Anda di halaman 1dari 37

Perkuliahan Fisika I

Menu hari ini: Fluida Statis


Keadaan Zat/Bahan
► Padat
► Cair
► Gas

Kita akan membahas:


Sifat mekanis fluida (Cair)
Kerapatan
► Kerapatan bahan yang komposisinya uniform
didefinisikan sebagai massa bahan per satuan volume:
4
m Contoh: Vbol a   R3
 3
V Vsil i n de r   R 2 h
Vk u bu s  a 3
► Kerapatan dari kebanyakan cairan dan padat tidak
berubah secara tajam dengan perubahan temperatur
dan tekanan
► Kerapatan dari gas berubah secara tajam dengan
perubahan temperatur dan tekanan

Satuan
SI kg/m3
CGS g/cm3 (1 g/cm3=1000 kg/m3 )
Pertanyaan:
Mengapa tembok bendungan bagian bawah dibuat lebih tebal dibandingkan
bagian atasnya?
Tekanan dalam Fluida
► Fluida adalah kumpulan molekul-molekul yang dapat
bergerak acak dan disatukan oleh gaya kohesif lemah
dan juga oleh gaya yang diberikan dinding wadah.
► Cairan dan gas adalah contoh fluida
► Tekanan dalam fluida adalah perbandingan dari gaya
yang diberikan oleh fluida pada benda terhadap luas
benda yang dikenai gaya

F
P
A
Satuan
SI Pascal (Pa=N/m2)
Tekanan dan Kedalaman
► Jika sebuah fluida dalam keadaan
diam pada wadah, semua bagian
fluida haruslah dalam keadaan
kesetimbangan statis
sampel
► Semua titik pada kedalaman yang
sama haruslah berada dalam
tekanan yang sama (kecuali jika
fluida tidak dalam kesetimbangan)
► Tiga gaya eksternal bekerja pada
sampel seluas A

Gaya eksternal: atmosfir, berat, normal

F 0  PA  Mg  P0 A  0,
P  P0   gh
tapi : M  ρ V  ρ Ah, jadi : PA  P0 A  ρ Agh
Tes Konsep
Anda sedang mengukur tekanan pada kedalaman 10 cm
dalam tiga wadah yang berbeda. Urutkan nilai tekanan dari
yang terbesar ke yang terkecil:

a. 1-2-3
b. 2-1-3
c. 3-2-1
d. sama pada ketiganya

10 cm

1 2 3
Tekanan dan Kedalaman

P  Po   gh
► Po adalah tekanan atmosfir
normal
 1.013 x 105 Pa = 14.7 lb/in2
► Tekanan tidak bergantung
pada bentuk wadah

Satuan tekanan yang lain:


76 cmHg (raksa) = 760 mmHg
= 760 torr
Satu atmosfir =1 atm = 1.013 x 105 Pa
14.7 lb/in2
Latihan
Prinsip Paskal
► Tekanan yang diberikan pada
suatu cairan yang tertutup
diteruskan tanpa berkurang ke
tiap titik dalam fluida dan ke
dinding bejana.
► Dongkrak hidrolik adalah
aplikasi yang penting dari
Prinsip Paskal
F1 F2
P 
A1 A2
► Juga digunakan dalam rem
hidrolik, pengangkat mobil dll.
Karena A2>A1, maka F2>F1 !!!
Latihan
Pengukuran Tekanan

► Pegas dikalibrasi dengan  Salah satu ujung tabung U  Tabung tertutup panjang
gaya yang diketahui terbuka ke atmosfer diisi dengan raksa dan
► Gaya yang dikerjakan
fluida pada piston dapat  Ujung yang lain dibalikan posisinya dalam
diukur dihubungkan dengan bejana berisi rakasa juga
tekanan yang akan di ukur  Tekana atmosfer terukur
 Tekanan pada B adalah adalah ρgh
P +ρgh
Latihan
Pertanyaan

Andaikan anda menempatkan sebuah


benda dalam air. Bagaimana hubungan
tekanan pada bagian atas benda
dengan tekanan pada bagian bawah
benda?

a. Sama.
b. Tekanan di atas lebih besar.
c. Tekanan di bawah lebih besar.
Prinsip Archimedes
Gaya Apung
 Berapa besarnya gaya ini?

 F  B   P2  P1  A, d engan :
P1 A
P2  P1   gh , maka :
B   P1   gh  P1  A   fluida ghA   fluida gV

mg

P2 A
Gaya Apung (lanjutan)
► Besarnya gaya apung sama dengan berat fluida yang
dipindahkan

B   f l u i d aV g  w f l u i d a
► Gaya apung adalah sama untuk benda yang ukuran,
bentuk, dan kerapatannya sama
► Gaya apung adalah gaya yang dikerjakan oleh fluida
► Sebuah benda tenggelam atau mengapung
bergantung pada hubungan antara gaya apung dan
gaya berat
Latihan
Gerak Fluida
Gerak Fluida: Aliran Streamline
► Aliran Streamline
 Setiap partikel yang melewati sebuah titik bergerak
tepat sepanjang lintasan yang diikuti oleh partikel-
partikel lain yang melewati titik sebelumnya
 di sebut juga aliran laminar
► Streamline adalah lintasan
 streamline yang berbeda tidak saling memotong
 streamline pada suatu titik menyatakan juga arah
aliran fluida pada titik tersebut
Aliran Streamline
Gerak Fluida: Aliran Turbulen
► Aliran menjadi tak tentu
 Tidak mencapai sebuah nilai kecepatan tertentu
 Muncul keadaan yang menyebabkan perubahan
kecepatan secara tiba-tiba
► Arus Eddy (arus pusar) merupakan sifat dari
aliran turbulen
Sifat Fluida Ideal
► Nonviskos
 Tidak ada gesekan internal antar lapisan dalam fluida
► Incompressible
 Kerapatannya konstan
► Steady
 Kecepatan, kerapatan dan tekanan tidak berubah
terhadap waktu
► Bergerak tanpa adanya turbulen
 Tidak ada arus eddy yang muncul
Prinsip Kontinuitas Fluida
Persamaan Kontinuitas
Air mengalir pada pipa yang
► A1v1 = A2v2
ukurannya berbeda, selama Δt:
► Perkalian antara luas
penampang pipa dengan
laju fluida adalah
konstan
 Laju fluida tinggi ketika
fluida di pipa yang luas
penampangnya sempit dan
laju fluida rendah ketika
fluida di tempat yang luas
penampangnya besar
► Av dinamakan laju alir
/Debit
Latihan
Prinsip Bernoulli
Prinsip Bernoulli
Air mengalir pada pipa yang
ukuran dan ketinggiannya
berbeda. Dalam selang waktu
Δt, sample air (warna biru tua)
bergerak sepanjang pipa dan
ujung-ujungnya pada posisi
akhir 1’ dan 2’ (posisi awal 1
dan 2)

Perubahan Energi Potensial sampel:

Perubahan Energi Kinetik sampel:


Persamaan Bernoulli
Dalam selang waktu Δt:

Usaha pada sampel oleh fluida


sebelah kiri:

Usaha pada sampel oleh fluida


sebelah kanan:

Usaha total pada sampel:

Teorema Usaha Energi:


Persamaan Bernoulli
1 2
P   v   gy  tetap
2
► Menghubungkan tekanan dengan laju fluida dan
ketinggian
► Persamaan Bernoulli adalah konsekuensi dari
kekekalan energi yang diaplikasikan pada fluida ideal
► Asumsinya fluid incompressible, nonviskos, dan
mengalir tanpa turbulen
► Menyatakan bahwa jumlah tekanan, energi kinetik
per satuan volume, dan energi potensial per satuan
volume mempunyai nilai yang sama pada semua titik
sepanjang streamline
Prinsip
Bernoulli
1 2
P  v  gy  tetap
2
► Menghubungkan tekanan dengan laju fluida dan ketinggian
► Asumsinya fluid incompressible, nonviskos, dan mengalir tanpa turbulen
► Menyatakan bahwa “ Tekanan pada fluida berkurang ketika laju fluida
bertambah”
Bagaimana mengukur laju aliran fluida:
Venturi Meter

► Menunjukan aliran fluida


yang melalui pipa
horisontal
► Laju aliran fluida berubah
jika diametrnya berubah
► Fluida yang bergerak cepat
memiliki tekanan yang
lebih kecil dari fluida yang
bergerak lebih lambat
Latihan
PR No 1
PR No 2
PR No 3
PR No 4

Anda mungkin juga menyukai