Anda di halaman 1dari 1

TUTORIAL FARMAKOTERAPI DIABETES MELLITUS – III

SMT GASAL 2021-2022

Seorang pasien laki-laki, 55 tahun, 63 kg, 160 cm, masuk rumah sakit dengan keluhan 3
hari demam, ada mual dan hari ini ada rasa sesak. Disamping itu pasien mengeluh akhir-
akhir ini sering merasa badan lemah, mudah lelah.
Pasien menderita DM-2 sejak 15 tahun yang lalu dengan riwayat obat glibenklamid,
metformin dan insulin detemir.
Data klinik saat MRS: TD 150/90, RR 24 x/menit, suhu tubuh 39,5oC.

Data Lab :
Glukosa darah 740 mg/dl HCO3 17 mmol/L
Hb 11,7 g/dl pH darah 7,3
Leukosit 14000/mm3 Kreatinin serum 0,8 mEq/L
Na+ 135 mmol/ kolesterol 275 mg/dl
K+ 3,2mmol/L LDL 180 mg/dl
Cl 99 mmol/L HDL 20 mg/dl
Urinalisis: keton ++ Trigliserida 260 mg/dl

Diagnosa : Sepsis + Hiperosmolar + Ketoasidosis Diabetikum


Terapi yang diperoleh saat awal MRS:
Infus 0,5 Normal salin 28 tetes/menit
Insulin aspart IV 4 unit/jam sebanyak 6 kali dilanjutkan Insulin SC 3 x 10 IU
Lisinopril 1 dd 5 mg
Atorvastatin 1 dd 10 mg
Asetosal 1 dd 80 mg
Cefotaksim 3 x 1 gram IV
Metamizol 3 x 1 gram IV

Saat pulang
Glibenklamid 1 x 5 mg.
Detemir 0-0-12 IU
Lisinopril 1 x 5 mg
Atorvastatin 1 x 10 mg
Asetosal 1 x 80 mg

Pertanyaan :
1. GD pasien 740 mg/dL, masuk komplikasi DM apa? Apa bahayanya?
2. Lihat data HCO3 dan pH darah. Terjadi komplikasi DM apa? Jelaskan patogenesisnya!
3. Bagaimanakah prinsip penanganan komplikasi no 1 dan 2 tersebut?
4. Jelaskan tujuan regimen insulin saat awal MRS!
5. Adakah kondisi yang mempresipitasi komplikasi 1 dan 2 pasien di atas?
6. Jelaskan tujuan dari pemberian 0,5 NS!
7. Mengapa dipilih antihipertensi lisinopril untuk pasien di atas? Apakah kelebihan
lisinopril dibanding kaptoril
8. Jelaskan aturan pemakaian obat oral yang diterima pasien.
9. Perhatikan data elektrolit pasien, adakah perlu perhatian terkait terapi di atas?
Jelaskan!

Catatan: lengkap data lab dengan nilai normalnya

Anda mungkin juga menyukai