Anda di halaman 1dari 29

Menelusuri Peradaban Awal di Kepulauan Indonesia

A. Sebelum Mengenal Tulisan


1. Masa Praaksara

– Istilah Praaksara berasal dari 2 kata yaitu “Pra” dan


“Aksara”
– “Pra” yang berarti sebelum dan “Aksara” yang berarti
tulisan
– Jadi masa Praaksara berarti masa ketika manusia belum
mengenal tulisan
• Dalam bahasa Inggris , masa praaksara di sebut Prehistory
• kata Prehistory berasal dari 2 kata yaitu “Pre” dan “History”
• “Pre” yang berarti sebelum dan “History” yang berarti sejarah
• Jadi Prehistory berarti sebelum masa sejarah, yang kemudian
di kenal dengan masa Prasejarah
• Masa Praaksara disebut juga masa Nirleka
• Nirleka berasal dari dua kata yaitu : “Nir” dan “Leka”
• “Nir” yang berarti tidak/tanpa dan “ Leka” yang berarti
tulisan
• jadi masa Nirleka berarti masa ketika manusia tidak atau
belum mengenal tulisan
2. Berakhirnya Masa Praaksara

Masa berakhirnya masa Praaksara di setiap tempat berbeda.


Sebagai contoh : Bangsa Mesir dan Mesopotamia mengakhiri
masa Praaksara dan masuk ke masa aksara atau mengenal
tulisan pada abad V-III sebelum masehi.
sedangkan masyarakat Indonesia mengakhiri masa Praaksara
dan memasuki masa aksara pada abad ke IV-V Masehi dan
bukti dari berakhirnya masa Praaksara di Indonesia adalah
penemuan prasasti Yupa peninggalan kerajaan Kutai di muara
Kaman, Kalimantan Timur.
• Di lihat dari asal-usul kata, kata Sejarah berasal dari bahasa
Arab “Syajaratun” (yang di baca) Syajarah.
• “Syajaratun” berarti Pohon, Keturunan, asal-usul, atau silsilah.
• Dalam Bahasa Inggris Kata Sejarah di sebut (History),,
sedangkan dalam bahasa Yunani sejarah disebut (Istoria) yang
berarti apa yang diketahui dari hasil penelitian atau inquiri.
• History pada intinya berarti masa lampau umat manusia.
• Sedangkan dalam bahasa Jerman kata Sejarah di sebut
(Geschicht) yang berarti susuatu yang telah terjadi.
3. Arti Penting Sejarah Kehidupan Masa
Praaksara
• Arti penting mempelajari sejarah kehidupan
masa praaksara, kita dapat mengetahui :
a. Mengetahui Asal-Usul Nenek Moyang Suatu
Bangsa
b. Memahami Proses Kemunculan Manusia
Modern
c. Meneladani Kearifan Masyarakat pada masa
Praaksara.
Masyarakat pada masa praaksara telah
mengembangkan kebudayaan sederhana
meskipun belum mengenal tulisan.
Kebudayaan ini dapat dapat dibuktikan
dengan peninggalan-peninggalan artefak
seperti : kapak genggam, kapak perimbas dan
bangunan Megalitikum
Pengertian Artefak yaitu : benda-benda
peninggalan masa lalu.
• Dalam perkembangannya, terdapat beberapa pendapat mengenai
sejarah dari para Ahli :
1. W.H. Walsh berkata bahwa sejarah adalah catatan yang bermakna
dari tindakan dan pengalaman masa lalu manusia.
2. J.V. Brice menyatakan bahwa sejarah adalah catatan-catatan dari
apa yang telah dipikirkan, dikatahkan, dan diperbuat oleh Manusia.
3. Prof.H. Moh Yamin, SH, menyatakan bahwa sejarah menurut
paham Ilmia ialah suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil
penyelidikan beberapa peristiwa yang dapat dibuktikan dengan
bahan kenyataan.
4. Sidi Gazalba, menyatakan bahwa sejarah adalah gambaran masa
lalu tentang manusia dan sekitarnya sebagai makluk sosial, yang
disusun secara ilmia dan lengkap, meliputi urutan fakta masa
tersebut dengan tafsiran dan penjelasan, yang memberi
pengertian dan kepahaman tentang apa yang telah berlalu itu.
5. Kuntowijoyo, menyatakan bahwa sejarah adalah menyususn
kembali (rekonstruksi) masa lalu tentang apa yang dipikirkan,
dikatahkan,dirasakan, dan dialami manusia
B. Terbentuknya Kepulauan Indonesia
1. Pembabakan Masa Praaksara
Kehidupan pada masa praaksara di bagi menjadi
2 Pembabakan yaitu : pembabakan berdasarkan
Arkeologi dan Geologi.
A. Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari
kebudayaan (manusia) masa lalu melalui kajian
sistematis atas data bendawi yang ditinggalkan.
B. Secara etimologi kata geologi berasal dari bahasa
Yunani yaitu Geo yang artinya bumi dan Logos
yang artinya ilmu, Jadi Geologi adalah ilmu yang
mempelajari bumi.
• Pembabakan zaman berdasarkan Geologi
terbagi menjadi 4 zaman :
1. Zaman Arkeozoikum/Azoikum (4,5-2,5 Miliar
Tahun lalu)
2. Zaman Paleozoikum (2,5 miliar-245 juta
tahun lalu)
3. Zaman Mesozoikum (245-65 juta tahun lalu)
4. Zaman Neozoikum/ Kenozoikum (65-1,8 juta
tahun lalu)
• Arkeozoikum/Azoikum artinya masa kehidupan purba. Masa
Arkeozoikum (arkean) merupakan awal pembentukan batuan
kerak bumi yang kemudian berkembang menjadi
protokoninen.
Lingkungan hidup pada masa ini merupakan dapat
digambarkan mirip dengan lingkungan mata air panas. Masa
ini merupakan awal terbentuknya hidrosfer dan atmosfer
serta awal munculnya kehidupan primitif dan yang hidup pada
masa ini adalah Mikroorganisme ( berupa bakteri dan
ganggang). Dan fosil tertua yang telah ditemukan adalah
Stromatolit dan Cyanobakteria dengan umur sekira 3,5 miliar
tahun.
• Ciri-ciri zaman Arkeozoikum
a. Belum ada kehidupan
b.Bumi masih berupa bola gas yang sangat panas
c. Berlangsung kurang lebih 2.500 juta tahun yang lalu
• Zaman Paleozoikum adalah zaman kehidupan awal. Pada masa ini mulai
terjadi perkembangan atmosfer dan hidrosfer, serta kehidupan
mikroorganisme bersel tunggal menjadi bersel banyak seperti enkaryotes
dan prokaryotes. Enkaryotes merupakan bakal tumbuhan dan prokaryotes
merupakan bakal binatang.
• Zaman Paleozoikum terbagi menjadi enam periode, berturut-turut dari
yang paling tua: Kambrium, Ordovisium, Silur, Devon, Karbon, dan Perm.
Pada saat itu keadaan bumi belum stabil, iklim masih berubah-ubah dan
curah hujan sangat besar. Pada zaman inilah dimulainya tanda-tanda
kehidupan dimulai dengan makhluk-makhluk bersel satu (mikroorganisme)
dan hewan-hewan tak bertulang punggung atau bertubuh lunak, seperti
ikan, ganggang, ubur-ubur, cacing serta rumput-rumputan. Semua ini
diketahui dari sisa-sisanya yang disebut fosil.
• Kambrium adalah periode pada skala waktu geologi yang dimulai pada
sekitar 542 ± 1,0 jtl (juta tahun lalu) dan berakhir pada sekitar 488,3 ± 1,7
juta tahun yang lalu. Periode ini merupakan periode pertama era
Paleozoikum. Kelimpahan makhluk hidup yang di temukan pada periode
ini kemungkinan berhubungan dengan evolusi skeleton (rangka). Hal
tersebut di tunjukan oleh fosil hewan ditemukan yang mempunyai skleton
pelindung di sebelah luar. Dalam era Paleozoik mulai terjadi penguasaan
daratan oleh makhluk hidup.
• Zaman Peleozoikum terbagi menjadi 6 periode yaitu :
periode kambrium, ordovisium,silur, devon,karbon, dan
perm.
• Periode Kambrium
• Dalam skala waktu geologi, Kambrium menjadi periode
awal dalam masa Paleozoikum yang berlangsung
sekitar 488 - 542 juta tahun yang lalu. Pada periode ini
telah ditemukan makhluk hidup secara berlimpah. Para
ahli menduga, hal ini berhubungan dengan terjadi
evolusi skeleton (rangka). Hal tersebut ditandai oleh
penemuan fosil hewan yang memiliki skeleton
pelindung pada bagian luar. Makhluk hidup mulai
melakukan penguasaan daratan pada periode awal
zaman Paleozoikum ini.
• Periode Ordovisium
• Dalam zaman Paleozoikum, periode Ordovisium
berlangsung sekitar 443 - 488 juta tahun yang
lalu. Dinamakan dengan Ordovisium merujuk
kepada nama salah satu suku di Wales,
Ordovices. Hal ini pertamakali didefinisikan pada
tahun 1879 oleh Charles Lapworth guna
menyelesaikan sengketa yang terjadi antara
Roderick Murchison dan Adam Sedgwick yang
masing-masing melakukan pengelompokan
lapisan batuan yang sama di Utara Wales masuk
dalam periode Silur dan Kambrium.
• Periode Silur
• Dalam skala waktu geologi, Silur adalah
periode yang terjadi sekitar 443 - 416 juta
tahun yang lalu. Sebagaimana pada periode
geologi lainnya, umur periode ini ditentukan
oleh lapisan batuan yang berhasil
teridentifikasi dengan baik. Masa-masa awal
periode silur ditentukan berdasarkan peristiwa
kepunahan besar yang memusnahkan
sebanyak 60% spesies laut.
• Periode devon adalah masa perkembangan secara besar-besaran
hiu dan ikan berahang sebagai pemangsa di lautan. Hewan amfibi mulai
berkembang untuk melakukan invasi ke daratan. Telah bermunculan untuk
pertama kalinya binatang berjenis serangga dan tumbuhan darat terus
bertambah banyak. Pada periode ini, ikan melakukan evolusi dengan
memiliki kaki untuk berjalan di darat sebagai tetrapoda pada 365 juta
tahun yang lalu. Di daratan kering, tumbuhan berbiji pertama tersebar
untuk membentuk hutan yang luas. Perkembangan pesat dialami oleh hiu
primitif di laut. Untuk pertama kalinya muncul juga moluska amonite, ikan
bertulang, dan ikan bersirip-cuping. Terumbu karang besar, Brachiopoda
mirip moluska, dan Trilobit semakin sering ditemukan. Kehidupan laut
sangat terpengaruh ketika Devon akhir mulai punah.
Bumi pada masa periode Devonian terdiri dari tiga benua utama, yaitu
Eropa dan Amerika Utara saling menyatu yang terletak di sekitar equator
yang saat itu sebagian besar daratannya tenggelam di dasar laut. Siberia
modern terhampar di sebelah utara. Benua lainnya disebut dengan
Daratan Gondwana terletak di belahan bumi selatan yang merupakan
gabungan dari Australia, India, Antartika, Afrika, dan Amerika Selatan.
• Periode Karbon
• Sedikit tua dari periode sebelumnya adalah periode karbon. Dalam skala
waktu geologi, periode ini terjadi sekitar 360 juta tahun yang lalu sampai
dengan dimulainya periode Perm. Para ahli geologi mampu
mengindentifikasi dengan baik lapisan batuan yang berasal dari periode
ini. Lapisan batuan tersebut pertama kali ditemukan di daratan eropa dan
dinamakan sebagai periode karbon merujuk kepada adanya lapisan tebal
kapur pada batuannya. Pada periode ini, banyak benua yang menyatu
untuk membentuk daratan-daratan yang lebih luas serta munculnya
daratan penghubung antara Amerika Utara ke Eropa dan Amerika Selatan
ke Afrika, Australia, dan Antartika.
• Sabuk pegunungan Appalachian di timur Amerika Utara dan Pegunungan
Hercynian di Inggris adalah hasil dari tabrakan antar benua tersebut.
Sedangkan, Pegunungan Ural merupakan hasil dari tumbukan antara
Eropa timur dan Siberia. Masa awal periode ini dua pertiganya disebut
dengan Subperiode Mississippian dan sisanya disebut dengan periode
Pennsylvanian. Pada periode penting ini muncul pohon-pohon konifer.
• Pada periode karbon, tumbuhan hutan dan
amfibi terus berkembang. Serangga raksasa dan
reptilia muncul untuk pertama kalinya. Tumbuhan
fern paku ekor kuda tumbuh dirawa-rawa dan
jamur klab adalah pohon yang pertama muncul.
Benua saling bergerak dan menyatu untuk
membentuk Pangea. Perubahan lingkungan
dialami oleh Bumi serta berbagai kehidupan di
atasnya. Rawa-rawa yang berisi pepohonan
dihasilkan oleh iklim tropis yang sekarang sudah
berubah menjadi batu bara. Pada periode inilah,
kondisi pembentukan batu bara (karbon) sangat
mendukung disamping perkembangan geologis,
biologis, dan iklim.
• . Periode Perm
• Periode paling muda dalam zaman Paleozoikum adalah
Perm atau permian. Dalam skala waktu geologi, periode
terjadi sekitar 251 - 299 juta tahun yang lalu. Dalam era
Paleozoikum, Perm menjadi periode paling akhir. Para ahli
sering membagi periode ini ke dalam 3 kala, yaitu
Cisuralian, Guadalupian, dan Lopongian. Perkembangan
reptilia mirip mamalia mengalami perkembangan yang
cukup pesat pada periode ini. Pada periode Perm, daratan
benua saling bergerak mendekat, di mana bagian selatan
dan bagian utara benua besar Gondwana dan Laurasia
menyatu untuk membentuk Pangea. Periode ini menjadi
periode akhir pada zaman Paleozoikum. Dinamakan sebagai
periode Perm, karena merujuk kepada tempat dimana batu
yang berasal dari periode ini mulai dipelajari, yaitu kota
Perm, Rusia.
• ciri-ciri kehidupan zaman paleozoikum:
1.Mulai ada tanda-tanda kehidupan berupa
mikroorganisme, hewan kecil tanpa bertulang
belakang, jenis ikan, dan jenis ganggang atau
rerumputan.
2.Keadaan bumi masih belum stabil.
3. Iklim masih belum stabil dan berubah-ubah.
4. Curah hujan sangat besar.
5. Berlangsung sekitar 340 juta tahun yang lalu.
• Zaman Mesozoikum di sebut juga zaman
sekunder. berlangsung sejak tahun 425 Tahun
lalu hingga 65 juta tahun yang lalu.
• Zaman ini juga disebut sebagai zaman reptil,
karena pada masa ini mulai muncul binatang
berukuran besar seperti Tyrannosaurus,
Dinosaurus, Spinosaurus, stegosaurus, dan
brontosaurus.
• Pada masa mesozoikum kondisi bumi mulai
stabil. Iklim sudah bersahabat dan curah hujan
mulai menurun.
• Masa Mesozoikum di bagi menjadi tiga periode,
yaitu :
1. Periode Trias
2. Periode Jura
3. Periode Kapur
• Periode Trias berlangsung sejak 225-190 juta
tahun lalu. Pada periode ini kondisi bumi menjadi
kering dan tidak subur.
• Periode ini Benua Pangaea bergerak ke utara dan
gurun terbentuk. Dan pada periode ini
dinosaurus dan reptilia laut berukuran besar
muncul untuk pertama kalinya.
• Periode Jura berlangsung sejak 190-136 juta
tahun lalu. Pada periode ini dinosaurus dan
tyrannosaurus berkembang menjadi penguasa
daratan, ichtiyosaurus menjadi pemburu di dalam
lautan dan pterosaurus merajai angkasa.
• Periode kapur, berlangsung sejak 136-65 juta
tahun lalu. Pada periode ini dinosaurus
mengalami kepunahan karena terjadi perubahan
dratis dari iklim hangat menjadi iklim dingin.
• Perubahan ini menyebabkan dinosaurus tidak
mampu menyesuaikan diri.
• Berikut dibawah inilah ciri-ciri zaman mesozoikum:
• Terdapat banyak sekali hewan-hewan reptil seperti
tyrannosaurus, spinosaurus dan yang terakhir adalah
dinosaurus.
• Keadaan cuaca di bumi terasa hangat.
• Berlangsung kehidupan selama 150 tahun lamanya.
• Alas kehidupan modern.
• Perkembangan dan pertumbuhan binatang reptil
manggapai puncak, dan salah satunya adalah
dinosaurus.
• Secara perlahan, bumi mengalamai pergeseran yatu
saling menyatu sama ain.
• Pada zaman mesozoikum ini terdapat kegiatan
tektonik, iklim dan evolusi.
• Zaman Neozoikum/Kenozoikum dikenal dengan
zaman kehidupan baru. Berlangsung dari tahun
65- 1,8 juta tahun lalu.
• Zaman Neozoikum disebut juga dengan zaman
Kenozoikum atau Senozoikum. Istilah Kenozoikum
berasal dari bahasa Yunani, yakni kainos yang
artinya "baru" dan zoe yang berarti "kehidupan".
• Maka dapat disimpulkan bahwa pengertian
zaman neozoikum atau kenozoikum adalah
zaman kehidupan baru. Definisi yang lebih
lengkap, zaman neozoikum merupakan masa
bumi baru di mana keadaan bumi telah lebih baik
karena bumi sudah terbentuk secara
keseluruhan.
• Zaman Neozoikum atau kenozoikum dibedakan
menjadi dua yaitu :
1. Zaman tersier
2. Zaman Kuarter
• Zaman tersier berlangsung sekira 65-1,8 juta
tahun lalu.
• Pada periode tersier muncul primata dan burung
tidak bergigi berukuran besar seperti burung
unta. Selain itu muncul fauna laut seperti ikan,
molusca, dan echinodermata yang sangat mirip
dengan fauna laut sekarang.
• Zaman tersier terdiri dari empat periode yaitu
Eosen, Oligosen, Miosen dan Plioesen.
• Zaman kuarter berlangsung mulai 1,8 juta tahun lalu.
• Zaman kuarter dibedahkan menjadi dua yaitu kala
Pleistosen, dan Holosen
• Pada masa pleistosen suhu bumi mengalami
penurunan sehingga es di kutub-kutub dan
pegunungan semakin meluas. Mengakibatkan
permukaan air laut turun, sehingga beberapa pulau
terbentuk. Masa ini sering disebut sebagai periode
glasial.
• Masa holosen berlangsung 20ribu tahun yang lalu.
Periode ini suhu bumi mengalami peningkatan
sehingga lapisan es di kutub-kutub dan pegunungan
mulai mencair. Kemudian menyebabkan sebagian besar
pulau-pulau yang terbentuk pada periode sebelumnya
tenggelam dikarenakan naiknya permukaan air laut.
• Ciri-Ciri Zaman Neozoikum/ kenozoikum
1. Punahnya reptil besar dinosaurus akibat jatuhnya
meteor dalam sekala besar.
2. Masa puncak kehidupan hewan mamalia di bumi
3. Dimulai pada 65 juta tahun yang lalu
4. Periode di mana manusia memulai kehidupan di bumi
5. Migrasi Hewan menyesuaikan dengan kondisi iklim
6. Kemunculan hewan menyusui, contohnya giganthropus
(gorila berukuran besar)
7. Munculnya manusia modern, yaitu Homo Sapiens
8. Kondisi alam masih liar dan labil, lantaran seringkali
terjadi aktivitas tektonik dan vulkanik
9. Terjadinya zaman es pada kala pleistosen
1.

Anda mungkin juga menyukai