Anda di halaman 1dari 60

Penipisan Lapisan Ozon

dan Penyebabnya
Agus Hidayat
Apakah itu Ozon ?
 Ozon adalah gas yang secara alami terdapat di dalam atmosfer.
Masing-masing molekul ozon terdiri dari tiga buah atom oksigen dan
dinyatakan sebagai O3. Ozon bisa dijumpai di dua wilayah atmosfer.
Sekitar 10% ozon berada di lapisan troposfer, yaitu wilayah atmosfer
yang paling dekat dengan permukaan Bumi (dari permukaan Bumi
hingga ketinggian 10-16 kilometer). Sekitar 90% persen ozon berada di
lapisan stratosfer, yaitu wilayah atmosfer yang terletak mulai dari
puncak troposfer hingga ketinggian sekitar 50 kilometer. Keberadaan
ozon di stratosfer sering kali disebut lapisan ozon.

 Kata ozon berasal dari bahasa Yunani : ozein yang berarti membaui
(berbau). Ozon adalah gas yang berwarna biru dan memiliki bau yang
sangat kuat sehingga keberadaannya mudah diketahui walaupun dalam
konsentrasi yang rendah.

 Oksigen normal, sebagaimana kita hirup sewaktu kita bernafas,


memiliki dua buah atom oksigen, tidak berwarna dan tidak berbau.
Jumlah ozon di atmosfer kita jauh lebih sedikit dari oksigen normal.
Dalam 10 juta molekul udara terdiri dari sekitar 2 juta molekul oksigen
dan hanya 3 buah molekul ozon.
Proses Terbentuknya Ozon Stratosfer
 Secara alami ozon diproduksi di stratosfer melalui dua langkah
proses.
 Pada langkah pertama, sinar ultraviolet matahari memecah
molekul oksigen dan menghasilkan dua buah atom oksigen.
 Pada langkah kedua, atom-atom oksigen tersebut berkelana dan
berbenturan dengan molekul-molekul oksigen lainnya
menghasilkan molekul-molekul ozon. Dalam keseluruhan proses,
tiga buah molekul oksigen bereaksi menghasilkan dua buah
molekul ozon.

3O2 ↔ 2O2+2O ↔ 2O3


Apakah yang dimaksud dengan
Lapisan Ozon?

 Lapisan Ozon adalah


istilah yang digunakan
untuk menjelaskan
keberadaan
(konsentrasi) 90%
molekul-molekul ozon di
stratosfer.
Lapisan ozon di Stratosfer
Lapisan ozon di stratosphere
Pengukuran Konsentrasi Ozon Stratosphere

 Jumlah molekul-molekul ozon di


stratosfer diukur dengan spektro-
fotometer (mula-mula dikembangkan
oleh Sir. G.M.B Dobson) dari
permukaan, balon udara, pesawat
udara maupun dari satelit, dan
menggunakan satuan Dobson Unit
(DU). 1 DU setara dengan 0.01 mm,
sehingga 300 Dobson Unit setara
dengan 3 milimeter.
Ketebalan lapisan ozon:

 Jika molekul-molekul ozon


tersebar secara vertikal di
stratosfer maka ketebalan
fisik dari lapisan ozon
dapat mencapai puluhan
kilometer.
 Namun karena pengaruh
tekanan dan semua
molekul-molekul ozon
tersebar menutupi seluruh
bola dunia, maka akan
terbentuk lapisan ozon
setebal beberapa milimeter
saja (± 3 mm).
Peranan Ozon di Atmosfer
(Good Ozone vs Bad Ozone)
EPA
Peranan Ozon di Atmosfer
 Molekul-molekul ozon baik yang terletak di
atmosfer atas (startosfer) maupun di atmosfer
bawah (troposfer) secara kimiawi sama, masing-
masing terdiri dari tiga buah atom oksigen. Akan
tetapi keduanya memiliki peran yang berbeda dan
pengaruhnya terhadap manusia dan makhluk
hidup lainnya juga sangat berbeda;
 Ozon stratosfer (good ozone) memiliki peran yang
sangat penting karena dapat menyerap sebagian
besar radiasi matahari (UV-B) yang sangat
berbahaya;
 Di permukaan Bumi, molekul-molekul ozon dapat
secara langsung bersentuhan dengan berbagai
bentuk kehidupan dan memiliki pengaruh buruk
(bad ozone). Bila terlalu banyak ozon permukaan
merupakan racun bagi sistem kehidupan.
Distribusi Ozon
Distribusi Ozon

Latitude: Longitude:
Year: Month: Day:
SUBMIT

Ozone measured by OMI over


-6.00 Degrees Latitude 106.00 Degrees Longitude
on 2007/01/01 is
251 Dobson Units

http://jwocky.gsfc.nasa.gov/teacher/ozone_overhead_v8.html?278,79
Bagaimana penipisan lapisan ozon itu terjadi?

