Tabel 3.1
Obat Antikolinesterase
Obat Dosis Pemakaian dan Pertimbangan
Edrofonium IV : 1-2 mg selama 30 Untuk mendiagnosa miastenia gravis
dtk, kemudian 8 mg jika Dosis tunggal pemeriksaan biasanya
tidak ada respon. IM : menyebabkan peningkatan yang
10 mg berarti pada kekuatan otot (yang
bertahan sampai 5 menit
Obat Dosis Pemakaian dan Pertimbangan
Neostigmin Oral : 150 mg/ hari Harus diberikan tepat waktu untuk
dalam dosis terbagi. mencegah krisis miastenias gravis.
(Batas : 15- 375 Rute parenteral dilakukan bila ada
mg/hari) gangguan mengunyah, menelan dan
IM,IV : 0,5-2 mg bernafas
Piridostigmin Oral : 60-120 mg, 3 atau
4
kali sehari
Terdapat banyak lesi dan erupsi kulit yang membutuhkan terapi obat yang
ringan sampai agresif.. Erupsi kulit dapat timbul akibat infeksi virus, jamurdan bakteri.
Kebanyakan dari pengobatan erupsi kulit mencakup krim topical, salep, pasta , dan
lotion. Bab ini akan membahas beberapa obat yang bekerja pada system integument,
diantaranya adalah Acne vulgaris dan Psoriasis, Dermatitis, Luka Bakar dan Preparat
Luka Bakar
Tabel 3.3
Obat Akne Vulgaris dan Psoriasis
Obat Dosis Pemakaian dan Pertimbangan
Akne Vulgaris
Preparat Sistemik
Tetrasiklin Oral 250-500 mg 2 kali Untuk akne ringan-sedang.
sehari Tidak boleh dipakai selama kehamilan.
Tidak boleh dipakai bersama produk dari susu
atau antacid
Erytrimicin Oral 250-500 mg 2 kali Untuk akne sedang berat, sebagai
sehari pengganti tetrasiklin
Preparat Topikal
Agen keratolitik
Benzoil 2,5 -10% , 1-4 kali Untuk akne ringan-sedang, membantu
sehari
Obat Dosis Pemakaian dan Pertimbangan
Peroksida ( krim, gel, lotion) keratolitik. Dapat menyebabkan iritasi kulit.
Asam Salisilat 2-10% (krim, gel, Untuk akne ringan-sedang , membantu
shamphoo) diskuamasi
Resorsinol 1-10% (krim, gel, Untuk akne ringan-sedang.
shamphoo)
Antibiotika
Tetrasiklin, Untuk akne sedang berat.
erytromicin,
klindamisin
meklosiklin
Tretinoin Krim : 0,05-1% Untuk akne ringan-sedang. Dapat dipakai
Gel : 0,025 – 0,1% bersama benzoil peroksida dan antibiotika
Cairan : 0,05% 4 kali topical. Tidak boleh dipakai pada luka terbuka.
sehari Daerah pemakaian harus dibersihkan terlebih
dahulu.
Psoriasis
Metoksalen Oral, 10-20 mg, 2 jam Untuk psoriasis berat.Merupakan obat anti
sebelum diberikan UV metabolit sistemik, Hindari pemakaian selama
terapetik. kehamilan.
Etretinat Oral :0,5-0,75 mg/kg Untuk Psoriasis yang membandel. Hindari
BB/hari dalam dosisi pemakaian selama kehamilan
terbagi, tidak melebihi
1,5 mg/kgBB/hari
Preparat Topikal
Tar Batubara Shampoo, gel, krim, Untuk psoriasis ringan-sedang. Menekan
larutan, pasta, lotion sintesis DNA, mengurangi aktivitas mitosis.
Dapat mengenai pakaian kulit dan rambut.
Antralin Zalf dank rim , Dosis Untuk psoriasis sedang. Menghambat sintesis
0,1 DNA, sehingga menekan proliferasi sel-sel
–1% epidermis. Dapat menonai pakaian kulit dan
rambut
Agen Keratolitik
Asam salisilat Lihat Akne vulgaris
2. Dermatitis
Dermatitis kontak, disebabkan iritasi kimia atau tumbuhan, ditandai dengan ruam
kulit yang disertai rasa gatal, pembengkakan, melenting dan keluar cairan atau
bersisik pada tempat yang terkena. Tindakan nonfarmakologi adalah menghindari kontak
langsung dengan agen penyebab. Pengobatan dapat berupa kompres basah yang
mengandung alumunium
asetat, lotion dengan antihistamin. Bila rasa gatal tidak menghilang dapat digunakan
antipruritus dypenhidramin topical. Anti pruritus tidak boleh digunakan pada luka
terbuka.
Agen yang digunakan sebagai anti pruritus adalah
a. Obat sistemik seperti siproheptadin hidroklorida
b. Larutan Kalium Permanganat atau normal salin
c. Salf, krim atau gel glukokortikoid.
Tabel 3.6
Antibakterial Topikal untuk Luka Bakar
Obat Kekuatan Obat Pemakaian dan Pertimbangan
Perak Krim 1% dioleskan 1- Untuk mencegah dan mengobati infeksi luka
Sulfadiazin 2 kali sehari pada bakar derajat 2 dan 3
area yang telah Pemakaian yang banyak dapat menyebabkan
dibersihkan dengan kristaluria
sarung tangan steril
Perak Nitran Larutan 0,5 % Untuk luka bakar derajat 2 dan 3.
Pembalut direndam dalam larutan dan angkat
sebelum kering
Jika dipakai berlebihan dapat menyebabkan
ketidakseimbangan elektroli (hipokalemia)
Mafenit Asetat Krim 8,5 % Untuk luka bakar derajat 2 dan 3
Latihan
5) Psoriasis ditandai papula dan plak eritematosa yang ditutupi sisik seperti perak
yang terdapat pada kulit kepala siku, telapak tangan, lutut dan telapak kaki. Pada
psoriasis, pertumbuhan dan pergantian epidermis adalah 5 kali lebih cepat
dibandingkan pertumbuhan kulit normal. Terapi obat antipsoriosis menggunakan
preparat seperti produk tar batubara dan artralin untuk mengendalikan psoriasis.
Sisik psoriasis dapat dilonggarkan dengan keratolitik. Obat antikanker
metroteksat untuk mengurangi cepatnya pertumbuhan sel epidermis. Sinar
ultraviolet untuk menekan mitosis dan fotokemoterapi untuk mengendalikan
proliferasi.
6) Dermatitis
Dermatitis kontak, disebabkan iritasi kimia atau tumbuhan, ditandai dengan ruam
kulit yang disertai rasa gatal, pembengkakan, melenting dan keluar cairan atau
bersisik pada tempat yang terkena. Pengobatan dapat berupa kompres basah yang
mengandung alumunium asetat, lotion dengan antihistamin. Bila rasa gatal tidak
menghilang dapat digunakan antipruritusdypenhidramin topical. Anti pruritus
tidak boleh digunakan pada luka terbuka. Krim deksametazon, salep
hidrokortizon , Triamsinolon asetoid merupakan contoh obat glukokortikod
topical untuk menyembuhkan dermatitis.