Remaja. Bandung: Pustaka Prima.
c. J.S.Badudu. 2000. Membina Remaja. Bandung: Pustaka Prima.
d. Badudu, J.S. 2000. Membina Remaja. Pustaka Prima: Bandung.

28. Perhatikan kesimpulan karya tulis berikut!

Berdasarkan uraian-uraian tersebut, jelaslah bahwa minat dan apresiasi sastra siswa SMA
terhadap puisi cukup tinggi.

Kalimat saran yang sesuai dengan kesimpulan isi karya tulis tersebut adalah . . . .
a. Hendaknya sekolah-sekolah mengundang para penyair untuk membacakan puisi-
puisinya.
b. Hendaknya pemerintah menyediakan gedung khusus pengembangan sastra.
c. Hendaknya siswa SMA mengumpulkan bermacam- macam puisi dan
membukukannya.
d. Hendaknya minat dan apresiasi puisi yang telah dimiliki siswa lebih dikembangkan
lagi.

29. Seorang siswa membuat sebuah karya tulis bertemakan "Pantun."


Rumusan latar belakang berikut ini yang tidak sesuai dengan tema karya tulis tersebut
adalah . . . .
a. Banyak ditemukan bentuk-bentuk pantun yang tidak memenuhi aturan yang berlaku.
b. Pantun sekarang tidak lagi dikenal masyarakat, terutama kaum muda.
c. Acara "Berbalas Pantun" di televisi ternyata peminatnya sangat banyak.
d. Banyak dijumpai pantun baru hasil ciptaan para remaja yang menarik.

30. Hal-hal yang merupakan pendahuluan dalam karya ilmiah adalah sebagai berikut,
kecuali . . .
a. latar belakang permasalahan
b. tujuan penulisan
c. kesimpulan penulisan
d. sistematika penulisan

31. Akhir-akhir ini masalah limbah menjadi topik utama di media cetak maupun media
elektronik. Akibat kemajuan bidang industri dan teknologi, maka limbah pun mulai menjadi
masalah.

Paragraf di atas merupakan bagian pendahuluan pada karya tulis yaitu . . . .


a. kegunaan penelitian
b. manfaat penulisan
c. tujuan penulisan
d. latar belakang masalah

32. Halaman judul karangan ilmiah memuat, kecuali . . . .


a. nama penyusun
b. judul karya
c. nama lembaga
d. ucapan terima kasih

33. Halaman pengesahan dalam karya ilmiah memuat, kecuali . . . .


a. nama pembimbing
b. kedudukan pembimbing
c. tanda tangan pembimbing
d. stempel resmi lembaga

34. Bagian kritik dan saran dalam karya tulis terdapat pada . . . .
a. Simpulan
b. Isi
c. Pendahuluan
d. kata pengantar

35. Ringkasan seluruh isi karya ilmiah adalah . . . .


a. Synopsis
b. Abstrak
c. daftar pustaka
d. pustaka acuan

36. Bagian karya ilmiah yang berisi hasil telaah terhadap teori dan hasil-hasil penelitian
yang sudah ada dan relevan adalah . . . .
a. metode penelitian
b. pembahasan
c. kerangka teoritis
d. abstrak

37. Penulis menyadai bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
penulis mengharapakan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak.
Bagian karya tulis di atas terdapat pada bagian . . . .
a. saran
b. simpulan
c. isi
d. kata pengantar

38. Bacalah dengan cermat!

Berbagai permasalahan lingkungan saat ini makin jelas terlihat di berbagai tempat dari
permasalahan global hingga banjir. Masalah-masalah tersebut mendesak kita untuk peduli
agar lingkungan tidak menjadi bencana bagi kita.

Salah satu cara untuk peduli lingkungan adalah dengan melakukan daur ulang sampah
nonorganik . Daur ulang sampah nonorganik dapat menghemat energi dan membantu
menjaga lingkungan. Kita dapat membantu menyelamatkan lingkungan dengan daur ulang
sampah nonorganik seperti kertas, plastik, karet, dan kaleng.

