Anda di halaman 1dari 4

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


No. Dok : Askeb Tgl. Diterbitkan : Paraf :
Kegawatdaruratan Maternal Februari 2014 Ketua Jurusan
Neonatal / Jur.Keb/2013 Hal : 12 / 13

FORMAT PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI


KOMPRESI BIMANUAL

Nama Mahasiswa : ...............................................................................


NIM : ...............................................................................
Tingkat/Semester : ...............................................................................

Berilah tanda (√) pada kolom penilaian


Petunjuk penilaian:
Nilailah setiap kinerja dengan menggunakan skala sebagai berikut:
- Penilaian soft skill dan hard skill:
1 : Langkah prosedur tidak dikerjakan sama sekali
2 : Langkah prosedur dikerjakan tetapi kurang tepat
3 : Langkah prosedur dikerjakan dengan tepat
a. Penilaian responsi
0 : Bila tidak mampu menjawab
1 : Bila menjawab tetapi kurang tepat
2 : Bila menjawab dengan benar

A. SOFT SKILL
No BUTIR YANG DINILAI SKOR
0 1 2
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
1 Tidak dikerjakan
2 Memberikan salam saja tanpa mempersilahkan duduk
3 Memberikan salam dan mempersilakan duduk
2 Memperkenalkan diri kepada klien
1 Tidak memperkenalkan diri kepada klien
2 Memperkenalkan diri sebagai bidan tanpa menyebutkan nama
3 Memperkenalkan diri sebagai bidan dan menyebutkan nama sambil berjabat
tangan
3 Merespon terhadap reaksi klien
1 Tidak merespon
2 Merespon terhadap reaksi klien tapi kurang / tidak tepat
3 Memberikan respon dengan tepat kepada klien
4 Percayadiri
1 Terlihat gugup, tidak melakukan kontak mata, dan suara kurang jelas
2 Tergesa-gesa dan terlihat ragu-ragu
3 Terlihat tenang dan melakukan dengan percaya diri
5 Menjaga privasi klien
1 Tidak dilakukan
2 Menjaga privasi dengan ucapan atau memperagakan menutup pintu / sampiran
saja
3 Menjaga privasi dengan ucapan dan memperagakan menutup pintu / sampiran
6 Menanyakan keluhan klien
1. Tidak dilakukan
2. Sekedar menanyakan keluhan yang dirasakan klien
3. Menanyakan keluhan klien dengan jelas & sopan ( apa yang dikeluhkan saat ini,
sejak kapan).
7 Menjelaskan maksud dan tujuan dari tindakan yang dilakukan
1. Tidak dilakukan
2. Hanya menjelaskan maksud atau tujuan saja
3. Menjelaskan maksud dan tujuan melakukan tindakan
8 Menjelaskan secara sistematis
1. Tidak dilakukan atau menyimpang dari topik
2. Menjelaskan tetapi tidak secara urut.
3. Menjelaskan secara urut/runtut.
9 Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti
1. Menggunakan bahasa yang tidak dimengerti oleh klien
2. Sebagian masih menggunakan istilah-istilah yang tidak dimengerti klien
3. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh klien
10 Penggunaan alat dan bahan
1. Tidak dilakukan
2. Menggunakan peralatan dengan tidak efektif
3. Menggunakan peralatan secara efektif dan benar
11 Memberikan kesempatan untuk bertanya, memberikan umpan balik
1. Tidak dilakukan
2. Memberikan kesempatan kepada klien untuk menanyakan apa yang belum
dimengerti dan tidak segera memberikan jawaban
3. Memberikan kesempatan kepada klien untuk mengajukan pertanyaan apa yang
belum dimengerti dan segera memberikan tanggapan dari apa yang menjadi
pertanyaan klien
12 Tetap berkomunikasi selama melakukan tindakan
0. Tidak dilakukan
1. Berkomunikasi hanya seperlunya saja
2. Berkomunikasi dengan tetap memperhatikan respon dari klien
Nilai = Jumlah / Total Nilai x 100
Jumlah Langkah x 2

B. HARD SKILL
No BUTIR YANG DINILAI SKOR
0 1 2
1 Persiapan alat dan bahan:
 Sarung tangan panjang satu pasang
 Infus set + abocath
 Cairan infusRL/NACL 3 kolf
 Oxytosin 20 unit dan metil ergometrin 0,2 mg
 Kapas aseptik dan antiseptic
 Antibiotik kombinasi (ampisilin 3 x 1 gr dan metrodinazol )3 x 500 mg

