LAP-LK1 - TPRP Evaporasi - Kel.11
LAP-LK1 - TPRP Evaporasi - Kel.11
Berat
Suhu Bahan (% Pengulangan
Interval
Oven Brix mass
(menit)
(°C) sucrose Rata- Berat
20°C) 1 2 3
rata cawan+bahan
0 0,11 0,11 0,11 0,11 25,10
5 0,11 0,10 0,11 0,10 24,67
10 10 0,10 0,10 0,10 0,10 23,79
15 0,11 0,10 0,10 0,10 23,21
20 0,11 0,10 0,11 0,10 22,63
Evaporasi adalah proses dimana air dalam bentuk cair dikonversi menjadi
uap air (vaporization) dan dipindahkan dari permukaan penguapan (vapour
removal) Sehingga suhu sangat mempengaruhi terhadap laju evaporasi. Suhu
evaporasi seharusnya dilakukan serendah mungkin dan waktu proses juga
dilakukan sesingkat mungkin (Wirakartakusumah, 1989). Berdasarkan hasil
perngamatan bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu terhadap laju evaporasi
dan pengaruh total solid terhadap laju evaporasi menggunakan larutan gula
sebanyak 10%, 20%, 30% dengan perlakuan suhu 120°C dan 140°C.
0
0
TS 10 %
0
TS 20 %
0 TS 30 %
0
0 5 10 15 20
Interval (menit)
Gambar 1. Pengaruh suhu terhadap laju evaporasi pada suhu oven 120˚C
Suhu Oven (140℃)
Gambar 2. Pengaruh suhu terhadap laju evaporasi pada suhu oven 140˚.
0.4
Kadar Solid (gr)
0.3
0.2
TS
10%
0.1
0
0 5Waktu (menit)
10 15 20
Total Solid (TS) atau padatan total merupakan total dari zat padat terlarut
dan zat padat tersuspensi, baik yang bersifat organik maupun anorganik
(Rachman, 1999)., hal ini mempengaruhi kecepatan evaporasi sehingga dapat
disimpulkan antara total solid 10 %, 20% dan 30% tingkat kecepatan laju
evaporasi yaitu pada total solid 10 % karena campuran air dan gula masih encer
dibandingkan total solit 20% dan 30% sehingga jika bahan dipanaskan akan lebih
cepat mendidih dibandingkan dengan total solid 20% dan 30%. Pada total solid 20
% akan lebih cepat mengalami proses penguapan hal ini dikarenakan tingkat
kerapatan bahan lebih kecil dibandingkan dengan total solid 30 %, sedangkan
total solid 30% menunjukkan hubungan yang berbanding lurus antara total solid
dengan laju evaporasi, yang artinya semakin tinggi nilai dari total solid maka nilai
laju evaporasinya akan semakin tinggi atau cepat. Hal ini juga sejalan dengan
penelitian oleh Utomo (2013).
BAB 3. KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan
1. Evaporasi adalah proses dimana air dalam bentuk cair dikonversi menjadi
uap air (vaporization) dan dipindahkan dari permukaan penguapan (vapour
removal).
2. Pada proses evaporasi, semakin tinggi konsentrasi larutan maka
temperatur akan semakin tinggi pula sehingga semakin tinggi suhu maka
laju evaporasi semakin tinggi.
3. Semakin tinggi total solid maka laju evaporasi semakin tinggi, hal ini
dikarenakan hubungan total solid sangat mempengaruhi kecepatan proses
evaporasi.
3.2 Saran
Dari praktikum yang telah dilakukan, terjadi beberapa error dan urutan
pengambilan data Diharapkan praktikan untuk lebih teliti dalam pengambilan
data dan sesuai urutan kerja dalam praktikum ini.
DAFTAR PUSTAKA