EPA

 Penipisan lapisan ozon disebabkan terlepasnya CFC atau BPO lainnya


(yang mengandung klorin dan bromin) yang biasa digunakan sebagai
pendingin (refrigerants), insulating foam, dan solvents, ke stratosphere.
Bagaimana penipisan lapisan ozon terjadi?

 Ketika CFC mencapai stratosfer,


radiasi ultraviolet matahari
memecah molekul CFC dan
melepaskan atom-atom klorin
(Cl) yang selanjutnya akan
bereaksi dengan molekul-
molekul ozon;
 Mulailah reaksi kimia berantai
yang mengarah pada rusaknya
molekul-molekul ozon;
 Satu atom klorin dapat merusak
10,000 – 100,000 molekul ozon;
 Atom klorin bisa eksis hingga
100 tahun;
 Lama kelamaan lapisan ozon
akan menipis.
Bagaimana penipisan lapisan ozon terjadi?
Bagaimana kita mengetahui bahwa penipisan
lapisan ozon tidak disebabkan oleh proses alami?
 Pembentukan dan kerusakan molekul-
molekul ozon secara alami berada dalam
keseimbangan yang dinamis;
Bagaimana kita mengetahui bahwa penipisan
lapisan ozon tidak disebabkan oleh proses alami?

 Gunung berapi dan laut juga mengeluarkan klorin dalam


bentuk HCl dan Garam, namun keduanya mudah larut
dalam air dan mudah tercuci oleh air hujan;

 Pada saat terjadi letusan gunung berapi maka HCl dapat


terlontar sampai tinggi sekali ke atmosfer. Namun
sebagian besar letusan gunung berapi hanya mencapai
troposphere dan tdk mencapai stratosphere;

 Demikian juga laut memproduksi garam dalam jumlah


banyak setiap hari. Akan tetapi molekul garam yg terlepas
ke atmosfer hanya berada di lapisan atmosfer bawah.
Perubahan konsentrasi ozone stratosphere vs
peningkatan konsentrasi atmospheric CFC

Hasil pengukuran menunjukkan bahwa


konsentrasi ozon dari waktu ke waktu
memiliki kecenderungan yang terus
menurun;

Hasil pengukuran juga


menunjukkan bahwa
konsentrasi atmospheric CFC
terus meningkat sejalan dengan
meningkatnya penggunaan CFC
dan zat-zat lainnya sebagai
akibat dari aktivitas manusia
Lubang ozon (ozone hole)

 Pada tahun 1970-an, para


ilmuan menemukan bahwa
zat-zat kimia tertentu yang
terlepas ke atmosfer
merusak lapisan ozon;
 Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pada
thn. 1980-an konsentrasi
ozon di atas kutub selatan
telah berkurang sebanyak
40-70%;
 Berkurangnya konsentrasi
ozon dalam jumlah yang
sangat besar seperti ini
dikenal dengan isitilah
lubang ozon (ozone hole).
Teori Lubang Ozon
 Chlorine Chemistry Theory
 Lubang ozon disebabkan oleh kehadiran
senyawa kimia klorin buatan manusia di
stratosphere.
 Dynamics Theory
 Terjadinya lubang ozon karena pergerakan
massa udara.
 Odd Nitrogen Theory
 Siklus mataharilah yang menyebabkan
terjadinya fluktuasi ozon yg abnormal. Lubang
ozon akan terjadi setiap siklus matahari atau
setiap 11 tahun.
Ekspedisi NASA ke Stratosphere

 NASA (Nastional Aeronautics and Space


Administration) telah melakukan riset
lubang ozon dengan menggunakan
pesawat terbang jenis DC-8 dan ER-2.
NASA telah melakukan beberapa kali
ekspedisi ke stratophere untuk melihat
lubang ozon.
 Hasil ekspedisi menunjukkan bahwa pada
bagian tepi lubang ozon konsentrasi senyawa
kimia klorin mono-oksida meningkat 300 kali
lebih tinggi dari sekitarnya.
Lubang Ozon (Ozone Hole)
Lubang Ozon (Ozone Hole)

Comparison between Model Results and Actual Satellite Data

Day 20 (11 September '94) Day 40 (1 October '94) Day 56 (17 October '94)
Lubang Ozon (Ozone Hole)

OMI NASA
Lubang Ozon (Ozone Hole)

OMI NASA
Lubang Ozon (Ozone Hole)

OMI NASA
Lubang Ozon (Ozone Hole)

OMI NASA
Lubang Ozon (Ozone Hole)

Sept.2006 Oct.2006

 Dari pertengahan September hingga awal Oktober 2006 rata-rata luas lubang
ozon di Antartika mencapai 10.6 juta mil persegi. Sedangkan konsentrasi ozon
pada periode tersebut mecapai titik terendah yaitu sekitar 85 Dobson Unit
(DU). Pada saat yang bersamaan terdeteksi juga kandungan chlorine yang
sangat tinggi. (NASA Goddard Space Flight Center)
Bahan-Bahan Perusak Ozon
 Ozone depleting substances
controlled by Montreal Protocol
include:
• Chlorofluorocarbons (CFCs)
• Halon.
• Carbon tetrachloride (CCl4), Methyl chloroform
(CH3CCl3)
• Hydrobromofluorocarbons (HBFCs)
• Hydrochlorofluorocarbons (HCFCs)
• Methyl bromide (CH3Br)
• Bromochloromethane (CH2BrCl)
Apa yang akan terjadi bila lapisan ozon
menipis?
“ Menipisnya lapisan ozon menyebabkan
meningkatnya radiasi ultraviolet matahari
terutama UV-B yang mampu mencapai
permukaan bumi”

UNEP UNEP UNEP UNEP


Lebih jauh tentang radiasi
ultra violet (UV):
 Radiasi ultraviolet (UV)
adalah bagian dari spectrum
sinar matahari;
 Para ilmuan membagi radiasi
UV matahari menjadi 3
katagori, yaitu UV-A, UV-B,
dan UV-C;
 UV-A (315-400 nm) sebagian
besar tidak tersaring oleh
lapisan ozon;
 UV-B (280-315 nm) sebagian
besar tersaring oleh lapisan
ozon dan sekitar 10%
mencapai permukaan bumi;
 UV-C (100-280 nm)
seluruhnya terserap oleh
lapisan ozon sehingga tidak
bisa mencapai permukaan
bumi;
 Baik UV-A maupun UV-B
sangat penting bagi
kesehatan manusia.
Pengaruh radiasi ultraviolet (UV)

UV Rays enter the human body


Pengaruh radiasi ultraviolet (UV)
 Dalam jumlah yang cukup UV-B dapat
menstimulasi kulit manusia untuk
memproduksi vitamin D yang selanjutnya
mengatur tingkat kalsium di dalam darah
yang sangat dibutuhkan bagi kesehatan
tulang dan otot;
 Sebaliknya bila kulit manusia terlalu banyak
terpapar langsung terhadap UV-B maka akan
membahayakan kesehatan manusia:

 Kanker kulit (melanoma dan non-melanoma);


 Penuaan kulit prematur dan masalah kulit lainnya;
 Katarak dan kerusakan mata lainnya;
 Penurunan sistem kekbalan tubuh.
Pengaruh radiasi UV

 Radiasi UV-B dapat menyebabkan terjadinya


perubahan komposisi kimia dari berbagai
spesies tanaman;
 Berbagai eksperimen pada tanaman pangan
telah menunjukkan bahwa berbagai jenis
tanaman holtikultura seperti semangka dan kol
termasuk tanaman yang paling sensitif
terhadap UV-B;
 Meningkatnya radiasi UV-B juga dapat
menurunkan kualitas berbagai jenis tanaman
seperti tomat, kentang, gula bit dan kedelai.
Pengaruh radiasi UV

