ANATOMI

FISIOLOGI
MANUSIA
Nina Herlina,S.Farm.,M.Si
Tips Belajar anatomi dan Fisiologi
Manusia

Pahami è Baca Visualisasi, Review Review

Sudi Kasus
Berulang-ulang Memorization Review

• Uraikan Bahasanya
• Catat dan Hafalkan setiap Aspek
Kata Kunci
diagnostic
Bahasa Asing Kasus klinis
Fisiologi Dinamis Laporan
Tujuan dan Mekanisme
Konsep Dasar Anatomi dan Fisiologi

• Anatomi?
• Anamtemnein (latin) è
memotong/seni memotong
• Ilmu yang mempelajari tentang
morfologi dan struktur bagian tubuh
normal
• Ilmu dasar
• Berbekal anatomi è seorang
Farmasis dapat….
• Fisiologi?
• Mempelajari tentang fungsi-fungsi
tubuh dan bagaimana tubuh bekerja
• Berbekal fisiologi, maka Farmasis
dapat…..
Apa Saja Yang dipelajari?

ANATOMI
Struktur dan hubungan
antara bagian tubuh;
Lambung berbentuk J, menyerupai kantong,
Dinding perut memiliki lipatan yang tebal, yang
tak terlihat saat perut mengembang, untuk
meningkatkan kapasitas

FISIOLOGI
bagaimana bagian tubuh tersebut
bekerja

Perut menyimpan makanan sementara waktu,

kemudian mengeluarkan zat untuk mengolah
makanan, dan meneruskan makanan ke usus
halus untuk diserap
Hubungan erat anatomi dan
fisiologi è saling melengkapi
dari struktur anatomi dan Fungsi.
• Bentuk lambung yang seperti kantong dan kemampuan
untuk mengembang cocok untuk fungsinya menyimpan
makanan
• Struktur mikroskopis dinding perut memungkinkan untuk
dapat mensekresikan getah2nya

Kemampuan suatu struktur terikat oleh

bentuk spesifiknya

Darah mengalir 1 arah melalui jantung, karena ada katup yang

menghalangi Aliran balik

Tulang, kuat dan keras melindungi seluruh bagian tubuh

yang lunak
Setiap tubuh manusia memiliki fungsi dan peranan masing-masing. Masing-masing bagian
akan berinteraksi dengan bagian yang lain hingga membentuk suatu pengaturan yang
kompleks sehingga memungkinkan manusia untuk hidup dan beraktivitas

Lambung kosong

sinyal dikirim ke otak dan dinterpretasikan

sebagai rasa lapar

mendorong untuk mencari makanan

setelah mendapat makanan, makanan akan dimakan

sistem pencernaan akan bekerja untuk mencerna

makanan dibantu oleh sistem lain
Sistem Tubuh Manusia Bekerja Secara Bersama-sama Saling
Berkoordinasi Untuk Mempertahankan Kondisi Yang Relatif
Konstan Secara Fisiologis è HOMEOSTATIS
Sistem integumen
• Termasuk kulit, rambut dan kuku
memproteksi system otot dan
organ di dalamnya
Sistem Saraf
• Mengatur aktivitas muskuler dan
sekresi kelenjar
Sistem Sirkulasi
• Mengangkut nutrien, oksigen, zat
yang sudah tidak dibutuhkan tubuh,
Claude Bernard
Sistem Muskuler
Sistem kerangka
• Berperan dalam menggerakkan
• Memberi bentuk tubuh, proteksi
tubuh dan terhadap termoregulator
organ/jaringan di dalamnya dll
Sistem Respirasi Sistem Gastrointestinal
• Mengambil oksigen dan mengeluarkan • Mencerna dan menyerap makanan
karbondioksida, mengatur untuk memberikan nutrisi kepada
keseimbangan asam basa (pH) tubuh
Sistem Endokrin
Sistem Renal
• Mengeluarkan senyawa atau produk yang tidak • Mengatur proses metabolik melalui
diperlukan tubuh, mengatur volume dan tekanan sekresi hormon
darah, mengatur keseimbangan asam dan basa
(pH)
 Apa yang
terjadi jika
terjadi
gangguan
Fisiologi?
Tubuh akan selalu merespon
dan berusaha untuk dapat
mengembalikan ke keaadaan
normal melalui suatu
mekanisme umpan balik
negatif dan positif.
 Apa yang dimaksud dengan
homeostatis?
Apa saja variabel penting dalam
Homeostatis yang perlu
dipertahankan?
Seberapa penting homeostatis ini
dalam tubuh?
Apakah berarti kondisi internal bersifat
tetap stabil atau tidak berubah?
Kemampuan sistem fisiologi tubuh untuk mempertahankan keadaan di
dalam tubuh yang relatif stabil.
• Suhu Tubuh
• Tekanan darah
• Kadar Oksigen dan CO2
• Keseimbangan Elektrolit
Sangat penting, karena sel dan jaringan tubuh hanya akan tetap hidup dan dapat
berfungsi secara efisien ketika kondisi internal ini dipertahankan dengan baik.
Jika keseimbangan tidak dapat dipertahankan maka tubuh tidak akan dapat
berfungsi secara efektif dan dapat mengalami gannguan atau sakit.
Tentu tidak.
Tubuh selalu dihadapkan dengan perubahan lingkungan eksternal serta kegiatan dan aktivitas
yang terjadi di dalam tubuh yang dapat merubah keseimbangan dari beberapa varibel penting.
lingkungan internal dalam keadaan dinamis yang stabil, yang terus berubah, tetapi dimana kondisi optimal
dipertahankan secara fisiologis.
Sebagai contoh, sebagian besar reaksi metabolik di dalam sel kita membutuhkan oksigen dan glukosa. Senyawa ini
kemudian harus diganti. Selain itu, reaksi ini menghasilkan limbah metabolik termasuk karbondioksida dan urea
yang kemudian harus dikeluarkan dari tubuh.
Mekanisme homeostatik.

• Proses dan aktivitas yang

membantu untuk
mempertahankan homeostasis
• Ada 2 system yang mengatur
• Endokrin
• Saraf
• Ada 2 mekanisme regulasi
• Intrinsik
• Ekstrinsik
Untuk mempertahankan homeostasis, komunikasi dalam tubuh sangat
penting.

Sel-sel tubuh memerlukan lingkungan yang cukup uniform & stabil (seimbang)
pergeseran sedikit saja kearah yang menyimpang dari keadaan keseimbangan yang
optimal (ekses/defisiensi) akan mengganggu berfungsinya sel-sel secara optimal & bahkan
mengancam kelangsungan hidupnya.
Mekanisme kontrol homeostatik bekerja berdasarkan prinsip umpan balik.

Ada dua jenis umpan balik yaitu

Umpan balik negatif (negative feedback),
perubahan suatu faktor dikontrol secara homeostatis akan
memicu respon yang berupaya untuk memulihkan faktor
tersebut ke normal dengan menggerakkan faktor ke arah yang
berlawanan dari perubahan awalnya.

Umpan balik positif (positive feedback), perubahan pada

variabel terkontrol memicu respon yang mendorong ke arah
yang sama seperti awal perubahan sehingga perubahan
semakin kuat. Umpan balik positif lebih jarang terjadi, namun
umpan balik ini juga berperan penting dalam keadaan
tertentu, misalnya pelepasan oksitosin yang semakin banyak
dengan semakin besarnya tekanan pada serviks.
 KESEHATAN BERGANTUNG PADA KEMAMPUAN UNTUK
MEMPERTAHANKAN KESEIMBANGAN BAIK SECARA
MATERI MAUPUN ENERGI

Ø Manusia butuh air, nutrisi, O2, darah untuk membentuk dan menghantarkan energi, dan
juga mempertahankan suhu tubuh yang sempurna serta tekanan darah yang tepat
pergerakan kotoran yang efisien melalui tubuh, semua butuh tetap seimbang

