1. Teknik bimbingan yang dilakukan dengan cara memerankan tokoh-tokoh tertentu seperti
dalam drama tetapi konteknya tidak keluar dari topik yang dibahas adalah
a. Role model
b. Role playing
c. Simulation
d. Games
3. Bimbingan dan konseling merupakan bagian integral dari upaya pendidikan dan
pengembangan individu merupakan dari prinsipprinsip:
A. Konseling
B. Program
C. Bimbingan.
D. Layanan
4. Upaya membantu peserta didik memperoleh pembelaan atas hak dan atau kepentingannya
yang kurang mendapat perhatian.
A. fungsi pemahaman
B. fungsi pencegahan
C, fungsi pengetasa
D. fungsi advokasi
D
5. Mampu mengambil keputusan, mengarahkan serta mewujudkan merupakan ciri individu
yang sesuai dengan.
A. Azas kegiatan
B. Azas keterbukaan
C. Azas kesuk.realaan
D. Asas kemandirian
6. Bimbingan dan konseling melayani semua individu tanpa memandang umur, jenis kelamin,
suku, agama, dan stasus sosial ekonomi.
A. Prinsip-prinsip berkenaan dengan permasalahan individu
B. Prinsi-prinsip berkenaan dengan sasaran layanan
C. Prinsip-prinsip berkenaan dengan program pelayanan
D. Prinsip-prinsip berkenaan dengan tujuan pelaksanaan Pelayanan
7. Asas bimbingan dan konseling yang menghendaki agar peserta didik (konsell) yang
menjadi sasaran layanan berpartisipasi secara aktif di dalam penyelenggaraan
layanan/kegiatan bimbingan dan konseling.
A. Asas kemandirian.
B. Asas kekiknian
C. Asas kegiatan
D. asas keterbukaan
C
\
8. Bidang pelayanan yang membantu peserta didik dalam memahami, menilai, dan
mengembangkan potensi dan kecakapan, bakat dan minat, serta kondisi sesuai
dengankarakteristik kepribadian dan kebutuhan dirinya secara realistik.
A. Bidang pengembangan kehidupan pribadi
B. Bidang pengembangan kehidupan sosial
C. Bidang pengembangan kemampuan belajar
D. Bidang pengembangan karir
A
9. Membantu peserta didik memahami lingkungan baru, terutama lingkungan
sekolah/madrasah dan obyek-obyek yang dipelajari, untuk menyesuaikan diri serta
mempermudah dan memperlancar peran peserta didik di lingkungan yang baru.
A. Layanan informasi
B. Layanan orientasi
C. Layanan penempatan penyaluran
D. Layanan Penguasaan konten
10. Tujuan layanan informasi terkait dengan fungsi-fungsi yang paling dominan dan paling
langsung diemban layanan informasi.
A. fungsi pemahaman
B. fungsi pencegahan
C. fungsi pengetasan
D. fungsi advokasi
11. Pemimpin kelompok menjelaskan apa yang akan dilakukan oleh anggota kelompok pada
tahap kegiatan lebih lanjut dalam kegiatan kelompok.
A. Tahap pembentukan
B. Tahap peralihan
C. Tahap kegiatan
D. Tahap pengakhiran
12. Kualifikasi akademik konselor dalam satuan pendidikan pada jalur pendidikan formal dan
nonformal adalah: 1. Sarjana pendidikan (S-1) dalam bidang Bimbingan dan Konseling
ditambah pendidikan profesi konselor. Kualifikasi ini tertera dalam:
A. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006
B. Permendiknas Nomor 14 Tahun 2007
C. Permendiknas Nomor 27 Tahun 2007
D. Permendiknas Nomor 27 Tahun 2008
D
13. Menguasai landasan budaya dalam praksis pendidikan bagian dari kompeteni:
A. Menguasai teori dan praksis pendidikan
B. Mengaplikasikan perkembangan fisiologis dan psikologis serta perilaku konseli
C. Menguasai esensi pelayanan bimbingan dan konseling dalam jalur, jenis, dan jenjang
satuan pendidikan
D. Mengimplementasikan kolaborasi intern di tempat bekerja
14. Menampilkan toleransi tinggi terhadap konsell yang menghadapi stres dan frustasi bagian
dari kompetensi:
A. Pedagogik
B.Kepribadian
C. sosial
D. Profesional
16. Mempertahankan objektivitas dan menjaga agar tidak larut dengan masalah konseli
A. Kompetensi pedagogik
B. Kompetensi kepribadian
C. Kompetensi sosial
D. Kompetensi proesional
17. Suatu layanan bimbingan konseling yang bertujuan mengatasi permasalahan klien
adalah....
a. Layanan penempatan
b. Layanan orientasi
c. Layanan informasi
d. Layanan konseling
e. Layanan permasalahan
19. Pengunaan wawancara sebagai prosedur asesmen memiliki beberapa keuntungan, yakni;
a. memungkinkan konselor mengeksplorasi permasalahan lebih mendalam.
b. Mengenali peristiwa yang mendahului perilaku.
c. Mengenal efek dari perilaku..
d. Mengenal faktor-faktor perilaku
e. Memungkinkan klien memecahkan masalahnya sendiri.
20. Konfrontasi sebagai salah satu keteramrilan konseling penggunaan konfrontasi saaat:
a. Diawal proses konseling.
b. Sepanjang proses konseling berlangsung.
c. Eksplorasi masalah sedang dilakukan.
d. Hubungan konselor dengan klien sudah berjalan baik.
e. Diakhir proses konseling.
D
21. Seorang guru yang telah memahami karakteristik peserta didik, aspek fisik, moral,
cultural, emosional dan intelektual termasuk pemahaman dalam kompetensi :
a. Emosional
b. Kepribadian
c. Pedagogik
d. Sosial
e. Moral
22. Seorang guru yang telah memahami (1) mengkaji berbagai gaya belajar peserta didik,
(2)Berlatih mengidentifikasi gaya belajar peserta didik, dan (3) Berlatih mengidentifikasi
gejala-gejala kesulitan belajar termasukpemahaman dalam bidang:
a. Sosial budaya
b. Karakteristik peserta didik
c. Gaya belajar
d. Pengusaan teorri
e. Satuan pendidikan
27. Berikut ini adalah alat yang dapat digunakan untuk menyimpan data siswa kecuali
a. Kartu
b. Folder
c. Booklet
d. Map pribadi
e. Almari
C
29. Di bawah ini contoh tujuan konseling yang baik adalah....
a. Saya ingin sembuh dari stress yang saya alami
b. Saya ingin mengurangi kecemasan yang saya rasakan.
c. Saya ingin menghilangkan kecemasan yang saya alami.
d. Saya ingin mengurangi kebiasaan merokok dari 10 batang menjadi 5 batang sehari.
e. Saya ingin berbagi rasa.
30. Bila klien belum pernah melakukan konseling maka perlu diberikan strukturing,dibawah
ini isi strukturing,kecuali:
a. Tanggung jawab
b. Tujuan
c. Manfaat
d. Fokus
e. Batasan
31. Untuk tujuan apa konselor perlu mengembangkan Rapport dengan klien:
a. Mengembangkan respek
b. Mendorong eksplorasi diri klien
c. Mengembangkan rasa percaya
d. Mengembangkan rasa penerimaan
e. Mengembangkan sikap
32. Tahapan dimana anggota kelompok (klien) diminta mengemukakan masalahnya adalah
a. Tahap pembentukan
b. Tahap kegiaatan
c. Tahap perlihan
d. Tahap pengkhiran
e. Tahap awal
B
33. Pengungkapan tujuan merupakan kegiatan yang dilakukan dalam tahap:
a. Pembentukan
b. Peralihan
c. Kegiaatan
d. Pengakhiran
e. Awal
36. Seorang guru yang telah memahami karakteristik peserta didik, aspek fisik, sosial, moral,
kultural, emosional, dan intelektual termasuk pemahaman dalam bidang kompetensi:
