oleh
<<Nama Penulis>> <<NIM >> <<Program Studi>>
UNIVERSITAS BINA
NUSANTARA JAKARTA
<<Tahun Pengumpulan>>
Contoh Abstrak
ABSTRACT
Kajian literatur menunjukkan bahwa penyandang disabilitas sangat rentan menjadi
miskin karena terdapat kendala the earning handicap dan the conversion handicap (Sen,
2009). Dengan menggunakan data SUSENAS 2012 triwulan 3, penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh disabilitas yang disandang oleh kepala keluarga terhadap
status kemiskinan dan indeks kedalaman kemiskinan rumah tangga. Dengan
mengaplikasikan metode regresi logistik dan tobit, penelitian ini menemukan bahwa
secara statistikrumah tangga dengan kepala rumah tangga penyandang disabilitas
cenderung lebih miskin dan memiliki indeks kedalaman kemiskinan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan rumah tangga dengan kepala rumah tangga bukan penyandang
disabilitas. Secara lebih rinci, kepala rumah tangga penyandang disabilitas pendengaran
atau komunikasi serta gangguan mengurus diri sendiri memiliki kecenderungan lebih
miskin dibandingkan dengan rumah tangga dengan kepala rumah tangga penyandang
disabilitas lainnya. Berbeda dengan penyandang cacat lainnya, penyandang disabilitas
penglihatan cenderung tidak miskin. Jika dilihat dari penyebab disabilitas, penyandang
disabilitas sejak lahir cenderung lebih miskin dibandingkan dengan penyandang
disabilitas dengan penyebab lainnya. Berdasarkan hasil penelitian, studi ini
menyarankan adanya dua kebijakan bagi pengentasan kemiskinan penyandang
disabilitas. Pertama, kebijakan untuk mengatasi kemiskinan penyandang disabilitas
dilakukan dengan penyediaan alat bantu dan pengadaan program inclusive society bagi
penyandang disabilitas. Kedua, kebijakan preventif untuk mencegah kemiskinan
penyandang disabilitas yang lebih tinggi dilakukan dengan pencegahan disabilitas
bawaan sejak lahir melalui intervensi prenatal.
Kata kunci : Disabilitas, kemiskinan, Indonesia.
Abstract
Literature shows that people with disabilities are prone to be poor due to coupling of
disadvantages, which are the earning handicap and the conversion handicap (Sen,
2009). Using third quarter of SUSENAS 2012 data, this study intends to examine the
effect of disability held by household head on poverty status and poverty gap index. By
applying logistic and tobit regression method, this research discovers that disabled
headed households are more likely to become poor and have higher poverty gap index
compared to other households. Going further into details, disabled household heads
who experience
hearing or communication problems and personal care problem tend to have poorer
households compared to other disabled headed households. In contrast to other types of
disability, disabled household heads with eye/vision problem tend not to be poor. With
our eyes turned into causes of disability, household heads with congenital disability are
more likely to be poorer than household heads whose disabilities are caused by other
factors. This study suggest two policy recommendations in order to eradicate poverty of
people with disabilities. Firstly, policy to overcome poverty problem of people with
disabilities can be implemented by providing disability equipment and supporting
inclusive society for people with disabilities. Secondly, preventive policy to hamper
development of poverty of disabled people should be done by preventing disabilities at
birth through prenatal intervention.
adalah benar hasil karya saya dan belum pernah diajukan sebagai karya ilmiah,
sebagian atau seluruhnya, atas nama sayaBattle food yeah atau pihak lain.
Pada bagian ini berisi latar belakang, terkait apa yang akan dibahas dalam
penulisan ini. Latar belakang perlu mencakupi setidaknya contoh permasalahan social,
perubahan social atau isu social lainnya yang akan dibahas oleh penulis. Sumber
bacaan atau referensi dapat didapatkan melalui artikel, jurnal ilmiah, kanal berita dan
lain sebagainya.
Bagian ini berisikan perumusan masalah yang akan dibahas secara terperinci
berdasarkan pembahasan di latar belakang, dan menentukan arah penulisan social
case study ini.
Berisikan penjabaran tujuan khusus dan tujuan umum dari ditulisnya social case study
ini.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini membahas tentang bagaimana cara penulis mendapatkan data, menganalisis
serta mendapatkan jawaban pada rumusan masalah social case study ini. Misalnya,
metode penelitian menggunakan studi pustaka dan penjelasan menggunakan
deskriptif dan lain-lain.
BAB IV HASIL SOCIAL CASE STUDY, ANALISA, DAN SOLUSI
4.2 Analisa
Pada bagian ini membahas tentang hasil dari social case study yang dibahas serta
keterkaitan antara permasalahan dan teori yang dipakai. Sehingga mendapatkan titik
point inti dari permasalahan itu berada.
4.3 Solusi
Berdasarkan hasil Analisa, bagian ini merupakan point penting yang membahas terkait
bagaimana cara proses penyelesaian permasalahan tersebut. Pada bagian ini penulis
menyusun rancangan program yang berkelanjutan, dengan format sebagai berikut:
Nama program
Jenis program (education, health-wellbeing, environment)
Target Program
Tujuan Program
Durasi atau lamanya program
Sumber daya yang dibutuhkan
Rancangan Biaya
BAB V KESIMPULAN
Simpulan berisi hasil analisa dan solusi (BAB IV) yang dapat menjawab
rumusan masalah penelitian yang disampaikan dalam BAB I. Selain itu,
masing-masing penulismenuliskan refleksi apa yang didapatkan dari
penulisan ini.
REFERENSI
Berisikan referensi buku, kanal berita, web dan sumber bacaan yang
digunakan oleh penulis. Penulisan referensi menggunakan APA Style.