PENYEBAB KEMATIAN ADALAH KEHILANGAN HOMEOSTATIS

SECARA EKSTRIM DAN BERSIFAT IRREVERSIBLE

Ø Kegagalan organ, hipotermia, sesak nafas, kelaparan,

dehidrasi, semua berujung pada hal yang sama è
menggangu keseimbangan internal yang memungkinkan Contoh kasus ekstrim
tubuh memproses energi
Aplikasi dalam Dunia Farmasi
Ada 2 Kategori Penyakit secara Umum yaitu Penyakit yang disebabkan karena :
1. Patofisiologi melibatkan kegagalan internal beberapa proses fisiologis normal dan ini berasal dari
beberapa sumber eksternal seperti infeksi bakteri atau virus.
2. individu tidak dapat dapat mempertahankan homeostasis => satu atau lebih variabel dalam lingkungan
internal akan terganggu. è fungsi jaringan atau organ terganggu.

Oleh karena itu, banyak obat-obatan saat ini digunakan dirancang untuk membantu tubuh
dalam mempertahankan homeostasis ketika tubuh gagal dalam melakukan mekanisme
pengaturan sendiri.

Sebagai contoh,
1. angiotensin-converting enzyme (ACE) inhibitor, seperti enalapril, dan beta-blockers, seperti
propanolol, menurunkan tekanan darah pada pasien dengan hipertensi idiopatik.
2. Hiperglikemia pada pasien dengan diabetes melitus tipe 1. Suntikan insulin memungkinkan sel
pasien untuk mengambil dan menyimpan glukosa, yang secara efektif menurunkan glukosa
darah ke kisaran normal.
3. Diuretik, seperti furosemid, mengurangi volume darah sehingga mengurangi beban kerja jantung
pada pasien dengan gagal jantung kongestif.

Dalam setiap gangguan ini, intervensi farmakologi diperlukan untuk

membuat sistem organ
dapat berfungsi secara efisien dan efektif mempertahankan kesehatan
pasien.
Organisasi Tubuh
Atom,
molekul, Se Jaringa Orga Sistem Tubu
makromoleku l n n Organ h
l

Sel: Unit fungsional terkecil kehidupan menjadi suatu kesatuan fungsional

total, mulai dari tingkat kimiawi hingga membentuk tubuh keseluruhan. Td
100 triliunan sel, ada sekitar 200 jenis sel
Jaringan ; td jenis2 sel yang sejenis, melakukan fungsi tertentu
Organ; td beberapa jenis jaringan dan menunjukkan suatu fungsi
dalam system organ perut, organ pencernaan, memiliki peran yang
spesifik Sistem organ secara Bersama sama membentuk organisme
manusia
Gambaran Umum
• Masing-masing mengkhususkan diri untuk menjalankan fungsi
penting,
• Sel tulang membentuk dan meregenerasi tulang di dalam tubuh.
• Sel saraf mengirim pesan di dalam otak dan ke seluruh tubuh è aksi
• Sel darah membawa oksigen dan membantu sistem kekebalan tubuh.
• Sel kelamin jantan dan betina bersatu untuk menghasilkan keturunan.
• Informasi genetik di dalam setiap jenis sel bertindak sebagai instruksi
manual yang memberi tahu sel bagaimana berfungsi dan bereplikasi.
Fungsi Sel
• Sel Sel di dalam tubuh dikhususkan untuk melakukan berbagai
fungsi.
• Sel tulang mendukung tulang
• Sel darah membawa oksigen dan CO2, Nutrien, dll
• Sel saraf mengirimkan sinyal
• Sel otot menggerakkan tubuh
• Sel kulit melindungi organ
• Sel kelamin memungkinkan reproduksi
Jenis Sel
• Tubuh mengandung lebih dari 200 jenis sel.
• Setiap jenis sel dikhususkan untuk menjalankan fungsi
yang diberikan.
• Sel somatik, yang mencakup semua sel tubuh selain sel
kelamin, muncul dari zigot yang dibentuk oleh dua sel
kelamin selama pembuahan.
• Saat sel membelah dan berkembang biak dalam embrio,
mereka berubah dalam bentuk dan struktur bergantung
pada bagian mana dari kode genetiknya yang diaktifkan.
2 Jenis sel utama

Sel Somatik
• Sel biologis yang ada dalam tubu, termasuk semua jenis sel kecuali sel reproduksi.
• tidak terlibat dalam reproduksi seksual tetapi terlibat dalam reproduksi aseksual.
• Pada manusia, sel somatik diploid dua set kromosom homolog hadir di setiap sel.
• Selama reproduksi aseksual, mereka menjalani mitosis yang menghasilkan dua salinan sel
identik.
• Sel induk menghasilkan sel somatik.
• Sel induk berdiferensiasi banyak jenis sel yang berbeda.
• Sel-sel somatik ini mampu membentuk organ.
• Fungsinya bervariasi dari satu jenis sel ke yang lain.
• Dalam tubuh manusia dewasa, rata-rata tiga triliun sel somatik hadir.
• Sel somatik kemudian berdiferensiasi menjadi sel otot, neuron, sel hati, sel darah, dll.
Sel Gamet/sex
• Sel reproduksi pria/wanita
• Haploid 1 set kromosom homolog
• Gamet jantan sperma, Gamet betina sel telur
• Melibatkan reproduksi seksual
• Diproduksi secara meiosis
• Gamet jantan dan betina melebur pada proses pembuahan zigot diploid
• Keturunan yang dihasilkan meerima satu set kromosom homolog dari orang tua
• Sturuktur sel dipelajari dengan:
• Elektron Mikroskop, Scanning (SEM) dan Transmisi (TEM)
• Difraksi sinar X (X-ray diffraction)
• Teknik-teknik lain dari biologi sel dan biologi molekuler yang
mutakhir.
Bagian-Bagian Sel

• td 3 komponen dasar
1. membran plasma yang memisahkan isi
• dalam, atau sitoplasma, dari lingkungan di sekitar sel (ekstrasel), mengontrol aliran zat masuk dan
keluar sel (pagarnya sel)
2. Nukleus, pusat pengaturan sel dan menyimpan informasi genetic. Td DNA yang menyediakan kode untuk mensintesis
protein structural dan enzimatik yang mennetukan sifat spesifik sel. DNA juga sebagai blue print (kerangka
kerja/arsitek) genetic selama replikasi sel untuk memastikan sel tsb menghasilkan sel anakan persis seperti induknya
3. sitoplasma (interior sel yang tidak ditempati nukleus) terdapat struktur yang disebut organel yang
tersebar dalam suatu massan berbentuk jel (sitosol).
v Hampir semua sel memiliki 5 jenis organel utama : RE, kompleks golgi, lisosom, peroksisom, mitokondria
v Selaian organel èSitosol (massa semicair diikat oleh protein yang membentuk sitoskelton)

Membran sel adalah suatu bilayer fosfolipid yang disebut
sebagai permeabel atau permeabel selektif, karena dia
melewatkan molekul-molekul tertentu untuk masuk ke
sel tetapi tidak untuk yang lainnya.
Molekul fosfolipid memiliki bagian kepala yang bersifat
polar dan ekor yang bersifat nonpolar.
Membran Sel mengelilingi sel dan
menjaganya mengatur apa yang masuk dan
keluar sel, memisahkan bagian dalam sel
(sitoplasma) dan bagian luar.
Apa yang penting dalam membrane
plasma ?
Integritas membran sel adalah
sangat penting untuk
kehidupan sel.
Protein yang ada pada membran sel
memainkan penting untuk lewatnya
suatu senyawa ke dalam sel
• Protein yang tidak bermuatan (bag. Hydrophobic)
terletak bagian dalam sel membran.
• Protein yang bermuatan (hydrophilic) pada permukaan
• Protein yang mengandung lipid lipoprotein
• Protein yang mengandung karbohidrat glycoprotein
Mitokondria
• Tempat respirasi utama untuk aerobik
• Struktur oval yang memanjang.
• Membran bagian dalam terlipat untuk membentuk laci-laci kecil
yang disebut cristae yang mana terproyeksikan ke dalam matriks.
• Pabrik Sel/ power house, membantu untuk menghasilkan energi (ATP)
untuk sel melalui respirasi sel.
• ATP dihasilkan dari proses : Glikolisis, siklus asam sitrat (siklus krebs) dan
fosforilasi oksidatif)
• ATP sangat penting agar aktivitas dalam tubuh dapat tetap berlangsung.
Beberapa aktivitas yang memerlukan ATP
• Sintesis senyawa kimia baru (protein oleh RE)
ENERGI =ATP
• Transportasi membrane (transportasi selektif molekul melalui
tubulus ginjal selama proses pembentukan urin
• Kerja mekanis (kontraksi otot)
• Sel yang memerlukan sedikit energi untuk melaksanakan fungsinya
seperti sel lemak memiliki sedikit mitokondria, sedangkan sel yang
meggunakan energi yang banyak (aktif) seperti sel otot dan hati serta
ginjal è memiliki banyak mitokondria untuk mendukung kebutuhan
metabolisme yang tinggi.
Ribosom
• terdiri dari dua subunit, subunit besar dan subunit kecil.
• Setiap subunit memiliki protein dan rRNA.
• Ribosom ditemukan secara bebas dalam sitoplasma. Ribosom
melekat pada permukaan luar retikulum endoplasma.
• Ribosom terdiri dari asam ribonukleat yang berfungsi dalam
sintesis protein dalam sel.
RETIKULUM ENDOPLASMA
• Sistem kompleks dari kanal membran yang
membentang di seluruh sitoplasma.
• Membran yang saling berhubungan
membentuk kantung datar yang berisi
cairan dan kanal tubular yang disebut
cistenae.
• Membran dihubungkan ke lapisan terluar
membran nuklear, ke lapisan dalam
membran sel, dan organel-organel
tertentu lainnya.
• Retikulum endoplasma memberikan jalur
untuk mengangkut material dari satu sel
ke yang lainnya.
Jenis reticulum endoplasma
• memiliki ribosom granular yang melekat pada
permukaan terluar yang disebut rough endoplasmic
reticulum (RER)
• berfungsi untuk sintesis dan transpor protein yang dibuat
oleh ribosom melalui sitoplasma ke aparatus Golgi.
• RER khususnya dikembangkan dalam sel yang aktif dalam
sintesis protein seperti Russell’s bodies dari sel plasma,
Granul Nissl dari sel saraf, dan sel acinar pankreas.
• Tidak memiliki ribosom dan tampak halus disebut
smooth endoplasmic reticulum (SER)
• berfungsi sebagai tempat untuk sintesis lipid, steroid
(termasuk hormon seks).
• Banyak ditemukan pada sel Leydig dan sel koreks adrenal.
• Dalam otot rangka dan otot jantung, SER termodifikasi
untuk membentuk retikulum sarkoplasma yang mana
terlibat dalam pelepasan ion kalsium selama kontraksi otot.
Kompleks Golgi
• diproduksi di retikulum endoplasma diproses dalam satu set kantung
membran yang dikenal sebagai kompleks Golgi sebelum dilepaskan.
• Kumpulan tubuli dan vesikel yang bermembran
• Lokasinya dekat nukleus
• Didalam sel terdapat kelenjar sekresi yang aktif
• Hormon & enzim ditimbun dalam sel-sel yang mensekresi protein
sebagai granula sekresi yang diselaputi membranà granula
• Sekresi ini dibuat di komplek golgi, Jadi golgi kompleks :
• Membungkus protein
• Tempat produksi lysosome
• Menambahkan karbohidrat tertentu pada prtoein: glycoprotein
