Anda di halaman 1dari 12

SEJARAH INDONESIA

TUGAS ANALISIS JAWABAN DAN


PEMBAHASAN USBN 2019

EDWIND CYNARTA
SMAN 76 JAKARTA
XII IPS 2 (16)
1. C. Kuntowijo
Pembahasan : Kuntowijoyo juga berpendapat bahwa sejarah merupakan hal yang
menyuguhkan fakta secara diakronis (berhubungan dengan
waktu), ideografis (menceritakan sesuatu), unik (berbeda satu sama lain),
dan empiris (berdasarkan sesuatu yang pernah dialami oleh manusia).

2. B. Sinkronik
Pembahasan : sinkronik secara bahasa berasal dari kata syn yang artinya 'dengan' dan
chroniss yang artinya waktu. Dalam KBBI sinkronik diartikan sebagai segala sesuatu
yang bersangkutan dengan peristiwa yang terjadi pada suatu masa

3. B. Manusia dan Masyarakat


Pembahasan : Meski sama seperti Ilmu Sosial lainnya, menjadikan manusia sebagai
objek kajian, namun sejarah tetap harus dibedakan dari ilmu sosial lainnya karena
sejarah memiliki persyaratan lain yang membedakannya dari ilmu sosial lainnya.
Persyaratan tersebut adalah keterkaitan sejarah dengan ruang dan waktu. Di sisi
lainnya, sejarah juga membutuhkan imajinasi, intuisi serta kepandaian mengolah bahasa
tanpa melenceng dari kaidah kaidah sejarah sehingga layak disebut sebagai seni. Hal
khusus ini tidak ditemukan dalam cabang ilmu sosial lainnya.

4. B. Penelusuran peristiwa pada masa lalu diurutkan dengan kesesuaian waktu terjadinya
peristiwa
Pembahasan : sinkronik secara bahasa berasal dari kata syn yang artinya 'dengan' dan
chroniss yang artinya waktu. Dalam KBBI sinkronik diartikan sebagai segala sesuatu
yang bersangkutan dengan peristiwa yang terjadi pada suatu masa

5. .E. 3, 4 dan 5
Pembahasan : Konsep waktu dalam Sejarah adalah konsep dasar, dimana setiap
peristiwa Sejarah memiliki unsur waktu kapan peristiwa sejarah tersebut terjadi.
Konsep ruang dalam Sejarah adalah tempat terjadinya berbagai peristiwa dalam proses
perjalanan waktu.
Oleh karena itu no 3,4,5 termasuk kedalam tema yang memiliki konsep waktu dan
ruang

6. C. Perubahan
Pembahasan : Perubahan sendiri dapat merupakan sebuah peristiwa sejarah. Perubahan
dapat berupa perubahan bentuk pemerintahan, penemuan baru, perubahan nilai budaya
dan sebagainya. Dalam pernyataan soal dijelaskan bahwa adanya suatu perubahan dari
segi sistem pemerintahannya dan ditemukannya penemuan baru pada setiap jamannya.

7. A. meramu dan berburu yang berfungsi untuk menusuk binatang


Pembahasan : Alat yang digunakan pada zaman batu ini berbentuk kapak namun
lonjong, yang fungsinya untuk memotong kayu. Kapak ini juga digunakan dalam
kegiatan berburu hewan untuk makanan manusia purba.

8. B. Ksatria
Pembahasan : Teori masuknya pengaruh Hindu Budha di Indonesia ada Teori Ksatria
yang dikemukakan oleh C.C. berg Mookerji dan J.L Moens. Dalam teori ini disebutkan
bahwa golongan bangsawan atau ksatria dari India yang membawa masuk dan
menyebarkan pengaruh agama Hindu-Budha di Indonesia.

9. C. Arab
Pembahasan : Dalam Teori Mekkah dijelaskan bahwa Islam di Nusantara dibawa
langsung oleh para musafir dari Arab yang memiliki semangat untuk menyebarkan
Islam ke seluruh dunia pada abad ke 7. Hal ini diperkuat dengan adanya sebuah
perkampungan Arab di Barus, Sumatera Utara yang dikenal dengan nama Bandar
Khalifah

10. A. 1,2,3 dan 4


Pembahasan : nilai budaya praaksara sbb:
-Nilai religisitas adalah terdapatnya kepercayaan animisme dan juga dinamisme yang
dimana akan dapat kita lihat dari berbagai macam bentuk kehidupan sehari-hari yang
biasnaya akan terjadi pad alingkungan kita.
-Nilai gotong royong adalah nilai yang dimana telah ada sejak masa praaksara. Hal ini
merupakan sebuah entuik dari nilai yang beada pada Pancasila. Gotong royong sendiri
akan dapat kita lihat pad aberbagai macam bentuk kegiatan seperti kegiatan
kebudayaan.
-Nilai musyawarah yang dimana merupakan cara pengambilan keputusan yang telah
digunakan pada masa zaman praaksara.
-Nilai keadilan yang idmana akan berada pada setiap keluarga seperti laki-laki yang
berburu dan wanita yang mengatur kebutuhan rumah
-Tradisi bercocok taman yang akan ditemukan pada wilayah perdesaan
Maka jawaban yang tepat A. 1,2,3 dan 4

11. B. Perang saudara (Paregreg) melemahkan kekuatan kerajaan Majapahit


Pembahasan : Faktor Runtuhnya Kerajaan Majapahit:
1. Terjadinya perang persaudaraan, yakni Perang Paregreg (1405-1406)
2. Tidak adanya tokoh yang mumpuni untuk memimpin Kerajaan Majapahit
3. Banyak wilayah kekuasaan yang melepaskan diri
4. Datangnya Armada Laksamana Cheng Ho
5. Pengaruh Perkembangan Islam
6. Serangan dari demak
Jadi faktor utamanya adalah perang saudara (Perang Paregreg), Pemimpin yang tidak
mumpuni, dan pengaruh kedatangan islam. Faktor tersebut mendorong munculnya
faktor runtuhnya Kerajaan Majapahit yang lain.
12. B. 1,2 dan 4
Pembahasan : Sultan Agung sendiri mengarang Kitab Sastra Gending yang berupa kitab
filsafat. Demikian juga muncul kitab Nitisruti, Nitisastra, dan Astabrata yang berisi
ajaran tabiat baik yang bersumber pada kitab Ramayana.Tahun Hindu 1555 diteruskan
dengan perhitungan baru dan dikenal dengan Tahun Jawa.

13. E Menciptakan hidup rukun dan damai


Pembahasan : Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku bangsa yang
memiliki kebudayaan dan adat-istiadat yang beraneka ragam namun keseluruhannya
merupakan suatu persatuan. Pada masa Majapahit semboyan dipakai untuk memperkuat
karena banyaknya aliran agama. Oleh karena itu persatuan yang kuat dapat
menciptakan kehidupan yang rukun.

14. B. Bangunan terkesan tambun :: Bangunan terkesan raming


Pembahasan : candi di Jawa Tengah berbentuk tambun dengan atap berupa stupa/ratna
yang berundak-undak. Diantara kaki dan tubuh candi terdapat selasar yang cukup lebar,
berfungsi sebagai tempat ritual 'pradaksina' atau prosesi ritual mengililing objek candi.

Candi di Jawa Timur candi berbentuk lebih ramping dengan atap bertingkat mengecil
ke atas dan puncak atap berbentuk kubus sehingga terlihat lebih minimalis dan artistik

15. A. Mencari rempah – rempah


Pembahasan : Faktor utama yang mendorong orang barat datang ke dunia Timur adalah
keinginan untuk mencari daerah penghasil rempah-rempah, terutama kepulauan Maluku
di Nusantara. Di Maluku ini banyak terdapat rempah-rempah yang langka saat itu,
seperti pala, cengkeh dan kayu manis.

16. A. 1
Pada tahun 1595, ekspedisi Belanda pertama kali berlayar ke dunia timur berkekuatan 4
buah kapal dengan 249 awak dipimpin oleh Cornelius de Houtman. Pada tahun 1596,
kapak Cornelius de Houtman berlabuh dipelabuhan Banten.
Dan pada gambar peta tersebut, nomor yang menunjukkan Banten adalah nomor 1.

17. E Jepang menginginkan rakyat Indonesia membantu dalam perang pasifik


Pembahasan : Janji Koiso berisi janji Keksaisaran Jepang untuk memberikan
kemerdekaan bagi bangsa Indonesia suatu hari.
Janji ini dikeluarkan karena Jepang tahu rakyat Indonesia dan tokoh pergerakan sangat
mendambakan kemerdekaan.
Agar rakyat mau tetap bekerja untuk Jepang, Jepang pun menjanjikan kemerdekaan.
Jepang hanya memanfaatkan Indonesia untuk kepentingan perangnya.
18. A. rakyat Indonesia belum mampu menggunakan senjata modern
Pembahasan : karna pada saat itu masyarakat indonesia belum mempunyai senjata
modern dan hanya menggunakan senjata tradisonal seperti bambu runcing, sedangkan
musuh sudah menguasai senjata modern seperti shoutgun, AK-47, dan senjata modern
lainnya.

19. A Dipimpin oleh kaum kharismatik :: Kepemimpina Feodal


Pembahasan : sebelum abad 20
- perlawanan bersifat kedaerahan
- umumnya dipimpin oleh pemimpin yang kharismatik
- para pejuang mudah diadu domba sehingga sering terjadi perselisihan antar pemimpin
- tidak terorganisasi
- dilakukan dalam waktu yang tidak bersamaan di berbagai daerah
setelah abad ke 20
- bersifat nasional, dengan tujuan indonesia merdeka
- dipengaruhi & dipimpin kaum intelektual
- perlawanan non fisik berupa diplomasi dan organisasi
- perlawanan juga mencari dukungan politik dari luar negeri

20. C 2,3 dan 4


Pembahasan : Faktor Internal:
-Adanya penderitaan rakyat yang berkepanjangan akibat penjajahan.
-Adanya kenangan kejayaan masa lalu seperti zaman Kerajaan Sriwijaya dan
Majapahit.
-Lahirnya kaum-kaum intelektual atau terpelajar yang menjadi pemimpin pergerakan.
-Adanya diskriminasi rasial.
Maka pernyataan yang tepat ada pada nomor 2,3 dan 4

21. E. untuk memperkuat kedudukannya di Nusantara, Daendels melakukan intervensi


terhadap pemerintahan kerajaan-kerajaan lokal
Pembahasan : Kebijakan Politik dan Pemerintahan pada masa Daendels.
Daendels melakukan perubahan yang mendasar dan menyeluruh pada sistem politik
dan pemerintahan Indonesia.
Pada awal pemerintahan, Daendels melakukan reorganisasi sistem pemerintahan dan
birokrasi di Jawa. Daendels menerapkan sistem pemerintahan sentralisasi kekuasaan
dan menjadikan Batavia sebagai pusat kekuasaan.

22. C. Selektif dalam menerima informasi


Pembahasan : Konflik adu domba bila disikapi dengan tidak bijak yang rugi kita
sendiri. Kita harus menyikapinya dengan bijak. Adu domba merupakan warisan dari
penjajah. Oleh sebab itu kita tidak boleh terpancing dengan sesuatu yang belum tentu
faktanya seperti apa, harus bisa selektif menerima informasi baik dari luar ataupun dari
dalam.

23. D. adanya peradaban baru dengan kebiasaan baru yang terbangun menjadi tradisi baru
masyarakat
Pembahasan : Makna proklamasi ditinjau dari beberapa segi adalah:
1. Sosial Budaya
Dengan Proklamasi memberikan kesempatan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk
menjadi rakayat yang cerdas mandiri dan berkependidikan dan mempunyai nilai-nilai
budaya yang tinggi sehingga menciptakan tradisi baru.
2. Ekonomi
Proklamasi memberikan arah dan kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk
menciptakan rakyat yang sejahtera dan mempunyai kekuasaan dalam menguasai dan
mengelola sumber-sumber daya ekonomi secara mandiri
3. Politik
Melalui Proklamasi adalah suatu pernyataan kemerdekaan yang berisi dan menyatakan
keputusan bangsa Indonesia yang telah berhasil melepaskan diri dari segala belenggu
penjajahan dari para penjajah penjajah dan bukti kemenangan atas mereka.

24. C. adanya kebijakan gunting Syafruddin, yaitu memotong nilai uang yang bernilai
Rp2,5 ke atas hingga nilai setengahnya
Pembahasan : Kebijakan ekonomi pada masa liberal:
-Gunting Syafruddin
Tindakan Syafruddin tersebut dilakukan dengan cara mengubah uang yang nilainya Rp
2,50 ke atas menjadi separuhnya.Dasar kebijakan ini adalah untuk mengurangi jumlah
uang yang beredar agar nilainya seimbang dengan jumlah barang yang tersedia.
-Gerakan Benteng
Tujuannya adalah mengubah struktur ekonomi kolonial ke struktur ekonomi nasional.
Program Sumitro Joyohadikusumo ini dikenal dengan nama Gerakan Benteng.
-Nasionalisasi De Javasche Bank
Adapun tujuan nasionalisasi ini adalah untuk menaikkan pendapatan dan menurunkan
biaya ekspor serta melakukan penghematan secara drastis
-Sistem Ekonomi Ali Baba
Maksud adanya sistem ini adalah agar pengusaha pribumi dan nonpribumi bekerja sama
untuk memajukan ekonomi Indonesia

25. B. Deklarasi Juanda


Pembahasan : Deklarasi Djuanda merupakan salah satu keberhasilan yang dicapai di
masa Demokrasi Parlementer.
Setelah deklarasi Juanda diumumkan, batas wilayah perairan Indonesia diperpanjang
hingga 12 mil laut dari garis pantai. Wilayah laut teritorial di antara pulau-pulau
Indonesia ini juga dinyatakan menjadi wilayah kedaulatan Indonesia.
26. B. memimpin perang gerilya melawan Belanda dalam Agresi Militer Belanda II
Pembahasan : Pada Tanggal 12 Desember 1945, Jenderal Sudirman memimpin TKR di
Ambarawa dalam menggempur dan mengusir Inggris. Saat itu beliau masih berpangkat
kolonel. Jenderal Soedirman juga memimpin pasukan TNI melakukan perang gerilya
melawan Belanda dalam Agresi Militer Belanda II dan beliau juga melucuti senjata
tentara jepang

27. C. Letkol Soeharto


Pembahasan : Puncak serangan dilakukan dengan serangan umum terhadap kota
Yogyakarta (ibu kota negara) pada tanggal 1 Maret 1949, dibawah pimpinan Letnan
Kolonel Suharto, Komandan Brigade 10 daerah Wehrkreise III, setelah terlebih dahulu
mendapat persetujuan dari Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Kepala Daerah Istimewa
Yogyakarta.

28. E. 3,4 dan 5


Pembahasan : Seorang pemuda bernama Syahruddin yang bekerja sebagai wartawan
Kantor Berita Domei, menyerahkan teks proklamasi untuk disiarkan stasiun Radio
Domei. Waidan Palenewan yang menjadi kepala bagian radio memerintahkan seorang
Markonis bernama F Wuz untuk menyiarkan berita proklamasi tiga kali.
Seorang pembaca berita stasiun radio Domei bernama Jusuf Ronodiputro membuat
pemancar baru di markas aktivis Menteng 31. Jusuf dibantu para teknisi radio
Sukarman, Sutamto, Susilahardja, dan Suhandar.
Perjuangan juga dilakukan para pemuda lewat surat kabar, poster dan pamflet. BM
Diah, Sayuti Melik, dan Sumanang berjuang lewat berita di surat kabar

29. D Ikut campur urusan dalam negeri Malaysia


Pembahasan : Dari segi  kondisi, konfrontasi sebagai  suasana dua negara atau  lebih
mempunyai kepentinngan yang berbeda dan tidak dapat diakomodasi.  Sedangkan
konfrontasi sebagai tujuan ialah suatu sarana untuk mencapai tujuan masing-masing
negara.Soekarno telah dianggap mencampuri urusan dalam negeri Malaya. Inggris
melihat perubahan sikap Indonesia seagai awal dari kepercayaan diri ekspansionisme
Soekarno terhadap wilayah-wilayah di sekitar Indonesia, seperti yang terjadi pada
kasus Irian Barat.

30. D. strategi untuk menyelamatkan rakyat sipil dari kemungkinan serangan belanda
kembali
Pembahasan : Awalnya perdana menteri Amir Syairiffudin, presiden beserta wakil
presiden, syahrir, partai masyumi, dan PNI menolak perjanjian renville.
Tetapi, terdapat kabar dari panglima perang bahwa persediaan amunisi begitu menipis
sehingga bila menolak perjanjian tersebut maka akan ada serangan baru yang lebih
hebat dari pihak Belanda serta tidak ada jaminan dari Dewan keamanan PBB. Dengan
terpaksa, para pemimpin RI menerima perjanjian tersebut. Apabila menolak maka
warga negara RI akan menjadi korban akibat dari perang.

31. B. melancarkan operasi militer pada tanggal 24 Januari 1950 dan menangkap Sultan
Hamid II dan Westerling, namun Westerling berhasil melarikan diri
Pembahasan : Upaya pemerintah Indonesia dalam menghadapi pemberontakan APRA
yaitu:
-Melakukan penangkapan terhadap Westerling dan Sultan Hamid II
-Pemerintah Indonesia melancarkan operasi militer pada tanggal 24 Januari 1950
-Di Jakarta, diadakan perundingan antara Drs. Moh. Hatta dengan Komisaris Tinggi
Belanda

32. C. Kekhawatiran Amerika terhadap Indonesia yang sudah masuk kedalam pengaruh
blok timur
Pembahasan : Upaya Pemberontakan ini dilandasi kekecewaan para politisi dan
perwira di daerah atas kebijakan pemerintah pusat Republik Indonesia yang berbasis di
Jakarta. Selain itu, kedekatan presiden Sukarno dengan PKI juga membuat para perwira
dan politisi di daerah tidak senang, karena mereka banyak yang sangat anti komunis
dan pro Barat.
Karena para pemberontak ini bersikap anti-komunis, mereka mendapat dukungan dan
bantuan dari Amerika Serikat, yang saat itu terlibat perang dingin melawan Uni Sovyet
dan negara-negara komunis.Jelas perubahan Indonesia menjadi Negara komunis akan
menjadi sandungan besar bagi perjalanan hidup neokolonialisme yang  Amerika pilih.

33. D. Penerbangan dan Antariksa Nasional


Pembahasan : Pada 27 November 1963, dibentuklah Lembaga Penerbangan dan
Antariksa Nasional (LAPAN) dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 236 Tahun
1963 tentang LAPAN, untuk melembagakan penyelenggaraan program-program
pembangunan kedirgantaraan nasional. Dalam hal penyempurnaan organisasi LAPAN,
telah dikeluarkan beberapa Keppres, dengan yang terkini yakni Keppres Nomor 9
Tahun 2004 tentang Lembaga Non-Kemente

34. E Mengelolah lahan pertanian


Pembahasan : Usaha yang paling tepat untuk saat ini yaitu panca usaha tani. Hal ini
terbukti dengan keberhasilan Indonesia berswasembada pangan khususnya beras pada
tahun 1992 tidak terlepas dari panca usaha tani  dari yang paling utama yaitu
pengelolaan lahan pertanian kemudian ada penggunaan bibit unggul, pemupukan,
pengairan dan penggunaan pestisida dalam membasmi hama

35. C 3
Pembahasan : Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila atau P-4 atau
Ekaprasetya Pancakarsa, bertujuan untuk memberi pemahaman kepada seluruh lapisan
masyarakat mengenai Pancasila. Semua organisasi tidak boleh menggunakan ideologi
selain Pancasila, bahkan dilakukan penataran P4 untuk para pegawai negeri sipil.

36. B. munculnya keberanian mahasiswa untuk mengkritik dan membela kebenaran


Pembahasan : Mahasiswa sadar dengan apa yang terjadi saat pemerintahan orde baru.
Banyaknya protes yang ditujukan kepada pemerintah akan tetapi berujung dengan
kekerasan. Membela kebenaran tersebut menjadi pemicu adanya gerakan mahasiswa.

37. E. masyarakat memiliki kesempatan yang lebih luas untuk menyalurkan asipirasi politik
Pembahasan : Di Zaman Orde Baru, hanya ada tiga partai yang diperbolehkan ikut
Pemilu. Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Golongan Karya (Golkar) dan Partai
Demokrasi Indonesia (PDI). Dari sembilan partai besar di Indonesia plus organisasi di
bawah naungan Golkar, Ini cara Soeharto meringkasnya menjadi tiga saja. Dan saat ini
pilihan partai sangat banyak. Yang menandakan bahwa masyarakat berhak memilih dan
memiliki kesempatan yang luas dalam menyampaikan aspirasi politiknya

38. A. ikut menyelesaikan konflik di Kongo melalui Kontingen Garuda IV yang dipimpin
Wiyogo Atmodarminto
Pembahasan : Dalam buku Pengetahuan Sosial Sejarah oleh Drs. Tugiyono, disebutkan
peran Indonesia dalam perdamaian dunia:
1. Mengirim kontingen Garuda Indonesia
Mengirim kontingen Garuda merupakan peran Indonesia dalam PBB untuk ikut serta
menciptakan perdamaian dunia.
Kontingen Garuda ada yang dikirim ke Timur Tengah (Arah, Israel, Mesir), Kongo,
Kamboja, Yugoslavia, dan beberapa negara lain yang sedang mengalami konflik.
2. Peran Indonesia dalam perdamaian dunia lainnya yakni bersama negara Mesir, India,
Yugoslavia, dan Ghana, menjadi pelopor berdirinya Gerakan Non Blok (GNB)
3. Ikut secara aktif membantu menyelesaikan konflik di Kamboja dengan mensponsori
penyelenggaraan Jakarta Informal Meeting (JIM I) bulan Juli 1988
4. Hubungan Internasional

39. C. Ikut serta meredakan ketengangan dunia akibat perang dingin yang berlangsung
antara Amerika Serikat dan Uni Soviet
Pembahasan : Indonesia tidak mungkin untuk mengganti ideologi/prinsip yang telah
dimiliki. Berdasarkan pembukaan UUD 1945 alinea ke-4 dengan tujuan nasional “ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial” dan menerapkan politik luar negeri Bebas Aktif. Indonesia juga tidak
ingin bergantung pada negara adidaya atau negara manapun.

40. A. ikut memprakarsai berdirinya GNB


Pembahasan : Dalam GNB, Indonesia memiliki peran penting sebab negara ini
memiliki prinsip politik luar negeri yang bebas aktif, tidak mendukung pakta miliiter
atau aliansi militer manapun. Prinsip tersebut dianggap sesuai dengan tujuan
didirikannya GNB. Beberapa alasan terbentuknya GNB adalah adanya kesamaan nasib
sejarah, keterkaitan kepentingan termasuk juga mengenai sikap faktor domestik dalam
menerima bantuan luar negeri

41. Tabel Perbedaan Sinkronik dan Diakronik

N Sinkronik Diakronik
O
1 Bersifat horizontal (menjelaskan suatu Bersifat vertikal
peristiwa hanya intinya saja) (menerangkan secara
jelas dari awal hingga
akhir kejadian)

2 Bahasan kejadian yang lebih ringkas dan Bahasan kejadian lebih


sederhana kompleks
3 Melihat pada beberapa masa saja Melihat dari waktu
kejadian yang satu
dengan yang lain.
4 Tidak terdapat bagian perbandingan Terdapat bagian
kejadian perbandingan suatu
kejadian
5 Cenderung bersifat serius Memiliki sifat
historis/komparatif

42) Seiring dengan masuknya agama Islam, terjadi akulturasi atau masuknya buaya
Islam yang mempengaruhi budaya setempat.

1. Penanggalan Jawa

Kalender atau penanggalan Jawa menggabungkan sistem penanggalan Saka yang


sebelumnya digunakan sejak masa Hindu dan Buddha, dengan penanggalan Hijriyah
atau penanggalan Islam. Pada penanggalan ini, perhitungan bulan mengikuti sistem
Hijriyah, namun perhitungan tahun meneruskan tahun Saka.

2. Gamelan dan wayang

Gamelan yang digunakan sebagai pengiring wayang kulit selain sebagai hiburan juga
menyiarkan syiar ajaran Islam.  Gamelan ini mengiringi cerita seperti Ramayana dan
Mahabarata yang populer di Indonesia sejak masa Hindu dan Buddha.
3. Sekaten

Sekaten adalah perayaan pada Hari Maulid Nabi (Hari Lahir Nabi Muhammad).
Perayaan ini dikembangkan pada masa kerajaan Mataram Islam, dan dirayakan pada
tanggal 5 hingga 12 bulan Mulud (bulan Rabiul Awal)

Pada perayaan ini diperdengarkan Gamelan Sekaten yang khas. Kemudian dilakukan
pengusungan tumpeng sekaten diringi para abdi dalem kraton. Para pengunjung
kemudian berebut “berkah sekaten” dengan mencoba mendapat bagian dari tumpeng
ini. Tumpeng ini berbentuk seperti gunung Meru, yang merupakan simbol alam semesta
dalam ajaran Hindu dan Buddha

4.Candi

Tampak pada bangunan candi sebagai wujud percampuran antara seni asli bangsa
Indonesia dengan seni Hindu-Budha. Contohnya candi Borobudur.

Akulturasi lain juga dapat dilihat pada masjid yang mendapat pengaruh kebudayaan
Hindu-Buddha dan kebudayaan asli Indonesia. Contohnya adalah Masjid Menara
Kudus.

43. -Menumbuhkan Kebanggaan sebagai Bangsa Indonesia

Sudah seharusnya bagi generasi muda untuk bangga dan mencintai Tanah Air.

Terlebih lagi, Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya dan memiliki beragam
budaya. Kekayaan dan keberagaman tersebut tentu harus dilestarikan para generasi
muda.

-Ajakan untuk Menjaga Keutuhan Bangsa Indonesia

Menjaga keutuhan bangsa merupakan hal yang harus dilakukan oleh masyarakat. Di era
sekarang, makna Sumpah Pemuda harus ditanamkan melalui pelajaran Sejarah di
sekolah. Hal ini untuk menumbuhkan rasa nasionalisme para generasi muda.

Perkembangan teknologi saat ini cukup berpengaruh pada cara berpikir generasi muda.
Teknologi seharusnya digunakan secara bijak agar generasi muda dapat lebih peduli
dan paham akan kondisi negaranya.

-Memaknai Rasa Cinta Kepada Tanah Air

Kemerdekaan Indonesia didapatkan bangsa Indonesia dengan penuh perjuangan yang


melibatkan pengorbanan nyawa dan harta benda rakyat. Begitu pun dengan makna
Sumpah Pemuda.

Sumpah Pemuda pun menyumbang pada gerakan kemerdekaan sebagai cerminan rasa
cinta pemuda pemudi pada bangsa Indonesia. Tindakan yang nyata dan tulus
merupakan wujud dari rasa cinta kepada tanah air. Termasuk pula mencintai keragaman
budaya, agama dan masyarakat.
44.Dampak Perjanjian Renville yang merugikan Indonesia

-Semakin menyempitnya wilayah Republik Indonesia karena sebagian wilayah


Republik Indonesia telah dikuasai pihak Belanda.

Dengan timbulnya reaksi kekerasan sehingga mengakibatkan Kabinet Amir Syarifuddin


berakhir karena dianggap menjual Negara terhadap Belanda.

Diblokadenya perekonomian Indonesia secara ketat oleh Belanda

45. Pelajar dan mahasiswa juga diistilahkan sebagai agen of change. Peran pelajar di
indonesia ini sudah tidak bisa dipungkiri, misalnya terkait Kesadaran Nasional yang
diusung oleh Budi Utomo, Sumpah pemuda pada 1928, Kemerdekaan Republik
Indonesia, Penurunan Soekarno dan Soeharto dari jabatan kepresidenan merupakan
usaha yang dilakukan oleh para pemuda indoensia yang terpelajar. oleh sebab itu,
peranan mereka dalam perubahan politik dan ketatanegaraan tidak bisa dielakkan lagi,
mereka adalah:

- sebagai generasi penerus bangsa

- sebagai agen perubahan baik politik, ketatanegaraan, ekonomi, sosial dll.

Anda mungkin juga menyukai