a. Profesional
b. Kepribadian
c. Pedagogik
d. Sosial
e. Pribadi
37. Dibawah ini terdapat jenis layanan bimbinagn konseling, kecuali ...
a. Layanan orientasi
b. Layanan mediasi
c. Layanan pemeriharaan dan pengembangan
d. Layanan penempatan dan penyaluran
e. Layanan informasi
38. Seorang guru yang memiliki etika, perilaku, dan budi pekerti luhur termasuk guru yang
telah menguasai kompetensi :
a. Profesional
b. Kepribadian
c. Pedagogik
d. Sosial
e. Emosional
40. Jika dalam suatu proes konseling jerjadi suasana diam, maka apa yang harus dilakukan
konselor:
a. Segera mengakhiri proses konseling
b. Melarang klien diam lama-lama.
c. Segera meminta klien untuk berbicara.
d. Memberi kesempatan pada klien untuk berfikir.
e. Klien diperbolehkan masuk kelas
41. Observee bisa jadi tidak mengetahui bahwa mereka sedang diobservasi, sehingga perilaku
yang nampak diharapkan wajar atau tidak dibuat-buat merupakan kelebihan dari observasi
yang dilakukan secara:
a. Alami
b. Kuasi Partispan
c.Partisipan
d.Non Partisipan
42. Tes intelegensi yang dikembangkan oleh David Wechsler digunakan untuk orang dewasa
adalah....
a. Tes SPM
b. Tes CFIT
c. Tes WISC
d. Tes WAIS
43. Wawancara sebagai alat untuk mengumpulkan data yang tidak bisa dilakukan dengan
metode lain, maka wawancara berfungsi sebagai...
a. Metode tersier
b. Metode kriterium
c. Metode primer
d. Metode pelengkap
44. Angket dan skala psikologis pada hakekatnya merupakan jenis instrumen yang berbeda,
namun sering dianggap sama oleh sebagian orang. Perbedaan angket dan skala psikologis
terletak pada:
a. Data yang diungkap angket berupa konstrak psikologis, sedangkan skala psikologis
mengungkap data faktual
b. Angket bisa digunakan untuk mengungkap banyak hal, sedangkan skala psikologis hanya
mengungkap satu atribut tunggal
c.Hasil data angket perlu dilakukan uji reliabilitas, sedangkan hasil data skala psikologis bisa
langsung digunakan
d. Angket digunakan untuk mengukur aspek afektif, sedangkan skala psikologis digunakan
untuk mengukur aspek kognitif.
45. Observer tidak bisa melakukan observasi hanya secara tiba-tba dan tanpa perencanaan
yang jelas, harus jelas apa tujuannya, bagaimana karakteristiknya, gejala-gejala apa saja yang
perlu diamati, model pencatatannya, analisisnya, dan pelaporan hasilnyA. Oleh karena itu
observasi harus dilakukan secara:
a Sistematis dan cermat
b. Sistematis dan bertujuan
c Cermat dan tepat
d. Bertujuan dan tepat
46 Jenis tes intelegensi yang digunakan untuk mengukur anak anak usia 5-11 tahun adalah
a. Tes The Advanced Progressive Matrices (APM)
b Tes The Colored Progressive Matrices (CPM)
c. Tes The Standard Progressive Matrices (SPM)
d. Tes The Middle Progressive Matrices (MPM)
47. Konseli memiliki karakteristik yang berbeda satu sama Perbedaan karakteristik konseli
juga akan berpengaruh pada kebutuhan yang berbeda satu sama lain. Untuk membantu
konseli memenuhi kebutuhannya, guru BK perlu melakukan asesmen kebutuhan. Guru BK
dapat melakukan asesmen kebutuhan dalam dua teknik, yaitu......
a. Tes dan observasi
b. Tes dan non tes
c. Tes psikologis dan non tes
d. Inventory dan skala psikologis
B
48. Berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan diperoleh data beberapa siswa merasa pesimis
dengan masa depan karena sulitnya mencari pekerjaan, maka strategi layanan yang tepat
yaitu...
a. Layanan dasar melalui bimbingan kelompok
b. Layanan responsif melalui konseling individual
c. Dukungan sistem melalui PTBK
d. Perencanaan individual melalui penempatan dan penyaluran.
49. Guru BK/ Konselor Sekolah membutuhkan dana untuk pengadaan sofa konseling yang
lebih nyaman, peremajaan fisik berbagai inventori yang sudah mulai rusak, kursi rileksasi
yang modelnya sudah tertinggal jaman, dan dana pengadaan komputer model baru. Jika dana
hanya cukup untuk satu kebutuhan, prioritas akan diberikan untuk...
a. Pengadaan komputer model baru untuk mendukung layanan
b. Peremajaan fisik berbagai inventori yang sudah mulai rusak
c. Pengadaan sofa konseling karena membutuhkan sofa yang lebih nyaman
d. Pengadaan kursi rileksasi baru karena konseli akan lebih nyaman
50. Rencana kegiatan (action plans) diperlukan untuk menjamin peluncuran program
bimbingan dan konseling dapat dilaksanakan secara efektif dan efesien. Rencana operasional
dikembangkan berdasarkan...
a. Tujuan yang telah dirumuskan berdasarkan kondisi sekolah dan kalender akademik
b. Tujuan yang telah dirumuskan berdasarkan visi dan misi sekolah.
c. Tujuan yang telah dirumuskan berdasarkan hasil studi kebutuhan peserta didik dan
lingkungan
d. Tujuan yang telah dirumuskan berdasarkan rapat kepala sekolah dan guru BK
51 Seorang siswa membutukan bantuan untuk memahami bakat dan kemampuannya sehingga
dapat memilih jurusan yang sesuai. Dalam hal ini guru BK dapat menggunakan strategi
layanan....
a. Perencanaan individual melalui penempatan dan penyaluran
b. Layanan responsif melalui konseling individual
c. Layanan dasar melalui bimbingan kelas
d. Dukungan sistem melalui home visit
A
53. Banyak siswa yang tidak percaya kepada guru BK karena tidak mampu menyelesaikan
masalah. Hal ini disebabkan karena kemampuan komunikasi konseling yang kurang pada
guru BK. Melihat situasi ini menurut Anda apa yang seharusnya dilakukan guru BK...
a. Meminta bantuan dari lembaga konseling untuk membantu menyelesaikan masalah yang
dialami oleh siswa.
b. Menanyakan kepada siswa layanan seperti apa yang diinginkan.
c. Mengikuti pelatihan konseling yang kredibel dengan tema komunikasi konseling
d. Mengikuti berbagai pelatihan untuk memperoleh sertifikat guna kenaikan pangkat
54 Dalam rangka penyusunan bimbingan dan konseling komprehensif haus didasarkan pada
analisis kebutuhan....
a. Peserta didik dan lingkungan
b. Peserta didik dan guru mata pelajaran
c.Peserta didik dan orangtua
d. Peserta didik dan wali kelas
55. Jika di sekolah tidak tersedia ruang konseling individual yang memadai, maka untuk
menjalankan program konseling bagi siswa-siswi yang mengalami masalah dilakukan dengan
cara berikut.
a. Memilih tempat yang paling nyaman bagi siswa di sekolah
b. Konseling individual dilakukan di rumah konseli
c Konseling individual dilakukan di rumah guru BK
d. Meminjam ruang guru untuk konseling
A
56. Beberapa faktor digitalisasi media layanan bimbingan dan konseling adalah sebagai
berikut, kecuali
a Banyak software pendukung
b. Tidak akan hilang
c Interkoneksi
d. Kepraktisan penyimpanan
58. Berikut ini alasan pemilihan media yang didasarkan pada kondisi peserta didik. kecuali.
a. Pengetahuan tentang pemanfaatan media
b. Usia
c. Budaya
d. Bakat
60. Berikut ini manfaat media dalam layanan bimbingan dan konseling, kecuali
a. Materi atau informasi yang disampaikan menjadi lebih sistematis
b. Meski di sampaikan oleh konselor pengganti, isi layanan tetap terstandar
c. Kegiatan layanan bimbingan dan konseling lebih fokus pada media yang disajikan
d. Meningkatkan minat siswa mengikuti layanan bimbingan dan konseling
61 Pernyataan berikut ini sesuai dengan prinsip bahwa tidak ada media yang cocok untuk
semua tujuan layanan bimbingan dan konseling, kecuali....
a. Bagan cocok untuk membahas fakta dan konsep
b. Poster cocok untuk menyampaikan pesan yang bersifat persuasif
c. Multimedia cocok untuk membahas prosedur
d. Grafik cocok untuk membahas prosedur
62. Peran media dalam layanan bimbingan dan konseling dalam konteks komunikasi adalah
sebagai berikut, kecuali...
a Menyampaikan pesan secara akurat kepada siswa
b. Mengkonkretkan pembahasan dalam layanan bimbingan dan konseling
c. Mengurangi hambatan komunikasi dalam layanan bimbingan dan konseling
d. Mengurangi bias makna yang ditangkap siswa
63. Seorang guru BK tidak pernah melakukan evaluasi program, apakah yang harus
dilakukan
a. Meminta kepada koordinator guru BK untuk mengevaluasi
b. Meminta kepala sekolah untuk melakukan pelatihan evaluasi
c. Mendiskusikan dengan teman-teman MGBK
d. Meminta guru mapel untuk mengevaluasi
e. Memanggil guru BK dari sekolah lain untuk melakukan evaluasi bersama
64. Kegiatan evaluasi program BK yang memfokuskan pada upaya menemukan bukti
seberapa besar siswa terbantu dan terfasilitasi perkembangannya merupakan evaluasi....
a Instrument
b. Produk (hasil)
c. Program
d. Sarana dan prasarana
e. Proses
65. Kegiatan berikut yang bukan merupakan esensi kegiatan evaluasi program BK
a. Membandingkan keterlaksanaan dengan kriteria
b. Menentukan nilai keberhasilan program
c. Menyatakan derajat keberhasilan
d. Menemukan hambatan program
66. Secara garis besar evaluasi proses dapat dikelompokan dalam empat bagian yaitu....
a. Layanan bimbingan dan konseling, kegiatan pendukung bimbingan dan konseling,
mekanisme dan instrumentasi yang digunakan dalam layanan, pengelolaan dan administrasi
layanan
b. Layanan bimbingan dan konseling, kegiatan tambahan guru BK, mekanisme dan
instrumentasi yang digunakan dalam layanan, pengelolaan dan administrasi layanan
c. Rekruitmen personil bimbingan dan konseling, kegiatan pendukung bimbingan dan
konseling, mekanisme dan instrumentasi yang digunakan dalam layanan
d. Layanan bimbingan dan konseling, kegiatan pendukung bimbingan dan konseling,
mekanisme dan instrumentasi yang digunakan dalam layanan, pengelolaan keuangan
dan administrasi sekolah
e. Rekruitmen personil bimbingan dan konseling, kegiatan pendukung bimbingan dan
konseling, mekanisme dan instrumentasi yang digunakan dalam layanan, pengelolaan dan
administrasi layanan
67. Seorang konselor dalam melakukan evaluasi bimbingan dan konseling, data yang
didapatkan diperoleh dari hasil observasi bukan tafsiran pribadi. Hal ini merupakan
penerapan prinsip evaluasi...
a. Konstruktif
b. Destrüktif
c. Demokratis
d. Objektif
e. Sistematis
E
68. Ani memiliki kecemasan terhadap tempat yang tinggi. la selalu bingung dan ingin
mencoba untuk menghilangkan kecemasannya yang terkadang tidak berasalan. Dalam hal ini,
Ani menemui konselor sekolah untuk melakukan konseling sehubungan dengan masalah
yang dihadapinyA. Jika Anda menjadi Pak Budi, maka untuk masalah Ani dapat dibantu
dengan mengaplikasikan teknik konseling...
a. Teknik extiction
b. Teknik Desensitisasi sistematis
c. Teknik Pembanjiran (Implosif)
d. Teknik Relaksasi
69. Dalam merumuskan tujuan dalam konseling perilaku maka perilaku yang akan dirubah
perlu dirumuskan dengan...
a. Konkrit, terukur, positif dan dapat diamati
b. Dapat diamati, dilakukan segera, positif, dan terencana
c. Spesifik, dapat dikontrol dan mudah dilakukan
d. Konkrit, terencana, evaluatif
70. Belajar dapat dilakukan dengan mengamati apa yang dilakukan oleh orang lain atau
lingkungan sekitar. Pernyataan tersebut sesuai konsep dari teori...
a. Konstruktivisme sosial
b. Modeling
c. Classical conditioning
d. Vicarious learning
71. Mana pernyataan yang tidak benar terkait dengan konseling behavior...
a. Hubungan yang baik antara konselor dan konseli agar terjadi perubahan perilaku
meskipun tidak menjadi hal utama dalam proses konseling
b. Analisis anteseden dan konsikuen diperlukan untuk membuat tujuan perubahan
perilaku
c. Konseling tidak terasa komplet/selesai jika tidak diikuti dengan tindakan verbal
d. Konseling seharusnya berfokus pada perubahan perilaku
72. Analisis pengubahan perilaku (applied behavior analysis) disusun dengan menggunakan
prinsip....
a. Semuanya benar
b. Teknik kognitif perilaku/belajar sosial
c. Teknik pengkondisian operan
d. Teknik pengkondisian klasik
73. Salah satu keterbatasan yang dimiliki oleh pendekatan konseling perilaku adalah sebagai
berikut, kecuali...
a. Terlalu memfokuskan pada teknik atau strategi pengubahan perilaku
b. Menekankan pada proses kognitif dibanding tindakan
c. Tujuan lebih sering ditentukan oleh konselor
d. Mengabaikan hubungan terapeutik antara konselor dan konseli
74. Tingkah laku belajar terjadi karena adanya asosiasi antara tingkah laku dengan
lingkungannya. Pernyataan tersebut sesuai dengan konsep dari teori....
a. Reinforcement
b. Operant conditioning
c. Social learning
d. Classical conditioning
B
76. Pengawasan dalam pelaksanaan bimbingan dilakukan dengan teratur kegiatan
bimbingan dapat.......
a. Terjamin keberhasilannya.
b. Terkendali prosesnya
c. Terarah pada tujuan
d. Mudah dilaksanakan
77. Upaya yang paling sesuai yang dapat dilakukan oleh guru apabila tidak bisa menangani
masalah yang sudah menyangkut aspek-aspek kepribadian mendalam seperti masalah kesmen
(kesehatan mental) pada muritnya adalah dengan cara.....
a. Diadakannya konferensi kasus
b. Bekerjas sama dengan guru PAI
c. Memberikan konseling secara mendalam
d. Membuat rekomendasi kepada ahli yang lebih kompeten
78. Kegiatan berkunjung ke rumah orang tua peserta didik guna memperoleh infomasi
mengenai kondisi peserta didik tersebut dinamakan kegiatan.........
a. Home visit
b. Assesment
c. Analisis data
d. Panggilan orang tua
79. Layanan bantuan kepada peserta didik untuk mengatasi masalah-masalah yang
dihadapinya adalah pengertian dari fungsi bimbingan dan konseling........
a. Kuratif
b. Pemahaman
c. Preventif
d. Penempatan
82. Dalam pelaksanaan praktik bimbingan dan konseling, tahapan akhir yang paling tepat
dilakukan seorang konselor apabila dia menyadari tidak dapat memberikan bantuan kepada
peserta didik adalah...
a. Terus melanjutkan
b. Mengulangi kegiatan konseling
c. Mengakhiri hubungan konseling
d. Mengahkhiri untuk sesi ini
83. Kegiatan observasi dimana observer berada didalam situasi yang sedang diobservasi
dinamakan dengan observasi.......
a. Observasi non partisipan
b. Observasi parsial
c. Observasi sistematis
d. Observasi partisipatif
84. Dalam pemberian layanan bimbingan dan konseling, konselor wajib mencari data terkait
demi terwujudnya proses konseling dengan baik. Dalam hal ini, salah satu teknik yang dapat
digunakan dari teman atau pencarian dan pengumpulan data adalah dengan teknik angket.
Berikut ciri khas dari angket adalah...
a. Pilihan jawaban bervariasi
b. Pengumpulan data dengan cara bertanya secara langsung
c. Kumpulan masalah
d. Pengumpulan data melalui daftar pertanyaan atau pernyataan tertulis yang
disusun dan disebar
85. Kegiatan assesment data wajib dilakukan oleh seorang konselor. Kegiatan: tersebut bisa
menggunakan banyak teknik diantanya adalah teknik wawancara. Wawancara memiliki
beberapa kelebihan dan juga kekurangan diantaranya adalah kita bisa mengetahui secara
langsung bagaimana cara orang tersebut menjawab. Berikut ini adalah contoh dari kelemahan
wawancara adalah.....
a. Tidak dapat di laksanakan terhadap setiap tingkatan umur
b. Banyak hal yang sulit di ungkap
c. Sangat tergantung dari kesediaan kedua belah pihak
d, sulit untuk dilaksanakan
86. sosiometri merupakan salah satu teknik yang dapat digunakan dalam pengumpulan data
bagi para konselor. Tujuan dari sosiometri adalah...........
a. mengetahui prestasi siswa
b. mengetahui kondisi psikis siswa
c. memperoleh informasi mengenai hubungan atau interaksi sosial sesama teman
d, memperoleh informasi mengenai hubungan diri dengan tuhannya
88. Pada PTK (penelitian tindakan kelas) bimbingan dan konseling diperoleh sejumlah
data kualitatif mengenal kemampuan dasar siswa dalam hal self regulated learning, maka
prosedur yang harus dilakukan dalam pengolahan dan analisis data adalah...
a. Deskripsi, analisis, interpretasi data, simpulan
b. Deskripsi data, kategori data, validasi data, analisis dan intepretasi data, dan simpulan
c. Deskripsi data, validasi data, kategori data dan simpulan
d. Deskripsi data, kategori data, validasi data dan simpulan
89. Pada proses konseling, konselor memberikan sikap positif tanpa syarat kepada para
konselinya, hal ini dikenal dengan nama.....
a. Positive regard
b. Unconditional positive regard
c. Conditional positive regard
d. Uncondittional regard
90. Dalam praktik bimbingan konselor dapat mengguankan berbagai teknik, salah satunya
adalah dengan menggunakan media dalam bimbingan dan konseling yaitu media grafis.
Berikut ini media grafis yang dapat digunakan dalam pemberian layanan bimbingan dan
konseling adalah...
a. Poster, booklet, pamflet dan makalah.
b. Internet
c. Poster, booklet dan brosur
d Blog, chat room dan media sosial
91. Pada saat analisis data siswa di suatu sekolah menengah atas (SMA) ada sebuah sekolah
memperoleh data, 80 % siswa tidak ada rencana apapun setelah lulus. 15 persen mengikuti
kursus dan sisanya akan memilih melanjutkan ke jenjang perkuliahan. Desain layanan karir
yang paling tepat untuk masalah diatas adalah....
a. Layanan karir kepada para siswa yang sudah menentukan pilihan setelah lulus SMA
b. Pengembangan paket informasi tentang orientasi karir
c. Pengembangan media bimbingan dan konseling untuk memfasilitasi siswa yang belum
memiliki rencana setelah lulus
d. Konseling kelompok pada kelompok yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi
B
92. Dalam praktik nya, konselor di awal tahun ajaran akan melaksanakan kegiatan assesment.
Kegiatan assesment itu memiliki tujuan sebagai analisis kebutuhan siswa dan sekolah. Data
assesment ini dapat digunakan sebagai acuan untuk...
a. Merancang program bimbingan dan konseling
b. Menentukan masalah sekolah
c. Merancang program sekolah
d. Merancang pemecahan maasalah siswa
93. Aspek tugas perkembangan siswa harus difasilitasi agar dapat berkembang secara
maksimal sesuai dengan tugas perkembanganya masing-masing. Bentuk kegiatan yang tepat
untuk memfasilitasi tugas perkembangan siswa tersebut adalah dengan pemberian layanan...
a. Konseling individu
b. Layanan klasikal
c. Layanan resposif
d. Perencanaan individu
94. Seorang leadaer ddalam konseling kelompok bersikap non directive, empati dan aktif
berbicara sesuai dengan fokus terapi pada pengalaman subyektif dengan membangun
interaksi konselor dan konsell hangat. Terbuka. Dan friendly untuk membantu merubah
persaan cemas yang dialami, merupakan konseling kelompok dengan teknik....
a. REBT
b. Nattive theraphy
c. gestalt
d. Person centered therahy.
95. Suatu prosedur yang sistematis untuk mengamati tingkah laku individu dan
mendeskripsikan tingkah laku melalui skala angka atau kategori dinamakan dengan...
a. Teknik non teknis
b. Wawancara
c. Cattatan anekdot
d. Tes
D
98. Alat yang dapat digunakan untuk mengungkap derajat sikap siswa terhadap guru dan
sikap siswa dalam menerima pelajaran di kelas adalah....
a. Angket
b. Skala sikap
c. Skala penilaian
d. Catatan anekdot
d. Hugo
99. Dalam suatu kelompok, siswa mengungkapkan pendapat bahwa orang tua, kakak. dan
kakek-neneknya tidak menyukai dan marah terhadap kebiasaan merokok yang mulai ketika di
bangku SMP, namun ia menikmati rokok dan tidak akan meninggalkan kebiasaan
merokoknya walaupun ia juga sadar atas bahayanya. Sampai pada tahap ini, teman-teman lain
dalam kelompok mengapresiasi bahwa ia telah sadar bahaya merokok. Fase dalam kelompok
ini berada pada....
a. Ketidakmauan siswa untuk melakukan perubahan karena ia merasa tidak memiliki
masalah.
b. Sudah ada upaya untuk berubah karena munculnya kesadaran bahaya merokok
c. Komitmen untuk meninggalkan kebiasaan merokok belum muncul walaupun ia merasa ada
masalah dengan keluarganya.
d. Pengakhiran karena angota kelompok sudah menyampaikan argumentasinya atas masalah
yang dihadapi oleh siswa.
100. Media bimbingan dan konseling merupakan sarana untuk memberikanan layanan
dengan mengunakan perangkat perantara tanpa mengurangi substansi layanan, maka materi
dan bahan layanan berasal dari....
a. Sumber mutakhir seperti jurnal hasil penelitian, laporan penelitian, dan isu-isu global
b. Analisis terhadap kebutuhan informasi yang diinginkan siswa terutama menyangkut
akademik, pribadi-sosial dan karir
c. Review terhadap hasil penelitian yang menurut pihak sekolah sesuai dengan visi dan misi
sekolah, sebagai rekomendasi penting dalam meningkatkan prestasi siswa.
d. Semua materi yang bersumber dari internet menjadi refrensi utama dalam
pengembangan materi untuk disiapkan melalui media bimbingan dan konseling
B.