Kompleks Golgi
• golgi dinamai sesuai dengan penemunya yaitu Camillo
Golgi yang menemukan aparatus tersebut dalam sel di
tahun 1898.
• Tampak sebagai tumpukan kantung membran yang
datar yang biasanya terletak dekat nukleus dan
terhubungkan ke retikulum endoplasma.
• Dikembangkan dalm sel kelenjar eksokrin
• Fungsinya
• memodifikasi dan menyortir protein yang disintesis pada
RER dan mengemasnya ke dalam vesikel sekretori untuk
dilepaskan ke luar sel.
• Seperti vesikel yang ditemukan dalam kelenjar endokrin
tertentu, dimana protein hormon dilepaskan ke dalam cairan
ekstrasel untuk memodifikasi aktivitas sel lainnya.
• Vesikel lainnya yang meninggalkan aparatus Golgi adalah
lisosom.
Lisosom
• Lisosom dibentuk oleh aparatus golgi.
• Lisosom adalah vesikel kecil yang mengandung enzim
pencernaan hidrolitik (hydrolase)
• Enzim digunakan untuk mencerna:
• Bakteri yang masuk ke dalam sel
• Bagian sel yang perlu pergantian
• Keseluruhan sel yang sudah rusak Lisosom utamanya banyak
ditemukan dalam sel yang terlibat dalam aktivitas fagositik, seperti
neutrofil dan makrofag
Peroksisom
• Membran yang terikat vesikel yang bentuknya lebih kecil dari lisosom sehingga
juga dikenal sebagai mikrobodi, yang banyak terdapat pada sel epitel hepatosit
dan tubular.
• Mengkomsumsi oksigen molekuler walaupun dalam jumlah yang lebih kecil.
• Oksigen ini tidak digunakan dalam konversi energi menjadi ATP.
• Peroksisom mengandung enzim berikut :
• Enzim oxidases yang mengoksidasi asam lemak. Hasil dari hidrolisis ini adalah hidrogen
peroksida (H2O2).
• enzim catalase, yang beraksi pada hidrogen peroksida membeaskan oksigen dan air.
• Fungsi enzim peroksisom adalah untuk detoksifikasi obat, alkohol, dan toksin
potensial lainnya.
• Sel yang aktif dalam detoksifikasi seperti sel hati dan ginjal memiliki banyak
peroksisom karena organ-organ ini mendetoks racun di dalam tubuh.
Sitoskeleton
• Sistem kompleks dari serat yang mempertahankan struktur dari sel dan
memungkinkannya untuk mengubah bentuk dan bergerak.
• Rangka sel
• Sitoksleton juga memainkan peranan penting dalam interaksi otot.
• Sitoskleton tersusun dari protein mikrofilamen dan mikrotubuli serta filamen
intermediet
• Mikrofilamen berbentuk panjang, batang ramping dari protein yag mendukung penonjolan
kecil dari membran sel yang disebut mikrovili.
• terdiri dari protein aktin, memberikan kekuatan dan dukungan untuk sel.
• Mikrotubuli : silinder tipis lebih besar dari mikrofilamen, paling tebal, Panjang, berongga
tersusun dari protein tubuli.
• Mikrotubuli juga ditemukan dalam sentriol, silia, dan flagela. Silia dan flagela terdapat di permukaan
sel tertentu (spermatozoa, mukosa respiratori dan tuba pallofi), tumbuh ke luar menuju tepi sel
• Berkontribusi pada pergerakan organel
• Filamen intermediate terletak di area yang menahan tekanan mekanis, dan bertindak
untuk menstabilkan posisi nukleus dan organel lainnya.
Sentrosom
• organel dalam sitoplasma sel.
• berisi sepasang sentriol dan bahan perikentriolar,
• Sentriol berbentuk silinder dan terdiri dari 9 triplet
mikrotubulus dalam pengaturan melingkar.
• memainkan peranan penting dalam pembelahan sel untuk
membentuk spindel dan asters.
Silia dan flagela
• Penonjolan dari sel yang dapat bergerak baik seperti gelombang, cambuk, atau kaku.
• Silia lebih pendek dari flagela.
• Sel yang memiliki organel ini dapat bergerak sendiri atau memindahkan material
sepanjang permukaan sel.
• Misalnya sel sperma, bergerak berenang dengan flagela untuk membawa material
genetik ke sel telur. Sel pada dinding saluran pernapasan kita adalah bersilia.
• Silia menyapu kotoran yang terperangkap dalam mukus kembali kerongkongan dan aksi
ini membantu menjaga paruparu kita tetap bersih.
• Dalam tuba uterus perempuan, sel bersilia menggerakkan ovum ke uterus, dimana ovum
yang dibuahi tumbuh dan berkembang.
• Silia menggerakkan partikel kecil melintasi permukaan sel, sedangkan flagela
menggerakkan seluruh sel. Keduanya silia dan flagela mengandung mikrotubuli yang
berasal dari sentriol.
Mikrovili

• perpanjangan dari membran sel yang bentuknya lebih kecil dan

jumlahnya lebih banyak dari silia.
• Mikrovili tidak bergerak seperti halnya silia dan flagela, tetapi
meningkatkan luas permukaan membran sel sehingga
menyerap material lebih banyak.
• Mikrovili banyak ditemukan pada permukaan bebas dari sel
dinding usus, ginjal dan area absorpsi lainnya.
• Normalnya setiap sel memiliki banyak mikrovili.
Pertukaran Zat/Transport
Mekanisme transpor melintasi membran sel dapat terjadi secara pasif dan aktif.
Pertukaran Zat/Transport
• Substansi seperti nutrisi, gas dan limbah terus bergerak masuk dan
keluar sel.
• Ketika konsentrasi suatu zat lebih tinggi di satu sisi penghalang
permeabel sel, molekulnya m enggunakan osmosis atau difusi untuk
bergerak melalui penghalang tanpa menggunakan energi apa pun.
Proses ini disebut transpor pasif.
• Ketika molekul suatu zat perlu berpindah dari area dengan
konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi , m ereka menggunakan
protein khusus di membran sel. Proses ini menghabiskan energi dan
disebut transpor aktif.
Vesicel Transport èKantong membran
• Beberapa zat diangkut ke dan dari membran plasma dalam
kantung membran yang disebut vesikel transpor.
• Proses ini menghabiskan energi, jadi ini adalah bentuk transpor
aktif.
Osmosis
• Difusi air melintasi membran plasma sel disebut osmosis.
• Arah osmosis tergantung pada konsentrasi larutan di sekitar sel.
• Dalam larutan isotonik, seperti darah normal, input dan output air
seimbang dan sel berfungsi dengan benar.
• Dalam larutan hipotonik, terdapat konsentrasi air yang lebih besar di
luar sel daripada di dalamnya. Sel membengkak dan bahkan dapat
meledak saat air mengalir masuk.
• Dalam larutan hipertonik, terdapat konsentrasi air yang lebih besar di
dalam sel daripada di luarnya. air mengalir keluar dan sel menyusut.
Proses di dalam sel
• Respirasi sel
• serangkaian proses yang berlangsung di dalam sel tempat energi
dipanen dan disimpan
• Sintesis Protein
• Protein adalah suatu polipeptida yang terdiri dari rantai panjang asam
amino yang merupakan hasil dari sintesis kode berupa informasi
genetik dari DNA
Respirasi seluler
• Energi ini digunakan untuk berbagai aktivitas seluler.
• Tiga proses utama adalah glikolisis, siklus asam sirat dan rantai transpor
electron
1. Glikolisis è memeca h molekul glukosa 6 karbon yang menghasilkan dua molekul asam
piruvat 3 karbon dan dua molekul ATP , yang digunakan tubuh sebagai energi seluler.
• Elektron berenergi tinggi dilepaskan.
• Setiap molekul asam piruvat 3-karbon kemudian memasuki mitokondria menuju langkah kedua, siklus
asam sitrat.
2. Siklus Asam Sitrat è 2 ATP lagi dibuat dan CO2 dilepaskan sebagai produk limbah.
Elektron berenergi tinggi dilepaskan kembali.
3. Transport Elektron, penggunaan elektron berenergi tinggi dalam rantai transpor elektron,
yang terletak di membran mitokondria. Selama fase inilah sebagian besar molekul ATP
dibuat. Elektron yang dilepaskan sebelumnya berinteraksi dengan serangkaian enzim yang
menyimpan energi dalam elektron dalam molekul ATP.
• Tiga langkah respirasi sel dapat menghasilkan hingga 38 molekul ATP dari satu
molekul glukosa.
Sintesis protein
• Informasi dalam DNA di dalam nukleus digunakan untuk
menghasilkan protein.
• Perakitan rantai asam amino protein terjadi di sitoplasma dan
difasilitasi oleh ribosom.
• Transkipsi
• Translasi
Cairan Tubuh
Cairan Tubuh
Cairan
cerebrospinal

Intravaskuler
Cairan Limfe
(plasma)

1/3 cairan
Interstisial Cairan Sendi
ekstra sel (CES)

Cairan tubuh Jaringan ikat

Transseluler :
total : padat

2/3 cairan intra

Plasma sel Tulang Rawan
sel (CIS)

Sekresi
Kelenjar

Cairan Saluran
Pencernaan
Komposisi cairan sekeliling sel diatur tepat.
• Claude Bernard (Perancis) è Millieu interieur (lingkungan
dalam) dan Millieu exterieur (lingkungan luar) è komposisi
kimia/fisika harus dipertahankan konstan
• Waslter Cannon: Mempertahankan keadaan konstan dari
cairan tersebut= homeostasis
• Semua organ kecuali organ/alat reproduksi mempunyai
kaitan langsung/ tak langsung dengan homeostatis
• Sistem sirkulasi misalnya terdiri dari
Jantung Angkut
Air & zat terlarut diffusi bolak-
& darah
balik antara darah & cairan
Pembuluh keseluruh
sekitar sel
darah tubuh

§ Fungsi sistem sirkulasi à menjaga semua cairan seluruh

tubuh selalu bercampur.
KOMPARTEMEN CAIRAN TUBUH
• Sifat 2 zat yang dipakai untuk mengukur volume cairan tubuh :
1. Non toksis
2. Dapat campur rata
3. Tak mempunyai efek sendiri terhadap
distribusi air dan zat-zat lain dalam tubuh
4. Tidak diubah dalam tubuh selama bercampur
5. Mudah di ukur
Komposisi tubuh manusia
18 % : protein , dll
15 % : Lemak 30 % BB
7 % : Mineral

Air (campuran) 70 % BB

Volume darah total : 8 % BB

LIMFE
⦁ Cairan yg berada disaluran limfe (getah bening)
⦁ Masuk ke vena melalui à Ductus Thoracicus, Ductus
Limfatikus kanan
⦁ Mengandung faktor2 pembeku dan limfe akan membeku
apabila dibiarkan in vitro
⦁ Kandungan proteinnya lebih rendah dari plasma
⦁ Lemak yg tak larut dalam air diabsorbsi dari usus ke limfe
⦁ Setelah makan, limfe di Ductus Thoracicus seperti susu karena
kadar lemaknya tinggi
FUNGSI SISTIM LIMFATIK
• Mengembalikan excess cairan dan protein yg telah tersaring
melalui dinding kapiler ke dalam darah
• Mempertahankan tubuh terhadap infeksi dng cara
memproduksi :
• Limfosit
• Monosit
Jantung Limfe à ditemukan pula pada :
*cyclostome, ikan, amfibi,reptilia
*Tak ada di mamalia
Seorang dokter tidak akan merekomendasikan pasiennya untuk menjalani operasi dengan memberi tahu ahli bedah bahwa pasiennya

terkena “sakit perut”

Butuh suatu deskripsi rinci è PETA LISAN

Anfisman mendeskripsikan letak bagian tubuh dan relasinya satu sama lain sebagai standar set Arah

Manakah berikut ini

yang merupakan
posisi anatomi?

Posisi tubuh berdiri dan menghadap ke depan dengan kedua lengan ke samping tubuh dan telapak tangan
menghadap ke depan
 Bidang Parasagital Bidang Frontal Bidang transversal/horizontal
Bidang Sagital
Bidang pararel dari sagittal Bidang pararel dari sagittal Membagi tubuh è atas & bawah
Turun ke bawah secara
Bergeser pada satu sisi Bergeser pada satu sisi
verticalè membagi bagian
kiri dan kanan
Terimakasih

Ada Pertanyaan?