Deportasi

Orang Meksiko yang dideportasi dari Los Angeles pada tahun 1931

Deportasi merupakan ketentuan sipil yang dikenakan pada orang yang bukan

penduduk negara asli atau naturalisasi (orang asing).  Orang asing tersebut pada
[1]

umumnya tidak kembali ke negara ia berasal.  Mereka pada umumnya memasuki

[1]

negara secara ilegal atau tanpa paspor dan visa yang sesuai.  Oleh karena itu, mereka
[1]

dipulangkan ke negara asalnya oleh Direktorat Jenderal Imigrasi. [2]

Deportasi berlainan dengan eksklusi, pengasingan dan ekstradisi.  Eksklusi merupakan [1]

penolakan dari pemerintah bagi mengakui orang asing. Pengasingan merupakan

keadaan ketika seseorang berada jauh dari tempat tinggalnya.  Pengasingan mampu [3]

dilakukan secara sukarela atau berdasarkan perintah dari penguasa.  Sementara itu [1]

ekstradisi merupakan memindahkan tindak pidana sesorang ke negara ia melarikan

diri bagi menghindari hukuman. [1]

Sejarah deportasi di Amerika Serikat

Hukum mengenai deportasi di Amerika Serikat yang pertama merupakan Alien

Act 1798. Menurut hukum ini, presiden mampu mendeportasi orang asing yang
dianggap berbahaya.  Selama dekade pertama zaman ke-20 sejumlah orang asing yang
[4]

dianggap subversif dideportasi terutama yang anarki dan menyebarkan sosialisme.

 Pada tahun 1980-an dan 1990-an terjadi peningkatan jumlah imigran ilegal
[4]

dari Amerika Latin, Amerika Tengah, Haiti dan Kuba yang mencoba masuk ke Amerika

Serikat.  Ketika ini, kasus deportasi beberapa luhur terjadi pada imigran ilegal.
[4] [4]
Referensi
1. ^ a b c d e f (Inggris) "What Is Deportation?". Diakses 23 Mei 2014. 
2. ^ "Deportasi". Diakses 23 Mei 2014. 
3. ^ "Exile". Diakses 23 Mei 2014. 
4. ^ a b c d (Inggris) "History of Deportation in the United States". Diakses 23 Mei 2014. 

Kategori:
 Hukum