Anda di halaman 1dari 14

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 PROFIL DINAS PERTANIAN KOTA PROBOLINGGO

Dinas Pertanian merupakan lembaga teknis dalam Pemerintahan Kota Probolinggo.


Susunan Organisasi Dinas Pertanian Kota Probolinggo diatur dalam Peraturan Daerah Kota
Probolinggo Nomor 06 Tahun 2008 Tanggal 23 April 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Dinas Daerah Kota Probolinggo, yang selanjutnya dijabarkan dengan Peraturan
Walikota Probolinggo Nomor 28 Tanggal 1 Juli 2008 tentang Tupoksi Dinas Pertanian Kota
Probolinggo, terdiri atas : 1 (satu) Sekretariat dan 4 (empat) Bidang yaitu Bidang Tanaman
Pangan dan Hortikultura, Bidang Peternakan, Bidang Kehutanan dan Perkebunan serta
Bidang Ketahanan Pangan. Dinas Pertanian dalam kedudukannya sebagai lembaga teknis,
melaksanakan tugas pokok dan fungsi pembangunan dibidang pertanian di kota Probolinggo
yang dijabarkan dalam beberapa misi untuk mencapai visi yang telah ditetapkan, sebagai
berikut :

1.1.1. Kedudukan Tugas dan Fungsi


Kedudukan dan Tugas :
1. Dinas Pertanian mempunyai kedudukan sebagai unsur pelaksana Pemerintah Kota
Probolinggo di bidang Pertanian.
2. Dinas pertanian dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang dalam melaksanakan
tugasnya bertanggung jawab kepada Walikota.
3. Dinas Pertanian mempunyai tugas melaksanakan urusan Rumah Tangga Daerah di
bidang Pertanian.
Fungsi :
1. Penyiapan bahan pembinaan umum berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
2. Penyiapan perumusan kebijaksanaan dan pelaksanaan kegiatan di bidang
Pertanian;
3. Penyiapan bahan dan penyelenggaraan bimbingan teknis di bidang Pertanian;
4. Penyiapan bahan pemberian rekomendasi ijin dan pembinaan usaha sesuai dengan
tugas pokoknya;

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
5. Penyiapan bahan dan pelaksanaan penyuluhan pertanian;
6. Penyiapan bahan dan pelaksanaan pengamanan teknis sesuai dengan tugas
pokoknya;
7. Penyiapan bahan dan pelaksanaan pengkajian penerapan teknologi anjuran di
tingkat usahatani;
8. Penyelenggaraan penelitian dalam bidang pertanian sesuai masalah,
kepentingandan kondisi lingkungan khusus Daerah;
9. Pengelolaan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pertanian;
10. Penyelenggaraan tugas-tugas ketatausahaan;
11. Pelaksanaan tugas dinas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah.

1.1.2. Susunan Organisasi


Susunan Organisasi Dinas Pertanian Kota Probolinggo terdiri dari :
1. Kepala Dinas
2. Sekretaris
3. Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
4. Bidang Peternakan
5. Bidang Kehutanan dan Perkebunan
6. Bidang Ketahanan Pangan
7. Kelompok Jabatan Fungsional
8. UPTD Rumah Pemotongan Hewan (RPH)

1.1.3. Visi
Untuk mengemban tugas pokok dan fungsinya dalam pelaksanan Pembanguan
Pertanian di Kota Probolinggo ditetapkan visi, yaitu :
“Terwujudnya Pembangunan Pertanian yang Berwawasan Agribisnis, Ramah
Lingkungan, dengan Pelestarian Fungsi dan Pemanfaatan Hutan dan Daerah Aliran
Sungai Secara Optimal Menuju Kemandirian Masyarakat Tani”

1.1.4. Motto
DIPERTA (Disiplin, Inovatif, Propspektif, Elegan, Responsif, Transparan,
Akuntabel)

1.1.5. Janji Layanan


“Senyuman Pelanggan adalah Kepuasan Kami”

1.1.6. Misi

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
1. Mewujudkan Peningkatan Produksi guna Memantapkan Ketahanan Pangan dan
Gizi;
2. Mewujudkan Pengembangan Agribisnis Berwawasan Lingkungan dan Berbasis
Sumber Daya Lokal;
3. Mewujudkan Pengembangan Pertanian Rakyat Terpadu;
4. Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan dan Upaya Pengelolaan Rehabilitasi
Hutan dan Lahan;

1.1.7. Pelayanan Publik


Ruang Lingkup Standar Pelayanan Publik Dinas Pertanian adalah :
1. Pelayanan permohonan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKHH) dan Surat
Keterangan Bahan Pangan/Non Pangan Asal Hewan;
2. Pelayanan Penertiban Surat Keterangan Hasil Uji Laboratorium (SKHUL); (Perda
Provinsi Jatim No 35 tahun 2005 tentang Pemakaian Kekayaan Daerah)
3. Pelayanan Kesehatan Hewan;
4. Pelayanan Inseminasi Buatan (IB) dan Pemeriksaan Kebuntingan (PKB);
5. Pelayanan Pasar Ternak Pemerintah
6. Pelayanan Penerbitan Surat Keterangan Layak Bibit (SKLB)
7. Pelayanan Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (Posyandu Ternak)
8. Pelayanan Pemeriksaan Kesehatan Ternak Sebelum dan Sesudah Dipotong; (Poin
6 s/d 12 diatur dalam Perda No. 9 Tahun 2009 tentang Retribusi Rumah Potong
Hewan)
9. Pelayanan Pemakaian Tempat Pemotongan;
10. Pelayanan Pemotongan di Luar Rumah Potong Hewan Untuk Keperluan Hajat;
11. Pelayanan Pemeriksaan Fertilitas Hewan Besar Betina;
12. Pelayanan Pemeriksaan Daging dari Luar;
13. Pelayanan Penyewaan Kandang Penampungan;
14. Pelayangan Pemberian Ijin Jagal;
15. Pelayanan Pemberian Rekomendasi untuk Permohonan Persetujuan Prinsip Bagi
Industri pengergajian Kayu;
(Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 125/Kpts-II/2003 tentang Tata Cara dan
Persyaratan permohonan Ijin Usaha Industri Primer Hasil hutan Kayu)
16. Pelayanan Pemberian Surat Keterangan Asal Usul Kayu (SKAU);
(Peraturan Menteri Kehutanan No. P.51/Menhut-II/2006, Peraturan Menteri
Kehutanan No. P.33/Menhut-II/2007 dan Peraturan Peredaran Hasil Hutan Hak di
Propinsi Jawa Timur)

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
1.2 PROFIL BIDANG PETERNAKAN DINAS PERTANIAN KOTA
PROBOLINGGO
1. 2. 1 VISI
Terwujudnya peternakan yang tangguh, berwawasan agribisnis, ramah
lingkungan melalui melalui peningkatan produk peternakan yang ASUH menuju
kesejahteraan peternak dan kecukupan protein hewani .

1. 2. 2 MISI
1. Mewujudkan Peningkatan Produksi guna memantapkan ketahanan pangan dan
gizi untuk menghasilkan produk peternakan yang ASUH;
2. Mewujudkan Pengembangan Agribisnis Berwawasan Lingkungan dan Berbasis
Sumber daya lokal ditetapkan.
3. Mewujudkan Pengembangan peternakan rakyat dengan memberikan
perlindungan terhadap hewan/ternak dari penyakit melalui pemanfaatan iptek.