 Hasil pengujian juga menunjukkan terjadinya


kerusakan pada benih tanaman cemara
(conifer) akibat meningkatnya UV-B;
 UV-B dapat menimbulkan kerusakan pada
organisme akuatik, khususnya organisme
mikro seperti plankton, larva ikan, larva udang
dan larva kepiting, dimana kesemuanya
merupakan bagian terpenting dari rantai
makanan dalam ekosistem perairan;
 Bahan-bahan bangunan seperti cat, karet,
kayu dan plastik akan terdegradasi oleh radiasi
UV-B;
AKIBAT
KATARAK MATA
KERUSAKAN
Sinar Ultra ungu intensitas tinggi
yang sampai ke permukaan bumi
akibat rusaknya lapisan ozon
LAPISAN
dapat menyebabkan katarak
mata
OZON

KANKER KULIT

Rusaknya lapisan ozon sangat mungkin


menyebabkan kanker kulit

MEMPENGARUHI IKAN DAN


BIOTA LAUT

Adanya sinar ultra ungu intensitas


tinggi akan membunuh fitoplankton
yang merupakan makanan ikan kecil
dan biota laut lainnya. Hal ini akan
menyebabkan matinya ikan lain yang
lebih besar karena kehilangan
makanannya

PENURUNAN IMMUNITAS TUBUH

Adanya sinar ultra ungu intensitas tinggi akan


menyebabkan penurunan immunitas (daya
tahan) tubuh manusia sehingga mudah
terserang penyakit
Dampak ---- “Katarak”
 UV-B diserap lensa
 Terjadi kekeruhan lensa
Katarak
Zonularis A
Katarak
Zonularis B UV-B Sitotoksis
 Katarak pada usia muda
(usia produktif)

Katarak Katarak
Matur Sekunder

Katarak di Indonesia
1.5% penduduk
Indonesia
Katarak
Traumatika Katarak Imatur
Katarak di Indonesia “backlog”


Usia lanjut >>
 Pelayanan kesehatan
<
Geografis tidak
+

beruntung

dicegah
Kanker Dini Lanjut

Lanjut

Pasca bedah
Pengaruh radiasi UV

 Radiasi UV-B menyebabkan


meningkatnya konsentrasi
ozon permukaan melalui
reaksi fotokimia. Sedangkan
ozon permukaan diketahui
meiliki dampak negatif bagi
kesehatan manusia dan
lingkungan hidup.

Environmental Protection Agency


graphic
Pengaruh radiasi UV
UV Index
 UV Index adalah index yang dikeluarkan
oleh WHO untuk membantu orang
menentukan tindakan apa yang harus
dilakukan bila akan mengadakan
aktivitas di tempat terbuka (outdoor)
dan menghidarkan diri dari pengaruh
buruk radiasi UV-B;
UV Index
 UV Index <=2 berarti tingkat bahaya rendah:
 Gunakan kacamata (sunglasses) pada siang hari, hati-hati
dengan pantulan radiasi UV oleh salju.
 Jika kulit kita mudah terbakar, gunakan pelindung kulit dan
gunakan sunscreen;

 UV Index 3-5 berarti tingkat bahaya sedang:


 Berhati-hatilah untuk beraktivitas di luar bila tidak
menggunakan pelindung.
 Berteduhlah pada tengah hari ketika sinar matahari sedang
terik.

 UV Index 6-7 berarti tingkat bahaya tinggi:


 Perlindungan thd terbakarnya kulit dibutuhkan.
 Kurangi waktu berada diluar antara pkl. 10 pagi hingga pkl.
4 sore.
 Gunakan penutup badan, topi dan kacamata hitam
(sunglasses0, dan gunakan sunscreen.
UV Index
 UV Index 8-10 berarti tingkat bahaya sangat tinggi:
 Sangatlah berhati-hatil. Kulit yang tidak terlindungi akan
cepat rusak dan terbakar.
 Kurangi waktu berada diluar antara pkl. 10 pagi hingga pkl.
4 sore. Atau carilah tempat berteduh, unakan penutup
badan, topi dan kacamata hitam (sunglasses), dan
gunakan sunscreen..

UV Index => 11 berarti tingkat bahaya ekstrim:


 Sangat berhati-hatilah. Kulit yang tidak terlindungi akan
sangat cepat terbakar (dalam hitungan menit). Bagi yang
sedang berekreasi di pantai ketahuilah bahwa pasir putih
dan benda-benda mengkilat lainnya akan memantulkan
dan dapat meningkatkan pemaparan terhadap UV.
 Mencoba untuk tidak berada diluar antara pkl. 10 pagi
hingga pkl. 4 sore.
 Atau carilah tempat berteduh, gunakan penutup badan,
topi dan kacamata hitam (sunglasses), dan gunakan
sunscreen.
UV Index Estimate
Apa saja yang sudah dan sedang dikerjakan
untuk menyelamatkan lapisan ozon?

 Sekian puluh tahun yang lalu


komunitas dunia belum banyak yang
menyadari adanya penipisan lapisan
ozon dan dampak negatifnya terhadap
kesehatan manusia dan lingkungan;
 Namun kemudian, pentingnya
perlindungan lapisan ozon sudah diakui
baik oleh negara-negara maju maupun
oleh negara-negara berkembang di
hampir seluruh dunia;
Apa saja yang sudah dan sedang dikerjakan
untuk menyelamatkan lapisan ozon?

 Menyadari adanya ancaman penipisan lapisan


ozon, masyarakat dunia bersepakat untuk
membuat ozone treaties. Maka pada tahun
1985 lahirlah Konvensi Wina, yaitu
kesepakatan PBB untuk melindungi lapisan
ozon dari kerusakan yang lebih parah akibat
ulah manusia;
 Dua tahun kemudian (1987) lahirlah Protokol
Montreal;
 Protokol Montreal adalah penjelasan secara
rinci dari Konvensi Wina, yang mengatur
kewajiban setiap negara untuk mengurangi
produksi dan pemakaian bahan-bahan perusak
ozon
Status of Ratification

Ratification of (as of 14 Nov.2006):


Ozone Vienna Montreal London Copenhagen Montreal Beijing
Treaties Convention Protocol Amendment Amendment Amendment Amendment

Total
Number of 191 191 184 175 149 119
Countries

 Negara-negara yang belum meratifikasi Ozone Treaties


(as of 8 November 2006):
• Asia-Pacific:
 Iraq
 Timor Leste
• Europe:
 Andorra
 Holy See
 San Marino
Status of Ratification
Apa saja yang sudah dan sedang
dikerjakan untuk menyelamatkan lapisan
ozon (Indonesia)?
 Pemerintah Indonesia sudah
meratifikasi Konvensi Wina dan
Protokol Montreal;
 Pemerintah juga telah merativikasi
amademen Montreal Protocol;
 Dengan demikian Indonesia wajib
mematuhi ketentuan dari Konvensi
Wina dan Protokol Montreal
 Berbagai peraturan juga sudah
dikeluarkan.
Status of Ratification

Ratification of (as of 14 Nov.2006):


Ozone Vienna Montreal London Copenhagen Montreal Beijing
Treaties Convention Protocol Amendment Amendment Amendment Amendment

Tahun
Ratifikasi 26-06-1992 26-06-1992 26-06-1992 10-12-1998 26-01-2006 26-01-2006

 VC, MP dan LA melalui Kepress No. 23/1992


 CA melalui Kepres No. 92/1998
 BA melalui Perpres No. 33/2005
 MA melalui Perpres No. 46/2005
Apakah lapisan ozon akan pulih kembali?
Dapatkah kita memproduksi ozon untuk
menambal lubang ozone?
 Tidak ada perkiraan yang pasti apakah lapisan
ozon akan kembali ke kondisi semula;
 Kita tidak akan bisa memproduksi ozon untuk
menggantikan ozon yang rusak. Akan tetapi
dengan menghentikan produksi dan penggunaan
bahan-bahan perusak ozon, maka diperkirakan
bahwa kondisi ozon akan mendekati normal
melalui produksi ozon secara alami sekitar tahun
2050;
 Untuk itu penting sekali jika seluruh negara yang
sudah meratifikasi Protokol Montreal berikut
amandemennya, mematuhi seluruh kewajibannya
menghapuskan produksi dan pemakaian bahan-
bahan perusak ozon.
STATUS LAPISAN OZON

Lapisan ozon
diperkirakan akan
pulih antara tahun
2050 dan 2065
dengan syarat
semua
perlindungan
lapisan ozon
secara konsisten
dilaksanakan
termasuk
penghapusan HCFC
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai