Anda di halaman 1dari 7

PENGISIAN DAN PENGOSONGAN KAPASITOR

A. Tujuan
1. Menentukan hubungan antara tegangan pada kapasitor dengan waktu pengisian dan
pengosongan kapasitor
2. Menyelidiki pengaruh nilai konstanta waktu terhadap tegangan kapasitor pada
pengisian dan pengosongan

B. Alat dan Bahan


Peralatan Bahan atau Komponen
1. Powersupply 1. Kapasitor
2. Multimeter Digital 2. Tahanan atau Potensiometer
3. Stopwatch 3. Kabel Penghubung
4. Projectboard
5. Saklar Mekanik

C. Teori Dasar
Salah satu fungsi kapasitor yang penting adalah bersifat menyimpan muatan listrik. Bila
pada kapasitor diberi suatu tegangan maka muatan listrik akan tersimpan pada kapasitor yang
ditandai dengan kenaikan tegangan pada kapasitor. Sebaliknya suatu kapasitor yang sedang
bermuatan dikosongkan akan terjadi penurunan tegangan pada kapasitor. Dalam prakteknya
untuk merealisasikan sifat ini biasnya kapasitor digabungkan dengan tahanan dalam suatu
rangkaian. Sifat pengisian dan pengosongan kapasitor memegang peranan penting karena
berhubungan dengan waktu. Nilai dari tahanan dan kapasitor yang digunakan akan berkaitan
dengan waktu pengisian dan pengosongan kapasitor.
Dalam proses pengisian ternyata kapasitor tidak langsung terisi penuh tetapi pengisian
kapasitor merupakan fungsi dari waktu. Begitu pula sebalik dalam proses pengosongan
kapasitor, ternyata kapasitor tidak langsung kosong tetapi pengosongan kapasitor merupakan
fungsi dari waktu. Bila kapasitor tersusun secara seri dengan resistor, diberi suatu tegangan DC
menggunakan baterai atau sumber tegangan DC lainnya, saat saklar dihubungkan tegangan
pada kapasitor dalam waktu t dapat diukur. Rangkaian RC seri dalam keadaan saklar terbuka
seperti pada gambar 1 berikut ini:
S R

E C Vc(t)

Gambar 1. Rangkaian RC dengan saklar dalam keadaan terbuka


Pada saat t = 0 dt tegangan pada tahanan sama dengan tegangan sumber dan tegangan pada
kapasitor nol karena kapasitor mula-mula dalam keadaan kosong. Tegangan pada tahanan akan
turun sedangkan tegangan pada kapasitor akan naik karena terjadi pengisian kapasitor. Pada
rangkaian gambar 1 arus yang mengalir pada setiap titik di dalam rangkaian sama, dan berlaku
hukum Ohm II untuk tegangan, dimana penjumlah tegangan pada tahanan dengan tegangan
pada kapasitor sama dengan tegangan sumber.
E = i(t) + VC (t) (1)
Kuat arus pada persamaan (1) merupakan kurat arus sesaat yang dapat didefinisikan sebagai
perubahan muatan persatuan waktu. Tegangan pada kapasitor menyatakan banyaknya muatan
yang tersimpan persatuan kapasitansi. Bila kuat arus dan tegangan pada kapasitor dinyatakan
dalam bentuk muatan listrik akan menghasilkan persamaan dalam bentuk differensial.
Penyelesaian dari persamaan differensial dapat dinyatakan dalam bentuk muatan yang
tersimpan dalam waktu t detik atau kuat arus listrik yang mengalir dalam rangkaian RC.
Muatan yang tersimpan pada kapasitor dan kuat arus masing-masing dapat dituliskan dalam
bentuk:
q(t) = q 0 (1 − e−t/RC ) (2)
i (t) = i0 e−t/RC (3)
Berdasarkan hubungan antara tegangan denga muatan didapatkan tegangan pada kapasitor
sebagai fungsi dari waktu dalam bentuk eksponensial seperti:
VC (t) = E(1 − e−t/RC ) (4)
Nilai dari RC berkaitan dengan waktu pengisian kapasitor, sehingga satuan dari RC adalh
satuan dari waktu. Perkalian antara nilai tahanan dengan kapasitansi dari kapasitor dikenal
dengan kanstanta waktu atau τ = RC. Dengan mudah dapat dibuktikan bahwa satuan dari τ
adalah detik. Untuk konstanta waktu τ yang kecil berarti kapasitor cepat terisi penuh,
sedangkan untuk τ yang besar kapasitor akan lambat terisi. Dari persamaan (4) diketahui
bahawa tegangan pada kapasitor akan naik dengan bertambahnya waktu. Kenaikan tegangan
merupakan fungsi eksponensial dari waktu. Bila tegangan pada kapasitor diplot terhadap waktu
pengisian untuk beberapa nilai konstanta waktu didapat grafik berikut:

Gambar 2. Hubungan antara tegangan dengan waktu pengisian kapasitor untuk tiga variasi
konstanta waktu
Dari gambar 2 garis 1 merupakan hubungan tegangan kapasitor dengan waktu pengisian
kapasitor untuk konstanta waktu 10 detik, garis 2 untuk 20 detik dan garis 3 untuk 40 detik.
Untuk satu nilai konstanta waktu tegangan pada kapasitor akan naik secara eksponensial
terhadap waktu pengisian kapasitor. Waktu mula-mula diisi tegangan kapasitor akan naik
dengan cepat dan mulai lambat pada waktu yang lebih lama. Bertambahnya waktu
menyebabkan tegangan pada kapasitor hamper mencapai tegangan maksimum tetapi tidak
pernah mencapai nilai tegangan maksimum. Diamping itu dapat pula dikemukakan bahwa
semakin kecil nilai konstanta waktu menyebabkan kapasitor akan cepat terisi dan sebaliknya.
Kapasitor dianggap sudah penuh dapat dikosongkan dengan cara
menghubungsingkatkan tegangan sumber pada saat saklar tertutup. Muatan kapasitor akan
berkurang dengan pertambahan waktu. Akibatnya tegangan pada kapasitor juga berkurang
dengan waktu. Tegangan kapasitor dalam waktu t detik dapat ditentukan melalui persamaan
berikut ini.
VC (t) = E e−t/RC
Bila tegangan pada kapasitor dalam waktu t dt diplot terhadap waktu pengosongan untuk tiga
variasi konstanta waktu akan dihasilkan grafik seperti pada gamabar 3.

Gambar 3. Hubungan antara tegangan dengan waktu pengosongan kapasitor untuk tiga
variasi kontanta waktu

D. Tugas pendahuluan
1. Dengan menggunakan persamaan (1) buktikanlah tegangan pada kapasitor setiap saat
seperti dilukiskan pada persamaan (4).
2. Melalui prosedur yang sama rumuskanlah tegangan pada kapasitor setiap saat dalam
kasus pengosongan kapasitor
3. Buktikanlah satuan dari konstanta waktu adalah detik, jelaskanlah pengaruh nilai
konstanta waktu terhadap pengisian dan pengosongan kapasitor
4. Suatu rangkaian RC pada gambar 1 dengan nilai R = 10 KΩ dan C = 100 µF
dihubungkan dengan sumber tegangan DC sebesar 10 Volt.
a. Tentukanlah tegangan pada kapasitor pada waktu t = 0,5 RC; 1 RC; 2 RC; 3 RC;
4 RC; dan 5 RC;
b. Plotlah hubungan antara tegangan pada kapasitor terhadap waktu yang telah
ditetapkan
c. Berikanlah interpretasi terhdap grafik yang dihasilkan
5. Melalui cara yang sama, jika pada rangkaian muatan pada kapasitor dikosongkan
dengan cara menghubungsingatkan tegangan sumber. Tentukan:
a. Tegangan pada kapasitor pada waktu t = 0,5 RC; 1 RC; 2 RC; 3 RC; 4 RC; dan 5
RC;
b. Plotlah hubungan antara tegangan pada kapasitor terhadap waktu yang telah
ditetapkan
c. Berikanlah interpretasi terhdap grafik yang dihasilkan

E. Prosedur Kerja
1. Rancanglah nilai konstanta waktu yang akan digunakan dalam praktikum
2. Pasanglah tahanan dan kapasitor pada projectboard sesuai dengan skema rangkaian
dengan saklar dalam keadaan terbuka
3. Pada saat saklar ditutup ukurlah tegangan pada kapasitor menggunakan multimeter
digital dan waktu menggunakan stopwatch
4. Masukanlah data hasil pengukuran tagangan dan waktu ke dalam tabel 1
5. Pada pengosongan kapasitor, kosongkanlah kapasitor dengan jalan menghubung
singkatkan sumber
6. Saat mulai dikosongkan lakukanlah pengukuran terhadap tegangan pada kapasitor dan
waktu pengosongan
7. Masukanlah data hasil pengukuran tegangan dan waktu pada tabel 2
8. Melalui prosedur yang sama dari langkah 1 – 7 lakukanlah pengukuran untuk dua
macam konstanta waktu yang lain
F. Tabel Data
Tabel 1. Data hasil pengukuran waktu dan tegangan pada pengisian kapasitor untuk tiga
variasi konstanta waktu
VC (t)
No T (dt) VC1 (t) VC2 (t) VC3 (t)
(Volt) (Volt) (Volt)

Tabel 2. Data hasil pengukuran waktu dan tegangan pada pengosongan kapasitor utnuk
tiga variasi konstanta waktu
VC (t)
No T (dt) VC1 (t) VC2 (t) VC3 (t)
(Volt) (Volt) (Volt)
G. Tugas Akhir
1. Plotlah data yang menghubungan antara tegangan pada kapasitor dengan waktu
pengisian yang diperoleh melalui pengukuran dan perhitungan untuk satu nilai
konstanta eaktu. Berikanlah interpretasi terhadap grafik yang diperoleh
2. Plotlah grafik yang menghubungkan antara tegangan pada kapasitor dengan waktu
pengosongan yang diperoleh melalui hasil pengukuran dan perhitungan untuk satu
nilai konstanta waktu. Berikanlah interpretasi terhadap grafik yang diperoleh
3. Plotlah dalam satu grafik hubungan antara tegangan pada kapasitor dengan waktu
pengisian untuk tiga variasi konstanta waktu
4. Plotlah dalam satu grafik hubungan antara tegangan pada kapasitor dengan waktu
pengosongan untuk tiga variasi konstanta waktu
5. Berikanlah interpretasi terhadap grafik yang terbentuk baik pada soal nomor 4
maupun nomor 5.

H. Daftar Pustaka
Sutrisno, (1986). Elektronika Teori Dasar dan Penerapannya, Jilid I, ITB. Bandung.
Hal: 13 – 15
W.L. Faissler, (1991). An Introdction to Modern Electronics. John Wiley & Sons, Inc.
Hal: 33 - 34

Anda mungkin juga menyukai