Audit Gizi Menu Makan Malam Arini
Audit Gizi Menu Makan Malam Arini
TUGAS
diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Penilaian Mutu Pangan
Oleh
Diani mujiani
P17331115015
2017
1) L akuk
kukan a
ana
nalilisi
siss makan si
siaang thd 30 % kecukupa
kecukupan
n gi
gizzi ya
yang
ng d
dii anjur
nj urkan.
kan.
2) B uat
uat la
lap
por an sec
seca
ar a tte
er tuli
tuliss dar
dar i ha
hasi
sill aud
audii t gi
gizi
zi yang
yang sauda
saudarr a la
lakuk
kukaan.
Seperti yang dilakukan pada penyelenggaran makan di kampus gizi bagi mahasiswa
di asram, untuk memenuhi kecukupan gizi mahasiswa lakukan terlebih dahulu perhitungan
kebutuhan rata-rata sesuai golongan umur dan jenis kelamin yang sesuai dengan kecukupan
zat gizi di AKG dan di dapatkan rata-rata kebutuhan zat gizi. Jika diliat dari makanan yang di
hidangkan bagi penghuni asrama sudah bervariasi, seperti hidangan saat bulan puasa menu
yang di hidangkan terdapat Karbohidrat, protein hewani, sayur, buah beserta snack dan ta’jil.
Yaitu nasi putih, ayam bumbu kecap, sayur lodeh (jagung, labu waluh, kacang panjang, dan
melinjo),buah pisang, es campur, dan risoles. Dari berbagai makanan yang di hidangkan
terdapat kandungan zat gizi seperti energy, karbohidrat, prtei, lemak, dan mineral, dan air.
Pada saat penyelenggaraan makanan variasi makanan yang di sediakan sudah hampir
sempurna hanya saja perlu di perhatikan lagi penambahan protein nabati dalam menu.
Pada penilitian audit gizi menu makan malam yang dilakukan pada penyelenggaraan
makan di asrama Poltekkes Kemenkes Bandung. Pada tanggal 13 Juni 2017. 2017.
Berdasarkan hasil audit gizi yang kami lakukan yaitu dari menu makan malam asrama
untuk buka puasa dengan hidangan nasi, ayam bumbu mentega,sayur lodeh, pisang ambon
dan air minum (aqua), dengan tambahan takjil pastel dan es buah. Untuk membandingkan
dengan standar yg ada takjil tidak dimasukan karena tidak masuk dalam standar hanya
makanan pokok saja yang masuk. Dengan cara awal mengestimasi berat semua hidangan
setelah itu hitung nilai gizi sesuai berat dan penukar, setelah didapat lalu dibandingkan
dengan standar makan malam yang sudah ada. Hasil yang didapat yaitu hasil kandungan
energi 687.6 kkal dimana hasil jika dibandingkan dengan standar 30% hampir memenuhi
yakni sebesar 87,5%, lalu untuk kandungan karbohidrat didapat hasil 95 gr dan dibandingkan
dengan standar 30% hampir memenuhi yakni sebesar 72,23%, dan untuk kolesterol dengan
hasil 45,8 mg sudah sesuai dengan standar 30% yaitu <100mg. Untuk protein,lemak,zat besi
dan serat belum memenuhi standar yakni masih dibawah standar 30%, ini dapat disebabkan
pada standar terdapat lauk nabati tetapi pada hasilnya tidak ada lauk nabati lalu tidak ada teh
manis.
kemungkinan zat gizi mikro mau pun makro yang telah dilakuan audit tidak
terpenuhi, bisa saja dapat terpenuhi dari asupan makan saat sahur atau dari konsumsi snack,
untuk mengetahui lebih pasti harus dilakukan audit secara keseluruhan. Selain itu perihal
penyelenggaraan makan asrama sudah baik dan saat akan di distribusikan ke asrama cara
pengemasan nya sudah dimana kondisi sanitasi nya cukup baik dengan di kemas
menggunakan wadah/misting yang tertutup rapat dan untuk minuman terkemas dalam cup
plastik. Maka dapat di simpulkan bahwa audit
audit gizi tersebut hasilnya sudah cukup baik.
3) B ua
uatt sa
sarr an dan re
renc
nca
ana tind
inda
ak lla
anjut (R TL ).
Saran dan rencana tindak lanjut yang mungkin dapat di lakukan agar hasil audit gizi
menjadi semakin baik adalah dengan :
1. Pemilihan bahan makanan dan cara pengolahan yang tepat agar kandungan nilai
gizi nya dapat memenuhi kebutuhan gizi konsumen.
2. Perhitungan kebutuhan Berat serta porsi nya harus lebih di perhatikan agar
kebutuhan zat gizi tidak kurang atau berlebihan.
3. Dalam hal mengestimasi makanan, perlu di lakukan oleh penguji yang lebih ahli
atau expert, minimal telah mengikuti beberapa pelatihan estimasi makanan.