Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

MENGANALISIS PENGUSAHA PENJAHIT

Disusun Oleh:

Kelompok 2 ;

1. Abdul Sihab
2. Andi Maulana
3. Didan Ardiansah
4. Faridah Zahra
5. Sifa Fauziah Rohman
6. Resa Siti Noorjanah
7. Nazwa.

YAYASAN HS.BUDIMAN 45
SMK PLUS AL-HASANAH
Jl.Raya Gunungtanjung KM 8 No.25
 Tlp : (0265) 23901/Fax : : (0265) 3290146
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang MahaEsa, karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat melaksanakan kegiatan ini dengan lancar dan
sebagaimana mestinya. Solawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan
kepada baginda Habibilah Muhamad SAW. Yang telah menunjukan kepada kita
jalan yang lurus berupa ajaran agama yang sempurna dengan bahasa yang indah.

Penulis di sini akhirnya dapat merasa bersyukur karena telah menyelesaikan


makalah yang merupakan salah satu tugas PTS di bidang mata pelajaran Produk
Kreatif dan Kewirausahan (PKK) yang bertujuan untuk memperoleh informasi
dari narasumber. Kami diberi topik “Penjahit Kain atau dari Bahan Tekstil ” oleh
karena itu kami mewawancarai salah satu pemilik usaha jahit di sekitar
Cinunjang.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu hingga terselesaikan makalah ini.

Dengan terlaksananya kegiatan wawancara ini,maka kami berharap telah


memenuhi tugas PTS PKK dan mendapatkan nilai yang baik. Serta bermanfaat
bagi kami dan teman teman sekalian.

Gunungtanjung, 27 September 2021

i
Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................i

DAFTAR ISI..................................................................................................ii

BAB I : PENDAHULUAN............................................................................1

A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................2
C. Tujuan Penelitan....................................................................................2

BAB II : PEMBAHASAN..............................................................................3

A. Pengertian Usaha Penjahit....................................................................3


B. Alasan Memilih Usaha Sebagai Penjahit..............................................3
C. Produksi Yang Di Buat.........................................................................4
D. Masalah Keuangan dan Solusinya........................................................4
E. Cara Promosi dan Pemasarannya..........................................................5
F. Kebutuhan Selama Membangun Usaha Penjahit .................................5
G. Kekuatan dan kelemahan Usaha Penjahit.............................................5
H. Peluang Dan Ancaman Usaha Penjahit................................................5
I. Cara Mengembangkan Usaha Penjahit.................................................6
J. Harapan Kedepannya Sebagai Pengusaha Penjahit..............................6

BAB III : PENUTUP......................................................................................7

A. Kesimpulan............................................................................................7
B. Saran......................................................................................................8

LAMPIRAN...................................................................................................9

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penjahit (tailor) adalah orang yang pekerjaannya manjahit pakaian seperti kemeja,
celana, seragam sekolah SD sampe SMA, baju muslim, seragam kondangan,
seragam Diniyah, dan lain-lain baik laiki-laki maupun perempuan. Penjahit
memebuat, mencocokkan, dan mengubah pakaian sesuai kebutuhan pelanggan.
Dapat di simpulkan tailor adalah sebuah profesi di bidang jasa yang memberikan
pelayanan berupa jasa penjahit. Penjahit merupakan usaha kecil menengah yang
perlu di ketahui untuk di tingkatkan produktifitasanya.Usaha kecil dan menengah
(UKM) merupakan sektor usaha yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan
ekonomi di Indonesia. Salasatu usaha kecil dan menengah adalah industri
penjahit. Saat ini informasi seperti informasi lokasi atau tempat sudah dengan
mudah di dapatkan seperti yang ada di daerah Cinunjang.
Pakaian adalah hal yang selalu dikenakan manusia dalam kehidupan sehari-hari
untuk menutupi aurat, memperindah tubuh dan mencegah dari kepanasan maupun
kedinginan. Sejak dahulu hingga sekarang pakaian merupakan suatu kebutuhan
yang paling mendasar sekali bagi manusia selain papan dan pangan. Sebagai
kebutuhan yang pokok sekali sehingga harus dipenuhi. Namun sering dengan
beekembangnya jaman yang semakin maju, pakaian bukan sekedar untuk
menutupi aurat saja, tapi juga menjadi alat untuk memperhias tubuh manusia agar
tampak lebih cantik dan menarik. Sehingga manusia sekarang ini tidak hanya
cukup memiliki satu atau dua baju atau pakaian saja, mereka seringkali
mempunyai puluhan baju untuk berbagai keperluan seperti untuk pesta, bermain,
bepergian, pengajian, dan lain sebagainya.
Untuk menyajikan informasi mengenai perusahaaan tersebut kita perlu
menganalisis mengenai informasi informasi perusahaan penjahit. Berpropesi
menjadi penjahit merupakan salah satu pilihan untuk tetap perpenghasilan tanpa
mengharap pekerjaan penyedia lapangan pekerjaan. Seperti yang kita ketahui
bersama, dari tahun ke tahun, pertumbuhan ekonomi semakin pesat begitupula
pertumbuhan penduduk dan tenaga kerja.
Maka dalam makalah ini kami mencoba untuk menyajikan pembahasan tentang
menganalisis perusahaan penjahit yang ada di lingkungan kita, apa itu usaha
penjahit beserta alasannya, produksi yang dibuat, masalah keuangan dan
solusinya, cara promosi dan pemasarannya, apa saja kebutuhannya, kekuatan dan
kelemahannya, peluang dan ancaman, cara mengembangkan usaha penjahit, dan
harapan kedepannya sebagai pengusaha penjahit.

1
B. Rumusan Masalah
Untuk mempermudahkan pembahasannya maka akan di bahas sub msalah sesuai
dengan latar belakang di atasa yakni sebai berkiut:
1. Apa yang di maksud dengan usaha penjahit?
2. Mengapa memilih usaha sebagai penjait?
3. Produksi apa saja yang dibuat?
4. Bagaimana masalah keuangan dan solusinya?
5. Bagaimana cara promosi dan pemasarannya?
6. Apa yang dibutuhkan selama membangun usaha menjahit?
7. Sejauh mana kekuatan dan kelemahannya?
8. Peluang dan ancaman apa selama membangun usaha menjahit?
9. Bagaimana cara mengembangkan usaha penjahit?
10. Apa harapan kedepannya sebagai pengusaha?

C. Tujuan Penelitian
Makalah ini bertujuan untuk;
1. Mengetahui apa yang di maksud dengan usaha penjahit
2. Mengetahui mengapa memilih usaha sebagai penjait
3. Mengetahui produksi apa saja yang dibuat
4. Mengetahui bagaimana masalah keuangan dan solusinya
5. Mengetahui bagaimana cara promosi dan pemasarannya
6. Mengetahui apa yang dibutuhkan selama membangun usaha menjahit
7. Mengetahui sejauh mana kekuatan dan kelemahannya
8. Mengetahui peluang dan ancaman apa selama membangun usaha menjahit
9. Mengetahui bagaimana cara mengembangkan dan usaha penjahit
10. Mengetahui apa harapan kedepannya sebagai pengusaha.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Usaha Penjahit


