Anda di halaman 1dari 12

ANTIARITMIA

OLEH KELOMPOK 1
STIFA B 019
FISIOLOGI JANTUNG
Jantung adalah organ otot
yang berongga dan
berukuran besar seperti
kepalan tangan. Fungsi
utama jantung adalah
memompa darah ke
pembuluh dara dengan
kontraksi ritmik dan berulang.
PENGERTIAN ARITMIA
• Aritmia didefinisikan sebagai hilangnya ritme jantung
terutama ketidakteraturan pada detak jantung, meliputi
kondisi yang disebabkan oleh ketidaknormalan laju,
keteraturan atau urutan aktivasi jantung.
PENYEBAB ARITMIA
• Aritmia dapat disebabkan oleh serangan jantung
sebelumnya. Kondisi lain yang juga merusak sistem listrik
jantung mencakup tekanan darah tinggi, penyakit jantung
koroner dan gagal jantung. Kebiasaan gaya hidup tidak
sehat seperti merokok, peminum berat dan terlalu banyak
kafein juga dapat menyebabkan aritmia.
GEJALA ARITMIA
• Gejala aritmia berupa :
• 1. Keletihan atau kurang energi
• 2. Palpitasi
• 3. Kecemasan
• 4. Berkeringat
• 5. Napas terengah-engah
• 6. Nyeri dada
JENIS-JENIS ARITMIA
1. Flutter Atrium
2. Fibrilasi Atrium
3. Blok AV
4. Ritme hubungan antarventrikular
5. Takikardi supraventrikular
6. Debar ventrikel prematur
7. Takikardi ventrakular
8. Fibrilasi ventrikular
KLASIFIKASI OBAT ANTIARITMIA
1. Kelas IA
a. Kunidin
b. Prokalnamid
c. Disopiramid
2. Kelas IB
a. Lidokain
b. Fenitoin
c. Tokanid dan Meksiletin
LANJUTAN
3. Kelas IC 5. Kelas III
a. Flekainid a. Bretylium
b. Enkainid b. Amiodaron dan Sotalol
C. Propafenon c. Dofetilid
4. Kelas II d. Ibutilide
a. Propanolol
b. Acebutolol
c. Esmolol
LANJUTAN
6. Kelas IV
a. Verapamil
b. Diltiazem

7. Kelas V
a. Digoksin
b. Adenosin
c. Magnesium
MEKANISME KERJA OBAT
ANTIARITMIA
• Digoksin menghambat Na+/K+ -ATPase membran (O), yang
berperan dalam pertukaran Na+/K+ melalui membran sel
otot. Hal ini meningkatkan Na+ intraseluler dan
menghasilkan peningkatan sekunder Ca+ intraseluler yang
meningkatkan kekuatan kontraksi miokard. Peningkatan
Ca2- intraseluler yang terjadi karena penurunan gradien Na+
sepanjang membran, mengurangi pengeluaran Ca2+ oleh
penukar Na+/Ca2+ (O) yang terjadi selama diastol.
EFEK SAMPING & TOKSISITAS
OBAT ANTIARITMIA
1. Pada EKG, tampak QT dan QRS sangat memanjang
2. Hiperpotensi
3. Gejala saluran cerna
4. Reaksi Imunologik
5. Sinkonisme
6. Sinkop
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai