TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
a. Pengertian
adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi yang dapat hidup dari
proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37–
(Oxorn,2010).
6
7
2. Teori Oxitosin
3. Keregangan Otot-otot
4. Pengaruh Janin
5. Teori Prostaglandin
c. Tahapan Persalinan
1. Kala I
Pada kala II janin dapat lahir tidak lebih dari normal yaitu
(Prawirohardjo,2009).
2. Kala II
Pada kala II his menjadi lebih kuat dan lebih cepat, kira-
kira 2-3 menit sekali.Karena biasanya dalam hal ini kepala janin
tidak masuk lagi diluar his, dan dengan his dan kekuatan
jam (Prawirohardjo,2009).
3. Kala III
4. Kala IV
masa ini merupakan 1 jam pertama dari masa nifas, tetapi dari
karena pada masa ini sering timbul perdarahan oleh karena itu
(Prawirohardjo,2009).
tatalaksana
keluarga)
dokumentasi klien
kesehatan
kelahiran.
e. Tanda-tanda Persalinan
d. Durasinya pendek
3. Tanda Persalinan
1. Power (Kekuatan)
yang terdiri dari his atau kontraksi uterus dan tenaga meneran
his atau kontraksi uterus dan tenaga meneran dari ibu. Kekuatan
(Notoatmojo,2010).
a. Faktor usia
b. Pimpinan persalinan
Jalan lahir lunak terdiri dari serviks, vagina, dan otot Rahim
18
1. Serviks
2. Vagina
3. Otot Rahim
c. Tulang-Tulang Panggul
a. Os Ilium, ciri-ciri:
posterior superior.
(linea terminalis)
(Sofyan,2009).
b. Os Ischium, ciri-ciri:
spina ischiadica
ischiadicum (Sofyan,2009).
c. Os Pubis, ciri-ciri:
usus
2. Os Sacrum
memiliki karakteristik:
sacralia anterior
promontorium
sacroiliaca
(Sofyan,2009).
22
3. Os Coccygis
lahir (Sofyan,2009).
d.Ukuran Panggul
ultrasonografi (Sofyan,2009).
a. Promontorium
b. Sayap os sacrum
yaitu:
(12,5 cm)
hidup (Sofyan,2009).
melintang 10 cm.
yaitu:
adalah:
6. Bentuk Panggul
a. Panggul Ginekoid
b. Panggul Android
c. Panggul Antropoid
d. Panggul Platipeloid
e. Bidang Hodge
simpisis
sebaliknya.
(Sofyan,2009).
27
3. Passenger (Penumpang)
a. Janin
2010).
serta lutut yang rapat pada badan. Sikap fisiologi ini akan
defleksi.
(incomplete breech).
c. Presentasi
d. Posisi janin
2010).
(Saifuddin, 2010).
4. Kelainan-kelainan janin
a. Kelainan bentuk
1. Hidrosefalus
b. Kelainan presentasi
1. Presentasi muka
2. Presentasi dahi
c.Kelainan letak
1. Letak dahi
2. Letak sungsang
32
dibagi menjadi :
tidak sempurna.
sempurna.
3. Letak lintang
4. Letak majemuk
33
d. Kelainan posisi
2010).
2. Kala II lama
a. Pengertian
Persalinan kala II lama atau disebut juga partus tak maju adalah
fase terakhir dari suatu partus yang macet dan berlangsung terlalu
34
(IUFD) (Notoatmodjo,2010).
miring kiri terhadap lamanya kala II, diperoleh pada kelompok posisi
b. Etiologi
dan penatalaksanaannya.
f. Primi tua.
c. Gejala Klinik
35
1. Pada ibu
terdapat mekonium.
2. Pada janin
berbau
kepala janin sudah masuk dalam dasar panggul, maka pada saat
Labia mulai membuka dan tidak lama kemudian kepala janin tampak
36
di vulva saat ada his. Jika dasar panggul sudah berelaksasi, kepala
janin tidak masuk lagi diluar his. Dengan kekuatan his dan
e. Penatalaksanaan
dari suami, orang tua dan kerabat yang disukai ibu sangat
berlangsung.
disetiap kontraksi.
memperkuat kontraksi.
39
atau jika kelahiran bayi tidak akan segera terjadi, RUJUK ibu
1. Jika kepala tidak lebih dari 1/5 di atas simfisis pubis atau
ekstraksi vakum.
3. Posisi Persalinan
a. Pengertian
kecemasan para calon ibu. Hal tersebut tak lain karena kurangnya
persalinan. Salah satu hal yang tidak kalah penting dan dapat
40
(Sumarah, 2010).
os
2005).
lain:
risiko robek.
manfaatkan adalah
epidural.
selama kontraksi.
5. Menghemat energy
B. Kerangka Konsep
konsep atau variable – variable yang akan diamati atau diukur melalui
Posisi Meneran
C. Hipotesis
pada ibu bersalin dengan lama kala II lama RSUDDr. H. Moch Anshari
Saleh Banjarmasin.