1802111938
Resume Akuntansi Keuangan Lanjutan2
a. Beban yang dikeluarkan oleh cabang tetapi dibayar oleh kantor pusat. Misalnya,
persediaan yang dibeli oleh cabang dari pihak eksternal dan ditagihkan ke kantor pusat
b. Beban yang dikeluarkan oleh kantor pusat atas nama cabang. Misalnya penyusutan
atas peralatan cabang yang dicatat di pembukuan kantor pusat, atau biaya kampanye iklan
untuk cabang yang diminta oleh kantor pusat
c. Alokasi biaya yang dikeluarkan oleh kantor pusat. Misalnya, sebagian dari biaya
kampanye iklan umum, atau sebagian dari biaya overhead umum kantor pusat
Kantor pusat PT. ABC mengeluarkan biaya yang ditetapkan ke cabang A adalah
sebagai berikut beban utilitas (biaya yang dikeluarkan oleh cabang A
pusat
Asumsikan data berikut terkait dengan tahun fiskal PT Jaya yang berakhir pada 31 Desember
20X1.
1. PT Jaya mendirikan cabang di Medan dan segera mentransfer kas,peralatan kantor dan
peralatan toko dengan nilai total sebesar Rp 55.000.000 ke cabang,seperti yang dicatat dalam
ayat jurnal. Kemudian pada tahun tersebut kantor pusat PT Jaya mentransfer persediaan
senilai Rp 12.000.000 ke cabang dan menagihnya Rp 15.000.000,seperti yang dicatat dalam
ayat jurnal. PT Jaya melaporkan saldo Investasi di Cabang Medan sebesar Rp 70.000.000
pada tanggal 31 Desember 20X1, sebelum jurnal penutup dicatat.
2. Cabang Medan melaporkan laba sebesar Rp 63.000.000 untuk tahun 20X1.
3. Saldo akun Investasi di Cabang Medan dan akun Kantor Pusat meningkat sebesar Rp
133.000.000 pada tanggal 31 Desember 20X1.
Saldo prapenutupan,31 Desember 20X1 Rp 70.000.000
Laba cabang Medan 20X1 Rp 63.000.000
Saldo pascapenutupan,31 Desember 20X1 Rp 133.000.000
4. Pada tanggal 31 Desember 20X1,cabang Medan memiliki persediaan senilai Rp
8.000.000 yang diperoleh dari kantor pusat; persediaan dicatat dalam akun terpisah dari
persediaan yang dibeli secara eksternal.
5. Bagian yang dikreditkan sebesar Rp 3.000.000 dari akun Laba Antarperusahaan Belum
yang Terealisasi PT Jaya atas pengiriman persediaan ke cabang Medan selama tahun 20X1
diakui sebagai berikut.
Laba antarperusahaan telah terealisasi pada akhir tahun Rp 1.400.000
Laba antarperusahaan yang belum terealisasi pada akhir tahun Rp 1.600.000 Total laba
antarperusahaan 20X1 Rp 3.000.000
Laba antar perusahaan terealisai pada akhir tahun dibagi secara proporsional kekantor pusa
dan cabang pada pembukuan pusat dengan akun yang bernama Laba Terealisasi atas
Pengiriman ke Cabang. Akun Laba Antarperusahaan yang belum Terealisai dikurangi dengan
nilai, sehingga meninggalkan saldo akhir sebesar Rp 1.600.000.
Persediaan 6.400.000
Rp 8.000.000-Rp 1.600.000
Laba antar perusahaan yang termasuk dalam persediaan awal cabang di akui pada pembukuan kantor
pusat sebagai laba terealisasi ketika barang dagang telah di jual oleh cabang , perlakuannya sama
seperti jika transfer antar perusahaan terjadi saat periode berjalan. Pada periode dimana cabang
menjual persediaan ke pihak eksternal, kantor pusat mengurangi akun laba antar perusahaan yang
belum terealisasi dan meningkatkan akun laba yang terealisasi atas pengiriman ke cabang ( di
asumsikan laba antar perusahaan di atribusikan ke kantor pusat ) ketika laporan keuangan di
persiapkan untuk perushaan secara keseluruhan, saldo dari akun laba yang terealisasi atas pengiriman
ke cabang di eliminasi terhadap beban pokok penjualan dan sisa laba antar perusahaan yang belum
terealisasi di eleminasi terhadap nilai tercatat pada persdiaan.
1. Cabang dapat dipahami sebagai entitas selain perusahaaninduk,dimana bisnis yang sama dengan per
usahaaninduk dilakukan di lokasi yang berbeda.Di sisi lain, jikasebuah perusahaan memiliki kepemilik
an danmengendalikan kepentingan di
perusahaan lain, makaperusahaan yang memiliki dan mengendalikan, disebutholding
company dan perusahaan yang dimiliki dandikendalikan itu dikenal sebagai anak perusahaan.
2. Cabang harus melapor ke Kantor Pusat untuk operasinya.
Di sisi lain, anak perusahaan berada di bawah perusahaaninduk, yang memegang saham mayoritas.
3. Kantor Cabang dapat melakukan operasi bisnis yang sama dengan Kantor Pusat. Sebaliknya, anak p
erusahaandapat atau
tidak menjalankan operasi bisnis yang samadengan perusahaan induk.
4. Sementara cabang tidak memiliki kedudukan hukumyang terpisah, anak perusahaan adalah badan h
ukumyang terpisah dan memiliki identitas yang berbeda dariperusahaan induknya.
