Anda di halaman 1dari 6

Pusat Penelitian BIDANG EKONOMI DAN KEBIJAKAN PUBLIK

Badan Keahlian DPR RI


Gd. Nusantara I Lt. 2
Jl. Jend. Gatot Subroto
Jakarta Pusat - 10270
c 5715409 d 5715245
m infosingkat@gmail.com KAJIAN SINGKAT TERHADAP ISU AKTUAL DAN STRATEGIS Vol. XI, No.06/II/Puslit/Maret/2019

UPAYA PENCIPTAAN IKLIM INVESTASI


YANG KONDUSIF
19 Venti Eka Satya

Abstrak
Pada tahun 2018 realisasi investasi asing di Indonesia mengalami penurunan 8,8%
dari tahun sebelumnya, akibat kurang kondusifnya iklim investasi di Indonesia.
Tulisan ini membahas permasalahan dalam dunia investasi di Indonesia serta
upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengatasinya. Permasalahan klasik
yang kerap dikeluhkan para investor adalah inkonsistensi regulasi. Faktor lainnya
adalah persoalan pajak, tenaga kerja, hal yang berkaitan dengan izin lahan, serta
kurang memadainya kualitas maupun kuantitas infrastruktur. Upaya yang
dilakukan permerintah untuk menanggulangi permasalahan tersebut di antaranya
adalah dengan mengadakan ‘online platform’ untuk mempermudah perizinan
dan administrasi investasi, memberikan keringanan pajak, meningkatkan kualitas
tenaga kerja, meningkatkan sistem pengamanan, serta perbaikan infrastruktur.