Penjahit (tailor) adalah orang yang pekerjaannya manjahit pakaian seperti kemeja,
celana, seragam sekolah SD sampe SMA, baju muslim, seragam kondangan,
seragam Diniyah, dan lain-lain baik laiki-laki maupun perempuan. Penjahit
membuat, mencocokkan, dan mengubah pakaian sesuai kebutuhan pelanggan.
Dapat di simpulkan tailor adalah sebuah profesi di bidang jasa yang memberikan
pelayanan berupa jasa penjahit. Penjahit merupakan usaha kecil menengah yang
perlu di ketahui untuk di tingkatkan produktifitasanya.Usaha kecil dan menengah
(UKM) merupakan sektor usaha yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan
ekonomi di Indonesia. Salasatu usaha kecil dan menengah adalah industri
penjahit.
B. Alasan Memilih Usaha Sebagai Penjahit
1. Modal awal yang cukup terjangkau
Pertama, modal usaha yang perlu disiapkan masih terjangkau,kebetulan harga
dulu masih pada murah, yaitu sekitar Rp 500.000 saja, harga Uang ini bisa
digunakan untuk membeli satu mesin jahit Rp.125.000,mesin obras Rp.150.000
sisanya membeli peralatan kebutuhan lainnya. Nah, bila peralatan menjahit sudah
lengkap, usaha ini bisa langsung dijalankan.
Kalau seandainya harga mesin jahit baru cukup mahal, kita bisa membeli mesin
jahit bekas. Tapi dengan catatan, mesin jahit minim kerusakan sehingga masih
bisa berfungsi dengan baik.
Selain itu, Anda bisa mengurangi pembelian alat-alat menjahit, seperti jarum,
bakal baju, atau benang. Apalagi masih awal-awal merintis, dimana jumlah
pesanan juga masih sedikit.
2. Skill yang mendasar
Skill menjahit masih kurang? Jangan khawatir! Usaha ini tetap bisa berjalan meski
hanya dengan skill paling dasar sekalipun, seperti memotong, mengukur, dan
membuat pola. Ini artinya, kita tidak perlu ikut kursus menjahit dan membayar
biaya kursus. Apalagi orderan yang akan dijahit masih umum, seperti taplak meja,
gorden, sprei, dan keset kaki.
3. Keuntungannya lumayan
Namanya juga usaha rumahan, berarti dilakukan di rumah. Ini artinya, saya tidak
perlu menyewa tempat khusus untuk menjahit, membayar uang keamanan,
kebersihan, dan listrik. Jadi seluruh keuntungan mutlak untuk diri sendiri, modal
untuk membeli bahan, sekaligus ditabung untuk mengembangkan bisnis.
Anggaplah keuntungan bersih sebesar Rp 150.000/jahitan. Sementara dalam satu
bulan, Anda bisa mendapat orderan sebanyak 20 buah. Kalau ditotal, maka
keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 3.000.000/bulan. Cukup lumayan, bukan?
Hitungan ini masih untuk usaha jahitan berskala kecil. Jika skala usaha jahitan
besar, maka keuntungannya bisa sampai 5x lipat per bulan.

3
4. Sisa bahan bisa dijahit kembali
Jika bahan atau bakal pakaian dari jahitan sebelumnya sisa, kita bisa manfaatkan
untuk membuat pakaian baru. Sisa bahan dapat disatukan hingga membentuk kain
lebar, lalu dijahit seperti biasa.
Hasil dari jahitan ini nantinya bisa dijual kembali kepada konsumen kalau mereka
suka. Sementara untuk harganya, sebaiknya jangan terlalu mahal apalagi
menggunakan bahan-bahan sisa. Kalau tidak laku, pakaian tersebut bisa dijadikan
koleksi pribadi dan dipakai untuk acara-acara tertentu.
Setidaknya, bahan-bahan sisa tidak langsung dibuang. Melainkan dimanfaatkan
dulu untuk menambah pundi-pundi pemasukan.
5. Promosi usahanya simple
Usaha menjahit tidak seperti usaha laundry, fotokopi, atau warung makan yang
harus cetak brosur atau spanduk untuk kegiatan promosi. Sebab, promosi dari
mulut ke mulut saja sudah cukup ampuh untuk mendatangkan pelanggan baru.
Jadi, kita tidak perlu menyiapkan biaya khusus untuk promosi usaha menjahit.
Uang yang telah disisihkan lebih baik digunakan untuk keperluan lain. Misalnya,
membeli peralatan menjahit, memperbaiki mesin kalau ada kerusakan, atau
menggaji karyawan bila ingin memperbesar usaha jahitan.
6. Cepat berkembang
Waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha menjahit tidak lama.
Dalam kurun waktu 6 bulan saja, usaha ini bisa berkembang dengan pesat asal
kualitas jahitannya bagus.
Bagus disini bukan hanya tahan lama, tapi juga punya model yang tidak
ketinggalan zaman dan nyaman saat dipakai. Jika jahitan Anda punya kualitas ini,
percayalah kalau perkembangan usaha lebih cepat dari apa yang dibayangkan.
7. Sekaligus menjalankan hobi
Beruntunglah kalau ternyata Anda hobi menjahit. Karena di samping mencari
pemasukan, Anda bisa sekaligus menggeluti hobi. Hal ini mungkin tidak bisa
dilakukan saat Anda menjalankah usaha rumahan yang lain atau punya pekerjaan
tetap.
Sebaiknya geluti hobi sekaligus pekerjaan ini dengan sungguh-sungguh untuk
menunjang perkembangan usaha di masa yang akan datang. Apabila usaha ini
mendulang sukses, Anda juga yang akan menikmati hasilnya.

C. Produksi Yang Di Buat

Berbagai macam pakaian seperti kemeja, celana,rok, seragam sekolah SD- SMA,
baju muslim, seragam kondangan, seragam Diniyah,seragam baju lebaran dan
lain-lain baik laki-laki maupun perempuan, dan garden.

4
D. Masalah Keuangan dan Solusinya
Pemicu Kesulitan Keuangan dalam Berbisnis yaitu
Jika telah mengetahui bisnis anda telah mengalami kesulitan keuangan , anda
harus bertindak secepatnya untuk memperbaikinya agar perusahaan atau bisnis
anda tidak masuk  pada tahap  kesulitan yang lebih berat  seperti kebangkrutan 
ataupun likuidasi. Berikut ini ada 5 cara mengatasi kesulitan keuangan dalam
bisnis ;
1. Memisahkan Keuangan Pribadi dengan Perusahaan
2. Efesiensi Pengeluaran Agar Terhindar Dari Kesulitan Keuangan.
3. Melakukan Inovasi Ketika Kesulitan Keuangan
4. Sisihkan Pendapatan Perusahaan Untuk Research and Development
5. Lakukan Pencatatan Laporan Keuangan yang Rapi .

E. Cara Promosi dan Pemasarannya


Usaha menjahit tidak seperti usaha laundry, fotokopi, atau warung makan yang
harus cetak brosur atau spanduk untuk kegiatan promosi. Sebab, promosi dari
mulut ke mulut saja sudah cukup ampuh untuk mendatangkan pelanggan baru.
Jadi, kita tidak perlu menyiapkan biaya khusus untuk promosi usaha menjahit.
Uang yang telah disisihkan lebih baik digunakan untuk keperluan lain. Misalnya,
membeli peralatan menjahit, memperbaiki mesin kalau ada kerusakan, atau
menggaji karyawan bila ingin memperbesar usaha jahitan.

F. Kebutuhan Selama Membangun Usaha Penjahit

 Membutuhkan karyawan yang banyak supaya lebih mempermudah dalam


pekerjaan
 Modal usaha yang cukup.
G. Kekuatan dan Kelemahan Usaha Penjahit
Kekuatan;
 Memiliki aset yang cukup untuk menjalani operasionalnya
 Memiliki pelanggan tetap
Kelemahan;
 Kekurangan karyawan
 Tidak ada yang meneruskan usaha dari pihak keluarga
 Kurangnya modal dalam menjalankan usaha

5
H. Peluang Dan Ancaman Usaha Penjahit
Peluang;
 Dukungan dari keluarga dan masyarakat atas pertumbuhan usaha
menjahit ini
 Setiap orang merasa puas dengan pengerjaannya
Ancaman;
Banyaknya saingan sehingga konsumen berkurang.

I. Cara Mengembangkan Usaha Penjahit


Cara mengembangkannya:
 Memberikan pelayanan baik kepada pelanggan
 Memaksimalkan kinerja karyawan
 Kerja sama dengan usaha jahit lain
 Gemar promosi di media sosial
 Selalu updet trend fashion
 Berada di lokasi strategis
J. Harapan Kedepannya Sebagai Pengusaha Penjahit
 Ada yang meneruskan usaha ini
 Memberi usaha kepada orang lain
 Memperbanyak karyawan

6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Penjahit (tailor) adalah orang yang pekerjaannya manjahit pakaian seperti
kemeja, celana, seragam sekolah SD sampe SMA, baju muslim, seragam
kondangan, seragam Diniyah, dan lain-lain baik laiki-laki maupun perempuan.
2. Alasan Memilih Usaha Sebagai Penjahit
 Modal awal yang cukup terjangkau
 Skill yang mendasar
 Keuntungannya lumayan
 Sisa bahan bisa dijahit kembali
 Promosi usahanya simple
 Cepat berkembang
 Sekaligus menjalankan hobi
3. Produksi Yang Di Buat yaitu berbagai macam pakaian .dan garden.
4. Masalah Keuangan dan Solusinya yaitu;

• Keuangan Pribadi dengan Perusahaan


• Efesiensi Pengeluaran Agar Terhindar Dari Kesulitan Keuangan.
• Melakukan Inovasi Ketika Kesulitan Keuangan
• Sisihkan Pendapatan Perusahaan Untuk Research and Development
• Lakukan Pencatatan Laporan Keuangan yang Rapi .
5. Cara Promosi dan Pemasarannya yaitu dengan cara dari mulut ke mulut.

6. Kebutuhan Selama Membangun Usaha Penjahit


 Membutuhkan karyawan yang banyak supaya lebih mempermudah dalam
pekerjaan
 Modal usaha yang cukup
7. Kekuatan dan kelemahan Usaha Penjahit
Kekuatan;
 Memiliki aset yang cukup untuk menjalani operasionalnya
 Memiliki pelanggan tetap
Kelemahan;
 Kekurangan karyawan
 Tidak ada yang meneruskan usaha dari pihak keluarga
 Kurangnya modal dalam menjalankan usaha

7
8. Peluang Dan Ancaman Usaha Penjahit yaitu;
Peluang;
 Dukungan dari keluarga dan masyarakat atas pertumbuhan usaha
menjahit ini
 Setiap orang merasa puas dengan pengerjaannya
Ancaman;
Banyaknya saingan sehingga konsumen berkurang.
9. Cara Mengembangkan Usaha Penjahit yaitu;
 Memberikan pelayanan baik kepada pelanggan
 Memaksimalkan kinerja karyawan
 Kerja sama dengan usaha jahit lain
 Gemar promosi di media sosial
 Selalu updet trend fashion
 Berada di lokasi strategis
10. Harapan Kedepannya Sebagai Pengusaha Penjahit
 Ada yang meneruskan usaha ini
 Memberi usaha kepada orang lain
 Memperbanyak karyawan

B. Saran
Dari penelitian ini, saran yang di berikan mengenai usaha penjahit perlu di
tingkatkan untuk menambah atau mencari karyawan lagi supaya lebih
mempermudah dalam melaksanakan pekerjaan seberat apapun. Untuk kualitas
harus di berikan yang terbaik, karena dalam berpakaian di perlukan kenyamanan
untuk memakainya. Pemilihan bahan harus diperhatikan agar konsumen tidak
kecewa saat menggunakan jasa jahit seperti pemilihan kain yang berkualitas, dan
hasil jahitan yang rapi dan sesuai dengan bentuk tubuh konsumen. Pemasaran
lebih dikembangkan agar usaha jahit di Cinunjang lebih dikenal dikalangan
masyarakat Cinunjang dan bahkan diluar Cinunjang Dengan pemasaran lewat
internet akan lebih memudahkan jasa jahit untuk dikenal oleh masyarakat dan juga
dapat menggunakan pemasaran dari mulut ke mulut oleh karena itu kualitas dari
usaha jahit ini harus lebih terjaga dan terpercaya dapat sesuai dengan keingin
konsumen.

8
LAMPIRAN ;

9
10
11

Anda mungkin juga menyukai