Anda di halaman 1dari 1

Ayo!

sekarang
juga Kenapa pilih IVA?
Pemeriksaan IVA murah, praktis, sangat
mudah dilaksanakan dengan peralatan
sederhana serta dapat dilakukan oleh
sebagian besar tenaga kesehatan dan
tidak harus dokter.

KAnker Leher RAhim mAsih


menjAdi AncAmAn kemAtiAn Bagaimana cara
• Pemeriksaan melakukan
IVA IVA?
dilakukan oleh
nomor 1 bAgi PerempUAn IndonesiA
Apa yang menjadi risiko dan
penyebab kanker Leher Rahim?
• Terinfeksi virus kanker serviks (HPV)
• menikah muda (<20 tahun) petugas kesehatan dengan melihat secara
• sering berganti pasangan langsung (mata) leher rahim yang telah dioleskan
• Menular melalui hubungan seksual asam asetat 3-5%.
• merokok • Akan terjadi perubahan warna pada leher rahim
yang dapat diamati secara langsung dan dapat
Apa yang harus anda waspadai? dibaca sebagai normal atau abnormal.
• Perdarahan setelah hubungan
seksual • Dibutuhkan waktu 1-2 menit
• Perdarahan diluar siklus menstruasi untuk dapat melihat perubahan.
• Perdarahan setelah menepouse
• Keluar cairan keputihan berlebih • Jika pada leher rahim
terjadi perubahan warna atau
tidak muncul plak putih, maka
hasil pemeriksaan dinyatakan
negatif.
• Sebaliknya jika berubah warna
menjadi merah dan timbul plak
Bagaimana Mencegahnya? putih, maka dinyatakan
• hindari faktor risiko dan penyebab positif kelainan pra kanker.
kanker leher rahim
• rutin melaksanakan deteksi dini • Petugas kesehatan akan memberikan
dengan periksa IVA rujukan medis sesuai hasilnya.

Apa itu Periksa IVA? Setelah hasil keluar?


IVA (inspeksi visual dengan asam • Bila hasil pemeriksaan
asetat) merupakan cara sederhana untuk positif (+) maka selanjutnya
mendeteksi kanker leher rahim sedini harus periksa IVA tiap 1 tahun
mungkin • Bila hasil negatif (-) periksa
IVA dilakukan tiap 5 tahun
Kapan harus periksa IVA?
- Jika anda sudah pernah berhubungan
seksual
- Tidak sedang hamil “JikA deteksi dilAkUkAn sedini mUngkin-
- Tidak datang bulan/ haid
- 24 jam sebelum periksa IVA tidak AkAn semAkin cepAt dilAkUkAn
melakukan hubungan seksual
- Perempuan usia 35-40 tahun minimal pengobAtAn- PerempUAn IndonesiA bisA
memeriksa IVA 1 kali.
- Perempuan usia 40-55 tahun lakukan 5 s/d diselAmAtkAn dAri bAhAyA kAnker.”
10 tahun sekali.

Anda mungkin juga menyukai