1.3 PROFIL PELAYANAN POSYANDU TERNAK


Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU TERNAK) merupakan suatu
kegiatan pelayanan yang dilakukan secara terpadu antara Dinas Pertanian (Bidang
Peternakan) dengan Kelompok Ternak di lokasi sekitar Kelompok Ternak yang bertujuan
untuk :
1. Mendekatkan pelayanan Bidang Peternakan kepada masyarakat, karena
pelayanan di laksanakan di lokasi ternak masyarakat;
2. Memotong birokrasi pelayanan,
3. Deteksi dini dan pencegahan penyakit , serta pengobatan ternak yang sudah sakit;
4. Sarana mengetahui keberhasilan usaha peternakan melalui penimbangan dan
pengukuran ternak;
5. Sarana pelaporan, penanganan reproduksi serta gangguan reproduksi ;
6. Wahana belajar peternak dalam menjalankan usaha ternaknya ;
7. Meningkatkan peran Kelompok Ternak sebagai patner Dinas dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat.
Jenis pelayanan yang tercakup dalam kegiatan POSYANDU TERNAK ini meliputi :
1) Pelayanan kesehatan ternak,

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
2) Pelayanan IB,
3) Pelayanan Pemeriksaan Kebuntingan (PKB),
4) Pelayanan Gangguan Reproduksi,
5) Penimbangan ternak,
6) Pengukuran ternak,
7) Recording ternak,
8) Penyuluhan peternakan,
9) Demo/display produk teknologi peternakan
Deskripsi tujuan dari pelaksanaan Posyandu Ternak adan strategi pendekatan yang
dilakukan adalah adalah sebagai berikut :

1) Mendekatkan pelayanan Bidang Peternakan kepada masyarakat, Strategi


mendekatkan pelayanan kepada masyarakat melalui Kegiatan POS YANDU
TERNAK merupakan upaya untuk meningkatkan efisiensi waktu tenaga serta biaya.
Selama ini kegiatan pelayanan peternakan hanya dilakukan oleh petugas, berdasarkan
laporan peternak, petugas melaksanakan pelayanan sesuai yang diminta peternak.
Petugas harus berkeliling untuk menjangkau peternak yang harus dilayani. Upaya
pendekatan pelayanan ini merupakan inisiatif dari Bidang Peternakan agar pelayanan
kepada peternak dan kelompok-kelompok ternak bisa dapat berjalan secara efektif,
efisien dan bisa menjangkau lebih banyak peternak.

2) Mermotong Birokrasi Pelayanan, dengan adanya POSYANDU TERNAK, maka


rantai birokrasi pelayanan bisa di perpendek karena petugas melakukan jemput bola
kepada peternak. Birokrasi pelayanan jadi lebi ramping karena banyak orang yang
terlibat aktif, mulai dari bidang peternakan dan petugasnya, kelompok tani ternak, dan
juga perangkat kelurahan.

3) Deteksi dini dan pencegahan penyakit , serta pengobatan ternak yang sudah
sakit. Pada Kegiatan POS YANDU TERNAK, petugas langsung melakukan deteksi
dini dan pencegahan penyakit, dengan ini maka peternak mendapat keuntungan
karena kondisi kesehatan ternak dapat diketahui, dan dilakukan pencegahan penyakit
dengan meningkatkan daya tahan tubuh ternak dengan pemberian vitamin. Apabila
ternaknya sakit, maka segera dilakukan pengobatan sehingga tidak menjadi lebih
parah.

4) Sarana mengetahui keberhasilan usaha peternakan melalui penimbangan dan


pengukuran ternak. POSYANDU TERNAK juga merupakan sarana peternak untuk

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
menilai keberhasilan usahanya karena di sini keberhasilannya dapat terukur. Usaha
penggemukan ternak/kereman keberhasilannya diukur dengan melakukan
penimbangan ternak, sehingga dapat diketahui berat badan dan perkiraan harganya
apabila nanti akan dijual. Usaha pembibitan ternak dinlai keberhasilannya dengan
mengukur dan menimbang pedet/anak ternak. Data hasil penimbangan pedet mulai
ternak baru lahir, umur 3, 6, 12, dan 18 bulan dapat menunjukkan kualitas pedet
tersebut.

5) Sarana pelaporan, penanganan reproduksi serta gangguan reproduksi. Pada


Kegiatan POSYANDU TERNAK peternak dapat melaporkan kondisi ternaknya.
Waktu pelaporan menjadi lebih pendek dan dan tepat, karena petugas dapat langsung
memeriksa kondisi ternak. Sehingga peternak segera mendapatkan pelayanan IB,
PKB dan ATR bila terknaknya membutuhkan.