2 PERSIAPAN RUANGAN
 Ruangan tertutup
 Ruangan dalam keadaan terang/pencahayaan cukup
3. PERSIAPAN PASIEN
 Pasien mengetahui dan menyetujui tindakan yang akan dilakukan
 Pasien dalam posisi lithotomi (di meja ginecologi) senyaman mungkin
4. PERSIAPAN PETUGAS
 Petugas mencuc itangan dengan sabun di bawah air mengalir
 Mengeringkan tangan dengan handuk bersih
 Memakai sarung tangan
 Petugas menempatkan diri di sebelah kanan pasien
PROSEDUR
KOMPRESI BIMANUAL INTERNAL
5. Melakukan pengkajian ulang indikasi dengan melakukan palpasi di fundus dengan
cepat
6. Mengganti sarung tangan kanan dengan sarung tangan panjang
7. Meletakkan tangan kiri di atas Fundus uteri untuk menekan uterus dari luar
8. Masukkan tangan secara obstetri ke dalam lumen vagina
9. Merubah tangan tersebut menjadi kepalan tinju dan letakkan pada forniks anterior
10. Dorong segmen bawah uterus ke kranio anterior,usahakan seluruh dataran
punggung jari telunjuk hingga kelingking menyentuh fornik anterior
11. Melakukan dengan mendekatkan telapak tangan luar dan kepalan tangan bawah
sekuat mungkin melakukan kompresi uterus dan pertahankan posisi ini sampai uterus
berkontraksi
12. Jika ada kontraksi teruskan kompresi selama 2 menit
13. Lanjutkan sesuai prosedur sampai 5 menit
14. Jika sudah melebihi 5 menit dan tidak ada kontraksi lakukan KBE
15. Minta asisten memasang infus RL atau NaCL drip oxytosin 20 unit dan metil
ergometri 0,2 mg IM
Kompresi bimanual eksterna
16. Penolong menghadap sisi kanan ibu,atur posisi penolong sehingga ibu berada
pada ketinggian yang sama terhadap pinggul penolong
17. Tungkai diletakkan pada dasar yang rata ,tidak menggunakan penopang kaki
dengan sedikit fleksi pada artikulasio koksae
18. Tangan kanan dengan cara mengepal menekan diatas symphisis,arahkan ke
fundus uteri
19. Tangan kiri dengan posisi terbentang menekan fundus kearah tangan kanan
penolong sehingga bertemu antara tangan kiri dan tangan kanan penolong
20. Lanjutkan sesuai prosedur, jika sudah melebihi 5 menit dan tidak ada kontraksi
lanjutkan dengan KAA dan persiapkan rujukan( KBE boleh dilakukan oleh
asisten/keluarga bila akan melakukan tindakan lanjut)

KOMPRESI AORTA ABDOMINALIS


22. Penolong menghadap sisi kanan / sisi kiri ibu (menyesuaikan dengan tangan yang
dominan)
23. Atur posisi penolong sehingga ibu berada pada ketinggian yang sama terhadap
pinggul penolong
24. Tungkai diletakkan pada dasar yang rata ( tidak menggunakan penopang kaki)
dengan sedikit fleksi pada artikulasio koksae
25. Raba pulpasi arteri dengan tangan yang tidak dominan,pastikan pulpasi arteri
tersebut teraba dengan baik
26. Setelah pulpasi dikenali jangan pindahkan kedua ujung jari dari titik pulpasi
27. Kepalkan tangan yang dominan dan tekankan punggung jari
telunjuk,tengah,manis dan kelingking pada umbilicus kearah kolumna
vertebralis dengan arah tegak lurus
28. Dorong kepalan tangan kanan mengenai bagian yang keras di bagian tengah
/sumbuh badan ibu maka tekanan pada pulpasi arteri femoralis berkurang
29. Lanjutkan sesuai prosedur
Nilai = Jumlah / Total Nilai x 100
Jumlah Langkah x 2

REKAPITULASI PENILAIAN PPK


No Aspek penilaian Nilai (A) Bobot (B) Nilai (A) x Bobot
(B)=C
1 Soft skill 4
2 Hard skill 6

NILAI AKHIR = x100

Batas nilai lulus ; 75 (3.00)


Bengkulu, ....................................
Dosen Penguji,

......................................................

Anda mungkin juga menyukai