Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SMP N 29 Kabupaten Tebo


Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar
3.1 Mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta
kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator
1. Menjelaskan benda dapat bermuatan listrik bila dilakukan dengan cara tertentu.
2. Memberi contoh peristiwa yang menghasilkan benda bermuatan listrik.
3. Melakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan sifat muatan listrik.
4. Menjelaskan secara kualitatif hubungan antara besar gaya listrik, besar muatan
listrik dan jarak antara benda bermuatan listrik.

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Membedakan muatan listrik positif dan muatan listrik negatif.
2. Membedakan listrik statis dan listrik dinamis.
3. Membedakan model atom Dalton, Thomson, dan Rutherford.
4. Membedakan proton, elektron, dan neutron.
5. Menjelaskan muatan sebuah benda.
6. Membedakan konduktor dan isolator.
7. Menyebutkan contoh konduktor dan isolator.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Listrik Statis
C. Metode Pembelajaran1
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah

D. Langkah-langkah Kegiatan

1. Kegiatan Pendahuluan
 Motivasi dan apersepsi
- Mengapa jika mistar plastik digosok dengan kain wol akan bermuatan
negatif?
- Mengapa muatan induksi selalu berlawanan dengan muatan benda
penginduksi?
 Prasyarat pengetahuan
- Apakah yang dimaksud dengan muatan negatif?
- Apakah yang dimaksud dengan induksi?

2. Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
 Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan muatan listrik.
 Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan perbedaan muatan positif
dan muatan negatif.
 Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menjelaskan perbedaan listrik statis
dan listrik dinamis.

 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perbedaan model atom
Dalton, Thomson, dan Rutherford.
 Peserta didik memperhatikan perbedaan proton, elektron, dan neutron yang
disampaikan oleh guru.
 Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan muatan sebuah benda.
 Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan konduktor dan
isolator.
 Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan contoh konduktor dan
isolator.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
 Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai beberapa cara untuk
memberi muatan.

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan

3. Kegiatan Penutup
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerja dan kerja samanya
baik.
 Peserta didik (dibimbing guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

E. Sumber Belajar
1. Tim Abdi Guru Penerbit Erlangga
2. Buku Sukis Wariyono
3. Alat-alat praktikum.

F. Penilaian Hasil Belajar


Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
1. Menjelaskan benda Tes tertulis Uraian 1. Jelaskan
dapat bermuatan listrik perbedaan muatan
bila dilakukan dengan listrik positif dan
cara tertentu. muatan listrik
2. Memberi contoh negatif.
peristiwa yang 2. Jelaskan
menghasilkan benda pengertian listrik
bermuatan listrik. statis dan listrik
3. Melakukan percobaan dinamis.
sederhana untuk 3. Jelaskan model
menunjukkan sifat atom Dalton,
muatan listrik. Thomson, dan
4. Menjelaskan secara Rutherford.
kualitatif hubungan 4. Jelaskan
antara besar gaya pengertian proton,
listrik, besar muatan elektron, dan
listrik dan jarak antara neutron.
benda bermuatan listrik. 5. Jelaskan muatan
sebuah benda.
6. Jelaskan
perbedaan
konduktor dan
isolator.
7. Sebutkan contoh
konduktor dan
isolator.

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMP N 29 KabupatenTebo Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(TAZAR ILYAS, S.Pd) (YULIANA WAHYU NENGSIH, S.Pd)


NIP. 19610101 1984121 1 003 NIP. 19910719 201503 2 007
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah : SMP N 29 Kabupaten Tebo


Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar
3.1 Mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta
kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator
1. Menjelaskan benda dapat bermuatan listrik bila dilakukan dengan cara tertentu.
2. Memberi contoh peristiwa yang menghasilkan benda bermuatan listrik.
3. Melakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan sifat muatan listrik.
4. Menjelaskan secara kualitatif hubungan antara besar gaya listrik, besar muatan
listrik dan jarak antara benda bermuatan listrik.

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan beberapa cara untuk memberi muatan.
2. Menjelaskan pengertian gaya elektrostatis.
3. Menyelidiki gaya elektrostatis.
4. Menentukan gaya elektrostatis suatu muatan.
5. Menjelaskan pengertian medan listrik.
6. Menjelaskan cara menggambar garis-garis medan listrik.
7. Menjelaskan medan listrik di sekitar muatan positif, muatan negatif, dan pasangan
muatan.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
B. Materi Pembelajaran
Listrik Statis

C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah

D. Langkah-langkah Kegiatan

1. Kegiatan Pendahuluan
 Motivasi dan apersepsi
Apakah jenis gaya yang dihasilkan oleh dua benda yang bermuatan berbeda?
Bagaimana menggambar garis-garis medan listrik di sekitar pasangan muatan?
 Prasyarat pengetahuan
- Apakah yang dimaksud dengan gaya elektrostatis?
- Apakah yang dimaksud dengan medan listrik?
 Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

2. Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
 Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gaya elektrostatis.
 Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil dua buah mistar, dua
potongan kaca, secarik kain wol, secarik kain sutra, dan seutas tali.
 Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen menyelidiki
gaya elektrostatis (Jelajah konsep 8.1 h.140).
 Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan
langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
 Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah
dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok
yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan
bimbingan.
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan gaya elektrostatis dari
dua buah muatan.
 Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan gaya elektrostatis dari dua
buah muatan yang disampaikan oleh guru.
 Guru memberikan beberapa soal menentukan gaya elektrostatis dari dua buah
muatan untuk dikerjakan oleh peserta didik.
 Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.
 Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian medan listrik.
 Peserta didik memperhatikan cara menggambar garis-garis medan listrik yang
disampaikan oleh guru.
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai medan listrik di sekitar
muatan positif, muatan negatif, dan pasangan muatan

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan

3. Kegiatan Penutup
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerja dan kerja samanya
baik.
 Peserta didik (dibimbing guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

E. Sumber Belajar
1. Tim Abdi Guru Penerbit Erlangga
2. Buku Sukis Wariyono
3. Alat-alat praktikum.

F. Penilaian Hasil Belajar


Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
1. Menjelaskan benda Tes tertulis Uraian 1. Sebutkan tiga cara
dapat bermuatan membuat benda
listrik bila dilakukan netral menjadi
dengan cara tertentu. bermuatan listrik.
2. Memberi contoh 2. Mengapa berteduh
peristiwa yang di bawah pohon
menghasilkan benda yang tinggi pada
bermuatan listrik. saat hujan lebat
3. Melakukan percobaan merupakan
sederhana untuk tindakan yang
menunjukkan sifat membahayakan?
muatan listrik. 3. Jelaskan proses
4. Menjelaskan secara benda tertentu
kualitatif hubungan dapat bermuatan
antara besar gaya listrik jika
listrik, besar muatan digosok.
listrik dan jarak antara 4. Tentukan besar
benda bermuatan gaya tolak atau
listrik. gaya garik, jika
muatan listrik
benda A dan B
serta jarak antara
keduanya
diketahui.
5. Dua muatan
jaraknya diubah
menjadi setengah
kali semula.
Berapa kalikah
besar gaya listrik
statis yang baru?

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMP N 29 KabupatenTebo Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(TAZAR ILYAS, S.Pd) (YULIANA WAHYU NENGSIH, S.Pd)


NIP. 19610101 1984121 1 003 NIP. 19910719 201503 2 007
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah : SMP N 29 Kabupaten Tebo


Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar
3.1 Mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta
kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator
1. Menjelaskan benda dapat bermuatan listrik bila dilakukan dengan cara tertentu.
2. Memberi contoh peristiwa yang menghasilkan benda bermuatan listrik.
3. Melakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan sifat muatan listrik.
4. Menjelaskan secara kualitatif hubungan antara besar gaya listrik, besar muatan
listrik dan jarak antara benda bermuatan listrik.

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan prinsip kerja elektroskop.
2. Mengetahui jenis muatan dengan elektroskop.
3. Membuat muatan induksi dengan elektroskop.
4. Menjelaskan gejala dan penerapan listrik statis.

 Karakter siswa yang diharapkan :


Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Listrik Statis
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah

D. Langkah-langkah Kegiatan

1. Kegiatan Pendahuluan
 Motivasi dan apersepsi
- Bagaimana cara mengetahui apakah suatu benda bermuatan atau tidak?
- Mengapa pada gedung yang tinggi dilengkapi dengan penangkal petir?
 Prasyarat pengetahuan
- Apakah yang dimaksud dengan elektroskop?
- Bagaimana proses terjadinya petir?
 Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

2. Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
 Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan prinsip kerja elektroskop.
 Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah elektroskop,
sebuah sisir plastik, potongan karet ban, secarik kain wol, pembakar bunsen,
mistar plastik, potongan kaca, dan secarik kain sutra.
 Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengetahui
jenis muatan dan membuat muatan induksi dengan elektroskop (Kegiatan 7.6 dan
7.8 h.185-186).
 Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan
langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
 Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah
dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok
yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan
bimbingan.
 Peserta didik diminta untuk membuat kesimpulan dari hasil eksperimen yang
telah dilakukan.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
 Elaborasi
 Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai gejala dan penerapan
listrik statis.

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan

3 Kegiatan Penutup
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerja dan kerja samanya
baik.
 Peserta didik (dibimbing guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

E. Sumber Belajar
1. Tim Abdi Guru Penerbit Erlangga
2. Buku Sukis Wariyono
3. Alat-alat praktikum.

F. Penilaian Hasil Belajar


Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
1. Menjelaskan benda Tes tertulis Uraian 1. Jelaskan prinsip
dapat bermuatan listrik kerja elektroskop.
bila dilakukan dengan 2. Sebutkan
cara tertentu. jenis muatan
2. Memberi contoh dengan
peristiwa yang elektroskop.
menghasilkan benda 3. Jelaskan cara
bermuatan listrik. membuat muatan
3. Melakukan percobaan induksi dengan
sederhana untuk elektroskop.
menunjukkan sifat 4. Jelaskan gejala dan
muatan listrik. penerapan listrik
4. Menjelaskan secara statis.
kualitatif hubungan
antara besar gaya
listrik, besar muatan
listrik dan jarak antara
benda bermuatan
listrik.

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMP N 29 KabupatenTebo Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(TAZAR ILYAS, S.Pd) (YULIANA WAHYU NENGSIH, S.Pd)


NIP. 19610101 198412 1 003 NIP. 19910719 201503 2 007

Anda mungkin juga menyukai