6) Wahana belajar peternak dalam menjalankan usaha ternaknya Kegiatan


POSYANDU TERNAK juga merupakan sarana belajar untuk meningkatkan
pengetahuan peternak di bidang kesehatan ternak, dan manajemen pemeliharaan
ternak. Setelah diperiksa kesehatannya, maka petugas akan memberikan penyuluhan
kepada peternak dengan tujuan meningkatkan pengetahuan peternak. Peternak juga
bisa melihat expose kemajuan teknologi peternakan di bidang pakan, kesehatan dan
teknologi tepat guna, sehingga pengetahuannya juga bertambah.

7) Meningkatkan peran Kelompok Ternak sebagai patner Dinas dalam


memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pada Kegiatan POSYANDU
TERNAK Dinas Pertanian melalui Bidang Peternak menggandeng Kelompok Tani
Ternak yang ada untuk berperan aktif. Kelompok mempersiapkan lokasi, meminta ijin
ke kelurahan dan mengundang anggota dan masyarakat sekitar untuk datang ke acara
POSYANDU TERNAK. Kegiatan ini merupakan suatu bentuk partisipasi aktif dari
masyarakat. Kelompok tani ternak menjadi mitra Dinas Pertanian untuk melayani
masyarakat.

Target sasaran Kegiatan POSYANDU TERNAK


Sasaran dari kegiatan ini adalah ternak yang dimiliki oleh para peternak anggota
kelompok, ataupun masyarakat di sekitar lokasi kegiatan. Selain ternak target kegiatan

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
POSYANDU TERNAK adalah para peternak yang hadir di acara tersebut, peternak
mendapatkan penyuluhan mengenai kesehatan hewan dan manajemen pemeliharaan ternak,
serta kemajuan teknologi peternakan. Diharapkan dengan mengikuti kegiatan ini maka
pengetahuan mereka akan bertambah sehingga dapat memelihara ternaknya dengan lebih
baik.
Strategi yang ditempuh diharapkan dapat menjawab permasalah peternakan di
lapangan. Dalam kegiatan ini Pelibatan Kelompok Ternak sebagai patner pada Kegiatan
POSYANDU TERNAK sangat bermanfaat sebagai bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam
pembangunan peternakan.
Keberhasilan pelayanan sangat ditentukan oleh tingkat pengetahuan peternak dan
ketepatan petugas. Dengan kegiatan ini maka akan terjadi sarana pembelajaran yang
komprehensif untuk peternak. Karena peternak bisa mendapatkan pelayanan sekaligus
belajar.

1.4 SUMBER DAYA MANUSIA PELAYANAN POSYANDU TERNAK

Bidang Peternakan yang membawahi Unit Pelayanan Kesehatan Hewan dan


Inseminasi Buatan memiliki SDM sebanyak 22 orang terdiri dari 14 orang berstatus PNS, 7
orang magang dan 1 orang tenaga IB swadaya.
Untuk SDM yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan Posyandu Ternak sebanyak 16
orang dan dibantu oleh 4 orang anggota kelompok yang telah menerima pelatihan dari
petugas teknis dengan rincian sebagai berikut:

No Nama Jabatan
1 Retno Wandasari S.Pt, MP Kepala Bidang Peternakan
2 Suryanto, S.ST, M.Si Kepala Seksi Kesehatan Hewan
3 Yanneke Triana, S.TP Kepala Seksi Produksi dan Penyuluhan
4 drh. Mitta Yuni Lestari Medik Veteriner
5 drh. Andry Budihartanto. Medik Veteriner
6 drh. Ratna Fatmawati Medik Veteriner
7 Agung Widodo, S.Pt Pengawas Bibit Ternak
8 Fitriyani, S.Pt Pengawas Bibit Ternak
9 Yustin Mustikawati, S.Pt Pengawas Bibit Ternak
10 Vellyana Ningrum, S.Pt Pengawas Bibit Ternak
11 Detaria Maekaratri, S.Pt Pengawas Bibit Ternak
12 Imam Safi'i Inseminator
13 Sudarmaji Inseminator

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
14 Achmad Widodo Inseminator/PKB/ATR
16 Prasetya Suwiknyo, A.Md Inseminator/PKB
Pengatur, Pencatat & Penimbang
17 Anggota Kelompok
Ternak

1.2.4 SARANA DAN PRASARANA UNTUK PELAYANAN

1. SARANA INSEMINASI BUATAN, PEMERIKSAAN KEBUNTINGAN DAN


GANGGUAN REPRODUKSI PADA TERNAK

ALAT JUMLAH
Kandang Jepit 2 Unit
Container Depo 3 XT 4 Unit
Container Ops. 10 XT 8 Unit
Container 1,5 XT 3 Unit
Plastik Sheet And Glove 15 Box
Gun Inseminasi 7 Unit
Termos IB 5 Unit
Kendaraan Ops. Roda 2 5 Unit
Straw Cutter 4 Unit
Estrus detector kambing 2 Unit
Estrus detector sapi 2 Unit
Vagina spec kambing 2 Unit
Vagina spec sapi 2 Unit
USG 1 Unit
Spull Uteri 1 Unit

2. SARANA PEMERIKSAAN KESEHATAN TERNAK DAN PENANGANAN


PENYAKIT PADA TERNAK

Alat Jumlah
Disposible syringe 1 ml 5 Box
Disposible syringe 3 ml 5 Box
Disposible syringe 5 ml 5 Box
Disposible syringe 10 ml 10 Box
Needle 21 G 3 Dos
Needle 18 G 3 Dos
Termometer digital 1 Unit
Icebox hormon dan obat 1 Unit
Alat bedah 1 Set
Obat-obatan 1 Paket
Trokar 1 Unit
Mastitis Detector 1 Unit

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
1.2.3 STANDAR PELAYANAN POS PELAYANAN TERPADU PETERNAKAN
(POSYANDU TERNAK
A. Komponen Standar Pelayanan yang terkait dengan Proses Penyampaian
Pelayanan
1. Persyaratan
1.1 Persyaratan Administratif
1.1.1 KTP Peternak

1.2 Persyaratan Teknis


1.2.1 Ternak membutuhkan pemeriksaan kesehatan / pengobatan / inseminasi
buatan / pemeriksaan kebuntingan / kontrol kesehatan
1.2.2 Peternak membutuhkan konsultasi di bidang peternakan

2. Sistem Mekanisme dan Prosedur


2.1 Pelanggan langsung ke lokasi pelayanan.
2.1.1 Peternak mendaftarkan ternaknya
2.1.2 Ternak diantrikan sesuai nomor urut pendaftaran
2.1.3 Ternak ditimbang, diukur dan dicatat oleh Pengawas Bibit Ternak
2.1.4 Ternak diperiksa status kesehatannya oleh Dokter hewan
2.1.5 Pada kondisi tertentu penanganan ternak dilakukan :
a. Ternak birahi : dilakukan Inseminasi oleh Inseminator
b. Gangguan Reproduksi : diperiksa oleh ATR
c. Ternak sehat : Pemberian vitamin dan obat cacing
d. Ternak sakit : Dilakukan pengobatan dan dikontrol hingga sehat

3. Jangka Waktu Penyelesaian


Maksimum 30 menit sejak ternak didaftarkan di lokasi

4. Biaya dan Tarif


Seluruh pelayanan Posyandu Ternak ini tidak dikenakan tarif atau gratis

5. Produk Pelayanan
Produk pelayanan ternak ini adalah :
5.1 Pengobatan ternak
Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU
TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
5.2 Inseminasi Buatan
5.3 Pemeriksaan Kebuntingan
5.4 ATR
5.5 Recording (Penimbangan dan Pengukuran Ternak)

6. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan


6.1. Sarana Pengelolaan Pengaduan
6.1.1 Kotak saran dan pengaduan yang terdapat pada Dinas Pertanian
6.1.2 Loket pengaduan / petugas layanan di Dinas Pertanian
6.1.3 Call / SMS center : 081 233 144 414
6.1.4 Email : bidnak_kotaprob@yahoo.com
6.1.5 Radio suara kota probolinggo

6.2 Prosedur Penerimaan Pengaduan


6.2.1Peternak dapat memberikan memberikan pengaduan melalui sarana
pengaduan berupa loket pengaduan, kotak saran, call/sms center, email
dan radio.
6.2.2Petugas penerima pengaduan mencatat nama, alamat dan subyek
aduan ke buku pengaduan.
6.3 Prosedur Penerimaan Pengaduan
6.3.1Petugas penerima pengaduan melaporkan kepada subyek aduan kepala
seksi di bidang peternakan
6.3.2Kasi di bidang peternakan memerintahkan petugas terkait untuk segera
menangani aduan pelayanan
6.3.3Petugas melaporkan kembali ke Kasi hasil pelaksanaan penanganan
pengaduan layanan.

B. Komponen Komponen Standar Pelayanan yang Terkait dengan Proses


Pengelolaan Pelayanan di Internal Organisasi
1. Dasar Hukum
SK Kepala Dinas Pertanian Kota Probolinggo Nomor 524/11.3/425./104/2012
tentang Pelaksanaan Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU
TERNAK).

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
2. Kompetensi Pelaksana
Jabatan : Kepala Bidang Peternakan
Pendidikan : Minimal S1 Jurusan Peternakan / Kedokteran Hewan
Pelatihan : - Diklat PIM III
- Diklat Laboratorium Kesehatan Hewan
- Diklat Penanggulangan Penyakit Hewan
Keterampilan / : - Mampu melakukan analisa terhadap permasalahan
Pengetahuan - Mampu memberikan solusi permasalahan yang
bijaksana
- Memahami peraturan perundangan mengenai
peternakan dan kesehatan hewan;
- Memahami penyusunan rencana program kegiatan
dan evaluasi kegiatan;
- Memahami penyusunan indikator sasaran kinerja;
- Pengelolaan dan Pengawasan Program Kegiatan
- Penyusunan pertanggunjawaban ;
- Teknis Koordinasi Organisasi Pemerintah
Pengalaman Kerja Minimal 12 tahun

Jabatan : Kepala Seksi Kesehatan Hewan


Pendidikan : Minimal S1 Jurusan Peternakan / Kedokteran Hewan
Pelatihan : - Diklat PIM IV
- Diklat Laboratorium Kesehatan Hewan
- Diklat Penanggulangan Penyakit Hewan
Keterampilan / : - Mampu melakukan analisa terhadap permasalahan
Pengetahuan - Mampu memberikan solusi permasalahan yang
bijaksana
- Memahami pelaksanaan tata kelola penanganan
kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat
veteriner
Pengalaman Kerja Minimal 4 tahun

Jabatan : Kepala Seksi Produksi dan Penyuluhan


Pendidikan : Minimal S1 Jurusan Peternakan / Kedokteran Hewan
atau sederajat
Pelatihan : - Diklat PIM IV
- Workshop Sistem Pengelolaan IB
- Workshop Pendataan Populasi & Produksi Ternak
- Workshop Pengolahan data IB, PKB dan ATR
Keterampilan / : - Mampu melakukan analisa terhadap permasalahan

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
Pengetahuan - Mampu memberikan solusi permasalahan yang
bijaksana
- Memahami pelaksanaan tata kelola arsip & data
program inseminasi buatan
Pengalaman Kerja Minimal 4 tahun

Jabatan : Medik Veteriner


Pendidikan : Minimal S1 Dokter Hewan
Pelatihan : - Diklat Fungsional Medik Veteriner
- Diklat pengawas obat hewan
- Diklat petugas laboratorium type C
- Diklat Gangguan Reproduksi
Keterampilan / : - Mengetahui cara penanganan dan pengobatan
hewan sakit
Pengetahuan
- Mampu menghitung dosis obat dengan tepat dan
cara penggunaannya
- Mampu melakukan tindakan operasi
- Mampu menangani gangguan reproduksi
Pengalaman Kerja Minimal 1 tahun

Jabatan : Pengawas Bibit Ternak


Pendidikan : Minimal S1 Peternakan/Kedokteran Hewan
Pelatihan : - Diklat Fungsional Pengawas Bibit Ternak
- Workshop Pembibitan Ternak
Keterampilan / : - Mengetahui cara pengukuran ternak yang benar
Pengetahuan - Memahami konsep seleksi ternak, uji performas,
uji zuriat
- Memahami konsep good breeding practice
- Mampu melakukan peniliaian body conditiong
score pada ternak

Pengalaman Kerja Minimal 1 tahun

Jabatan : Inseminator / Pemeriksa Kebuntingan / ATR


Pendidikan : Minimal SMA / SNAKMA
Pelatihan : - Diklat Inseminator
- Diklat Pemeriksaan Kebuntingan
- Diklat Penanganan gangguan reproduksi
- Diklat Atensi Teknik Reproduksi (ATR)
Keterampilan / : - Mengetahui mendeteksi ternak birahi
Pengetahuan - Mampu melaksanakan inseminasi buatan dengan
tepat

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
- Mampu melakukan pemeriksaan kebuntingan
- Mampu menangani kelahiran pada ternak
Pengalaman Kerja Minimal 2 tahun

3. Pengawasan Internal
3.1 Pengawasan internal terhadap proses maupun produk pelayanan kesehatan
hewan dipantau oleh Kepala Seksi Kesehatan Hewan, sedangkan pelaksanaan
IB, PKB, ATR, Penimbangan Ternak dan Penyulhan dilaporkan kepada Kasi
Produksi dan Penyuluhan serta Kepala Bidang Peternakan secara rutin melalui
pelaporan setiap pelaksanaan Posyandu Ternak
3.2 Melakukan survailans pada pelaksanaan pelayanan untuk memastikan seluruh
proses dapat berjalan sesuai prosedur dalam bentuk laporan Posyandu Ternak
yang diketahui Kepala Bidang Peternakan.

4. Jumlah Pelaksana
5.1 Kepala Bidang Peternakan : 1 Orang
5.2 Kepala Seksi Kesehatan Hewan : 1 Orang
5.3 Kepala Seksi Produksi & Penyuluhan : 1 Orang
5.4 Medik Veteriner : 3 Orang
5.5 Pengawas Bibit Ternak : 5 Orang
5.6 Inseminator : 4 Orang
5.7 Pemeriksaan Kebuntingan (PKB) : 2 Orang
5.8 ATR : 2 Orang

5. Jaminan Pelayanan
Kepala Bidang Peternakan menjamin bahwa layanan yang diberikan oleh petugas
telah sesuai prosedur.

6. Jaminan Keamanan dan Keselamatan Pelayanan


Kepala Bidang Peternakan menjamin keamanan dan keselamatan dari petugas
pemberi layananan maupun ternak penerima layanan melalui standar operasional prosedur
pelayanan yang telah ditetapkan.

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015
7. Evaluasi Kinerja Pelaksana
7.1.1 Evaluasi Kinerja Pelaksanan dilakukan dengan meminta feedback dari
masyarakat melalui Survey Kepuasan Masyarakat (SKM)
7.1.2 Pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan pelayanan dilakukan setiap pelaksanaan
Posyandu Ternak
7.1.3 Kepala Bidang Peternakan akan mengevaluasi kegiatan untuk menentukan
tindak lanjut dan penetapan target kinerja selanjutnya.

Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Pos Pelayanan Terpadu Peternakan (POSYANDU


TERNAK)
Dinas Pertanian Kota Probolinggo Tahun 2015

Anda mungkin juga menyukai