Kegiatan pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh
oleh guru. Kegiatan pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah.
Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru,
atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan
ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan
konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial,
belajar, dan pengembangan karir peserta didik. Jam pembelajaran untuk setiap
mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum.
Tsanawiyah Assa’adah Kec. Cibinong Kab. Cianjur menambah empat jam
pembelajaran per minggu secara keseluruhan. Alokasi waktu satu jam
pembelajaran adalah 40 menit. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua
semester) adalah 34–38 minggu
B. Struktur Kurikulum Madrasah Tsanawiyah Assa’adah
Struktur Kurikulum Madrasah Tsanawiyah Assa’adah Kec. Cibinong Kab. Cianjur
meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan
selama tiga tahun mulai kelas VII sampai dengan kelas IX. Struktur Kurikulum
Madrasah Tsanawiyah Assa’adah Kec. Cibinong Kab. Cianjurdisusun berdasarkan
standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi dengan ketentuan sebagai
berikut:
pertama Kurikulum Madrasah Tsanawiyah Assa’adah Kec. Cibinong Kab. Cianjur
memuat 12 mata pelajaran, muatan lokal, dan pengembangan diri. Muatan lokal
merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang
disesuaikan dengan ciri khas dan potensi kedaerahan, termasuk di dalamnya
keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan kedalam mata
pelajaran yang ada. Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan pendidikan
Pengembangan diri bukanlah merupakan pelajaran yang harus diasuh guru.
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan dirinya sesuai dengan kebutuhan bakat
dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan
pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru atau tenaga
kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan engembangan diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang
berkenaan dengan masalah diri pribadi, kehidupan sosial, belajar, dan
pengembangan karier peserta didik kedua Substansi mata pelajaran IPA dan IPS
pada MTS merupakan “IPA Terpadu” dan “IPS terpadu”.]
kedua Pembelajaran pada kelas VII s/d kelas IX dilaksanakan melalui pendekatan
mata pelajaran
tiga Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana
tertera dalam struktur Kurikulum, dimungkinkan menambah maksimum empat jam
pembelajaran perminggu secara keseluruhan.Kegiatan pembelajaran dimulai dari
pukul 07.30 sampai dengan pukul 14.30
keempatAlokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 40 menit.
kelimaMinggu effektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 34 -38
minggu
Struktur kurikulum Madrasah Tsanawiyah Al-Qonaah disajikan pada tabel berikut:
Mata Pelajaran Kelas dan Alokasi Waktu
1. Mata Pelajaran
1.Pendidikan Agama
a.Al Qur’an Hadist
b.Aqidah Akhlaq
c.Fiqh
d.SKI
2.Pendidikan Kewarganegaraan
3.Bahasa Indonesia
4.Bahasa Arab
5.Matematika
6.Bahasa Inggris
7.IPA
8.IPS
9.Seni Budaya dan Ketrampilan
10.TIK
11.Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesenian
II .Muatan Lokal
1. BTQ
2. Bahasa Sunda
3. PLH
III. Pengembangan Diri/Ekstrakurikuler
1. Bimbingan dan konseling
2. Pramuka
3. PMR
4. Olah Raga
5. Kesenian
Kegiatan Pengembangan diri dilaksanakan setiap hari Senin sampai dengan Sabtu
secara paralel.
D. Penilaian
Kegiatan pengembangan diri dinilai dan dilaporkan secara berkala kepada sekolah dan
orang tua dalam bentuk kualitatif :Kategori Keterangan
A Sangat Baik
B Baik
C Cukup
D Kurang
8 40 42 34 1.575
9 40 42 34 1.575
Ditetapkandi : Cibinong
Pada Tanggal : 15 Juli 2013
Kepala Madrasah,
SA’ID,S.Pd.I
NIP. 197101012007011102