Pendahuluan agak berat. Di antara faktor penting


Berdasarkan data Badan yang memengaruhi adalah gejolak
Koordinasi Penanaman Modal nilai tukar mata uang rupiah di
(BKPM), pada tahun 2018, nilai awal kuartal II 2018 dan ancaman
realisasi investasi asing di Indonesia perang dagang di pasar global.
adalah Rp392,7 triliun, turun 8,8% Tidak hanya Indonesia, mata uang
dari tahun 2017. Menurut Bank negara-negara berkembang seperti
Dunia, Indonesia berada pada Argentina, Turki, dan Filipina juga
peringkat ke-73 dalam kemudahan mengalami tekanan terhadap dolar
berinvestasi 2019. Peringkat AS yang menguat. Menghadapi
Indonesia lebih rendah dibandingkan kondisi perang dagang, Indonesia
negara Asean lain, seperti Singapura, telah melakukan langkah antisipatif
Malaysia, Brunei Darussalam, dan seperti memberikan insentif khusus
PUSLIT BKD bagi pabrik dan industri baik di
Vietnam. Sementara dalam hal
memulai bisnis, Indonesia berada hulu maupun hilir. Pemberian
pada peringkat ke-134. insentif ini dilakukan mengingat 40%
Menurut Kepala BKPM, iklim investasi nasional berada di sektor
investasi di Indonesia tahun 2018 industri. (Tirto.id, 12 Juli 2012).
Selama ini, hambatan utama ekonomi suatu negara. Melalui
Indonesia dalam menarik investor investasi, akan tersedia berbagai sarana
asing adalah inkonsistensi regulasi. produksi yang dapat dioptimalkan
Regulasi yang berubah-ubah, untuk menghasilkan output dan
tumpang tindih, serta kontradiktif nilai tambah yang memengaruhi
baik antara kementerian dan lembaga pertumbuhan ekonomi. Mengingat
maupun antar daerah. Faktor pentingnya peran investasi maka
lainnya adalah persoalan pajak, pemerintah perlu menciptakan
tenaga kerja, hal yang berkaitan iklim usaha dan investasi yang
dengan perizinan lahan, kurangnya kondusif untuk menarik minat
memadainya infrastruktur nasional investor.
baik dari segi kualitas maupun Investasi juga merupakan
kuantitas, serta dominasi Badan salah satu komponen penting dalam
Usaha Milik Negara (BUMN) dalam Produk Domestik Bruto (PDB). Di
proyek. Tulisan ini membahas
permasalahan dalam dunia
Indonesia, porsi investasi dalam PDB
masih relatif kecil, namun demikian
20
investasi di Indonesia serta upaya investasi berperan penting dalam
yang dilakukan pemerintah untuk permintaan agregat. Peran tersebut
mengatasinya. terlihat dalam; (a) pengeluaran
investasi yang rata-rata memiliki
Pentingnya Investasi dalam sifat yang tidak stabil sehingga
Perekonomian mudah berfluktuasi, hal ini dapat
Upaya memacu pertumbuhan menyebabkan terjadinya resesi dan
ekonomi nasional tidak cukup hanya boom; (b) investasi berperan penting
dengan mengandalkan pengeluaran dalam pertumbuhan ekonomi serta
pada sektor publik, mengingat perbaikan produktivitas tenaga
kemampuan fiskal pemerintah kerja, karena pertumbuhan ekonomi
yang sangat terbatas. Untuk itu juga sangat tergantung pada tenaga
diperlukan peran serta pihak swasta kerja dan kapital.
dalam melakukan penanaman Yunan (2012) menyatakan,
modal. Investasi merupakan salah terkait dengan peran investasi dalam
satu motor penggerak utama memengaruhi pertumbuhan ekonomi,
pertumbuhan ekonomi Indonesia. secara umum telah lama menjadi
Menurut Tambunan (2010), pusat perhatian para ekonom, dari
dalam kondisi kemampuan fiskal Adam Smith, Solow, hingga ekonom
pemerintah yang terbatas, sangat terkini seperti David Romer.
sukar membayangkan pemerintah Perhatian tersebut menjadi kian
dapat menutupi ketimpangan fiskal intensif setelah ditemukannya fakta
dalam waktu dekat, kecuali investasi empiris bahwa tingkat investasi
swasta dapat ditarik ke pasar atau di sejumlah negara telah mampu
pada ekonomi daerah yang minim mendorong pertumbuhan ekonomi.
penerimaan. Selanjutnya dalam Oleh karenanya, dalam upaya
konteks pembangunan regional, menumbuhkan perekonomian, setiap
investasi memainkan peranan penting wilayah (negara atau regional) senantiasa
dalam pertumbuhan ekonomi. berusaha untuk meningkatkan investasi.
(Aminah, 2016). Sasaran yang dituju bukan hanya
Investasi merupakan indikator masyarakat atau kalangan swasta
yang menentukan tingkat pertumbuhan dalam negeri, tetapi juga investor
asing. Begitupun dengan Indonesia komoditi ekonomi. Telekomunikasi,
yang terus berusaha meningkatkan listrik, dan air merupakan elemen
investasinya. penting dalam proses produksi
dari sektor ekonomi seperti
Faktor yang Memengaruhi perdagangan, industri, dan pertanian.
Pertumbuhan Investasi Keberadaan infrastruktur akan
Sukses tidaknya suatu mendorong terjadinya peningkatan
negara dalam menarik arus dana produktivitas bagi faktor produksi.
investasi dipengaruhi baik faktor Kelima, ketersediaan tenaga
ekonomi maupun non-ekonomi, di kerja yang berkualitas. Potensi
antaranya: sumber daya alam dan jumlah
Pertama, pemberian fasilitas penduduk yang besar saja tak
yang mendorong adanya investasi cukup untuk menarik investor.
seperti pembebasan pajak (tax Potensi itu harus dibarengi
21 holiday) dan kemudahan mengakses ketersediaan tenaga kerja
berkualitas, terampil, kreatif, dan
bahan baku.
Kedua, stabilitas ekonomi dan murah yang dikelola dengan baik.
politik, hal ini akan berpengaruh
terhadap nilai tukar serta kepastian Permasalahan Investasi dan
dan keamanan usaha. Nilai tukar yang Upaya Mengatasinya
relatif stabil terutama dibutuhkan oleh Menurut Direktur Fasilitas
investor yang berorientasi pada pasar Promosi Daerah BKPM, ada lima
luar negeri. Iklim politik dan faktor hambatan berinvestasi di Indonesia
keamanan negara penting untuk yang kerap dikeluhkan para investor.
menjamin ketentraman hidup dan Hambatan tersebut terkait dengan
keamanan usaha serta kekayaan inkonsistensi peraturan/kepastian
investor. hukum, perpajakan, kualitas tenaga
Ketiga, peraturan perudang- kerja, ketersediaan lahan dan
undangan seperti aturan perizinan, hambatan izin pembangunan, serta
dan lalu lintas devisa yang berlaku kualitas infastruktur. (Tirto.id, 12
juga menjadi perhatian bagi Januari 2012)
investor. Peraturan devisa di negara Pemerintah telah melakukan
yang tidak menghalangi penanam berbagai upaya untuk mengatasi
modal untuk memindahkan kekayaan permasalahan yang kerap dikeluhkan
dan keuntungannya ke luar negeri investor baik dari dalam maupun luar
lebih menarik bagi investor. negeri. Dalam rangka menciptakan
Keempat, faktor lain juga keamanan dan kepastian hukum
menentukan dalam penciptaan berusaha, BKPM telah bekerja sama
iklim investasi yang kondusif dengan Kepolisian Negara Republik
adalah infrastruktur yang Indonesia (Polri) untuk menciptakan
menunjang dan memadai. Fasilitas keamanan investasi melalui Pedoman
transportasi memungkinkan orang, Kerja BKPM-Polri tentang Jaminan
barang, dan jasa diangkut dari Keamanan Berinvestasi di Indonesia.
satu tempat ke tempat yang lain. Adapun isi dari kesepakatan
Perannya sangat penting baik tersebut adalah kedua instansi
dalam proses produksi maupun diharapkan saling membantu guna
dalam menunjang distribusi menciptakan iklim investasi yang
kondusif di Indonesia. (Finansial. Pemerintah berkomitmen
bisnis.com, 5 September 2018) menciptakan iklim bisnis yang
Untuk meningkatkan kualitas kondusif dengan memberikan
tenaga kerja, pemerintah melalui fasilitas fiskal dan kemudahan
Kemnaker terus berupaya perizinan. Pemerintah semakin
meningkatkan kualitas dan kuantitas serius dan gencar mendorong
pelatihan vokasi melalui strategi triple kebijakan hilirisasi industri karena
skilling, yakni skilling, upskilling, dan dinilai mampu mendongkrak
reskilling. Bagi tenaga kerja yang pertumbuhan ekonomi nasional
belum punya keterampilan dapat secara signifikan. Saat ini,
mengikuti program skilling agar Indonesia termasuk dalam
punya keahlian di bidang tertentu. empat negara Asia (selain China,
Bagi tenaga kerja yang telah Jepang dan India) yang memiliki
memiliki skill dan membutuhkan nilai tambah sektor manufaktur
peningkatan akan masuk program
upskilling, sedangkan yang
tertinggi di dunia. Nilai tambah
industri nasional meningkat
22
ingin beralih skill dapat masuk hingga USD 34 miliar, dari tahun
ke program reskilling. Adanya 2014 sebesar USD 202,82 miliar,
kepastian pengupahan, jaminan menjadi USD 236,69 miliar pada
sosial, hubungan industrial yang tahun 2018.
baik serta perubahan paradigma Terkait sektor perpajakan, pada
Mayday yang makin kondusif tahun 2015 Kementerian Keuangan
diharapkan akan mampu menarik telah mengeluarkan aturan mengenai
investasi ke Indonesia. (ekonomi. tax allowance dan tax holiday, yang
bisnis. 14 Maret 2019). merupakan insentif keringanan
Pada awal tahun 2019 BKPM pajak. Akan tetapi fasilitas pajak
melakukan perbaikan terhadap tersebut tidak terlalu banyak
sistem perizinan yang terkoneksi, dimanfaatkan oleh investor karena
termasuk melalui platform ketatnya persyaratan dan kriteria
Koordinasi Pengawalan Investasi yang diterapkan. Pemberian fasilitas
Memanfaatkan Aplikasi (Kopi pajak sesungguhnya merupakan
Mantap). Platform tersebut akan dilema, pemerintah saat ini tengah
membantu pemerintah pusat menghadapi persaingan tarif pajak
dalam mengawal pelaksanaan global. Bila mengikuti tren penurunan
investasi hingga di tingkat tarif pajak yang tengah dilakukan
pemerintah daerah (pemda). Hal oleh banyak negara di dunia, maka
ini sesuai dengan yang diingatkan akan berimbas pada neraca fiskal.
Presiden Joko Widodo, yakni Bila pemerintah mengorbankan
menjaga investasi dari hulu ke hilir. penerimaan pajak, dikhawatirkan
(Republika.co.id. 12 Maret 2019). negara akan kekurangan anggaran
Selain itu BKPM menerapkan untuk menstimulus perekonomian.
sistem Online Single Submission (Kompas.com, 6 Maret 2018).
(OSS), Pengawalan Investasi, Sejak tahun 2015, Indonesia
Pemantauan Realisasi Investasi, melakukan pembangunan infrastruktur
Perencanaan Penanaman Modal, secara besar-besaran. Salah satu
serta Kerja Sama Penanaman megaproyek infrastruktur utama
Modal. (investindonesia, 19 Maret adalah pembangunan jalan dan
2019). jalan tol. Hingga tahun 2018,
pemerintahan telah menyelesaikan permerintah dalam meningkatkan
3.387 kilometer jalan nasional dan investasi. DPR dan pemerintah
masih akan bertambah hingga perlu duduk bersama untuk
4.119 kilometer di 2019. Selain itu, memikirkan solusi terbaik bagi
sejumlah infrastruktur lain seperti permasalahan investasi ini. Dengan
bendungan dan jaringan irigasi melihat berbagai faktor penghalang
juga dibangun dengan masif. investasi tersebut, perlu disusun
(cnbcindonesia.com, 17 Februari 2019) regulasi khusus untuk mendorong
Berbagai upaya yang tumbuhnya investasi nasional
dilakukan pemerintah nampaknya yang sifatnya komprehensif dan
belum mampu meningkatkan nilai mengikat, sehingga mampu
investasi. Bila melihat penurunan memberikan kepastian hukum bagi
nilai investasi di tahun 2018 yang investor. Karena sesungguhnya
cukup memprihatinkan, bisa jadi investasi pihak swasta sangat
23 permasalahan eksternal seperti
perang dagang di pasar global
dibutuhkan dalam mendukung
pertumbuhan ekonomi nasional.
dan tekanan dolar AS merupakan
penyebab utamanya. Referensi
Aminah, Siti. (2016). “Analisis Pengaruh
Penutup Investasi Swasta dan Pengeluaran
Turunnya nilai realisasi Pemerintah Daerah Terhadap
investasi asing pada tahun 2018, Pertumbuhan Ekonomi dan
telah menjadi perhatian berbagai Kemiskinan di Provinsi Jambi”,
pihak. Kondisi ini ditenggarai Jurnal Perspektif Pembiayaan dan
akibat gejolak nilai tukar rupiah Pembangunan Daerah, Vol. 4 No. 2,
serta perang dagang di pasar hal. 120-121.
global. Akan tetapi bila dilihat “Bangun Daya Saing RI”, Kompas, 14
Maret 2019, hal. 17.
dari peringkat kemudahan bisnis,
“Bidik Investasi Double Digit, BKPM
rangking Indonesia memang cukup
Siapkan Kopi Mantap”, https://
memprihatinkan, bahkan Indonesia
www.republika.co.id/berita/
tertinggal dibandingkan beberapa ekonomi/korporasi/19/03/12/
negara ASEAN. po8pom383-bidik-investasi-double-
Permasalahan utama yang digit-bkpm-siapkan-kopi-mantap,
membuat Indonesia tertinggal diakses 21 Maret 2019.
dalam menjaring investasi asing “BKPM Catat 5 Keluhan Investor
adalah tumpang tindih regulasi, Soal Hambatan Investasi”,12
ketidakpastian hukum, pajak, tenaga Januari 2018, https://tirto.id/
kerja, perizinan, serta infrastruktur. bkpm-catat-5-keluhan-investor-
Berbagai upaya yang dilakukan soal-hambatan-investasi-cDo1,
pemerintah untuk mengatasi kendala diakses 21 Maret 2019.
tersebut sepertinya belum efektif dan “BKPM Ingatkan Pentingnya
tidak mampu meningkatkan minat Kepastian Hukum Bagi
para investor. Untuk itu pemerintah Investor”, https://
perlu meninjau kembali kebijakan finansial.bisnis.com/
tersebut dan mengevaluasi read/20180905/9/835515/
penerapannya di lapangan. bkpm-ingatkan-pentingnya-
Peran DPR sangat dibutuhkan kepastian-hukum-bagi-investor,
untuk mengawasi efektifitas kinerja diakses 20 Maret 2019.
“Dilema Pajak sebagai Sumber Koordinasi Pengawalan Investasi, “13
Pendanaan dan Stimulus Investasi", March-14 March 2019-ICE BSD”,
https://ekonomi.kompas.com/ https://www3.investindonesia.
read/2018/03/06/101712226/ go.id/id/kalender-kegiatan,
dilema-pajak-sebagai-sumber- diakses 19 Maret 2019.
pendanaan-dan-stimulus-investasi. “Meski Infrastruktur Dibangun Investasi
“Hambatan Berinvestasi di Indonesia”, Asing Malah Lesu” https://
”https://www.cnbcindonesia. www.cnbcindonesia.com/
com/news/20180130204243-4- market/20190217185136-17-55975/
2980/ini-hambatan-berinvestasi- meski-infrastruktur-dibangun-
di-indonesia, diakses 21 Maret investasi-asing-malah-lesu, diakses
2019. 20 Maret 2019.
“Kepala BKPM: Iklim Investasi di Yunan, Zuhairan Y. (2012). “Investasi
Indonesia Tahun Ini Agak Berat”, Swasta di Indonesia”, Jurnal
12 Juli 2018, https://tirto.id/ Signifikan, Vol.1 No.2, hal. 151-152.
kepala-bkpm-iklim-investasi-di- 24
indonesia-tahun-ini-agak-berat-
cN2p , diakses 20 Maret 2019.

Venti Eka Satya


venti.eka@dpr.go.id

Venti Eka Satya, S.E., M.Si., Ak., menyelesaikan pendidikan S1 pada Jurusan Akuntansi
- Fakultas Ekonomi, Universitas Andalas, dan pendidikan S2 pada Jurusan Akuntasi -
Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada. Saat ini menjabat sebagai
Peneliti Muda dengan bidang kepakaran Ekonomi Terapan pada Pusat Penelitian -
Badan Keahlian DPR RI. Beberapa karya tulis ilmiah yang telah dipublikasikan melalui
jurnal dan buku antara lain: “Pelaksanaan Transparansi Fiskal Pemerintah Tahun 2013“
(2014), ”Analisis Kebijakan Pengelolaan Utang Negara: Manajemen Utang Pemerintah
dan Permasalahannya” (2015), dan “Peran Akuntansi Forensik dalam Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi” (2015).

Info Singkat
© 2009, Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI Hak cipta dilindungi oleh undang-undang. Dilarang
http://puslit.dpr.go.id mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh
ISSN 2088-2351 isi tulisan ini tanpa izin penerbit.

Anda mungkin juga menyukai