Rangkuman yang tepat untuk bacaan tersebut adalah . . . .


a. Permasalahan lingkungan mendesak kepedulian kita pada lingkungan melalui
pendaurulangan sampah nonorganik.
b. Pemanasan glogabal menjadi masalah yang dapat diatasi dengan kepedulian kita
terhadap lingkungan.
c. Daur ulang merupakan cara untuk menyelamatkan lingkungan dan dapat
menghemat energi.
d. Penyelamatan terhadap lingkungan hanya bisa kita lakukan mulai saat ini dengan
menghemat energi dan daur ulang sampah nonorganik.

39. Bacalah dengan cermat!


Masker wajah memiliki banyak fungsi sesuai dengan jenisnya. Masker lumpur dapat
mengurangi lemak. Masker coklat dapat melembabkan kulit wajah. Masker bengkuang
menghilangkan noda hitam dan membuat kulit wajah lebih berseri.
Menggunakan masker wajah dapat menghaluskan dan menyehatkan wajah. Gunakan
secara teratur untuk hasil yang maksimal. Pergunakan jenis masker sesuai dengan manfaat
yang ingin kita peroleh.

Rangkuman bacaan tersebut adalah . . . .


a. Masker membuat kulit wajah berseri.
b. Fungsi masker dan penggunaannya.
c. Gunakan masker sesuai dengan kulit.
d. Masker lumpur mengurangi lemak.

40. Karangan ringkas yang berupa rangkuman disebut juga dengan . . . .


a. Asbak
b. Kontrak
c. Abstrak
d. Absurd

41. Ibid, Op. Cit dan Lic. Cit berasal dari bahasa . . . .
a. Spanyol
b. Latin
c. Inggris
d. Prancis

42. Salah satu ciri kutipan langsung adalah . . . .


a. Tidak mencantumkan sumber kutipan
b. Tidak boleh ada perubahan terhadap teks asli
c. Merubah teks asli
d. Memodifikasi teks asli

43. Salah satu ciri dari kutipan pendek yaitu . . . .


a. Diintegrasikan langsung dengan tulisan
b. Dipisah dari teks
c. Spasi 1
d. Tidak ada sumber kutipan

44. Catatan yang diletakan pada bagian akhir sebuah buku disebut dengan . . . .
a. Catatan belakang
b. Catatan depan
c. Catatan muka
d. Catatan kaki
45. Ajidarma, Seno Gumira. Sepotong Senja Untuk Pacarku.Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 2001.
Daftar Pustaka tersebut merupakan format dari . . . .
a. APA
b. MLA
c. LAM
d. LSI

46. Semua sumber yang menjadi rujukan seorang penulis dalam kegiatan menulis karya
ilmiah disebut dengan . . . .
a. Daftar isi
b. Daftar gambar
c. Daftar pustaka
d. Daftar lampiran

47. Berikut ini yang merupakan daftar pustaka format APA adalah . . . .
a. Utami, Ayu. (1998). Saman. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.
b. Yusuf Nova Riyanti. Mahadewa Mahadewi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2003.
c. Basuki, Fira. Atap. Jakarta: Grasindo, 2003.
d. Toer, Pramoedya Ananta. Bumi Manusia. Jakarta: Haste Mitra, 1980.

48. Perbedaan penulisan daftar pustaka dengan catatan kaki adalah . . . .


a. Nama pengarang dalam daftar pustaka tidak dibalik, catatan kaki dibalik
b. Nama pengarang dalam daftar pustaka dibalik, catatan kaki dibalik
c. Nama pengarang dalam daftar pustaka dibalik, catatan kaki tidak dibalik
d. Di daftar pustaka mencantumkan nama penulis, di catatan kaki tidak

49. Yang dimaksud dengan perumusan topik dan tujuan dalam bentuk kalimat dengan
menonjolkan topik sebagai pokok bahasan . . . .
a. Antitesa
b. Tesis
c. Sintetis
d. Analisis

50. Kata lain dari sumber rujukan adalah . . . .


a. Atraksi
b. Remunerasi
c. Bibliografi
d. Referensi

II Jawablah pernyataan di bawah ini secara rinci dan jelas!


1. Buatlah catatan kaki dan daftar pustaka dari sumber berikut:
Judul buku : Bahasa Hukum Indonesia
Pengarang : Hilman Hadikusuma
Tempat terbit : Bandung
Tahun : 1988
Penerbit : Alumni
Halaman yang dikutip : 23 & 24
Jawaban :
Catatan kaki adalah Keterangan yang dicantumkan pada margir bahwa pada halaman buku
(biasanya dicetak dengan huruf di teks guna menambahkan rujukan uraian di naskah
pokok).

Daftar Pustaka

Buku Hadikusuma, Hilman, 1990, Hukum Perkawinan Indonesia, Bandung: Mandar Maju.
Harahap, Yahya, 1975, Beberapa Permasalahan Hukum Acara Pada Peradilan Agama,
Jakarta: Al-Hikmah.

Hasan, Burhanudin & Harinanto, Sugiono, 2015, Hukum Acara Dan Praktik Peradilan
Perdata, Bogor: Ghalia Indonesia.
Hutagalung, Sophar Maru, 2010, Praktik Peradilan Perdata, Jakarta: Sinar Grafika. Latif,
Djamil, 1982, Hukum.

2. Apakah yang dimaksud dengan membaca kritis? Bagaimana teknik membaca kritis
yang benar? Jelaskan !
Pengertian Membaca Kritis
• Membaca kritis adalah membaca yang bertujuan untuk mengetahui fakta-fakta yang
terdapat dalam bacaan kemudian memberikan penilaian terhadap fakta itu.
• Membaca kritis adalah cara membaca dengan melihat motif penulis kemudian untuk
kemudian menilai informasi yang terdapat dalam bacaan tersebut.
Kedua pengertian membaca kritis diatas benar, yang terpenting adalah dalam membaca
kritis seseorang harus mempu berfikir tentang informasi yang disampaikan, apakah itu
informasi fakta atau opini pendapat penulis.

Seseorang yang membaca kritis harus mengikuti jalan penulis dengan cepat, akurat, dan
tentunya kritis.
Kegiatan Membaca Kritis
• Membaca dengan berpikir
Dalam membaca harus memikirkan persoalan-persoalan atau fakta-fakta yang ditampilkan
dalam bacaan.
• Membaca dengan menganalisis
Dengan menganalisis pembaca bisa mengetahui apakah gagasan atau fakta-fakta yang
dikemukakan pengarang sungguh bersumber informasi yang benar-benar akurat atau tidak,
pembaca juga bisa memisahkan bagian yang penting, dan bagian yang tidak tepat.
• Membaca dengan penilaian
Setelah membaca kritis, seseorang pembaca kritis akan bisa menilai apakah tulisan atau
informasi itu fakta atau kurang tepat.
Membaca kritis bisa digunakan untuk membaca sebuah informasi seperti berikut ini :
1. Esai
2. Biografi dan autografi
3. Drama
4. Laporan-laporan yang bertentangan atau kesimpulan-kesimpulan yang berbeda
dalam lapangan sejarah, ekonomi, hukum dan politik
5. Peristiwa-peristiwa umum di koran, majalah, propaganda dan lain-lain
Teknik Dalam Membaca Kritis
Ada empat teknik yang dapat digunakan dalam membaca kritis :
• Mengerti isi bacaan
Mengenali fakta dan menginterprestasikan apa-apa saja yang dibaca dengan kata lain
mengerti ide pokok, mengetahui fakta penting dan dapat membuat kesimpulan serta
menginterprestasikan ide-ide tersebut.
• Menguji sumber penulis
Kita bisa melihat dari latar belakang penulis, apakah ia seorang yang ahli dan berkompeten
dalam bidang tersebut, sehingga kita bisa mengetahui keterkaitan antara isi tulisan dengan
apa yang penulis kerjakan. Sehingga kita bisa mengetahui apakah tulisan itu fakta atau
hanya berupa opini saja.
• Interaksi antara penulis dengan pembaca
Pembaca tidak hanya mengetahui maksud penulis tetapi juga membandingkan dengan
pengetahuan yang dimilikinya dari penulis-penulis lain.
• Terbuka terhadap gagasan penulis
Sebagai pembaca kita harus terbuka dan menghargai setiap gagasan dari penulis, tetap
sebagai pembaca kritis juga bisa mengevaluasi teknik penulisannya, sehingga penulis
mempertimbangkan dan mengujinya alasannya dengan alasan yang logis dan interprestasi
yang berdasar.
Kelebihan dan Kekurangan Membaca Kritis
Kelebihan Membaca Kritis
• Bisa menambah wawasan dari informasi yang dibaca
• Mampu menganalis setiap tulisan dari penulis berdasarkan fakta yang ada
• Bisa memberikan informasi terkait isi bacaan, apakah itu fakta atau opini, atau
bahkan informasi yang salah
• Menilai tulisan agar lebih baik
Kekurangan Membaca Kritis
• Seseorang yang menjadi pembaca kritis harus mampu menggali informasi
kebenaran fakta atau opini pendapat penulis, dan ini butuh latihan serta wawasan luas
Baiklah, itulah pembahasan kita mengenai Pengertian Membaca Kritis, Kegiatan, Bahan,
dan Teknik Membaca Kritis, serta kelebihan dan kekurangan membaca kritis. Semoga bisa
menjadi bahan referensi belajar teman-teman.

3. Apakah yang dimaksud dengan Sintesis? Bagaimanakah proses penyusunan


sintesis? Jelaskan !

Pengertian
Sintesis merupakan salah satu komponen penting dalam menyusun karya tulis ilmiah.
Komponen ini merupakan tahap terakhir yang harus dilakukan penulis dan dapat menjadi
penentu kelengkapan dalam karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah dapat disebut belum
lengkap jika tidak disertai dengan sintesis.
Sintesis adalah tulisan utuh dan baru mengenai rangkuman dari berbagai sumber rujukan
mengenai pengertian atau pendapat. Rangkuman tersebut disusun menjadi suatu tulisan
baru yang mengandung satu kesatuan yang sesuai dengan kebutuhan penulis. Sintesis
merupakan suatu rangkuman dari berbagai macam jenis sumber rujukan yang sejalan dan
sesuai dengan kebutuhan penulis di dalam karya tulis ilmiah.
2. Fungsi
Sintesis merupakan suatu gagasan atau ide baru yang disajikan oleh penulis. Penyajian ini
diperoleh dari berbagai sumber rujukan yang digunakan oleh penulis dalam menyusun suatu
karya ilmiah. Fungsi sintesis dalam sebuah karya tulis ilmiah adalah sebagai pendapat,
gagasan, atau ide baru yang diberikan oleh penulis untuk memecahkan masalah yang
ditemukan.

Gagasan ini dapat secara luas memberikan pandangan, komentar, pembahasan, atau
bentuk lain secara argumentatif oleh penulis dalam batas-batas tertentu. Hasil dari sintesis
dapat berupa sebuah data, fakta, informasi, atau ide pokok baru yang sebelumnya belum
pernah ditulis oleh orang lain.

Sintesis juga dapat disebut sebagai intisari dari suatu karya ilmiah sehingga jangan sampai
penulis hanya mengumpulkan berbagai informasi yang berasal dari berbagai sumber
rujukan.

3. Syarat Pembuatan Sintesis


Dalam penyusunan sintesis, terdapat lima syarat membuat sintesis, yaitu:

penulis harus objektif dalam mengutip pendapat ahli,


penulis harus kritis terhadap sumber rujukan,
penulis dapat membentuk dan mempertajam sudut pandangnya,
penulis harus mencari kaitan antar sumber rujukan, dan
penulis mencari bagian dari sumber rujukan yang sesuai dengan kebutuhan karya
ilmiahnya.
4. Cara Membuat Sintesis
Proses penyusunan sintesis dapat dikembangkan dalam penulisan karya tuis ilmiah. Proses
penyusunan tersebut, antara lain:

membaca sumber rujukan secara cepat dan kritis,


meringkas gambaran umum dan rancangan yang dipilih dalam sumber rujukan berkaitan
dengan topik yang sedang dikerjakan,
mencatat pokok pikiran yang berkaitan antara gagasan penulis dengan gagasan yang ada
dalam sumber rujukan yang dibaca, dan
mencatat kritik penulis terhadap teori yang diajukan dalam sumber rujukan.
Dalam praktiknya, sintesis merupakan rangkuman atau ringaksan dari berbagai sumber
rujukan yang digunakan oleh penulis. Selain pengembangan dalam menyusun sintesis, ada
pun cara yang dapat digunakan untuk membuat sintesis. Berikut ini adalah cara yang dapat
digunakan oleh penulis:

1. penulis membaca berbagai sumber rujukan secara cepat dan kritis;

2. penulis melakukan kegiatan wajib, seperti membaca kritis, menyusun ringkasan, dan
menyusun ikhtisar.

2.1 Membaca Kritis


Membaca kritis merupakan suatu kegiatan membaca sumber rujukan, seperti buku, laporan
hasil penelitian, atau jurnal penelitian terkait secara baik dan teliti. Dalam praktiknya, tidak
jarang ditemui sumber rujukan yang memiliki bahasan atau topik yang sama. Pembaca
harus dapat membandingkan, mencari kesamaan, dan perbedaan isi dari sumber rujukan
tersebut serta mengkritisi sumber rujukan tersebut dari sudut kelebihan dan
kekuranngannya. Hasil dari kegiatan membaca kritis yang baik adalah sebuah sintesis yang
dikemukan oleh penulis pada karya ilmiah.

4. Ketika anda membaca buku tata karya ilmiah, di dalamnya selalu terdapat kutipan,
daftar pustaka atau catatan kaki. Mengapa ketiga hal tersebut ada dalam karya ilmiah?
Apakah fungsi ketiganya? Jelaskan!
Pentingnya Daftar Pustaka, Catatan Kaki dan Kutipan dalam Karya ilmiah November 26,
2010.
1.Membaca Buku Tata Karya Ilmiah
Dalam sebuah karya ilmiah, sering kita temukan istilah daftar pustaka. Seperti bagian yang
tak mungkin tak terpisahkan dari sebuah karya ilmiah karena dalam menulis sebuah karya
ilmiah, diperlukan referensi atau sumber acuan dalam penulisan ilmiah. Selain itu sering kita
dengar juga, tentang kutipan dan footnote pada sebuah karya ilmiah.

2. Daftar Pustaka
Daftar Pustaka atau Bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul ,buku-buku artikel-
artikel dan bahan-bahan penerbitan lainnya. Daftar pustaka memiliki arti penting, karena
dengan adanya daftar pustaka pembaca dapat melihat kembali pada sumber asli yang
membuat tulisan tersebut .

Dalam menulis daftar pustaka terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu:

Daftar pustaka disusun berdasarkan urutan alfabet, berturut-turut dari atas ke bawah, tanpa
menggunakan angka arab (1,2,3, dan seterusnya).
Cara penulisan daftar pustaka sebagai berikut:
a. Tulis nama pengarang (nama pengarang bagian belakang ditulis terlebih dahulu, baru
nama depan)
b. Tulislah tahun terbit buku. Setelah tahun terbit diberi tanda titik (.)
c. Tulislah judul buku (dengan diberi garis bawah atau cetak miring). Setelah judul buku
diberi tanda titik (.).
d. Tulislah kota terbit dan nama penerbitnya. Diantara kedua bagian itu diberi tanda titik dua
(:). Setelah nama penerbit diberi tanda titik
e. Apabila digunakan dua sumber pustaka atau lebih yang sama pengarangnya, maka
sumber dirilis dari buku yang lebih dahulu terbit, baru buku yang terbit kemudian. Di antara
kedua sumber pustaka itu dibutuhkan tanda garis panjang.

3. Catatan Kaki (Footnote)


Catatan kaki adalah daftar keterangan khusus yang ditulis di bagian bawah setiap lembaran
atau akhir bab karangan ilmiah. Catatan kaki biasa digunakan untuk memberikan
keterangan dan komentar, menjelaskan sumber kutipan atau sebagai pedoman penyusunan
daftar bacaan/bibliografi. Besar font catakan kaki adalah lebih kecil dari teks utama, yakni
biasanya dengan besar font 10 dengan asumsi ukuran teks utama 12.

Fungsi Catatan Kaki dicantumkan sebagai pemenuhan kode etik yang berlaku, sebagai
penghargaan terhadap karya orang lain.

Pemakaian

Catatan kaki dipergunakan sebagai :

a) pendukung keabsahan penemuan atau pernyataan penulis yang tercantum di dalam reks
atau sebagai petunjuk sumber;

b) tempat memperluas pembahasan yang diperlukan tetapi tidak relevan jika dimasukkan di
dalam teks, penjelasan ini dapat berupa kutipan pula;

c) referensi silang, yaitu petunjuk yang menyatakan pada bagian mana/halaman berapa, hal
yang sama dibahas di dalam tulisan;

d) tempat menyatakan penghargaan atas karya atau data yang diterima dari orang lain.

Penomoran

Penomoran catatan kaki dilakukan dengan menggurakan angka Arab (1, 2 dan seterusnya)
di belakang bagian yang diberi catatan kaki, agak ke atas sedikit tanpa memberikan tanda
baca apapun. Nomor itu dapat berurut untuk setiap halaman, setiap bab, atau seluruh
tulisan.

Penempatan

Catatan kaki dapat ditempatkan langsung di belakang bagian yang diberi keterangan
( catatan kaki langsung) dan diteruskan dengan teks.
3. Kutipan

Kutipan adalah pengambilanalihan satuklimat atau lebih dari karya tulisan lain untuk tujuan
ilustrasi atau memperkokoh argument dalam tulisan itu sendiri.

Kutipan sering kita pakai dalam penulisan karya ilmiah.Bahan-bahan yang dimasukkan
dalam sebagai kutipan adalah bahan yang tidak/belum menjadi pengetahuan umum,hasil-
hasil penelitian terbaru dan pendapat-pendapat seseorang yang tidak/belum menjadi
pendapat umum.jadi,pendapat pribadi tidk perlu dimasukkan sebagai kutipan.

5. Buatlah contoh karya ilmiah bab pendahuluan yang meliputi:


a. latar belakang masalah
b. identifikasi masalah
c. pembatasan masalah
d. perumusan masalah
e. tujuan pembahasan

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
Perkembangan sekolah di Surakarta sangatlah pesat baik itu negeri maupun
swasta, banyaknya sekolahan dengan kriteria tersendiri setiap jurusan baik itu
sekolah menengah atas maupun sekolah kejurusan lainnya di Surakarta. Pesat
nya perkembangan SMA dan SMP dengan bentuk geografis sekolah yang ada
di Surakarta berdampak pada pencarian informasi lokasi sekolah.
Salah satu fasilitas pendidikan yang ada di kota Surakarta adalah
sekolah menengah pertama / SMP dan sekolah menegah atas atau
sederajatnya. Di Surakarta sendiri memiliki lebih dari 100 SMA / sederajat
yang tersebar di wilayahnya. Dengan banyaknya SMA / sederajat yang ada di
kota Surakarta, maka secara otomatis akan mendorong putra-putri daerah
Surakarta yang ingin melanjutkan sekolah sehingga dapat meningkatkan
kwalitas dari sumber daya manusia di kota Surakarta.
Seiring dengan banyaknya minat orang-orang untuk menempuh
pendidikan di SMA / sederajat Surakarta membuat mereka ingin mendatangi
SMA / sederajat tersebut. Akan tetapi, mereka mulai mengalami beberapa
kendala. Kendala tersebut antara lain kurangnya informasi mengenai lokasi
SMA / sederajatyang diinginkan, lalu jalur akses menuju SMA / sederajat
tersebut dari lokasi dimana dia berada. Karena hal-hal tersebut sangatlah
penting, terutama bagi mereka yang bukan berasal dari Surakarta sendiri.
2
Sering mereka harus bertanya – tanya dan bahkan tersesat, padahal di zaman
era informatika seperti ini harusnya informasi seperti itu bukanlah hal yang
sulit didapat. Sehingga diperlukanlah sebuah sistem informasi yang mudah dan
praktis yang dapat diakses setiap saat.
Saat ini telah hadir sebuah Framework baru. Framework ini berbasis
linux dan bersifat open source. Karena sifatnya yang open source, kita bisa
lebih mengembangkan kode-kode program yang telah ada. Framework tersebut
bekerja pada ponsel android. Dimana android ini telah mendukung fungsi
GPS(Global Positioning System) yang sering digunakan untuk navigasi dan
pencarian posisi.
Maka dengan ini Penulis mengambil sebuah judul skripsi“ APLIKASI
PEMETAAN GPS SMP SMA SURAKARTA BERBASIS ANDROID “. Di
harapkan dengan sistem informasi ini dapat membantu memecahkan
permasalahan yang terjadi.
1.2. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang terurai diatas maka dapat disimpulkan
rumusannya masalahnya sebagai berikut:
1. Bagaimana membuat sistem panduan menuju sekolah menengah atas dan
sederajatnya di Surakarta yang diinginkan pada platform android. Agar
memudahkan pengguna mendapatkan informasi mengenai lokasi SMP dan
SMA / sederajat yang akan dituju dengan tampilan yang user friendly.
3
2. Bagaimana membuat jalur menuju SMP dan SMA / sederajat yang
diinginkan dari tempat pengguna berada.
1.3. BATASAN MASALAH
Batasan – batasan masalah pada penyusunan skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Perancangan aplikasi ini hanya untuk perangkat berbasis Android.
2. Aplikasi mobile ini hanya menyediakan informasi mengenai lokasi
SMP dan SMA / sederajat di kota Surakarta serta jalur menuju lokasi
SMP dan SMA / sederajat yang diinginkan dari posisi user dimana
sistem ini akan diintegrasikan dengan peta lokasi pada google map
untuk mempermudah panduannya.
3. Software yang digunakan penyusun dalam perancangan dan pembuatan
aplikasi ini adalah
a. Eclipse dan android SDK
b. Xampp Control Panel
c. Adobe Dreamweaver (Sebagai Web Editor)
d. Apache
4. User
a. Dari sisi client adalah pengakses informasi SMP dan SMA / sederajat
di kota Surakarta melalui handphone yang mendukung aplikasi
Android
b. Dari sisi server adalah admin manajemen database server dan SMP
dan SMA / sederajat di kota Surakarta.
4
1.4. TUJUAN PENELITIAN
Dari latar belakang dan rumusan masalah di atas, maka penulis dapat
memberitahukan tujuan penelitian sebagai berikut :
1. Menciptakan media info pemetaan lokasi sekolah berbasis Android.
2. Aplikasi ini diharapkan menjadi media informasi supaya memberikan
kemudahan dan memberikan manfaat khususnya pengguna yang ingin
mencari infprmasi lokasi SMP dan SMA / Sederajat di kota Surakarta..
1.5. MANFAAT PENELITIAN
1. Memberikan informasi mengenai lokasi SMP dan SMA / sederajat di
kota Surakarta yang akan dituju.
2. Memudahkan pengguna dalam menuju SMP dan SMA / sederajat di kota
Surakarta yang diinginkan.
3. Aplikasi ini juga diharapkan mampu menghantarkan pengguna tanpa
tersesat di kota Surakarta.
1.6. METODOLOGI PENELITIAN
Dalam melakukan penelitian terdapat metodologi penelitian yang digunakan
untuk mendapat informasi yang benar-benar dimengerti dan hasilnya sesuai
dengan hasil yang diharapkan serta mendapatkan hasil karya ilmiah yang
berkualitas dalam penyusunan laporan, maka penyusun menggunakan metode
berupa:
5
1. Studi Literatur
Pada tahap studi literatur, penulis mencoba memahami metode
penggunaan Google Maps API yang dapat terintegrasi dengan Android.
Pada tahap ini pula penulis, mencari refrensi tentang jenis Smartphone
yang mendukung GPS. Salah satu smartphone yang penulis anggap
bagus dan lagi booming adalah smartphone berbasiskan Android. Hal ini
dikarenakan Android adalah termasuk software berbasis Open Source.
Karena berbasiskan Open Source Software maka dukungan komunitas
Android sangat kuat karena para developer tidak hanya berasal dari satu
tempat tertentu melainkan dari berbagai belahan dunia.
2. Pengumpulan Data
Pada tahap ini penulis mulai mengumpulkan data tentang SMP dan
SMA / sederajat yang berada di Surakarta. Penulis bisa melakukan studi
lapangan dengan mengunjungi SMP dan SMA / sederajat, dapat pula
komunikasi langsung dengan pihak SMP dan SMA / sederajat terkait
pengumpulan data ataupun mendapatkan informasi dari sumber lain
seperti website resminya. Penulis juga mulai mengumpulkan bagaimana
penggunaan GPS pada Android melalui forum di internet yang
membahas tentang GPS Android, dan cara kerjanya. Pada tahap ini pula
penulis mulai mempelajari tentang Android Application Programming
Interface (API), bagaimana membuat aplikasi berbasis Android.
6
3. Desain Antar Muka
Sistem informasi geografis SMP dan SMA / sederajat ini adalah
berbasis mobile agar dapat digunakan oleh user secara efektif dan efesien
4. Implementasi
Tahap ini merupakan tahap pembuatan sistem yang mengacu pada
perancangan yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. Bahasa
Pemrograman yang akan digunakan adalah Java.
5. Uji Coba Dan Evaluasi
Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah
dibuat dengan beberapa sekenario guna mengidentifikasi masalahmasalah yang mungkin
muncul, mengevaluasi program, dan melakukan
pembenahan apabila terjadi kekurangan.
6. Pembuatan Laporan
Pada tahap ini dilakukan untuk pembuatan laporan dari semua
dasar teori dan metode yang digunakan serta hasil – hasil yang diperoleh
selama pengerjaan tugas akhir.
1.7. PENGEMBANGAN SISTEM
1. Analisis Sistem (System Analysis)
Tahapan analisi adalah tahapan dimana sistem yang sudah ada
dipelajari dan sistem yang baru di usulkan. Dalam tahap ini
dideskripsikan sistem yang sedang berjalan, masalah, dan rekomendasi
7
umum untuk bagaimana memperbaiki, meningkatkan atau mengganti
sistem yang sedang berjalan diusulkan.
2. Desain Sistem (System Design)
Design system adalah mengubah kebutuhan yang masih berupa
konsep menjadi spesifikasi sistem yang real. Ditahap ini pembuatan
program mulai dari logika algoritma dan kode program mulai di lakukan.
3. Implementasi Sistem (System Implementation).
Implementasi sistem adalah tahap pengujian pada sebuah program
yang telah dibuat di tahapan desain. Dimana tujuan pengujian ada 2 yaitu
dari sisi pengembang sistem, harus dijamin kode program yang dibuat
bebas dari kesalahan sintaks maupun logika. Dari sisi pengguna program
harus mampu menyelesaikan masalah yang ada dan sistem baru harus
mudah dijalankan dan dipahmi oleh pengguna.
1.8. SISTEMATIKA PENULISAN
Dalam penyusunan skripsi ini perlu adanya sistematika penulisan yang terdiri
dari bagian-bagian yang saling berhubungan sehingga dapat digunakan sebagai
acuan pokok untuk penyusunan laporan skripsi antara lain:
Bab I PENDAHULUAN
Bab ini menguraikan tentang latar belakang masalah, perumusan
masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,
metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

Selamat Bekerja ! Semoga Sukses !

Anda mungkin juga menyukai