OLEH :
FAKULTAS TARBIYAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
KAMPUS IV IAI QAMARUL HUDA BAGU
2021
i
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum, Wr. Wb
Puji syukur kehadirat Allah tuhan yang maha esa, yang telah melimpahkan
makalah yang berjudul “Kitab-kitab Allah yang Tercatat” dengan lancar. Dalam
penulisan makalah ini penulis tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari
berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan
terima kasih kepada Bapak Muh. Dahlan, M.Pd selaku dosen Pengampu mata
kuliah Akidah Ilmu Kalam, dan semua pihak yang telah membantu dalam
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan para
Wassalamualaikum, Wr. Wb
Penulis
ii
DAFTAR ISI
COVER............................................................................................................. i
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................. 3
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Iman kepada kitab Allah yang di turunkan merupakan salah satu ushul
(landasan) iman dan merupakan rukun iman yang KE-3. Iman yang dimaksud
adalah pembenaran yang disertai keyakinan bahwa kitab-kitab Allah benar.
Kitab-kitab tersebut merupakan kalam Allah ‘Azza wa jalla yang di dalamnya
terdapat petunjuk dan cahaya kepada umat yang turun kepadanya kitab
tersebut.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
1. Sebagai bahan bukti bahwa kita wajib percaya kepada kitab-kitab yang
diturunkan oleh Allah Swt kepada Nabi dan Rasulnya untuk umatnya di
dunia.
1
BAB II
PEMBAHASAN
Rukun iman yang ketiga adalah iman kepada kitab Allah SWT. Arti
kata kitab adalah tulisan atau yang ditulis, berasal dari kata “kataba” yang
berarti menulis. Dalam bahasa Indonesia kitab diartikan buku. Adapun yang
dimaksud kitab di sini adalah kitab suci.
1. Kitab suci samawi, yakni kitab suci yang bersumber dari wahyu Allah
SWT. dan biasa disebut Kitabullah (Kitab Allah SWT.). Ada yang
berwujud Kitab dan ada yang berwujud Shahifah atau Shuhuf.
2. Kitab suci ardhi, yakni kitab suci yang tidak bersumber dari wahyu Allah
SWT. melainkan bersumber dari hasilperenungan dan budi daya akal
manusia sendiri.
2
Iman kepada kitab-kitab Allah termasuk dalam rukun iman yang ke
tiga.Dengan demikian orang yang tidak mengimani kitab-kitab Allah tidak
dapat dikatakan sebagai orang yang beriman, bahkan bisa dikatakan murtad.
Artinya :
“Manusia itu adalah umat yang satu. (Setelah timbul perselisihan), maka
Allah mengutus para nabi sebagai pemberi kabar gembira dan pemberi
peringatan, dan Allah menurunkan bersama mereka Kitab dengan benar,
untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka
perselisihkan.” (QS. Al-Baqarah : 213)
3
Kitab-kitab Allah yang wajib kita imani ada empat, yaitu :
Artinya :
“Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab
Taurat itu petunjuk bagi Bani Israel (dengan firman): "Janganlah kamu
mengambil penolong selain Aku,” (QS. Al-Israa’ : 2)
Artinya :
“.... dan Kami berikan Zabur kepada Nabi Daud” (QS> Al-Israa’ : 55)
3. Kitab Injil, diturunkan kepada Nabi Isa As sebagai petunjuk dan tuntunan
bagi Bani Israil. Allah berfirman :
Artinya :
4
“Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi-nabi Bani Israel) dengan Isa putra
Maryam, membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami
telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang di dalamnya (ada)
petunjuk dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang
sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran
untuk orang-orang yang bertakwa.” (Qs. Al-Maidah : 46)
Artinya :
Kitab yang diturunkan Allah Swt ada empat. Keempat kitab Allah Swt
itu adalah Taurat, zabur, injil dan Al-Qur’an. Kitab-kitab itu memiliki
5
kesamaan dan perbedaan. Persamaannya ialah semua kitab itu menganjurkan
keesaan Allah Swt. Sehingga agama-agama sebelum islam lahir dikenal
dengan sebutan agama tauhid, yakni agama yang mengajarkan tentang
keesaan Allah Swt. Perbedaannya terletak pada sifatnya. Kitab-kitab sebelum
al-qur’an bersifat local dan ajaran-ajarannya sederhana, sedangkan Al-Qur’an
bersifat universal dan abadi sepanjang masa serta lebih luas ajarannya.
6
Kandungan Kitab-Kitab Allah Swt :
a. Kitab Taurat
8. Larangan mencuri.
b. Kitab Zabur
1. Do’a
7
2. Dzikir
3. Nasihat
4. Hikmah
c. Kitab Injil
4. Berita tentang akan datangnya Nabi akhir zaman bernama Ahmad atau
Muhammad.
d. Al-Qur’an
Artinya:
8
(Kami mewahyukan) nya adalah termasuk orang-orang yang belum
mengetahui”. (QS. Yusuf: 3)
9
BAB III
PENTUTUP
A. Kesimpulan
Tidak ragu lagi bahwa, beriman dengan sebagian kitab dan kufur
dengan sebagian yang lain sama saja dengan kufur terhadap semuanya.
Karena keimanan harus mencakup dengan seluruh kitab samawi dan seluruh
para rasul, tidak membedakan dan menyelisihi sebagiannya. Allah Ta’ala
mencela orang-orang yang membedakan dan menyelisihi kitab, sebagaimana
firman-Nya.
10
DAFTAR PUSTAKA
http://gifipedia.blogspot.com/2012/05/pengertian-iman-kepada-kitab-
allah.htmlBottom of Form
http://gifipedia.blogspot.com/2012/05/pengertian-iman-kepada-kitab-allah.html
11