5. Dalam hal cabang, mungkin ada pemeliharaan akunbersama atau terpisah, sedangkan anak perusaha
anmemiliki akun
terpisah sendiri.
6. Jika kita berbicara tentang investasi untuk membukacabang sebagai anak perusahaan, perusahaan in
duk harusmelakukan
investasi 100% dalam mendirikan cabang di tempat yang berbeda. Tidak seperti itu, perusahaan induk
harus melakukan
investasi> 50 hingga 100% untukmemiliki anak perusahaan.
7. Kewajiban kantor cabang, meluas ke organisasi induk, yaitu ketika cabang tidak dapat melepaskan k
ewajiban, itu harus
dibayar oleh kantor pusat. Sebaliknya, kewajiban anak perusahaan tidak meluas ke perusahaaninduk.
8. Jika cabang terus menerus mengalami kerugian, makacabang itu ditutup, sedangkan jika anak perus
ahaannyarawan
kehilangan, itu dijual ke perusahaan lain.
Contoh soal
Pembentukan Cabang
5. Cabang menggunkan kas sebesar Rp50.000.000 untuk membeli gudang kecil guna
menyimpan persediaan yang diperoleh dari kantor pusat.
Diminta
Buatlah ayat jurnal yang dicatat oleh kantor pusat PT Diversifikasi dan cabang Maluku untuk
setiap transaksi di atas!
Transfer Persediaan
PT. Salam, sebuah produsen peralatan elektronik, mendirikan cabang terpisah di kota lain
pada tahun 20X6. Selama tahun 20X6, PT Salam memproduksi persediaan senilai
Rp200.000.000 dan menjualnya ke cabang dengan harga Rp280.000.000. Cabang menjual
25% persediaan tersebut pada tahun 20X6 dengan harga Rp105.000.000. PT Salam maupun
cabangnya menggunakan metode persediaan perpetual.
Diminta
Buatlah ayat jurnal terkait transfer persediaan selama tahun 20X6 yang dicatat pada
pembukuan kantor pusat PT.Salam dan cabang!
Contoh lain :
PT. Axia adalah perusahaan yang bergerak diindustri elektronik yang terletak di Jakarta. Karena
mengalami reaksi pasar yang tinggi terhadap produknya maka PT. Axia pada awal Desember 2014
mendirikan kantor cabang baru di Medan. Berikut ini adalah transaksi yang terjadi di Cabang Medan
selama bulan Desember 2014 :
Tanggal Transaksi
1 Des 2014 Menerima kas sebesar Rp 40.000.000 dari kantor pusat
2 Des 2014 Membeli peralatan kantor dari Jaya Wijaya yang digunakan untuk kegiatan
administrasi perusahaan, dengan taksiran umur ekonomis 2 tahun dengan
harga Rp 7.500.000 secara tunai.
3 Des 2014 Menerima kiriman barang dagangan dari kantor pusat sebesar Rp 35.000.000
4 Des 2014 Membeli barang dagangan secara tunai dari Pico Elektronik sebesar
Rp 20.000.000
6 Des 2014 Menjual barang dagangan secara tunai kepada Toko Pixma Elektro
sebesar Rp 60.000.000
15 Des Karena kantor pusat kekurangan barang, maka cabang mengembalikan barang
2014 dagangan kiriman dari kantor pusat senilai Rp 10.000.000
30 Des Membayar beban sebagai berikut :
2014 a. Membayar gaji pegawai sebesar Rp 12.000.000
b. Membayar sewa Rp 4.500.000
c. Beban lain Rp 4.500.000
30 Des Mengirimkan uang ke kas kantor pusat sebesar Rp 30.000.000
2014
31 Desa. Gaji terutang akhir tahun Rp 1.500.000 dan penyusutan tahun
2014 berjalan Rp 3.000.000
b. Hasil perhitungan fisik diketahui Persediaan Cabang Medan Rp 12.000.000
dan persediaan kantor pusat Rp 120.000.000
Diminta :
Buatlah jurnal yang berkaitan dengan transaksi di atas baik itu kantor pusat dan kantor cabang
Buatlah laporan keuangan gabungan antara kantor pusat dan kantor cabang
Pencatatan transaksi selama bulan Desember 2014 pada pembukuan kantor pusat dan kantor cabang
disajikan sebagai berikut :
(D) B.Peny.Peralatan 3.000.000
(K)
Akm.Peny.Peralatan 3.000.000
31 Des (D) Cabang Medan 1.500.000 (D) Penjualan 60.000.000
2014 (K) Laba Cabang Medan 1.500.000 (D) Persediaan 12.000.000
(Jurnal penyesuaian penghasilan Medan) (K) Kiriman dari kantor
pusat 25.000.000
(K)
Pembelian 20.000.000
(K) Beban
Gaji 13.500.000
(K) Beban
Penyusutan 3.000.000
(K) Beban
Sewa 4.500.000
(K) Beban
Lain 4.500.000
(K) Kantor
Pusat 1.500.000
(Jurnal penutup kantor cabang)
Keterangan Debit
Mengelminasi laba cabang (D) Laba Cabang Medan 1.500.000
(K) Cabang Medan 1.500.000
Mengelminasi rekening timbal (D) Kantor Pusat 35.000.000
balik (K) Cabang Medan 35.000.000
Kantor pusat dan cabang medan
PT. Axia dan Cabang Medan
Perhitungan Harga Pokok Penjualan
Desember 2014