Anda di halaman 1dari 31

Belajar Memahami

bersama

Oleh Nanang Abdul Chanan,


Materi didukung dan disarikan dari Matri Pelaihan
KHA oleh Dr Hamid Patlima

September
2020
Peserta mengerti dan memahami
penerapan dari :

•Preambule KHA
•Definisi Anak - KHA
•Langkah Implementasi
Umum KHA .

ADD A FOOTER 2
•Pengantar
•Preambule KHA
•Definisi
•Langkah Implementasi
KHA

ADD A FOOTER 3
• DEKLARASI UMUM HAM
4 PRINSIP:
KHA-1989 • HAK SIPIL POLITIK
• HAK EKONOMI SOSBUD • NON DISCRIMNASION
• BEST INTEREST
• LIFE-SURVIVAL-GROWTH N
DEVELOPMET
• RESPECT CHILDREN VIEW
• Produk Hukum International
• Rejim Hak Asasi Manusia KEWAJIBAN NEGARA :
• Subyek : NEGARA-STATE 1. TO PROMOTE
• Berisi NORMA standar pergaulan antar 2. TO FULFILL
bangsa 3. TO PROTECT 8KLASTER
4. TO RESPECT 1 langkah implementasi
2 definisi
3 prinsip2
Di ratifikasi NKRI
4 hak sipil n kebebasan
dengan keppres
5 lingk keluarga
36 1990
,pengasuhan alternatif
6 kesehatan dan
54 Pasal – 45 + 9 kesejahteraan dasar
• Mukadimah 7 pendidikan ,pemanfaatan
• Pokok Konvensi waktu luang keg budaya
• Langkah implementasi 8 perlindungan khusus
• Langkah pelaporan
Bagian -1
Pembukaan – Preambule KHA
pengakuan atas martabat yang melekat dan hak yang sama dan tidak dapat dicabut yang dimiliki oleh
seluruh anggota keluarga manusia dasar dari:

kemerdekaan, keadilan, dan perdamaian di seluruh dunia.

menegaskan hak asasi manusia dan pada harkat dan martabat manusia, dan bertekad meningkatkan
kemajuan sosial dan standar kehidupan yang lebih baik dalam kemerdekaan yang lebih luas.

menyatakan dan menyetujui setiap orang berhak atas seluruh hak dan kemerdekaan yang dinyatakan di
dalamnya, tanpa pembedaan dalam bentuk apa pun:
pendapat
asal-usul
warna jenis politik atau kelahiran,
ras, bahasa, agama, pendapat
kebangsaan kekayaan, status lain.
kulit, kelamin, dan sosial, dan
lainnya,
Fokus KHA Anak
• Ma ssa kritis memperoleh pemeliharaan
dan bantuan khusus

Orang tua
•Me yakini pendidik pertama dan utama
mampu mengemban tanggung jawab

Keluarga
•Meny adari perkembangan kepribadian secara
utuh & serasi  suasana bahagia, kasih sayang,
dan pengertian
Masyarakat
•Peng embangan kepribadian anak  Semangat
perdamaian, bermartabat, bertenggang
rasa, merdeka, persamaan, dan setiakawan

Budaya
•Se imbang dalam pengembangan nilai
tradisi dan norma budaya

Sumber: KHA, 1989


• Deklarasi Jenewa Hak Asasi Anak
1924
• Deklarasi hak Anak yang ditetapkan
Majelis Umum PBB pada 20
November 1959
memperluas • Deklarasi Universal hak Asasi
Manusia
perawatan • Kovenan Internasional tentang hak
Sipil dan Politik (khususnya Pasal 23
khusus bagi dan 24)
• Kovenan Internasional tentang Hak
anak: Ekonomi, Sosial dan Budaya
(khususnya Pasal 10), dan
• ketentuan dan instrumen terkait dari
badan khusus dan organisasi
internasional yang berkepentingan
dengan kesejahteraan anak,
Mengakui pentingnya kerjasama internasional untuk meningkatkan kondisi
kehidupan anak di setiap negara, khususnya di negara-negara berkembang.

Mengingat ketentuan dari Deklarasi tentang Prinsip Sosial dan Hukum sehubungan
dengan Perlindungan dan Kesejahteraan Anak, dengan Rujukan Khusus pada
Penempatan dan Pengangkatan Anak secara Nasional dan Internasional, dan
Peraturan Standar Minimum bagi penyelenggaraan Peradilan Anak (Beijing Rules),
dan Deklarasi tentang Perlindungan bagi Wanita dan Anak dalam Keadaan Darurat
dan Konflik Bersenjata, mengakui di semua negara di dunia terdapat anak yang
hidup dalam keadaan yang sulit, dan anak seperti ini membutuhkan perhatian
khusus.
Memperhatikan pentingnya nilai tradisi dan budaya setiap bangsa demi
perlindungan dan pengembangan anak yang serasi.

“karena ketidakmatangan jasmani dan mentalnya, anak memerlukan


pengamanan dan pemeliharaan khusus, termasuk perlindungan
hukum yang layak, sebelum dan sesudah kelahiran.”
Bagian -2
Pasal 1
seorang anak berarti setiap
manusia di bawah usia 18 tahun,
kecuali apabila menurut hukum
yang berlaku bagi anak ditentukan
usia dewasa dicapai lebih awal.
Pasal 1 Definisi Anak

• P.5: Kapasitas
perkembangan; P.14 (2))
• P.24: Akses Medis &
konseling; persetujuan
• P.28: Usia wajib belajar
P.1 • P.32: usia kerja
Definisi • P.34: Usia persetujuan
seksual
• P.37: hukuman mati atau
hukuman seumur hidup
• P.38: Militer
• P.40: Pidana
Pasal 1 Definisi Anak
• Apakah Negara menentukan usia anak untuk tujuan Konvensi
– saat lahir?
– beberapa tujuan sebelum kelahiran?
• Apakah anak memperoleh semua haknya?
• Apakah semua anak memperoleh hak untuk memilih dan
mencalonkan
– Di usia 18 tahun?
– sebelum usia 18 tahun?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• Apakah perlindungan usia minimum, kompatibel dengan Prinsip Umum Non-
diskriminasi dan kepentingan terbaik bagi anak, yang didefinisikan dalam
peraturan perundang-undangan sebagai berikut:
– wajib belajar?
– diterima bekerja, termasuk
• pekerjaan berbahaya?
• pekerjaan paruh waktu?
• kerja penuh waktu?
– memberikan persetujuan untuk kegiatan seksual?
– akses ke media pornografi?
– membeli/mengkonsumsi alkohol atau obat terlarang lainnya?
– pendaftaran sukarela dalam angkatan bersenjata?
– tanggung jawab pidana?
– perampasan kebebasan dalam sistem peradilan pidana anak; imigrasi,
termasuk mencari suaka; dan di bidang pendidikan, kesejahteraan, dan
kesehatan?
Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”
• Apakah hukuman mati dan seumur hidup dilarang untuk
pelanggaran yang dilakukan anak di bawah usia 18 tahun?
• Apakah usia minimum untuk menikah adalah usia 18 tahun untuk
anak cewek dan anak laki-laki?
• Apakah wajib militer dilarang di bawah usia 18 tahun?
• Apakah Negara mengambil semua langkah untuk memastikan bahwa
di bawah usia18 tahun tidak ambil bagian dalam permusuhan?
• Apakah setiap Prinsip Umum ditetapkan dalam peraturan
perundang-undangan, anak memperoleh hak-hak tertentu dalam
pengambilan keputusan?
• Apakah ada mekanisme untuk menilai kapasitas/kompetensi seorang
anak?
• Anak mengajukan banding terhadap penilaian?
• Apakah ada cara lain di mana peraturan perundang- undangan
menghormati konsep "kapasitas perkembangan" anak?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• Apakah anak memperoleh hak, di usia yang ditentukan, atau dalam keadaan yang
ditetapkan, untuk
– perawatan medis atau operasi tanpa izin orang tua?
– memberikan kesaksian di pengadilan?
– dalam kasus perdata?
– dalam kasus pidana?
– meninggalkan rumah
• tanpa izin orang tua?
• memilih tinggal dan pengaturan kontak ketika terpisah dari orang tua?
– memperoleh paspor?
– keluhan tempat penahanan dan mencari ganti rugi sebelum pengadilan atau otoritas
terkait lainnya tanpa izin orang tua?
– berpartisipasi dalam proses administrasi dan hukum yang mempengaruhi anak?
– memberikan persetujuan untuk mengubah identitas, termasuk
• perubahan nama?
• kebangsaan?
• modifikasi hubungan keluarga?
• adopsi?
• perwalian?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


– memiliki akses ke informasi mengenai asal-usul orang tua biologis
(misalnya dalam kasus adopsi, bentuk konsepsi buatan, dan lain-
lain)?
– memiliki kapasitas hukum untuk mewarisi?
– melakukan transaksi kekayaan?
– menciptakan dan bergabung dengan asosiasi?
– memilih agama?
– memilih untuk menghadiri/tidak mengikuti pendidikan agama di
sekolah?
– bergabung dengan komunitas agama?
– Di mana usia minimum tersebut ditetapkan dalam peraturan
perundang-undangan, mereka telah diperiksa dalam Prinsip Dasar
Konvensi, khususnya non-diskriminasi, kepentingan terbaik bagi
anak, dan hak atas kelangsungan hidup dan perkembangan (Pasal
2, 3, dan 6)?
• Apakah ketentuan hukum terkait dengan pencapaian,
perolehan hak pada usia minimum, seperti yang disebutkan di
atas, berlaku untuk semua anak tanpa diskriminasi?
Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”
Bagian -3
Langkah Umum Implementasi
• identifikasi dan koordinasi kementerian dan
instansi yang bertanggung jawab di semua tingkat
pemerintahan (definisi anak dalam Pasal 1 adalah
relevan untuk semua kementerian)
• identifikasi organisasi non-pemerintah/
masyarakat sipil mitra yang relevan?
• ulasan komprehensif untuk memastikan bahwa
peraturan perundang-undangan, kebijakan, dan
praktik kompatibel dengan pasal, untuk anak di
semua bagian dari yurisdiksi?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


Strategi untuk implementasi

• identifikasi tujuan dan indikator kemajuan?


• tidak mempengaruhi ketentuan hak anak?
• mengakui standar internasional yang relevan?
• melibatkan kerja sama internasional?
(Langkah tersebut dapat menjadi bagian dari strategi pemerintah secara
keseluruhan untuk melaksanakan Konvensi secara keseluruhan.)

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• analisis anggaran dan alokasi sumber daya?
• mengembangkan mekanisme pemantauan dan
evaluasi?
• membuat implikasi dari Pasal KHA dikenal secara
luas oleh orang dewasa dan anak?
• mengembangkan pelatihan dan peningkatan
kesadaran (dalam kaitannya dengan Pasal KHA
mencakup pelatihan untuk mereka yang bekerja
dengan atau untuk anak dan pendidikan bagi
orang tua)?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


Pasal 4

• mengambil upaya legislatif, administratif, dan upaya


lain  menerapkan hak yang diakui dalam KHA.
• Sehubungan dengan hak ekonomi, sosial, dan
budaya  mengambil upaya semaksimal mungkin
berdasarkan sumber yang tersedia, dan jika
diperlukan, dalam kerangka kerjasama internasional.
Pasal 4 Pelaksanaan hak
di Konvensi
• Pasal 4 terkait dengan kewajiban Negara untuk melaksanakan semua hak
dalam Konvensi.
• Apakah ada ulasan yang komprehensif untuk langkah untuk melaksanakan
Konvensi?
• Apakah ada kajian komprehensif dari peraturan perundang-undangan,
termasuk hukum adat, regional atau lokal, untuk memastikan
kompatibilitas dengan Konvensi?
• Prinsip Umum yang diidentifikasi oleh Komite tercermin dalam peraturan
perundang-undangan:
– Pasal 2: Semua hak diakui untuk setiap anak di wilayah hukum tanpa diskriminasi?
– Pasal 3 (1): Kepentingan terbaik anak menjadi pertimbangan utama dalam semua
tindakan yang menyangkut anak?
– Pasal 6: Hak untuk hidup, bertahan hidup, dan perkembangan?
– Pasal 12: Menghormati pandangan anak dalam semua hal yang mempengaruhi anak;
kesempatan untuk
Pilihan didengar
jawaban: dalam; “Sebagian”
“Ya” ; “Tidak” setiap proses hukum
; “Tidak tahu” atau administratif yang
mempengaruhi anak?
• Apakah Konvensi dimasukkan atau eksekusi dalam hukum
nasional?
• Apakah Konvensi diutamakan daripada hukum
domestik ketika ada konflik?
• Apakah Konstitusi mencerminkan Prinsip Konvensi,
dengan referensi khusus untuk anak?
• Konsolidasi hukum pada hak anak telah
dikembangkan?
• Apakah anak dan perwakilan mereka memiliki
pengaruh untuk pelanggaran hak-hak mereka dalam
Konvensi?
• Apakah ada strategi nasional yang komprehensif untuk
melaksanakan Konvensi?
• Di mana ada Rencana Aksi Nasional atau Program Aksi
untuk anak, mengimplementasikan semua aspek
Konvensi?
Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”
• Memiliki satu (atau lebih) mekanisme
– untuk memastikan koordinasi dari kebijakan?
• antar provinsi/daerah, dan lain-lain?
• antar kementerian pusat?
• antara pemerintah pusat dan daerah?
• antara kebijakan ekonomi dan sosial?
– untuk memastikan evaluasi dari kebijakan yang berkaitan dengan
anak?
– untuk memastikan pemantauan?
• Apakah mekanisme tersebut secara langsung terkait dengan lembaga-
lembaga pemerintah yang menentukan kebijakan secara keseluruhan dan
anggaran Negara?
• Apakah Prinsip Kepentingan Terbaik Anak harus menjadi pertimbangan
utama secara resmi diadopsi di semua tingkat pembuatan kebijakan dan
penganggaran?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• Keseluruhan proporsi anggaran untuk pengeluaran sosial di tingkat
– nasional?
– provinsi?
– kabupaten/kota?
• Proporsi pengeluaran sosial untuk anak di tingkat
– nasional?
– provinsi?
– kabupaten/kota?
• Apakah ada pengaturan permanen untuk analisis anggaran di tingkat
nasional dan pemerintah lainnya untuk memastikan
– proporsi anggaran keseluruhan untuk anak?
– setiap disparitas antar wilayah, pedesaan/perkotaan, kelompok- kelompok
tertentu dari anak? efek dari penyesuaian struktural, reformasi ekonomi, dan
perubahan pada
• semua anak?
• kelompok anak yang paling dirugikan?
– proporsi dan jumlah yang diterima/diberikan dalam kaitannya dengan
kerjasama internasional untuk mempromosikan hak anak, dan dialokasikan
untuk sektor yang berbeda?
Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”
• Apakah pengaturan untuk memantau, memastikan
penilaian multidisiplin terhadap situasi yang komprehensif
semua anak terkaitan dengan pelaksanaan Konvensi?
• Apakah data terpilah yang dikumpulkan cukup untuk
memungkinkan evaluasi pelaksanaan Prinsip Non-
diskriminasi?
• Apakah ada pengaturan untuk memastikan analisis dampak
anak selama perumusan kebijakan dan pengambilan
keputusan di semua tingkat pemerintahan?
• Apakah ada laporan rutin ke Parlemen atas
pelaksanaan Konvensi?
• Apakah dibentuk mekanisme di Parlemen untuk
memastikan pengawasan dan perdebatan hal yang
berhubungan dengan pelaksanaan Konvensi?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• Apakah masyarakat sipil yang terlibat dalam proses
pelaksanaan di semua tingkatan, termasuk khususnya
– organisasi non-pemerintah (LSM)?
– anak sendiri?
• Apakah ada mekanisme permanen untuk konsultasi mengenai
hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan Konvensi dengan
LSM dan dengan anak sendiri?
• Apakah Lembaga Hak Asasi Manusia independen dibentuk
untuk mempromosikan hak anak - ombudsman anak,
komisaris atau focal point dalam Komisi Hak Asasi Manusia?
– Apakah meyakinkan independensinya dari pemerintah?
– Apakah ia memiliki kekuasaan legislatif, misalnya investigasi?
– Apakah sesuai dengan Prinsip Paris pada status lembaga HAM
nasional?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


Pasal 42

• Apakah Negara telah mengambil langkah aktif untuk


membuat Ketentuan dan Prinsip Konvensi dikenal secara luas
oleh
– orang dewasa?
– anak?
• Apakah Konvensi dan informasi tentang implikasinya telah
diterjemahkan ke dalam semua bahasa daerah dan
disebarluaskan secara tepat?
• Apakah Konvensi dan informasi tentang implikasinya telah
disebarluaskan di media untuk anak penyandang disabilitas
dan orang dewasa?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• Apakah Konvensi dan informasi
tentang implikasinya telah
dimasukkan ke dalam kurikulum
–semua sekolah?
–semua lembaga pendidikan
lainnya?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• Apakah ada pelatihan - bagi mereka yang bekerja dengan atau untuk
anak, termasuk:
– hakim?
– pengacara?
– aparat penegak hukum?
– personil dalam fasilitas penahanan/Lembaga Pembinaan Khusus Anak?
– petugas imigrasi?
– personil militer dan pasukan penjaga perdamaian PBB?
– guru?
– pekerja sosial?
– mereka memberikan dukungan psikologis kepada keluarga dan anak?
– mereka yang bekerja di lembaga-lembaga untuk anak, termasuk lembaga-lembaga
kesejahteraan?
– dokter, pekerja kesehatan dan keluarga berencana?
– pejabat pemerintah dan pengambil keputusan?
– personil dipercayakan pengumpulan data di bawah Konvensi?
– personel lain dan profesional yang bekerja dengan atau untuk anak?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


• Apakah ada program untuk penyebaran Prinsip dan
Ketentuan Konvensi melalui
– media?
– LSM dan masyarakat sipil?
– kelompok anak?
• Apa langkah telah diambil untuk mendorong pemahaman
tentang Prinsip dan Ketentuan Konvensi oleh media dan
oleh lembaga informasi dan penerbitan?
• Apakah Negara telah melakukan atau menugaskan penelitian
tentang Prinsip dan Ketentuan Konvensi antara
– masyarakat umum?
– mereka yang bekerja dengan atau untuk anak?
– anak?

Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”


Pasal 44 Kewajiban Pelaporan Negara
Pihak – Interna-sional
Pasal 44 (6)
• Apakah Negara telah membuat/tersedia
– Laporan Awal, dan setiap Laporan Berkala?
– informasi tambahan yang disampaikan kepada Komite Hak
Anak?
– Catatan Ringkasan diskusi dari Laporan Awal dan Berkala?
– Pengamatan Komite pada Laporan Awal dan Laporan Berkala?
• Apakah Laporan tersebut
– telah diterjemahkan dan disebarluaskan di tingkat nasional,
lokal, minoritas atau bahasa asli?
– diperdebatkan di Parlemen?
– menjadi subyek diskusi dan debat dengan organisasi non-
pemerintah?
Pilihan jawaban: “Ya” ; “Tidak” ; “Sebagian” ; “Tidak tahu”
Dengan memahami presentasi ini Lakukan diskusi dan penelaahan di lapang tetang
1. Usaha usaha pemerintah unutk menerapkan / implementasikan KHA
a. Menyebar luaskan, prinsip , definisi dan pemahman Hak anak ke masyarakat
b. Mmbuat laporan ke publik dan ke UNCRC
c. Menyusun, mengharmonikan UU dan peraturan terkait hak anak
d. Membuat program2 terkait pemenuhan hak dan perlindungan anak
e. Membentuk kelembagaan dan gugus2 tugas di daerah , PATBM dan Forum anak terkait
pemenuhan dan pelrindungan anak
f. Mengalokasikan dan menbelanjakan anggaran untuk pemenuhan hak dn pelrindungan
anak
2. Buatlah dalam bentuk konten digital,
3. Laporkan dengan mengupload ke channel atau platform digital yang dipunyai FA.
ADD A FOOTER 31

Anda mungkin juga menyukai