Soal - Soal Latihan Penilaian Akhir Semester (Pas) Fisika Peminatan Kelas Xii
Soal - Soal Latihan Penilaian Akhir Semester (Pas) Fisika Peminatan Kelas Xii
id
1. Jika kuat arus 4 Ampere mengalir dalam kawat yang ujung-ujungnya berselisih potensial 12 volt,
maka besar muatan per menit yang mengalir melalui kawat ….
a. 12 C
b. 14 C
c. 60 C
d. 120 C
e. 240 C
2. Gambar di bawah ini menunjukkan tiga buah konduktor tembaga dengan luas penampang dan
panjang seperti ditunjukkan:
L 0,5L
1,5L
A A/2 A/2
4V 2W 2W
I 2W
a. 0,5 A
b. 1,2 A
c. 1,5 A
d. 2,4 A
e. 4,0 A
4. Sebuah lampu X dihubungkan dengan sumber tegangan searah dan arus pada lampu diukur
menggunakan amperemeter seperti pada gambar di bawah :
10A
50
30 70
5A A
X 0 100
0
0 – 10 A
E = 140 V
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
5W
4V
2W
a b
Beda potensial antara titik a dan b adalah ….
a. 10 volt
b. 8 volt
c. 6 volt
d. 4 volt
e. 2 volt
4V 4W 2V
S
Bila saklar S ditutup, maka kuat arus pada hambatan 4W adalah ….
a. 0,5 A
b. 1,0 A
c. 1,5 A
d. 2,0 A
e. 3,0 A
7. Daya listrik yang terjadi pada resistor dalam rangkaian di bawah adalah ….
E = 9V
R = 3W
a. 108 watt
b. 48 watt
c. 27 watt
d. 12 watt
e. 3 watt
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
8. Sebuah lampu dengan spesifikasi 100W/220V dipasang pada tegangan 110V, maka energi listrik
yang terpakai selama 1 menit adalah …. Joule
a. 2.500
b. 2.000
c. 1.500
d. 1.200
e. 1.000
9. Ada empat buah benda titik yang bermuatan yaitu A, B, C, dan D. Jika A menarik B, A menolak
C , dan C menarik D sedangkan D bermuatan negatif, maka ….
a. muatan B positif, muatan C positif
b. muatan B positif, muatan C negatif
c. muatan B negatif, muatan C positif
d. muatan B negatif, muatan C negatif
e. muatan A positif, muatan C negatif
3d 3d
Dua muatan listrik diletakkan terpisah sejauh 30 cm. kuat medan listrik nol terlatak pada titik yang
berjarak …. (k = 9 x 109 Nm2C–2)
a. 10 cm di kiri B
b. 10 cm di kanan A
c. 10 cm di kiri A
d. 40 cm di kanan B
e. 40 cm di kiri A
12. Potensial P sejauh r dari muatan titik q sama dengan V. Potensial titik Q sejauh R dari muatan titik
5q sama dengan 2V . Pernyataan yang benar adalah ….
a. 𝑅 = 5𝑟
b. 𝑅 = 0,2𝑟
c. 𝑅 = 𝑟
d. 𝑅 = 2,5𝑟
e. 𝑅 = 0,1𝑟
13. Faktor – faktor berikut berkaitan dengan usaha untuk memindahkan muatan dari titik A ke titik B.
1) Besarnya muatan yang dipindahkan
2) Jarak titik A ke titik B
3) Besarnya beda potensial listrik antara titik A dan titik B
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Faktor – faktor yang mempengaruhi besar usaha untuk memindahkan muatan dari titik A ke titik
B ditunjukkan oleh nomor ….
a. 1
b. 1 dan 2
c. 1 dan 3
d. 1, 2, dan 3
e. 2 dan 3
A1 A2
d1
d2
(1) (2)
Jika A1 = ½ A2 dan d2 = 3 d1, maka perbandingan kapasitas kapasitor keping sejajar antara gambar
(2) dan gambar (1) adalah ….
a. 2 : 5
b. 2 : 3
c. 3 : 4
d. 3 : 2
e. 4 : 3
3mF
2mF 2mF
E = 2,5 volt
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Jika 1 µF = 10–6 F, maka muatan total pada rangkaian kapasitor tersebut adalah ….
a. 1,5 µC
b. 3,0 µC
c. 4,5 µC
d. 5,0 µC
e. 6,0 µC
17. Tiga buah kapasitor C1 , C2 , dan C3 dengan kapasitas masing – masing 2 µF, 3 µF, 6 µF disusun
seri, kemudian dihubungkan dengan sumber muatan sehingga kapasitor C3 mempunyai beda
potensial sebesar 4 volt. Energi yang tersimpan pada kapasitor C2 adalah ….
a. 4 Joule
b. 8 Joule
c. 48 Joule
d. 96 Joule
e. 192 Joule
18. Gambar berikut menunjukkan arah induksi magnetik yang benar akibat kawat penghantar berarus
i adalah ….
i
a.
B
b. x x x
x x x
i
c.
B
d. i
x x x
x x x
e.
i
x x x
x x x
I1 = 10A I2 = 20A
10 cm 5 cm
P
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Jika permeabilitas udara 𝜇0 = 4𝜋 𝑥 10−7 𝑊𝑏 . 𝐴−1 . 𝑚−1 , maka induksi magnetik di titik P adalah
….
a. 2 x 10–5 T ; masuk bidang gambar
b. 6 x 10–5 T ; keluar bidang gambar
c. 8 x 10–5 T ; keluar bidang gambar
d. 10 x 10–5 T ; keluar bidang gambar
e. 16 x 10–5 T ; masuk bidang gambar
20. Seutas kawat berarus listrik dilengkungkan seperti pada gambar. Jika jari-jari kelengkungan
sebesar 50 cm, maka besarnya induksi magnetik di titik P adalah ….
(𝜇0 = 4𝜋 𝑥 10−7 𝑊𝑏 . 𝐴−1 . 𝑚−1 ).
I = 3A
1200
P
–7
a. 0,5π x 10 T ; menuju bidang kertas
b. 1,0 x 10–7 T ; menjauhi bidang kertas
c. 1,0 π x 10–7 T ; menuju bidang kertas
d. 2,0 x 10–7 T ; menjauhi bidang kertas
e. 4,0 π x 10–7 T ; menuju bidang kertas
21. Suatu solenoida yang panjangnya 2 meter memiliki 800 lilitan dan jari-jari 2 cm. Solenoida itu
dialiri arus sebesar 0,5 A. Besar induksi magnetik pada ujung solenoida adalah ….
(𝜇0 = 4𝜋 𝑥 10−7 𝑊𝑏 . 𝐴−1 . 𝑚−1 ).
a. 8π x 10–7 Wb . m–2
b. 4π x 10–5 Wb . m–2
c. 8π x 10–5 Wb . m–2
d. 4π x 10–6 Wb . m–2
e. 2π x 10–4 Wb . m–2
22. Suatu kawat panjang terletak diantara kutub-kutub magnet dan arus listrik I dialirkan melalui kawat
dengan arah seperti pada gambar. Kawat akan mengalami gaya magnet ….
A
U B D S
C
i
a. Searah A
b. Searah B
c. Searah C
d. Searah D
e. Searah arus
23. Sebuah batang dengan panjang 50 cm diberi arus 5 A, berada pada medan magnetik homogen
dengan arah 370 terhadap arah medan magnetik tersebut. Jika besar medan magnetik 8 x 10 –5 T.
Besar gaya magnetik yang dialami batang adalah ….
a. 1,2 x 10–4 N
b. 1,2 x 10–5 N
c. 1,6 x 10–4 N
d. 1,6 x 10–5 N
e. 2,0 x 10–4 N
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
(1) (2)
i1 i2
kiri kanan
20 cm
Jika diketahui i1 = 2A, i2 = 5A, dan 𝜇0 = 4𝜋 𝑥 10−7 𝑊𝑏 . 𝐴−1 . 𝑚−1 maka besar dan arah gaya
yang dialami kawat ke-2 per meter adalah ….
a. 1 x 10–5 N/m ; ke kanan
b. 1 x 10–5 N/m ; ke kiri
c. 2 x 10–6 N/m ; ke kanan
d. 2 x 10–6 N/m ; ke kiri
e. 2 x 10–7 N/m ; ke kanan
25. Sebuah muatan negative (–q) bergerak di dalam medan magnet homogen B seperti ditunjukkan
pada gambar Gambar yang benar mengenai gaya magnetik yang dialami muatan tersebut adalah
….
a. v
F
X
b. v
X
c. F
d.
F v
F
e.
26. Suatu muatan positif sebesar 0,2 C bergerak dengan kecepatan 2 m/s dalam medan magnet
homogen 5 T. Arah kecepatan muatan sejajar dengan arah medan magnetik. Gaya yang dialami
oleh muatan tersebut adalah ….
a. nol
b. 0,08 N
c. 0,50 N
d. 2,00 N
e. 4,00 N
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
27. Sebuah kumparan melingkar memiliki 25 lilitan dan luas penampang 4 cm2 serta ditempatkan
dalam medan magnet homogen yang besarnya 300 mT. Medan magnet tersebut arahnya 30 0
terhadap bidang kumparan. Besar fluks magnetik melalui kumparan tersebut adalah ….
a. 1,2√3 𝑥 10−4 𝑊𝑏
b. 1,2 𝑥 10−4 𝑊𝑏
c. 1,2√3 𝑥 10−5 𝑊𝑏
d. 6,0√3 𝑥 10−4 𝑊𝑏
e. 6,0√3 𝑥 10−5 𝑊𝑏
28. Sebuah kumparan kawat terdiri atas 100 lilitan diletakkan dalam magnet. Apabila fluks magnetik
yang melingkupi berubah dari 2 x 10–4 Wb menjadi 5 x 10–4 Wb dalam selang waktu 10 s. gaya
gerak listrik induksi yang timbul sebesar ….
a. 4 x 10–5 volt
b. 4 x 10–3 volt
c. 3 x 10–3 volt
d. 4 x 10–2 volt
e. 3 x 10–2 volt
atas
U S
bawah
kumparan
B A
Agar arah arus induksi pada hambatan R dari A ke B , maka magnet harus digerakkan ….
a. Mendekati kumparan
b. Menjauhi kumparan
c. Arah ke atas
d. Arah ke bawah
e. Diputar perlahan-lahan
30. Kawat PQ panjang 50 cm digerakkan tegak lurus sepanjang kawat AB memotong medan magnetik
serba sama 0,02 Tesla seperti pada gambar.
Besar dan arah arus induksi pada kawat PQ adalah ….
P A
R = 0,02 W B l v = 2 m/s
Q B
a. 1 Ampere dari P ke Q
b. 1 Ampere dari Q ke P
c. 2 Ampere dari P ke Q
d. 4 Ampere dari P ke Q
e. 4 Ampere dari Q ke P
31. Kumparan kawat luasnya A terdiri dari N lilitan. Kumparan tersebut berputar dengan kecepatan
sudut dalam medan magnet homogen yang rapat fluks magnetnya B, sehingga menghasilkan
GGL induksi maksimum . Apabila ingin memperbesar GGL maksimum menjadi 6 kali semula,
maka ….
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
32. Sebuah trafo ideal kumparan primernya dihubungkan dengan sumber tegangan sedangkan
kumparan sekundernya dihubungkan dengan lampu yang ditunjukkan oleh gambar berikut:
primer sekunder
i primer
VP NP NS lampu
Dari tabel di atas, besarnya VS pada transformator pertama dan IS pada transformator kedua adalah
….
a. 2 V dan 1 A
b. 2 V dan 10 A
c. 10 V dan 1 A
d. 20 V dan 1 A
e. 20 V dan 2 A
34. Sebuah lampu 30 W dapat menyala dengan normal jika dihubungkan pada kumparan sekunder
sebuah transformator dengan efisiensi 60%. Jika NP : NS = 1 : 4 besar tegangan yang diberikan
pada kumparan primer adalah ….
a. 10,0 V
b. 7,5 V
c. 5,0 V
d. 2,5 V
e. 2,0 V
35. Pada suatu kumparan terjadi perubahan kuat arus dari 10 A menjadi 7 A dalam waktu 90 ms,
sehingga dihasilkan ggl induksi sebesar 3,33 Volt. Besar induktansi induktor kumparan tersebut
adalah ….
a. 100 mH
b. 150 mH
c. 300 mH
d. 450 mH
e. 600 mH
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
37. Gambar berikut menunjukkan diagram fasor suatu rangkaian arus bolak-balik. Jika frekuensi arus
bolak-balik tersebut 50 Hz, maka:
500 mA
12 V
120
a. Hambatannya 𝜋
mW
240
b. Induktansinya mH
𝜋
120
c. Kapasitansinya mF
𝜋
d. Kapasitansinya 120 mF
e. Induktansinya 120 mH
AC
Vs
Grafik sinusoidal yang dihasilkan jika XL > XC adalah ….
a. V/I
V
I
t (s)
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
V/I
b.
