Anda di halaman 1dari 30

PROGRAM PROFESI S1 KEPERAWATAN

STIKes PERTAMEDIKA
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

Nama Mahasiswa : Edwar Rusdianto


NIM :

FORMAT PENGKAJIAN GERONTIK


I. Identitas
A. Nama : Ny.R
B. Umur : 60 tahun
C. Alamat : Jl. Sabar Jaya, Banyuasin I, Mariana
D. Pendidikan : SMA
E. Jenis kelamin : Perempuan
F. Suku : Komering
G. Agama : Islam
H. Status perkawinan : Menikah

II. Status Kesehatan saat ini


1. Pasien mengatakan tangan, sendi-sendi jari dan telapak kaki kanan
sering kram dan nyeri
2. Pasien mengatakan sering nyeri hilang timbul
3. Pasien mengatakan sering susah tidur kerena penyakitnya
4. Pasien mengatakan sering sulit berjalan jika merasakan nyeri dan
kram
5. Pasien mengatakan nyeri dirasakan saat terlalu banyak melakukan
aktivitas (P), nyeri terasa seperti mencengkram (Q), mengatakan
nyeri di telapak tangan, sendi-sendi jari dan kaki kanan (R),
mengatakan skala nyeri 7 (S), nyeri yang dirasakan hilang timbul (T).
III. Riwayat Kesehatan masa lalu
Pasien memiliki riwayat penyakit asam urat sejak 2 tahun yang lalu.
Keluhan dirasakan kembali ± 1 minggu ini.
IV. Riwayat Kesehatan keluarga
Menurut Pasien orang tuanya memiliki riwayat penyakit stroke dan darah
tinggi.

60

_____ : Menikah
: Meninggal
: Pasien

V. Pengkajian per-sistem
a. Keadaan umum
1) Tingkat kesadaran: Composmentis atau sadar penuh
2) GCS : 15
3) TTV :
 Tekanan darah : 130/90 mmHg
 Nadi : 80 x/menit
 Frekuensi nafas : 20 x/menit

4) BB/TB: Berat badan 65 kg / TB 160 cm


5) Bagaimana postur tulang belakang lansia: Tegap
6) Keluhan: Pasien mengatakan nyeri dan keram di tangan, sendi-
sendi jari kanan dan telapak kaki kanan
b. Indeks Massa Tubuh (IMT)
Penghitungan BMI Pasien sebagai berikut:
= (65) : (1.60)2
= (65) : (2.56)
= 25,3
Klasifikasi nilai berdasarakan penghitungan IMT, Pasien berada pada
klasifikasi Normal (nilai IMT=25)
c. Head to Toe
1) Kepala:
a) Kebersihan : Bersih
b) Kerontokan rambut : Tidak
c) Keluhan :-
2) Mata
a) Konjungtiva : Tidak anemis
b) Sklera : Tidak ikterik
c) Strabismus : Tidak
d) Penglihatan : Kabur pada kedua mata
e) Peradangan : Tidak
f) Katarak : Tidak
g) Penggunaan kacamata : ya
h) Keluhan : Pandangan agak kabur jika tidak
memakai kaca mata.

3) Hidung
a) Bentuk hidung : Simetris
b) Peradangan : Tidak
c) Penciuman : Tidak terganggu
d) Keluhan : Tidak
4) Mulut, Tenggorokan
a) Kebersihan : Baik
b) Mukosa : Baik
c) Peradangan : Tidak
d) Gigi : Tidak karies, tidak ompong
e) Radang gusi : Tidak
f) Kesulitan mengunyah : Tidak
g) Keluhan lain :
5) Telinga
a) Kebersihan : Bersih
b) Peradangan : Tidak
c) Pendengaran : Tidak terganggu
6) Leher
a) Pembesaran kel. Tyroid : Tidak
b) Jugularis Vena Distensi : Tidak
c) Kaku kuduk : Tidak
d) Keluhan : Tidak
7) Dada
a) Bentuk dada : Normal Chest
b) Payudara : Tidak bermasalah
c) Retraksi dinding dada : Tidak ada
d) Suara nafas : Vesikuler
e) Wheezing : Tidak ada
f) Ronchi : Tidak ada
g) Suara jantung tambahan : Tidak ada
h) Keluhan : Tidak ada
8) Abdomen
a) Bentuk : Bulat
b) Nyeri tekan : Tidak ada
c) Kembung : Tidak ada
d) Supel : Ya
e) Bising usus : Ada, Frekuensi: 8x/menit
f) Massa : Tidak ada
g) Keluhan : Tidak ada

9) Genitalia
a) Kebersihan : Baik
b) Frekuensi BAK : 6x/hari
c) Frekuensi BAB : 2 hari sekali
d) Haemoroid : Tidak
e) Hernia : Tidak
f) Keluhan : Tidak
10) Ekstremitas
a) Kekuatan otot (Skala 1-5)

5555 5555

5555 5555

Keterangan:
1 = Lumpuh
2 = Ada kontraksi
3 = Melawan gravitasi dengan sokongan
4 = Melawan gravitasi tetapi tidak ada tahanan
5 = Melawan gravitasi dengan tahanan sedikit
6 = Melawan gravitasi dengan kekuatan penuh

b) Rentang gerak : Terbatas


c) Deformitas : Tidak
d) Tremor : Tidak
e) Edema : Tidak, pitting edema tidak ada
f) Penggunaan alat bantu : Tidak
g) Nyeri persendian : Ya
h) Paralysis : Tidak
i) Capillary Refill Time : < 3 detik
j) Keluhan : Ya
Pasien Mengatakan Nyeri dan keram di sendi jari kanan dan
telapak kaki kanan ± 1 minggu ini, nyeri dan keram dirasakan
hilang timbul, skala nyeri 7 dengan NRS
11) Integumen
a) Kebersihan : Bersih
b) Warna : Tidak pucat
c) Kelembaban : Kering
d) Lesi/Luka : Tidak
e) Perubahan struktur : Tidak
f) Gangguan pada kulit : Tidak
g) Keluhan : Ya
h) Jika ya, jelaskan :-
12) Pemeriksaan penunjang (jika dilakukan)
a) Asam urat : 7.2 ( Pemeriksaan Tgl. 25/05/2021)
b) Kolesterol : Tidak diperiksa

VI. Pola aktivitas sehari-hari


Pasien mengatakan kegiatan sehari-hari dilakukan sendiri dengan
bantuan minimal dari keluarganya, Pasien masih bisa makan sendiri,
mandi dan berganti pakaian sendiri bahkan kadang kadang Pasien
mencuci pakaiannya sendiri. Pasien masih bisa beraktifitas dengan
keluarga dan tetangga.

VII. Pengkajian Psikososial dan Spiritual


a. Psikososial
Pasien terlihat mudah
Identifikasi masalah emosional meliputi pertanyaan:
Pertanyaan tahap satu:
 Apakah klien mengalami sulit tidur: Terkadang, terlebih
jika kram dan nyeri itu timbul.
 Apakah klien sering gelisah: Kadang merasa gelisah dan
khawatir
 Apakah klien sering murung dan menangis sendiri: tidak
 Apakah klien sering was-was atau khawatir: Ya

(Lanjut ke pertanyaan tahap dua apabila klien menjawab “Ya” satu


atau lebih dari satu)

Pertanyaan tahap dua:

 Keluhan lebih dari tiga bulan atau lebih dari satu kali dalam
sebulan: Terjadi gangguan tidur ± 1 minggu yang lalu.
 Ada banyak masalah atau fikiran: Tidak
 Ada masalah dengan keluarga: Tidak
 Menggunakan obat tidur atau penenang atas anjuran dokter:
Tidak
 Cenderung mengurung diri: Tidak

MASALAH EMOSIONAL POSITIF

b. Spiritual
Agama, kegiatan keagamaan, konsep dan keyakinan klien tentang
kematian dan harapan klien terhadap kehidupan spritualnya:
Pasien menceritakan kalau solat 5 waktu tidak pernah terlewat

VIII. Pengkajian status fungsional klien


 KATZ Indeks:
Termasuk kategori yang manakah klien:
A. Mandiri dalam hal makan, kontinen dalam BAB/BAK,
menggunakan pakaian, pergi ke toilet, berpindah dan mandi
B. Mandiri
C. Mandiri
D. Mandiri
E. Mandiri
F. Mandiri
G. Lain-lain

Modifikasi dari Barthel Indeks

Termasuk yang manakah klien?

Dengan
No Kriteria Mandiri Keterangan
Bantuan
1 Makan 5 10 Frekuensi: 2x
Jumlah: ½ Porsi
Jenis: Makan berat
2 Minum 5 10 Frekuensi: 4-6x
Jumlah: 400 ml
Jenis: Air Putih
3 Berpindah dari kursi roda ke 5-10 15
tempat tidur, sebaliknya
4 Personal toilet (cuci muka, 0 5 Frekuensi: 2x/hari
menyisir rambut, gosok gigi)
5 Keluar masuk toilet (mencuci 5 10
pakaian, menyeka tubuh dan
menyiram)
6 Mandi 5 15 Frekuensi 2x/hari
7 Jalan di permukaan datar 0 5
8 Naik turun tangga 5 10
9 Mengenakan pakaian 5 10
10 Kontrol bowel (BAB) 5 10 Frekuensi: 1x/hari
Konsistensi: Normal
11 Kontrol bladder (BAK) 5 10 Frekuensi: 5-6x/hari
Warna: Kuning keruh
12 Olahraga/latihan 5 10 Frekuensi: Jarang
Jenis: Jalan santai
13 Rekreasi/pemanfaatan waktu 5 10 Jenis: membaca
luang Frekuensi: Tidak rutin
Total 130
Keterangan:

a. 130 : Mandiri
b. 65-129 : Ketergantungan sebagian
c. < 65 : Total care

IX. Pengkajian Status Mental Gerontik


Identifikasi tingkat kerusakan intelektual dengan menggunakan Short
Portable Mental Status Questionnaire (SPMSQ).
Instruksi:
Ajukan pertanyaan 1-10 pada daftar ini dan catat semua jawaban.
Catat jumlah kesalahan total berdasarkan 10 pertanyaan.

BENAR SALAH NO PERTANYAAN


√ 01 Tanggal berapa hari ini?
√ 02 Hari apa sekarang ini?
√ 03 Apa nama tempat ini?
√ 04 Dimana alamat anda?
√ 05 Berapa umur anda?
√ 06 Kapan anda lahir? (minimal tahun lahir)
√ 07 Siapa presiden Indonesia sekarang?
√ 08 Siapa presiden Indonesia sebelumnya?
√ 09 Siapa nama ibu anda?
10 Kurangi 3 dari 20 dan pengurangan 3 dari

setiap angka baru, semua secara menurun

Score = 0

Interpretasi:
a. Salah 0-3 : Fungsi intelektual utuh
b. Salah 4-5 : Kerusakan intelektual ringan
c. Salah 6-8 : Kerusakan intelektual sedang
d. Salah 9-10 : Kerusakan intelektual berat

Identifikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan menggunakan MMSE (Mini
Mental Status Exam):
 Orientasi
 Registrasi
 Perhatian
 Kalkulasi
 Mengingat kembali
 Bahasa

ASPEK NILAI NILAI


NO KRITERIA
KOGNITIF MAKSIMAL KLIEN
1 Orientasi 5 5 Menyebutkan dengan benar:
 Tahun : 2021
 Musim : Kemarau
 Tanggal : 3- Juni -2021
 Hari : Kamis
 Bulan : Juni
Orientasi 5 5 Dimana kita sekarang berada?
 Negara Indonesia
 Propinsi Sum Sel
 Kota Palembang
2 Registrasi 3 3 Sebutkan nama 3 obyek (oleh
pemeriksaan) 1 detik untuk
mengatakan masing-masing
obyek.
Kemudian tanyakan kepada
klien ketiga tadi. (Untuk
disebutkan)
 Kursi
 Meja
 Kertas
3 Perhatian dan 5 5 Minta klien untuk memulai dari
kalkulasi angka 100 kemudian dikurangi 7
sampai 5 kali/tingkat.
 97
 90
 83
 76
 59
4 Mengingat 3 3 Minta klien untukmengulangi
ketiga pada no. (registrasi) tadi.
Bila benar, 1 point untuk
masing-masing obyek
 Kursi
 Meja
 Kertas
5 Bahasa 9 9 Tunjukan pada klien suatu
benda dan tanyakan namanya
pada klien
 (misal jam tangan)
 (misal pensil)
 (misal jendela)

Minta klien untuk mengulang


kata berikut: “Tak ada jika, dan
tetapi”.
Bila benar nilai satu point
 Pernyataan benar 2 buah: tak
ada, tetapi

Minta klien untuk mengikuti


perintah berikut yang terdiri dari
3 langkah: Ambil kertas di
tangan anda, lipat dua dan taruh
di lantai.
 Ambil kertas di tangan kanan
 Lipat dua
 Taruh di lantai
Perintahkan pada klien untuk hal
berikut (Bila aktivitas sesuai
dengan perintah nilai 1 point)
 Tutup mata anda.
Perintahkan pada klien untuk
menulis satu kalimat dan
menyalin gambar
 Tulis satu kalimat
 Menyalin gambar

Total 29

Interpretasi hasil:

24 – 30 : Tidak ada gangguan kognitif

08 – 23 : Gangguan kognitif sedang

0–7 : Gangguan kognitif berat

Morse Fall Scale

No Pengkajian Skala Nilai Ket


1 Riwayat jatuh apakah lansia pernah jatuh Tidak 0 0
Ya 25
dalam 3 bulan terakhir?
2 Diagnosa sekunder: Apakah lansia Tidak 0 0 1. Asam
Ya 25
memiliki lebih dari satu penyakit? Urat
3 Alat Bantu Jalan: 0 0
 Bedrest/dibantu perawat
 Kruk/Tongkat/Walker 15
 Berpegangan pada benda-benda 30
disekitar seperti Kursi,meja,
Lemari dll
4 Terapi Intravena: apakah saat ini lansia Tidak 0 0
Ya 20
terpasang infus?
5 Gaya berjalan/cara berpindah: 0 0 Berjalan
 Normal/Bedrest/Immobile (tidak tegap
dapat bergerak sendiri)
 Lemah (tidak bertenaga) 10
 Gangguan/tidak normal 20
(Pincang/diseret)
6 Status mental 0 15
 Lansia menyadari kondisi dirinya
 Lansia mengalami keterbatasan 15
daya ingat
Total Nilai 15
Keterangan:

Tingkat Resiko Nilai MFS Tindakan


Tidak Resiko 0 – 24 Perawatan dasar
Resiko Rendah 25 – 30 Pelaksanaan intervensi pencegahan jatuh standar
Resiko Tinggi >31 Pelaksanaan intervensi pencegahan jatuh resiko
tinggi

ANALISA DATA

MASALAH
DATA FOKUS ETIOLOGI
KEPERAWATAN
Data Subyektif:
1. Pasien mengatakan tangan, sendi- Nyeri Kronis Kondisi kronis (Gout
Arthritis)
sendi jari dan telapak kaki kanan
sering kram dan nyeri
2. Pasien mengatakan sering nyeri
hilang timbul
3. Pasien mengatakan nyeri dirasakan
saat terlalu banyak melakukan
aktivitas (P), nyeri terasa seperti
mencengkram (Q), mengatakan
nyeri di telapak tangan, sendi-sendi
jari dan kaki kanan (R),
mengatakan skala nyeri 7 (S), nyeri
yang dirasakan hilang timbul (T).

Data Obyektif:
1. Pasien tampak meringis saat
menapakkan kaki nya dan
merasa kram
2. Tanda-tanda vital:
TD: 130/90 mmHg
Nadi: 80x/menit
Frek. Napas: 20x/menit
3. BB: 65kg
4. TB: 160cm
5. Asam Urat 7,2

Data Subyektif: Gangguan mobilitas Nyeri


1. Pasien mengatakan sering sulit fisik
berjalan jika merasakan nyeri dan
kram
Data Obyektif:
 Kekuatan otot tampak normal
 Pasien terlihat berjalan Lambat
Data Subyektif:
1. Pasien mengatakan sering susah Gangguan pola tidur Nyeri
tidur kerena penyakitnya dan
sering terbangun saat tidur.

Data Obyektif:
1. Mata pasien tampak cekung
karena kurang tidur
2. Kantung mata pasien terlihat
menghitam
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri Kronis berhubungan dengan kondisi kronis (Gout Arthritis)
2. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan nyeri
3. Gangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil


Rencana Tindakan
Keperawatan

1. Nyeri Kronis Setelah diberikan asuhan 1. Berikan posisi yang nyaman


berhubungan keperawatan selama 3 x 24 jam
dengan kondisi diharapkan nyeri terkontrol dengan 2. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri.
kronis (Gout kriteria hasil :
3. Pantau kadar Asam Urat.
Arthritis) 1. Melaporakan bahwa nyeri
berkurang dengan manajemen nyeri. 4. Indentifikasi respons nyeri non verbal.

5. Ajarkan teknik non farmakologi rileksasi napas dalam.


2. Mampu menganalisa nyeri(skala,
Intensitas, frekuensi, dan tanda 6.Berikan teknik non farmakologi kompres hangat rebusan serai
nyeri.
7. Kolaborasi dalam pemberian analgetik jika perlu
3.Menyatakan rasa nyaman setelah
2. Gangguan nyeri berkurang 1. Identifikasi toleransi fisik melakukan ambulasi.
mobilitas fisik 2. Bantu klien untuk melakukan rentan gerak aktif maupun rentan gerak pasif pada
berhubungan Setelah diberikan asuhan sendi.
dengan nyeri keperawatan selama 3 x 24 jam 3. Fasilitasi aktivitas ambulasi dengan alat bantu (mis. tongkat, kruk).
diharapkan pasien mampu 4. Fasilitasi melakukan mobilisasi fisik, jika perlu.
melakukan rentan gerak aktif 5. Berikan motivasi untuk meningkatkan kembali aktivitas
ambulasi perlahan dengan kriteria
hasil :
1. Pasien meningkat dalam aktifitas
fisik
2. mengerti tujuan dan penigkatan
mobilisasi
3. Memperagaan penggunaan alat
bantu

3. Gangguan pola Setelah diberikan asuhan 1. Identifikasi pola aktifitas dan tidur
tidur keperawatan selama 3 x 24 jam 2. Identifikasi Pola penggangu tidur
berhubungan diharapkan jumlah tidur pasien 3. Jelaskan pentingnya tidur yang cukup
dengan nyeri cukup dengan kriteria hasil 4. Fasilitasi menghilangkan stress sebelum tidur
1. Jumlah jam tidur normal 6- 5. Modifikasi lingkungan (mis. Kebersihan tempat tidur
8 jam/hari.
6. Kolaborasi pemberian obat tidur jika perlu
2. Pola tidur dalam batas
. normal
3. Perasaan segar setelah tidur
dan isirahat.
4. Mampu mengidentifikasi
hal-hal yang me ningkatkan tidur
IMPLEMENTASI TINDAKAN KEPERAWATAN

Tgl & Paraf


No
Waktu Implementasi dan Hasil &
Dx
Nama
01/06/2021 I 1. Menanyakan nyeri yang dirasakan klien termasuk Edwar
Pukul 09.30 lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi dan kualitas
nyeri
2. Melihat reaksi non verbal terhadap nyeri
3. Memberikan bantalan di bawah kaki pasien
4. Memberikan Kompres rebusan air serai Edwar
5. kolaborasi dalam pemberian Analgetik jika perlu

01/06/2021 II 1. Memeriksa TTV pasien Edwar


Pukul 11.30 2. Menanyakan Kepada pasien tingkat mobilisasi
pasien
3. Memmberikan pasien alat bantu seperti tongkat
jika mobilisasi mengalami perburukan

Edwar
01/06/2021 III 1. Menanyakan Kepada pasien apakah Edwar
Pukul 15:00 terganggu/tidak nyaman saat tidur.
2. Memberikan terapi musik sebelum tidur.
3. Melakukan aktifitas sebelum tidur (membaca
atau mengisi TTS
2/06/2021 I 1. Menanyakan nyeri yang dirasakan klien termasuk Edwar
Pukul 16:00 lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi dan kualitas
nyeri
2. Melihat reaksi non verbal terhadap nyeri
3. Memberikan bantalan di bawah kaki pasien
4. Memberikan Kompres rebusan air serai
5. kolaborasi dalam pemberian Analgetik jika perlu Edwar
2//06/2021 II 1. Memeriksa TTV pasien Edwar
Pukul 16:15 2. Menanyakan Kepada pasien tingkat mobilisasi
pasien
3. Memmberikan pasien alat bantu seperti tongkat jika
mobilisasi mengalami perburukan Edwar

III 1. Menanyakan Kepada pasien apakah terganggu/tidak


nyaman saat tidur.
2. Memberikan terapi musik sebelum tidur.
3. Melakukan aktifitas sebelum tidur (membaca atau
mengisi TTS) Edwar

Edwar

03/06/2021 I 1. Menanyakan nyeri yang dirasakan klien termasuk Edwar


Pukul 17:00 lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi dan kualitas
nyeri
2. Melihat reaksi non verbal terhadap nyeri
3. Memberikan bantalan di bawah kaki pasien
4. Memberikan Kompres rebusan air serai
5. kolaborasi dalam pemberian Analgetik jika perlu
03/06/2021 II
1. Memeriksa TTV pasien
2. Menanyakan Kepada pasien tingkat mobilisasi
pasien
3. Memberikan pasien alat bantu seperti tongkat jika
mobilisasi mengalami perburukan
Edwar
III
1. Menanyakan Kepada pasien apakah terganggu/tidak
nyaman saat tidur.
2. Memberikan terapi musik sebelum tidur.
3. Melakukan aktifitas sebelum tidur (membaca atau
mengisi TTS)

Edwar

Tgl & No Paraf &


Implementasi dan Hasil
Waktu Dx Nama
01/06/2021 I 1. Pasien mengatakan Edwar
- nyeri dirasakan saat terlalu banyak melakukan
Pukul 15:30
aktivitas (P),
- nyeri terasa seperti mencengkram (Q),
- mengatakan nyeri di telapak tangan, sendi-sendi
jari dan kaki kanan (R),
- mengatakan skala nyeri 7 (S), Edwar
- nyeri yang dirasakan hilang timbul (T).

2. Memberikan bantalan di bawah kaki pasien


Hasil : masih nyeri di telapak kaki hilang timbul

3. Memberikan Kompres rebusan air serai


Hasil : Nyeri masih dirasakan hilang timbul

01/06/2021 II 1. Memeriksa TTV pasien Edwar


Pukul 16.00 Hasil : TD : 130/90 N=88 RR=20 T=36,6

2. Menanyakan Kepada pasien tingkat mobilisasi


pasien
Hasil :Pasien mengatakan masih nyeri jika terlalu
banyak berjalan
3. Memberikan pasien alat bantu seperti tongkat jika
mobilisasi mengalami perburukan
Hasil :Pasien menolak untuk memakai alat bantu

01/06/2021 III 1. Menanyakan Kepada pasien apakah terganggu/tidak Edwar


Pukul 16:30 nyaman saat tidur.
Hasil : Pasien masih sering terbangun saat tidur
2. Memberikan terapi musik saat tidur
Hasil : Pasien merasa nyaman
02/06/2021 I 1. Pasien mengatakan
- nyeri dirasakan saat terlalu banyak melakukan
Pukul 16:00
aktivitas (P),
- nyeri terasa seperti mencengkram (Q), Edwar
- mengatakan nyeri di telapak tangan, sendi-sendi
jari dan kaki kanan (R),
- mengatakan skala nyeri 5 (S),
- nyeri yang dirasakan hilang timbul (T).

2. Memberikan bantalan di bawah kaki pasien


Hasil : masih nyeri di telapak kaki hilang timbul

3. Memberikan Kompres rebusan air serai


Hasil : Nyeri dirasakan berkurang

02/06/2021 II 1. Memeriksa TTV pasien Edwar


Pukul 16:45 Hasil : TD : 130/80 N=84 RR=20 T=36,6

2. Menanyakan Kepada pasien tingkat mobilisasi


pasien
Hasil :Pasien mengatakan masih nyeri jika terlalu
banyak berjalan
3. Memberikan pasien alat bantu seperti tongkat jika
mobilisasi mengalami perburukan
Hasil :Pasien menolak untuk memakai alat bantu
-
02/06/2021 III 1. Menanyakan Kepada pasien apakah terganggu/tidak Edwar
Pukul 17:00 nyaman saat tidur.
Hasil : Pasien masih sering terbangun saat tidur
2. Memberikan terapi musik saat tidur
Hasil : Pasien merasa nyaman

03/06/2021 I 1. Pasien mengatakan Edwar


- nyeri dirasakan saat terlalu banyak melakukan
Pukul 17:15
aktivitas (P),
- nyeri terasa seperti mencengkram (Q),
- mengatakan nyeri di telapak tangan, sendi-sendi
jari dan kaki kanan (R),
- mengatakan skala nyeri 0 (S),
- nyeri yang dirasakan hilang timbul (T). Edwar

2. Memberikan bantalan di bawah kaki pasien


Hasil : masih nyeri di telapak kaki berkurang

3. Memberikan Kompres rebusan air serai


Hasil : Tidak Nyeri lagi
Edwar

03/06/2021 II 1. Memeriksa TTV pasien Edwar


Pukul 17:30 Hasil : TD : 130/70 N=80 RR=20 T=36,2

2. Menanyakan Kepada pasien tingkat mobilisasi


pasien
Hasil :Pasien mengatakan masih tidak nyeri lagi saat
berjalan
3. Memberikan pasien alat bantu seperti tongkat jika
mobilisasi mengalami perburukan
Hasil :Pasien menolak untuk memakai alat bantu

03/06/2021 III 1. Menanyakan Kepada pasien apakah terganggu/tidak Edwar


Pukul 17:45 nyaman saat tidur.
Hasil : Pasien tidur nyenyak dan segar saat bangun
2. Memberikan terapi musik saat tidur
Hasil : Pasien merasa nyaman
EVALUASI KEPERAWATAN

No.
Paraf dan
Tanggal & Jam Diagnos Evaluasi
Nama
a
01/06/2021 I Data Subyektif: Edwar
Pikul 20:00 1. Pasien mengatakan tangan, sendi-
sendi jari dan telapak kaki kanan
sering kram dan nyeri
2. Pasien mengatakan sering nyeri
hilang timbul
3. Pasien mengatakan nyeri dirasakan
saat terlalu banyak melakukan
aktivitas (P), nyeri terasa seperti
mencengkram (Q), mengatakan
nyeri di telapak tangan, sendi-
sendi jari dan kaki kanan (R),
mengatakan skala nyeri 7 (S),
nyeri yang dirasakan hilang timbul
(T).

Data Obyektif:
1. Pasien tampak meringis saat
menapakkan kaki nya dan
merasa kram
2. Tanda-tanda vital:
TD: 130/90 mmHg
Nadi: 80x/menit
Frek. Napas: 20x/menit
3. BB: 65kg
4. TB: 160cm
Asam Urat 7,2
Analisis:
Masalah belum teratasi
Planning:
Lanjutkan intervensi

01/06/2021 II Data Subyektif: Edwar


Pukul 20:10 Pasien mengatakan sering sulit
berjalan jika merasakan nyeri dan
kram
Data Obyektif:
- Kekuatan Otot tampak normal
- Pasien terlihat berjalan Lambat
Analisis :
Masalah belum teratasi

Planning :
Lanjutkan tindakan keperawatan

01/06/2021 III Data Subyektif: Edwar


Pukul 20:30 1. Pasien mengatakan sering susah
tidur kerena penyakitnya dan sering
terbangun saat tidur.

Data Obyektif:
1. Mata pasien tampak cekung
karena kurang tidur
Kantung mata pasien terlihat
menghitam
Analisis:
Masalah belum teratasi

Planning:
Lanjutkan intervensi keperawatan

No. Paraf dan


Tanggal &
Diagnos Evaluasi Nama
Jam
a
02/06/2021 I Data Subyektif: Edwar
Pikul 15:30 1. Pasien mengatakan tangan, sendi-
sendi jari dan telapak kaki kanan
sering kram dan nyeri
2. Pasien mengatakan sering nyeri
hilang timbul
3. Pasien mengatakan nyeri dirasakan
saat terlalu banyak melakukan
aktivitas (P), nyeri terasa seperti
mencengkram (Q), mengatakan
nyeri di telapak tangan, sendi-sendi
jari dan kaki kanan (R),
mengatakan skala nyeri 5 (S), nyeri
yang dirasakan hilang timbul (T).

Data Obyektif:
1. Pasien tampak meringis saat
menapakkan kaki nya dan
merasa kram
2. Tanda-tanda vital:
TD: 130/80 mmHg
Nadi: 80x/menit
Frek. Napas: 20x/menit
3. BB: 65kg
4. TB: 160cm
Asam Urat 7,2
Analisis:
Masalah belum teratasi
Planning:
Lanjutkan intervensi
02/06/2021 II Data Subyektif: Edwar
Pukul 17:00 Pasien mengatakan sering sulit
berjalan jika merasakan nyeri dan
kram
Data Obyektif:
- Kekuatan Otot tampak normal
- Pasien terlihat berjalan Lambat
Analisis :
Masalah belum teratasi

Planning :
Lanjutkan tindakan keperawatan

02/06/2021 III Data Subyektif: Edwar


Pukul 17:15 1. Pasien mengatakan sering susah
tidur kerena penyakitnya dan
sering terbangun saat tidur.

Data Obyektif:
1. Mata pasien tampak cekung karena
kurang tidur
Kantung mata pasien terlihat
menghitam
Analisis:
Masalah belum teratasi

Planning:
Lanjutkan intervensi keperawatan
No. Paraf dan
Tanggal &
Diagnos Evaluasi Nama
Jam
a
03/06/2021 I Data Subyektif: Edwar
Pikul 15:30 1. Pasien mengatakan tangan, sendi-
sendi jari dan telapak kaki kanan
tidak kram dan nyeri
2. Pasien mengatakan tidak nyeri lagi
3. Pasien mengatakan nyeri dirasakan
saat terlalu banyak melakukan
aktivitas (P), nyeri terasa seperti
mencengkram (Q), mengatakan
nyeri di telapak tangan, sendi-sendi
jari dan kaki kanan (R),
mengatakan skala nyeri 0 (S), nyeri
yang dirasakan hilang timbul (T).

Data Obyektif:
1. Pasien tampak meringis saat
menapakkan kaki nya dan
merasa kram
2. Tanda-tanda vital:
TD: 130/70 mmHg
Nadi: 80x/menit
Frek. Napas: 20x/menit
3. BB: 65kg
4. TB: 160cm
Asam Urat 7,2
Analisis:
Masalah teratasi
Planning: intervensi dihentikan
03/06/2021 II Data Subyektif: Edwar
Pukul 16:00 Pasien mengatakan tidak sulit berjalan
lagi.
Data Obyektif:
- Kekuatan Otot tampak normal
- Pasien terlihat berjalan lancar
Analisis :
Masalah teratasi
Planning :
Intervensi di hentikan

03/06/2021 III Data Subyektif: Edwar


Pukul 16:30 1. Pasien mengatakan tidur sudah
nyenyak dan segar

Data Obyektif:
1. Mata pasien tampak segar
Analisis:
Masalah teratasi

Planning:
intervensi keperawatan dihentikan

Anda mungkin juga menyukai