LATAR BELAKANG
SAWI HIJAU
Sawi Hijau diketahui banyak mengandung serat, vitamin A, vitamin B, vitamin B2,
vitamin B6, vitamin C, kalium, fosfor, tembaga, magnesium, zat besi, dan protein.
Dengan kandungannya tersebut, Sawi Hijau berkhasiat untuk mencegah kanker,
hipertensi, dan penyakit jantung; membantu kesehatan sistem pencernaan;
mencegah dan mengobati penyakit pelagra; serta menghindarkan ibu hamil dari
anemia.
ANGGUR MERAH
Anggur merah ternyata memiliki khasiat yang luar biasa.Khasiat yang banyak di
cari adalah bisa membuat awet muda bagi yang sering mengkonsumsi anggur
merah.Hal ini karena anggur merah merupakan sumber antioksidan yang tinggi
dan kaya akan kalium untuk menghambat penuaan dini.
Kandungan zat mineral dalam anggur yang berkhasiat bagi tubuh antara lain zat
mangan. Zat itu sangat diperlukan tubuh dalam sintesis energi sehingga dapat
membantu menjaga kestabilan gula dalam darah. Mangan juga diperlukan tubuh
untuk metabolisme lemak dan pembentukan jaringan ikat dan tulang.
Khasiat lain dari anggur adalah mampu mencegah oksidasi LDL(kolesterol jahat)
20 kali lebih kuat dari Vitamin. E.Sebab anggur mempunyai kandungan Flavonoid
yang merupakan senyawa fitokimia yang memberikan warna ungu pada buah.
Selain itu Anggur yang memiliki zat saponin pada anggur merah mampu
menghambat dan mencegah penyerapan kolesterol dalam darah.
Kandungan vitamin pada buah anggur terdapat vitamin C, B6, K dan B1 dalam
anggur juga tinggi dengan khasiat yang luar biasa bagi tubuh, Vitamin C buah
anggur dapat meningkatkan imunitas dan penyembuhan luka. Kandungan B6
pada anggur juga sangat penting untuk otak agar dapat berfungsi normal.
B. TUJUAN KHUSUS :
Mengidentifikasi sayur-sayuran segar yang layak dan tidak layak
dikonsumsi berdasarkan sifat fisik dan organoleptiknya.
Mengidentifikasi buah-buahan segar yang layak dan tidak layak untuk
di konsumsi berdasarkan sifat fisik dan organoleptiknya.
C. BAHAN :
Sayuran daun : Sawi hijau
Buah : Anggur.
E. CARA KERJA:
Siapkan bahan dan alat
Identifikasi mutu fisik dan organoleptik bahan makanan
segar,seperti:
Sayuran sawi hijau:warna daun,lubang pada daun,tulang2
daun,batang daun dan tekstur daun
Buah: keutuhan buah,teksturnya,tingkat kematangan dan
penampakan.
Sayuran umbi : keutuhan umbi,kondisi kulit
umbi,tekstur,penampakan dan warna/kesegaran.
Sayuran polong: tingkat kematangan,warna,keutuhan,dan
kesegaran.
Buah: berat buah,bentuk,kondisi dan warna kulit,keadaan
daging buah,rasa dan tekstur.
G. KESIMPULAN
Dari data di atas dapat di ketahui bahwa terdapat sedikit kerusakan pada
sayuran sawi hijau, yaitu jenis kerusakan mikroorganisme dan kerusakan
mekanis.
Tidak terdapat kerusakan pada buah anggur, hal ini terlihat dari sifat
organoleptiknya yang menciri-cirikan buah tersebut masih segar.
JUDUL 2. PENYIMPANAN BAHAN PENYEGAR,GULA
DAN SERBA SERBI
PENYIMPANAN GULA
LATAR BELAKANG
Gula adalah suatu karbohidrat sederhana yang menjadi sumber energi dan
komoditi perdagangan utama. Gula paling banyak diperdagangkan dalam bentuk
Kristal sukrosa padat. Gula digunakan untuk mengubah rasa menjadi manis dan
keadaan makanan atau minuman. Gula sederhana, seperti glukosa (yang
diproduksi dari sukrosa dengan enzim atau hidrolisis asam), menyimpan energy
yang akan digunakan oleh sel.
Ternyata gula pasir mempunyai dampak yang kurang baik bagi kesehatan
pankreas dan tubuh. Gula pasir merupakan karbohidrat sederhana yang sulit
dicerna dan diubah menjadi energi. Untuk mengubah gula pasir menjadi gula
darah, tubuh hanya memerlukan waktu 3 menit. Tetapi untuk mengubah gula
darah menjadi energi yang dapat disimpan dalam otot, pankreas memerlukan
waktu kira-kira 140 menit. Selain itu, Indeks Lelah pankreas mencapai nilai +5.
Nilai ini berlalu untuk 1/2 sendok gula atau 1 sendok gula. Dengan demikian,
mengolah gula pasir menjadi energi merupakan pekerjaan yang sangat
melelahkan bagi pankreas. Pankreas yang normal hanya mampu mengubah 1/2
sendok makan gula pasir menjadi energi setiap hari. Berat 1/2 sendok makan gula
pasir kira-kira 5 gram. Bila kita mengkonsumsi lebih dari 1/2 sendok gula, maka
sisanya akan menjadi gula darah dan lemak tubuh. Akibatnya adalah orang
menjadi bertambah gemuk, dan lama-kelamaan akan menderita diabetes. Dengan
demikian, gula pasir merupakan makanan yang tidak sehat.
Efek negative lain dari gula yang sering ditakuti adalah penyakit kencing manis
atau diabetes khususnya diabetes melitus tipe dua. Penyakit ini disebabkan
karena gaya hidup yang tidak sehat misalnya terlalu banyak mengkonsumsi gula.
Kelebihan gula juga dapat mengakibatkan naiknya berat badan bahkan obesitas
yang dapat menimbulkan berbagai penyakit. Efek lainnya adalah mudah lelah,
sering mengantuk dan sulit berkonsentrasi. Sedangkan orang yang kekurangan
gula akan terlihat kurus, lemas akibat kekurangan energi, kekurangan gizi
sehingga mudah sakit.
LATAR BELAKANG
A. *TUJUAN UMUM
Untuk mengetahui mutu fisik dan organo leptik beberapa jenis bahan
makanan kering.
*TUJUAN KHUSUS
Mengidentifikasi beberapa jenis kacang-kacangan yg layak dan tidak layak
di konsumsi berdasarkan sifat fisik dan organoleptiknya
B. BAHAN : Kacang tolo.
C. ALAT : Timbangan, piring, gelas ukur.
D. CARA KERJA:
F. KESIMPULAN
Persentase kotoran :
1/25 x 100% = 4%
Persentase kerusakan :
1/25 x 100% =4%
Dari hasil yang diamati, sedikit terdapat kerusakan dan kotoran pada
kacang tolo, serta dari hasil sifat organoleptik yang diamati kacang tolo masih
layak dikonsumsi.
JUDUL 4. PEMILIHAN PANGAN OLAHAN YANG
LAYAK DAN TIDAK LAYAK DIKONSUMSI
LATAR BELAKANG
NETTO : 250 gr
Dikemas : UD.Hasil Karya Surabaya, Jatim-Indonesia
Dinkes : SP PIRT NO : 208357852543
Komposisi : strawberry, gula, asam sitrat, pewarna makanan, carmoizine
(CL 14720), pengawet makanan (benzoat).
E. KESIMPULAN
Berikut beberapa manfaat strawberry bagi tubuh:
1. Mencegah kerusakan Oksigen dan Sebagai Antioksidan
2. Mencegah Kerusakan Mata
3. Mencegah Radang Tulang
Dari hasil data yang di teliti ternyata bahan hasil olahan buah seperti selai
strawberry ne masih layak untuk dikonsumsi karena telah di amati dari label pada
kemasan yang menyatakan masih layak untuk dikonsumsi.
DAFTAR PUSTAKA
Astawan,M dan Mita W.A.1991.Tekhnologi Pengolahan Pangan Nabati
Tepat Guna. Akademika Pressindo, Jakarta.
DI SUSUN OLEH :
BQ. YONIK SUCI RAMDAMAYANTI
NIM : PO 7131010010