PEMBANGUNAN LINGKUNGAN
BAB I
PENDAHULUAN
kali diperkenalkan sebagai tujuan sosial pada konferensi pertama PBB dalam bidang
Lingkungan Hidup di Stocklom pada tahun 1972. Latar belakang diadakan konferensi
tersebut dipicu oleh kekhawatiran global akan kemiskinan yang berlarut-larut dan
lingkungan global serta kesadaran bahwa ketersedian sumber daya alam untuk
sumberdaya alam sangatlah wajar dan dapat kita lihat kembali pada berbagai tulisan-
tulisan sosial di masa lampau. Salah satunya yang berpengaruh ada pada tulisan
pembangunan industri yang cepat pada abad ke-19 disertai dengan polusi dan sentra
pertumbuhan masyarakat yang tinggal dan bekerja dalam kondisi miskin di kota-kota
besar. Sebuah era dari perubahan sosial masyarakat yang penuh masalah, kekauan
pemikiran radikal abad ke-19. Sementara itu, beberapa langkah juga dilakukan
dengan pemahaman ilmiah dan sistematik dari inter relasi antara spesies-spesies
Meski demikian, baru pada tahun 1960-an pergerakan perlawanan terhadap polusi
lingkungan industri lebih memperhatikan pada inter relasi antara aktivitas manusia
dan lingkungan alam. Dengan menggunakan sebuah pendekatan ‘sistem’ dan model
computer, pada tahun 1972 lahirlah ‘Limit of Growth’, salah satu proyek dari Club of
Rome, sebuah organisasi individu yang memiliki kepedulian yang sama terhadap
masa depan umat manusia, didanai oleh Volkswagen Foundation. Buku ‘Limit of
dipertahankan.
kerusakan yang tidak dapat dipulihkan kembali dan pencegahannya tidak dapat
mendapat dampak buruk karena keputusan yang dibuat pada masa sekarang.
bangsa-bangsa di dunia. Keberlangsungan hidup generasi masa kini dan masa depan,
hingga kini masih terletak pada jantung perdebatan tentang pembangunan
pada amandemen UUD 45 yang keempat pada tanggal 10 Agustus 2002. Konsep
tersebut salah satunya dapat dijumpai dalam Pasal 33 ayat (4) UUD 1945 yang
acara World Culture Forum di Bali pada tanggal 10 – 14 Oktober 2016, yaitu Culture
sama diwujudkan dengan terus bekerja sama dan saling bertukar pengalaman. Dengan
masyarakat akan terus terjaga dalam kurun waktu yang lama dan berkelanjutan.
berkat dukungan lingkungan yang tidak saja sebagai penyedia sumber daya untuk
keperluan pelaksanaan program pembangunan tetapi juga sebagai penerima dampak
dari pelaksanaan program tersebut. Hal ini berarti bahwa kegiatan program
pembangunan akan dapat terus berlangsung apabila lingkungan selalu dalam kondisi
sekolah, rumah sakit, jalan, prasarana dan sarana air bersih, dan berbagai kegiatan
mengandung makna yang lebih luas dari sekedar penyediaan fasilitas umum.
masyarakat. Maka, kegiatan dalam bentuk apapun dan diselenggarakan oleh siapa
yang dapat dikemukakan di sini ialah kegiatan pembangunan pabrik yang dilakukan
oleh pihak swasta memberikan peluang bagi masyarakat untuk memperbaiki taraf
kehidupan melalui pengerahan tenaga kerja untuk mengisi kesempatan kerja yang
terbentuk oleh pabrik tersebut. Contoh lainnya, pembukaan lembaga pendidikan yang
BAB II
KAJIAN TEORI
2.1. PENGERTIAN LINGKUNGAN HIDUP
Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda yaitu makhluk
hidup dan makhluk tak hidup yang saling mempengaruhi. Dalam kehidupan sehari-
hari manusia tidak dapat melepaskan diri dari keterikatan pada udara, tanah dan air.
Air, tanah, udara, hewan, tumbuhan dan manusia merupakan sebuah ekosistem hidup.
Di samping itu masih banyak lagi hal-hal lain yang tidak dapat kesemuanya itu
hidup dinyatakan bahwa lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua
benda, daya keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia, dan
hidup yang terdiri dari segala jenis makhluk hidup, mulai dari manusia, hewan,
tumbuhan, maupun organisme atau jasad renik lainnya. Kedua, Abiotik yaitu segala
unsur lingkungan yang terdiri dari benda-benda mati seperti air, udara, dan lain
sebagainya. Ketiga, Sosial Budaya, unsur lingkungan yang diciptakan manusia yang
sebagai makhluk sosial atau makhluk yang tidak dapat hidup sendiri. Tujuan
kelestarian lingkungan sehingga dapat diwariskan kepada generasi yang akan datang.
lingkungan hidup.
pencemaran/kerusakan lingkungan.
lingkungan lainnya, berupa komponen biotik, serta komponen abiotik (tidak hidup).
Secara langsung maupun tidak, semua unsur-unsur lingkungan yang ada di sekitar
senantiasa memberikan manfaat bagi hidup dan kehidupan manusia. Secara umum
beberapa manfaat unsur lingkungan hidup bagi manusia antara lain sebagai berikut.
1. Ruang muka bumi sebagai tempat berpijak dan beraktivitas sehari-hari.
2. Tanah dapat dijadikan areal lahan untuk kegiatan ekonomi, seperti lahan
3. Unsur udara (oksigen) sangat bermanfaat untuk bernafas manusia dan hewan.
manusia.
sisa-sisa jasad hidup yang telah mati sehingga tidak terjadi penumpukan
bangkai makhluk hidup, tetapi hancur dan kembali menjadi unsur-unsur tanah.
7.
7. Air merupakan kebutuhan vital dan esensial bagi makhluk hidup. Tanpa
Atau bisa juga didefinisikan sebagai suatu sumber daya yang keberadaannya ikut
serta dalam menjamin kelangsungan hidup makhluk hidup di sekitarnya, baik itu
cahaya
dan nabati.
Mereka tidak dapat hidup sendiri tanpa adanya bantuan dari orang yang lain.
menciptakan tempat tinggal yang baik, dimana dalam satu lingkungan tersebut
terdiri dari kumpulan manusia yang hidup saling berdampingan, bekerja sama,
3. Sebagai tempat untuk mencari kekayaan Banyak sekali kekayaan alam yang
tambang seperti emas, perak, batu bara, dan barang tambang lainnya. Barang-
barang tambang tersebut merupakan salah satu sumber utama bagi pendapatan
menjadi berbagai jenis produk seperti perhiasan, bahan bakar, dan lain
mereka juga memerlukan hiburan agar terhindar dari rasa jenuh dan stress. Di
berpengaruh terhadap tingkah laku manusia yang menjadi salah satu unsur
pembentuk budaya.
masa kini tanpa harus mengurangi kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan dari
serta melestarikan lingkungan hidup. Dan upaya ini dilakukan pemerintah melalui
pemanasan global, dan penipisan lapisan ozon. Walaupun pembangunan kita perlukan
lain :
vektor penyakit, antara lain : banyak jenis nyamuk yang menjadi vektor
b. Pencemaran udara oleh mobil banyak terdapat di kota besar, seperti Jakarta,
kesehatan yang untuk tahun 2006 diperkirakan sebesar US$ 625 juta.
Karena kerusakan tata guna lahan dan tata air tersebut, laju erosi dan frekuensi
Pencemaran tanah
bekas
Pencemaran Air
pupuk dari usaha pertanian dan tumpahan minyak dari kapal tangker.
Pencemaran Udara
Pencemaran udara dapat disebabkan oleh gas buang yang dihasilkan oleh
proses produksi seperti asap kendaraan bermotor, asap pabrik, dan hasil
aktivitas rumah tangga sehingga secara fisik dan kimia melebihi ambang batas
kutub mudah mencair dan menyebabkan muka laut akan semakin naik.
Hujan Asam Hujan Asam disebabkan oleh kandungan asam yang ada
di udara sangat besar, sehingga pada saat hujan terbawa oleh hujan.
Senyawa asam tersebut berasal dari industri, dapat berupa asal sulfat,
tanaman, pengaratan yang lebih cepat pada logam dan beton, serta
kemakmuran
masyarakat.
penduduk.
tentang industri
2.7. Ciri pembangunan Berkelanjutan
kesinambungan pembangunan
dan yang akan datang, berupa pemerataan distribusi sumber lahan, faktor
produksi dan ekonomi yang berkeseimbangan (adil), berupa kesejahteran
adalah prasyarat untuk memastikan bahwa sumber daya alam selalu tersedia
secara berkelanjutan untuk masa kini dan yang akan datang. Pemeliharaan
antara sistem alam dan sistem sosial dengan cara-cara yang lebih integratif
masa kini lebih utama dari masa akan datang. Karena itu persepsi semacam itu
perlu dirubah.
