Pengertian: semua permintaan kepada barang dan jasa yang tidak disertai dengan
kemampuan daya beli.
Pengertian: permintaan kepada barang dan jasa yang disertai dengan kekmampuan
daya beli.
Hukum permintaan tidak berlaku mutlak, namun memiliki sifat mutlat serta dalam
kondisi cateris paribus (faktor-faktor lain dianggap tetap).
Contoh:
Apabila harga suatu barang turun dari yang mahal menjadi murah, maka permintaan
semakin banyak. Tetapi sebaliknya, jika harga suatu barang naik dari murah menjadi
mahal, maka permintaan akan menurun.
Mudeng kan?
Manusia merupakan makhluk sosial dinamis, sehingga akan terus terjadi perubahan
yang bisa mempengaruhi kebutuhan hidupnya.
2. Pendapatan October
Pendapatan dari seorang individu akan mencerminkan daya beli individu tersebut.
Tinggi rendahnya pendapatan tiap individu akan mempengaruhi kualitas maupun
kuantitas dari permintaan.
3. Intensitas kebutuhan
Mendesak atau tidak, penting atau tidak penting kebutuhan seseorang kepada barang
dan jasa, akan tetap mempengaruhi jumlah permintaan.
4. Distribusi Pendapatan
Semakin meratanya pendapatan yang diterima, maka jumlah permintaan akan semakin
meningkat. Sebaliknya, apabila pendapatan hanya diterima atau dinikmati oleh
kelompok tertentu, maka secara keseluruhan jumlah permintaan pun akan turun.
5. Pertambahan penduduk
6 Selera (Taste)
Terdapat barang pengganti yang akan berpengaruh kepada jumlah permintaan. Ketika
harga suatu barang naik, adanya barang pengganti akan mempengaruhi jumlah
permintaan.
Contoh:
1. Saat harga beras naik, rakyat yang tidak mampu akan beralih membeli jagung.
2. Ketika harga buku dengan kertas putih naik, maka rakyat tidak mampu akan
membeli buku berbahan koran.
Baca juga: Jurnal Umum
Kurva Permintaan
Kurva permintaan menurun dari arah kiri atas ke kanan bawah yang memiliki arti
bahwa:
Semakin rendah harga (P), maka semakin banyak jumlah yang diminta (Q). Mengapa
bisa seperti itu?
Sebab, orang yang pada awalnya tidak mampu membeli, dengan harga turun maka
akan menjadi mampu membeli atau dari pembeli potensiil menjadi pembeli riil.
Orang yang tadinya membeli barang lain sebab tingkat kemampuannya, sekarang akan
menjadi pembeli sebab mampu.