V
I
t (s)
V/I
c.
V
I
t (s)
V/I
d.
V
t (s)
I
V/I
e.
V
I
t (s)
500W 8H 5mF
AC
V = 50 sin 100t
Besar impedansi pada rangkaian di atas adalah ….
a. 1.600 W
b. 1.500 W
c. 1.300 W
d. 800 W
e. 600 W
Jawaban : E
𝑉 1
2. 𝑖= 𝑅
⟹ 𝑖~ 𝑅
𝑙
𝑅= 𝜌
𝐴
𝐿
𝑅1 = 𝜌
𝐴
1,5𝐿 𝐿
𝑅2 = 𝜌 =3𝜌
0,5𝐴 𝐴
0,5𝐿 𝐿
𝑅3 = 𝜌 =𝜌
0,5𝐴 𝐴
𝑅1 = 𝑅3 < 𝑅2
𝑖1 = 𝑖3 > 𝑖2
Jawaban : E
3. Perhatikan rangkaian:
2W
Rs
4V 2W 2W 4V 2W Rp 4W 4V 4/3 W
Rs
i 2W i 2W i 2W
2𝑥4 8 4 4 10
𝑅𝑠 = 2 + 2 = 4 𝑅𝑝 = 2+4
= 6
= 3
𝑅𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 2 + 3
= 3
Jawaban : B
𝑉
𝑅= ; 𝑖 = 𝑘𝑢𝑎𝑡 𝑎𝑟𝑢𝑠 ℎ𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑢𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛
𝑖
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
skala
10A maksimum
50
30 70
5A A
X 0 100
0
0 – 10 A
E = 140 V
5W
4V
2W
a b
∑𝑉 24 − 4 20
𝑖= = = = 2𝐴
∑𝑅 3+5+2 10
𝑉𝑎𝑏 = 𝜀 + 𝑖 . 𝑅
𝑉𝑎𝑏 = 4 + 2 (2)
𝑉𝑎𝑏 = 8 𝑣𝑜𝑙𝑡
Jawaban : B
4V I 4W II 2V
S
Hukum II Kirchoof:
∑ 𝐸 + ∑(𝐼 . 𝑅) = 0
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Loop I ;
−4 + 4𝐼1 + 4𝐼1 + 4𝐼2 = 0
8𝐼1 + 4𝐼2 = 4
2𝐼1 + 𝐼2 = 1 …………….. (1)
Loop II ;
−2 + 2𝐼2 + 4𝐼1 + 4𝐼2 = 0
4𝐼1 + 6𝐼2 = 2
2𝐼1 + 3𝐼2 = 1 …………….. (2)
𝐼2 = 0
Nilai I2 disubstitusi ke persamaan (1)
2𝐼1 + 0 = 1
𝐼1 = 0,5 𝐴
Jawaban : A
Jawaban : C
𝑃1 𝑉 2
8. = ( 1)
𝑃2 𝑉2
Jawaban : C
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
A C 30 cm B
QA = +4mC EB EA Q B = +16mC
x 30 - x
𝐸𝐶 = 𝐸𝐴 − 𝐸𝐵
0 = 𝐸𝐴 − 𝐸𝐵
𝐸𝐴 = 𝐸𝐵
𝑄𝐴 𝑄𝐵
𝑘 2
= 𝑘
𝑥 (30 − 𝑥)2
4 16 2 4
2
= ⟹ =
𝑥 (30 − 𝑥)2 𝑥 30 − 𝑥
4𝑥 = 60 − 2𝑥 ⟹ 6 𝑥 = 60
𝑥 = 10 𝑐𝑚 di sebelah kanan muatan A
Jawaban : B
12. Potensial di titik P yang berjarak r dari muatan q adalah V, yang dirumuskan:
𝑞
𝑉=𝑘 … … … (1)
𝑟
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Potensial di titik Q yang berjarak R dari muatan 5q adalah 2V, yang dirumuskan:
5𝑞 5𝑞
2𝑉 = 𝑘 ⟹ 𝑉= 𝑘 … … … (2)
𝑅 2𝑅
(1) = (2)
𝑞 5𝑞 1 5
𝑘 = 𝑘 ⟹ =
𝑟 2𝑅 𝑟 2𝑅
5𝑟 = 2𝑅 ⟹ 𝑅 = 2,5𝑟
Jawaban : D
Jawaban : C
Jawaban : B
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Jawaban : B
17. Diketahui :
C1 = 2 µF
C2 = 3 µF
C3 = 6 µF
Jawaban : D
18. Untuk menentukan arah medan magnet dan arah arus, gunakan kaidah tangan kanan menurut
Oerstead yaitu:
Jawaban : A
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
masuk (X)B1 𝐵𝑃 = 𝐵2 − 𝐵1
keluar (o)B2 𝜇0 𝑖2 𝜇0 𝑖1
𝐵𝑃 = −
2𝜋𝑎2 2𝜋𝑎1
𝜇0 𝑖2 𝑖1
𝐵𝑃 = ( − )
2𝜋 𝑎2 𝑎1
4𝜋 10−7 20 10
𝐵𝑃 = ( −2
− )
2𝜋 5 . 10 10 . 10−2
4𝜋 10−7
𝐵𝑃 = ( 3 . 102 )
2𝜋
𝐵𝑃 = 6 . 10−5 𝑇 searah dengan B2 , keluar bidang.
Jawaban : B
I = 3A
1200
P
120 1
Dari gambar di atas, jumlah lingkaran kawat ; 𝑁 = 360
= 3
Jawaban : B
22. Arah medan magnet adalah dari kutub utara ke selatan, tanda (X) masuk bidang , tanda (o) keluar
bidang sedangkan untuk menentukan arah gaya lorentz ditentukan mengikuti kaidah tangan kanan
seperti gambar berikut:
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Jawaban : A
23. Besar gaya magnet pada kawat berarus listrik dalam medan magnet dirumuskan:
𝐹𝐿 = 𝐵 𝑖 𝑙 sin 𝛼
𝐹𝐿 = 8 . 10−5 (5)(0,5) sin 37
𝐹𝐿 = 8 . 10−5 (5)(0,5) (0,6)
𝐹𝐿 = 1,2 𝑥 10−4 𝑁
Jawaban : A
(1) (2) Arus pada kedua kawat arahnya searah, maka gaya
lorentz yang timbul arahnya tarik menarik, yang
besarnya dirumuskan:
i1 = 2A i2 = 5A 𝐹 𝜇0 𝑖1 𝑖1
=
F1 F2 𝑙 2𝜋𝑎
kiri kanan 𝐹 4𝜋 10−7 (2) (5)
=
𝑙 2𝜋 (0,2)
𝐹
20 cm = 10−5 𝑁/𝑚
𝑙
Jawaban : B
25. Seperti pada nomor 22 arah gaya lorentz ditentukan dengan kaidah tangan kanan, tetapi arah arus
searah dengan arah gerak muatan positif, dan berlawanan arah dengan arah gerak muatan negatif.
Jawaban : E
26. Gaya magnetik pada muatan q yang bergerak dengan kecepatan v dalam medan magnet,
dirumuskan:
𝐹 = 𝐵 𝑞 𝑣 sin 𝛼
Karena muatan bergerak sejajar / searah dengan atarh medan magnet, maka nilai = 0, sehingga
besar gaya magnetik :
𝐹 = 𝐵 𝑞 𝑣 sin 0
𝐹=0
Jawaban : A
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Jawaban : C
29. Menentukan arah arus pada kumparan yang didekati atau dijauhi magnet batang, ditentukan oleh
Hukum Lenz, yang bunyinya: “Jika ggl induksi timbul pada suatu rangkaian, maka arah arus
induksi yang dihasilkan sedemikian rupa sehingga menimbulkan medan magnetik induksi yang
menentang perubahan medan magnetik (arus induksi berusaha mempertahankan fluks magnetik
totalnya konstan)”
Supaya arus pada hambatan R arahnya dari A ke B, maka maka kumparan di sebelah kanan harus
berkutub Utara. Hal itu terjadi ketika didekati magnet berkutub utara (gambar a)
Jawaban : A
30. Perhatikan gambar berikut:
P A
B
R = 0,02 W B l v = 2 m/s F
i
Q B
Jawaban : A
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
Jawaban : A
i primer
VP NP NS lampu
Perubahan jumlah lilitan kumparan hanya berpengaruh pada jenis transformator. Jika lilitan
kumparan primer dikurangi sehingga lilitan kumparan sekunder jadi lebih banyak, maka
transformator ini menjadi transformator step up yang berfungsi menaikan tegangan. Demikian juga
apabila lilitan kumparan primer ditambah sehingga lilitan kumparan sekunder menjadi lebih
sedikit, maka transformator ini menjadi transformator step down yang berfungsi menurunkan
tegangan,
Perlu diingat bahwa ketika tegangan listrik meningkat, kuat rus listrik berkurang sehingga daya
listrik konstan (P = V . I). Daya listrik adalah perubahan energi listrik selama selang waktu tertentu.
Ketika daya listrik masukan sama dengan daya listrik keluaran maka banyaknya energi yang
terpakai juga sama.
Jawaban : E
VS VP IS IP
Trafo NS NP
(V) (V) (A) (A)
1 1.000 4.000 … 80 8 2
2 900 300 30 10 … 3
Transformator 1 :
80 4000
= = ⟹ 𝑉𝑠 = 20 𝑉
𝑉𝑠 1000
Transformator 2 :
10 𝐼𝑠
= = ⟹ 𝐼𝑠 = 1 𝐴
30 3
Jawaban : D
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
34. Diketahui :
Ps = 30 Watt
= 60%
𝑁𝑝 1
=
𝑁𝑠 4
Persamaan efisien transformator:
𝑃𝑠 30
𝜂 = ( ) 𝑥 100% ; 0,6 = ( ) ⟹ 𝑃𝑝 = 50 𝑊𝑎𝑡𝑡 …… (1)
𝑃𝑝 𝑃𝑝
𝑉𝑝 𝑁𝑝 1 𝑉𝑠 4
= = ⟹ = …… (2)
𝑉𝑠 𝑁𝑠 4 𝑉𝑝 1
𝑉𝑠 . 𝐼𝑠 𝑉𝑠 𝐼𝑠
𝜂 = ( ) 𝑥 100% ⟹ 0,6 = 𝑥 …… (3)
𝑉𝑝 . 𝐼𝑝 𝑉𝑝 𝐼𝑝
Jawaban : D
Jawaban : A
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
𝐼𝑚 = 5 𝐴
100
𝜔 = 200 ⟹ 2𝜋𝑓 = 200 ⟹ 𝑓 = 𝐻𝑧
𝜋
𝐼𝑚 5
𝐼𝑒𝑓 = = = 2,5√2 𝐴
√2 √2
Jawaban : A
12 V
Diagram fasor di atas merupakan diagram fasor rangkaian Induktor murni, karena V lebih 900
dari I.
Raktansi induktif dirumuskan :
𝑉𝐿
𝑋𝐿 = 𝜔 𝐿 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑋𝐿 =
𝐼𝐿
𝑉𝐿
𝜔𝐿 =
𝐼𝐿
𝑉𝐿 𝑉𝐿
𝐿 = =
𝜔 𝐼𝐿 2𝜋𝑓 𝐼𝐿
12 0,24 240
𝐿 = = 𝐻 = 𝑚𝐻
2𝜋(50) (0,5) 𝜋 𝜋
Jawaban : B
38. Pada rangkaian seri RLC, ketika XL > XC maka rangkaian bersifat Induktif, dimana tegangan
sudutnya lebih 900 dari pada arus. Grafik rangkaian induktor yang benar adalah :
V/I
V
I
t (s)
Jawaban : B
www.fisikasekolahasik.blogspot.co.id
500W 8H 5mF
AC
V = 50 sin 100t
Impedansi rangkaian:
𝑍 = √𝑅 2 + (𝑋𝐿 − 𝑋𝐶 )2
𝑍 = √5002 + (− 1200)2
𝑍 = 1.300 𝑂ℎ𝑚
Jawaban : C
𝑍 = √𝑅 2 + (𝑋𝐿 − 𝑋𝐶 )2
𝑍 = √𝑅 2 + (𝑋𝐶 − 𝑋𝐶 )2
𝑍 = √𝑅 2
𝑍= 𝑅
Frekuensi resonansi
1
𝑋𝐿 = 𝑋𝐶 ⟹ 𝜔𝐿=
𝜔𝐶
1 1
𝜔2 = ⟹ 𝜔 = √
𝐿𝐶 𝐿𝐶
1
2𝜋𝑓 = √
𝐿𝐶
1 1
𝑓 = √
2𝜋 𝐿𝐶
Jawaban : B