PILIHAN KATA

(DIKSI)
Rafiqa Maulidia,S.IP.,M.Hum
 Pilihan Kata

Pilihan kata atau diksi pada dasarnya adalah hasil dari

upaya memilih kata tertentu untuk dipakai dalam suatu
tuturan Bahasa.
Syarat Ketepatan Pemilihan Kata

1. Dapat membedakan antara denotasi dan konotasi

Contoh :
a. Bunga edelwise hanya tumbuh di tempat yang tinggi
b. Jika bunga bank tinggi, orang enggan mengambil kredit
bank
2. Dapat membedakan kata – kata yang hampir
bersinonim
a. Siapa pengubah peraturan yang memberatkan
pengusaha?
b. Pembebasan bea masuk untuk jenis barang tertentu
adalah peubah peraturan yang selama ini
memberatkan pengusaha
3. Dapat membedakan kata-kata yang mirip dalam
ejaannya
a. Intensif – insentif
b. Interferensi – infenrensi
c. Karton – kartun
d. Preporsisi – proporsisi
e. Korporasi - koperasi
4. Dapat memahami dengan tepat makna kata-kata
abstrak
Contoh:

Keadilan, kebahagiaan, keluhuran, kebajikan, kebijakan,

kebijaksanaan
5. Dapat memakai kata penghubung yang berpasangan
secara tepat

Pasangan yang salah Pasangan yang benar

Antara ... dengan … Antara … dan …
Tidak … melainkan … Tidak … tetapi …
Baik … ataupun … Baik … maupun …
Bukan … tetapi … Bukan … melainkan
6. Dapat membedakan antara kata-kata umum dan kata-
kata khusus
Contoh:
Kata melihat adalah kata umum yang merujuk pada
perihal ‘mengetahui sesuatu melalui indera mata’
Kata umum: melihat
Kata khusus : melotot, membelalak, melirik, mengintai,
memandang, menatap, mengamati,menonton,
mengawasi
Kesalahan pemaikaian gabungan kata
dan kata
1. Kesalahan pemakaian gabungan kata yang mana,
dimana, dari pada
a. Marilah kita dengarkan sambutan yang mana akan
disampaikan oleh Pak Lurah.
b. Kita perlu mensyukuri nikmat di mana kita telah diberi
rezeki oleh Tuhan.
c. Tujuan dari pada pertemuan ini adalah untuk
memperkenalkan pejabat baru di lingkungan kerja kita.
Dari ke-3 contoh tersebut terdapat dua kesalahan:
• Kalimat tersebut terdapat kata berlebih atau mubazir
• Kalimat tersebut terjadi salah pakai kata, seperti kata di
mana dan yang mana bukan sebagai penghubung
klausa.
Sesuai dengan fungsinya yang benar, pemakaian di mana,
yang mana, dari pada adalah sebagai berikut:
a. Bentuk gabung di mana dipakai sebagai kata tanya
untuk menanyakan tempat
• Di mana Anda tinggal?
• Anda tinggal di mana?
• Di mana tas itu kamu simpan?
b. Bentuk gabung yang mana dipakai dalam kalimat
tanya yang mengandung pilihan
• Anda akan memakai computer yang mana?
• Komputer yang mana yang akan kita bawa?
• Karena kembar, sukar membedakan yang mana Ana yang
mana Ani
c. Bentuk gabung dari pada dipakai untuk membuat
perbandingan sesuatu terhadap yang lainnya
• Biaya rental internet lebih mahal dari pada rental computer
• Dari pada kuliah di kota A lebih baik di kota B
Kesalahan pemaikaian gabungan kata
dan kata
2. Kesalahan pemakaian kata dengan
• Sampaikan salam saya dengan Dona
• Mari kita tanyakan langsung dengan dokter ahlinya
• Rumahnya diagunkan dengan Bank

Ketiga kalimat diatas tidak tepat, kata dengan seharusnya

diganti dengan kepada
Kata dengan dapat difungsikan untuk menyatakan hal
berikut:
a. Adanya alat yang digunakan untuk melakukan sesuatu
• Saya mengetik dengan laptop
b. Adanya beberapa pelaku yang mengambil bagian
pada peristiwa yang sama
• Peneliti itu sedang berdiskusi dengan respondennya
c. Adanya sesuatu yang menyertai sesuatu yang lain
• Ujian akhir semester berlangsung dengan tertib