BAB III
PEMBAHASAN
berwawasan lingkungan hidup adalah upaya sadar dan terencana yang memadukan
menjamin kemampuan, kesejahteraan, dan mutu hidup generasi masa kini dan
sejak awal dicanangkan pada tahun 1982. Undang-undang Republik Indonesia Nomor
upaya sadar dan berencana menggunakan dan mengelola sumber daya secara
hidup.
perlu terlebih dahulu dipahami istilah-istilah (jargon) penting atau kata kunci yang
digunakan dalam definisi tersebut. Uraian berikut adalah penjelasan atau definisi dari
didefinisikan sebagai suatu kesatuan ruang yang di dalamnya terdapat makhluk hidup,
yakni manusia, hewan, serta tumbuhan, dan benda tak hidup, seperti batuan, air,
udara, serta tanah, yang mengadakan hubungan timbal balik satu sama lain di dalam
suatu proses yang dinamakan kehidupan. Hubungan timbal balik yang terjadi
menyerupai suatu sistem. Oleh sebab itu, lingkungan disebut juga ekosistem.
adalah setiap unsur atau komponen lingkungan yang dapat digunakan untuk
melakukan kegiatan yang menghasilkan atau biasa disebut sebagai aktivitas produksi.
Secara umum, sumber daya dikelompokkan ke dalam dua kategori, yaitu sumber daya
alam dan sumber daya manusia. Berdasarkan sifatnya, sumber daya alam dibedakan
menjadi sumber daya terbarukan (renewable resources) dan sumber daya tak
ialah sumber daya yang pada kondisi tertentu secara alami mempunyai kemampuan
untuk memulihkan diri. Sumber daya terbarukan di antaranya meliputi air, udara, dan
tumbuhan. Sumber daya tak terbarukan merupakan sumber daya yang tidak
mempunyai kemampuan untuk memulihkan diri, seperti minyak bumi, batubara, dan
Apabila kita cermati definisi dalam kedua undang-undang tersebut, maka kita dapat
daya sudah menjadi salah satu pertimbangan sejak tahap awal perencanaan
pembangunan.
panjang melalui penyebutan generasi masa kini dan generasi masa datang.
dalam cara-cara yang sekaligus melestarikan sumber daya yang ada sehingga
menjadi cadangan sumber daya bagi generasi yang akan datang untuk
untuk pengadaan sumber daya yang diperlukan dari tempat lain. Contoh:
setengah dari luas lahan di satu wilayah pedesaan merupakan areal yang
sumber pakan bagi sejumlah ternak yang dimilikinya. Areal lahan tersebut
ternak pemakan rumput dan hijau daun seperti sapi, kerbau, domba,
dan kambing;
kesejahteraan dan mutu hidup generasi masa kini tidak membuat generasi
penggunaan batubara.
3. Program pembangunan berorientasi pada pemberdayaan dan peningkatan
kualitas sumber daya manusia (SDM) pada masa kini dan masa datang
SDM yang akan dicapai pada generasi kini merupakan kondisi awal untuk
perbaikan kualitas SDM dari generasi yang akan datang, dan hasil
peningkatan pada generasi yang akan datang merupakan kondisi awal bagi
formal. Pada dasawarsa 80-an standar kualitas yang akan dicapai adalah
3.1. KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa Lingkungan hidup merupakan keseluruhan unsur
atau komponen yang berada di sekitar individu yang mempengaruhi kehidupan
dan perkembangan individu yang bersangkutan. Komponen-komponen lingkungan
hidup dapat dibedakan menjadi komponen bendabenda hidup (biotik) dan
komponen benda-benda mati (abiotik). Termasuk ke dalam komponen biotik
adalah manusia, hewan, dan tumbuhan, sedangkan yang termasuk ke dalam
komponen abiotik adalah udara, tanah, dan air. Baik komponen biotik maupun
komponen abiotik membentuk satu kesatuan atau tatanan yang disebut ekosistem,
sehingga lingkungan hidup sering pula disamakan dengan ekosistem.
Pembangunan berwawasan lingkungan adalah pembangunan berkelanjutan
yang mengoptimalkan manfaat sumber daya alam dan sumber daya manusia
dengan cara menserasikan aktivitas manusia dengan kemampuan sumber daya
alam untuk menopangnya. Aktivitas pembangunan secara umum dapat
menimbulkan dampak pada lingkungan. Dampak ini bisa positif atau pun negatif.
Dampak positif akan menguntungkan pembangunan nasional, sementara dampak
negatif menimbulkan resiko bagi lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA