Penerimaan Konseling
Visite
Penyimpanan
Pemantauan terapi obat (PTO)
Pendistribusian Monitoring efek samping obat (MESO)
Harga
Ketersediaan di pasaran.
CONTOH FORMULARIUM NASIONAL
PERENCANAAN
2. PERENCANAAN/PENENTUAN JUMLAH YANG
DIBUTUHKAN
Epidemiologi
• Pola penyakit
Konsumsi
• Riwayat pengeluaran
Kombinasi
2. PERENCANAAN/PENENTUAN JUMLAH YANG
DIBUTUHKAN
Selama tahun 2018 (Januari-Desember)
A=(B+C+D)-E pemakaian Natrium Diklofenak 50 mg
sebanyak 300.000 tablet. Sisa stok per 31
Desember 2018 adalah 10.000. Buffer
A= Rencana Kebutuhan
stok 20%, leadtime 1 bulan.
B= Stok kerja (kebutuhan untuk periode
tertentu)
C= Buffer stok 𝐴 = ቀ300.000 + 20% 𝑋 300.000 +
D= Leadtime stock 1
E= Sisa stok 𝑋 300.000 − 100.000ቁ = 312.000
12
leadtime
PENGADAAN OBAT-OBATAN JKN
PMK NO. 63 TH 2014 TTG PENGADAAN OBAT
BERDASARKAN E-CATALOG ELEKTRONIK (E-CATALOGUE)
CONTOH SURAT PESANAN
PENGADAAN OBAT-OBATAN JKN
- obat-obatan masuk ke dalam ekatalog
Kerja sama dengan Kerja sama dengan
- harga lebih rendah BPJS distributor
Pemantauan secara
berkala → supervise oleh
apoteker
5. PENYIMPANAN
MSDS
Spillkit
5. PENYIMPANAN-OBAT HIGH ALERT
LASA
LASA → KETOprofen,
DEKSKETOprofen Elektrolit konsentrasi
(Tallman letter) tinggi→ NaCl 3%, KCL, Sitostatika
Penyimpanan dilongkap meylon 8,4%
1 kotak obat
5. PENYIMPANAN-OBAT EMERGENCY
Obat emergency tersedia dalam
emergency trolley, bag, dan kit.
Dikunci menggunakan kunci disposable.
Dimonitor secara berkala→setiap hari
Cek obat ed→ setiap bulan
Dilarang dipinjam untuk kebutuhan lain
Contoh obat →digoxin, dopamine,
dobutamine, epinephrine, mayo, ett, dll
5. PENYIMPANAN-OBAT ED DAN AKAN ED
OBAT ED→ DIKELUARKAN DARI OBAT AKAN ED→SURAT EDARAN
PERSEDIAAN UNTUK DIRESEPKAN
Dikemas dalam plastic warna merah Dikemas dalam plastic klip warna kuning
bertuliskan “EXPIRED” beserta nama dan dengan tulisan “AKAN EXPIRE”, disimpan
jumlah dalam kotak obat untuk dikeluarkan
lebih dahulu
Disimpan dalam lemari transit untuk obat
ED Dibuatkan surat edaran kepada dokter
untuk dapat mengeluarkan obat yang
Dilaporkan untuk dilakukan pemusnahan akan ed sesuai dengan indikasi
sesuai dengan kebijakan
Dibuat surat untuk dapat ditukar dengan
ED yang lebih jauh ke distributor/retur
5. PENYIMPANAN-NARKOTIK PSIKOTROPIK
PMK 3 TAHUN 2015
Double lock
Double check
Terbuat dari bahan yang kuat
Tidak mudah dipindahkan
Tidak terlihat oleh umum
Kunci dipegang oleh apoteker
penanggungjawab/yang dikuasakan
Ada serah terima kunci dan obat
narkotik antar shift
PENYIMPANAN
Obat yang dikeluarkan dari wadah asli, harus diberi etiket: nama pasien dan identitas lain (nomor
rekam medik dan/atau tanggal lahir), tanggal dibuka dan tanggal kedaluwarsa setelah dibuka
Obat dan bahan kimia yang didistribusikan dengan pengemasan ulang (repacking) harus
diberikan etiket: nama, konsentrasi/kekuatan, tanggal pengemasan dan beyond use date (BUD)
Tersedia rak/lemari dalam jumlah cukup untuk memuat sediaan farmasi alat kesehatan dan BMHP
Jarak antara barang yang diletakkan di posisi tertinggi dengan langit-langit minimal 50 cm
Tersedia pallet yang cukup untuk melindungi sediaan farmasi dari kelembaban lantai
PENYIMPANAN
Tersedia alat pengangkut sesuai kebutuhan (forklift, troli)
Tersedia sistem pendingin yang dapat menjaga suhu ruangan di bawah 25ºC
Dinding terbuat dari bahan yang kedap air, tidak berpori dan tahan benturan
Lantai terbuat dari bahan yang tidak berongga vinyl/floor hardener (tahan zat kimia)
Sistem First Expired First Out (FEFO), First In First Out (FIFO) dan
Obat kedaluwarsa yang menunggu waktu pemusnahan disimpan di tempat khusus yaitu ruang karantina
Tempat penyimpanan obat tidak dipergunakan untuk penyimpanan barang lainnya yang menyebabkan kontaminasi.
Obat harus disimpan dalam kondisi yang menjaga stabilitas bahan aktif hingga digunakan oleh pasien.
Sentralisasi Desentralisasi
yaitu distribusi dilakukan yaitu distribusi dilakukan
oleh Instalasi Farmasi oleh beberapa
secara terpusat ke depo/satelit yang
semua unit rawat inap di merupakan cabang
rumah sakit secara pelayanan di rumah
keseluruhan. sakit.
6. PENDISTRIBUSIAN
Floor stock
• Stok di ruangan didelegasikan ke perawat
Individual praescribing
• Resep untuk rawat jalan, pasien pulang, ugd
Penarikan/recall