PENDAHULUAN
1.1. Definisi ilmu ekonomi menurut Adam Smith dalam An Inguiry into dhe nature and causes of the wealth of nations merupakan
bagaimana cara manusia memenuhi kebutuhan yang sifatnya tidak terbatas dengan alat-alat pemuas yang terbatas.
1.2. Klasifikasi ilmu ekonomi menurut Paul A. Samuelson ada tiga klasifikasi sebagai berikut :
1. Ekonomi deskriptif yang menggambarkan keadaan sebenarnya yang wujud dalam perekonomian
2. Teori ekonomi yang menjelaskan tentang sifat-sifat utama sistem ekonomi , bekerjanya sistem-sistem perekonomian ramalan
peristiwa jika ada perubahan
3. Ekonomi terapan menganalisa fakta dari ekonomi deskriptif dengan hasil pemikiran teori ekonomi.
1
BAB II
PERMASALAHAN EKONOMI
2
BAB III
ILMU EKONOMI SEBAGAI ILMU SOSIAL DAN PERANAN STATISTIK
2. Menguji hipotesa atau menyelidiki kebenaran pandangan dalam teori-teori ekonomi dengan analisa statistik
3
3.6. Batas kemungkinan produksi :batas maksimum dari tingkat produksi yang dapat dicapai oleh suatu masyarakat dengan
menggunakan seluruh faktor-faktor produksi.
PPC : Suatu kurva yang menggambarkan kombinasi dua barang yang dapat dihasilkan oleh sejumlah faktor-faktor produsi tertentu,
yang dapat diubah kombinasinya apabila diasumsikan faktor-faktor produksi tersebut sepenuhnya digunakan dan tingkat
teknologi tidak berubah. Beberapa langkah PPC :
1. Asumsi perekonomian sesuai definisinya & increasing opportunity cost.
2. Membuat ex. Tingkat produksi yang akan dicapai
Gab. F. Barang I/u Barang P/u
produksi
A 0 5
B 5 4
C 9 3
D 12 2
E 14 1
F 15 0
3. Menggambarkan kurvanya
3.8. Efek Faktor-Faktor Produksi terhadap Pertumbuhan Ekonomi ada 2, yaitu dapat menyebabkan ketidakseimbangan dan juga
keseimbangan dalam pertumbuhan ekonomi.
BAB IV
4
TINJAUAN TENTANG PEREKONOMIAN SECARA MENYELURUH
4.1. Tinjauan Perekonomian jika dilihat dari tingkat kemajuan ada 2, yaitu : perekonomian subsisten dan perekonomian modern.
4.2 Surplus, Spesialisasi dan Perdagangan.
Adanya spesialisasi akan mengakibatkan produktivitas tinggi yang akan mengakibatkan terjadinya surplus karena itu spesialisasi
harus disertai dengan perdagangan.
5
Adanya kebebasan berusaha dan bersaing
Melakukan produksi untuk dijual di pasar yang bersaing
Bertujuan memperoleh keuntungan maksimum.
2. Command economy
Pemilihan alat-alat dan sumber-sumber produksi oleh negara
Pengambilan keputusan produksi ditentukan negara
Perencanaan pusat
Produksi, C, alokasi f. produksi dan komoditi ditentukan negara.
Quis :
1. Cari kebaikan dan kelemahan sistem perekonomian bebas.
2. Cari kebaikan dan kelemahan sistem perekonomian komando.
3. Resume kegagalan pasar dan campur tangan pemerintah
BAB V
DEMAND DAN PRICE
Permintaan dalam hal ini diidentitaskan dengan huruf D. Harga diidentitaskan dalam huruf P.
5.2. Faktor-faktor D : 1. PQ
2. PL (S/K)
3. Distribusi Y RT
4. Y RT
5. Selera
6. ∑ penduduk
7. Ekspektasi future.
6
DA
5.5. Klasifikasi barang . Berdasarkan hubungan barang dengan barang lain dan sifatnya barang dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
5.6. Gerakan sepanjang kurva permintaan dapat terjadi jika jumlah barang yang diminta harganya mengalami kenaikan maupun
penurunan harga. Digambarkan grafiknya ! Sedangkan pergeseran kurba permintaan terjadi jika diasumsikan harga tetap tetapi
dipengaruhi oleh faktor :
2a. S : Pk ↑, Dt↓, Kurva D → & sebaliknya
2b. K : Pg ↑, Dg↓, Dk↓ & kurva D ← & sebaliknya
3. Distribusi Y RT↑, Kurva D →
4. Y RT ↑, Kurva D →
5. Selera ↑, Kurva D →
6.∑ penduduk ↑, Kurva D →
7. Ekspektasi future → PEF ↑, C saat ini , Kurva D →
Digambarkan grafiknya !
7
BAB VI
SUPPLY AND PRICE
Digambarkan grafiknya !
ad.2 PL(S)
Ex. Px = p. mentega
Py = p. margarin
Px ↑, Dx↓, walaupun Sx ↑, krn ada yg dapat mensubstitusi x, C ke Y, shg Sy ↑. Produsen yang mempunyai x dan y akan men-↓ Sx
tetapi ↑ Sy jika Px ↑. Jadi jk P brg tsb↑, maka S bagi substitusinya akan ↑.
PL(K)
Ex. Px = p. gula
Py = p. kopi
Py ↑, Dy↓, walaupun Sy ↑, krn x pelengkap Y, maka jk Py ↑, Px ↑dan ini menyebabkan Dx ↓ sehingga Sx hrs ↓. Jadi jk P brg tsb↑,
maka S brg. Komplementernya akan ↓.
ad.3 Biaya faktor produksi ↑, S. bergeser ←
Subsidi ↑, S↑
Txjual ↑, S↑
ad.4 Tujuan perusahaan
Ex. – π ↑, S →
- π ↓, citra masy.↑, S →
ad.5 Tingkat teknologi mengalami perubahan metode produksi efisien karena cost per unit turun sehingga penawaran bergeser ke kanan.
ad.6 Ekspektasi p. relatif future
Ex. Pemilik sumur gas ≠ menambang, dg antisipasi G future ↑ gas alam, sehingga ↓ S sekarang di ↓
6.2. Skedul Permintaan dan Penawaran
8
Grafik ?
D P X
5 2
10 1
S 20 4
10 1
D/S: P - P1 = X - X1
P2 - P1 X2 - X1
Pemberian hand out
6.4. Pergeseran Kurva Permintaan dan Penawaran
9
Pergeseran kurva baik permintaan maupun penawaran secara bersama-sama dapat dilakukan dengan perbandingan statis. Dimana
yang dimulai dari kondisi awal dan dilihat kejadian yang ada di masyarakat untuk melihat bukti/dampak akibat kejadian tersebut guna
pengambilan keputusan selanjutnya. Gambarkan grafiknya !
BAB VII
ELASTISITAS DEMAND AND SUPPLY
10
Berdasarkan kepekaannya elastisitas demand dapat dibedakan menjadi :
1. Elastisitas harga
2. Elastisitas silang
3. Elastisitas pendapatan.
ŋ xy = 0 Netral
ad. 2.
Brg I II
P Q P Q
11
7.2. Kurva Angel
Q
12
BAB VIII
DEMAND AND SUPPLY IN ACTION
8.1 Masalah permintaan dan penawaran jangka pendek dalam sektor pertanian.
8.2. Masalah permintaan dan penawaran jangka panjang sektor pertanian.
8.3. Menstabilkan harga & pendapatan pertanian.
8.4. Kebijakan harga maksimum.
8.5. Pengaruh pajak penjualan.
8.6. Efek subsidi pemerintah.
(Tugas terstruktur)
13
BAB IX
TEORI PERILAKU KONSUMEN
9.1. Pendekatan MU
Pendekatan ini menggunakan asumsi bahwa kualitas adalah sesuatu yang dapat dihitung dengan bilangan cardinal, independent dan
dapat ditambahkan.
Ex. Qx TUx MUx
0 0 30
1 30 20
2 50 15
3 65 10
4 75 8
5 83 6
6 89 4
7 93 3
8 96 2
14
9 98 1
10 99 0
11 99 -2
12 97
9.1. Pendekatan IC
Pendekatan ini menunjukkan kombinasi jumlah barang-barang yang memiliki utilitas sama dalam berkonsumsi. Keseimbangan terjadi
jika budget line bertemu dengan slop IC.
BAB X
TEORI PERILAKU PRODUSEN
10.1. Fungsi Produsen
Ada dua hal keputusan produksi yang penting yaitu masalah kuantitas dan kombinasi berbagai inputnya.
10.2. Fungsi Produksi
Fungsi produksi dalam bentuk Pers. Tabel & grafik
Q = f (Xn)
L TPL APL MPL
0 0 0 0
15
1 15 15 15
2 34 17 19
3 48 16 14
4 60 15 12
5 62 12,4 2
6 58 9,7 -4
0 0 100 0
1 15 100 10
16
2 34 100 20
3 48 100 30
4 60 100 40
5 62 100 50
MP max = MC min
AP max = AVC min
MP memotong AP pada saat MC memotong AVC
MC memotong AVC dan AC pada titik min → MC = AC
Kurva AC dan AVC berbentuk U karena the low of dimishing return (AC = MC)
AFC (Asymtoted).
BAB XI
PASAR
17
11.1 Pasar Persaingan Sempurna
Empat corak keuntungan perusahaan dalam pasar persaingan sempurna :
1. Excess profit
2. Normal profit
3. Mengalami kerugian tetapi masih dapat membayar biaya berubah
4. Tutup usaha atau membubarkan perusahaan.
11.2. Monopoli
11.3 Pesaingan Monopolistik
11.4 Oligopoli
(Diskusi)
18