Adoc - Pub Konsep Dan Perhitungan Elastisitas Edisi 1 Elastis
Adoc - Pub Konsep Dan Perhitungan Elastisitas Edisi 1 Elastis
Konsep dan
Perhitungan
Elastisitas, Edisi 1
Elastisitas Permintaan dan Penawaran
Konsep elastisitas dapat dipakai pada ilmu ekonomi, yaitu untuk mengetahui
bagaimana respon pelaku pasar terhadap perubahan yang terjadi pada pasar,
baik itu harga barang, perubahan pendapatan serta harga barang lain.
KONSEP ELASTISITAS
Salah satu sifat pelayanan kesehatan adalah tidak elastisitas terhadap harga.
Apa maksud pernyataan ini?
Ada dua cara untuk menghitung elastisitas yaitu dengan metode Point
Elasticity dan Arc Elasticity. Perhitungan point elasticity (atau Elastisitas
Titik) menggunakan titik awal sebagai pembagi/denominator, sedangkan arc
elasticity dihitung menggunakan titik tengah sebagai denominatornya.
Beberapa buku mengistilahkan arc elasticity dengan sebutan mid-point
method.
(𝐵 − 𝐴) 𝐴
𝑒=
(𝐸 − 𝐷) 𝐷
Namun bila kita balikkan arah jarum dari B ke A, maka nilai elastisitasnya
berbeda dengan A ke B. Begitu pula dengan D ke E, dan E ke D. Sehingga
formula elastititas menjadi:
(𝐴 − 𝐵) 𝐵
𝑒=
(𝐷 − 𝐸) 𝐸
(𝐵 − 𝐴) 𝐴 (10 − 5) 5 5 5
𝑒= = = = 0,50
(𝐸 − 𝐷) 𝐷 (30 − 10) 10 20 10
Untuk B ke A dan E ke D :
(𝐴 − 𝐵) 𝐵 (5 − 10) 10 − 5 10 −150
𝑒= = = = = 0,75
(𝐷 − 𝐸) 𝐸 (10 − 30) 30 −20 30 −200
(𝐵 − 𝐴) (𝐴 + 𝐵)/2 (𝐵 − 𝐴) 𝐶
𝑒= =
(𝐸 − 𝐷) (𝐷 + 𝐸)/2 (𝐸 − 𝐷) 𝐹
Sehingga dengan metode ini, nilai elastisitas pada contoh di atas adalah:
Untuk A ke B dan D ke E :
Untuk B ke A dan E ke D :
ELASTISITAS PERMINTAAN
∆𝑄 𝑄 (𝑄2 − 𝑄1 ) 𝑄
ℯ𝑝 = =
∆𝑝 𝑝 (𝑝2 − 𝑝1 ) 𝑝
D
30
C
25
20
B
15
10
A
5
5 10 15 20 25 30 35 40 45
Sesuai dengan grafik di atas, maka Elastisitas Harga dengan metode point
elasticity pada:
1. Titik A ke B, adalah
2. Titik B ke C, adalah
3. Titik C ke D, adalah
∆𝑄 𝑄 (𝑄2 − 𝑄1 ) (𝑄2 + 𝑄1 ) 2
ℯ𝑝 = =
∆𝑝 𝑝 (𝑝2 − 𝑝1 ) (𝑝2 + 𝑝1 ) 2
Sesuai dengan grafik di atas, maka Elastisitas Harga dengan metode arc
elasticity pada:
1. Titik A ke B, adalah
2. Titik B ke C, adalah
3. Titik C ke D, adalah
∆𝑄 𝑄 (𝑄2 − 𝑄1 ) 𝑄
ℯ𝑚 = =
∆𝑚 𝑚 (𝑚2 − 𝑚1 ) 𝑚
∆𝑄 𝑄 (𝑄2 − 𝑄1 ) (𝑄2 + 𝑄1 ) 2
ℯ𝑚 = =
∆𝑚 𝑚 (𝑚2 − 𝑚1 ) (𝑚2 + 𝑚1 ) 2
∆𝑄𝐴 𝑄𝐴 (𝑄2 − 𝑄1 )𝐴 𝑄1 𝐴
ℯ12 𝐴 = =
∆𝑝𝐵 𝑝𝐵 (𝑝2 − 𝑝1 )𝐵 𝑝1 𝐵
∆𝑄𝐴 𝑄𝐴 (𝑄2 − 𝑄1 )𝐴 𝑄2 + 𝑄1 2 𝐴
ℯ12 𝐴 = =
∆𝑝𝐵 𝑝𝐵 (𝑝2 − 𝑝1 )𝐵 𝑝2 + 𝑝1 2 𝐵
Dimana ℯ12 𝐴 adalah elastititas silang antara barang A dan barang B dari
titik 1 ke titik 2; 𝑄𝐴 adalah jumlah permintaan barang A; ∆𝑄𝐴 adalah
perubahan permintaan barang A; 𝑝𝐵 adalah harga barang B; ∆𝑝𝐵 adalah
perubahan harga barang B.
ELASTISITAS PENAWARAN
∆𝑄 𝑄 (𝑄2 − 𝑄1 ) 𝑄
ℯ𝑠 = =
∆𝑝 𝑝 (𝑝2 − 𝑝1 ) 𝑝
∆𝑄 𝑄 (𝑄2 − 𝑄1 ) (𝑄2 + 𝑄1 ) 2
ℯ𝑠 = =
∆𝑝 𝑝 (𝑝2 − 𝑝1 ) (𝑝2 + 𝑝1 ) 2
LATIHAN SOAL
Referensi:
Masahide, Kondo, S.I. Hoshi, dan I. Okubo, 2008. Does Subsidy work? Price
Elasticity of demand for Influenza Vaccination among the elderly of
Japan, Journal of Health Policy, December 2014.