Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN OKSIGEN

No.Dokumen :

SOP No.Revisi :
Tanggal Terbit :  
Halaman :1/2
dr. Hj. Ermilda Sriwastuti,
PUSKESMAS MARS
KENALI BESAR NIP 19641215 200212 2
  001
1. Pengertian Tindakan pemberian suplementasi oksigen ke dalam paru-paru melalui
saluran pernapasan dengan menggunakan alat khusus
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pemberian
suplementasi oksigen
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas tentang
4. Referensi Panduan Keterampilan Klinis Bagi Dokter Kemenkes RI tahun 2015
5. Langkah - langkah 1. Petugas Mencuci tangan
2. Petugas memakai alat pelindung diri (masker, handscoon.
Gown/gaun)
3. Jelaskan kepada pasien atau keluarga pasien jenis dan prosedur
tindakan yang akan dilakukan
4. Persiapkan alat dan bahan
5. Nilai status oksigenasi pasien. Penilaian status oksigen pasien
dapat dilihat dari respiration rate, SPO2, Pengkajian fisik paru, dll.
6. Tentukan kebutuhan oksigen dan jenis alat suplementasi oksigen
yang dibutuhkan pasien
7. Pasang alat suplementasi oksigen ke sumber oksigen
8. Atur aliran oksigen sesuai kebutuhan pasien.
a. Nasal Kanul (saturasi O2 di atas 95%) : 1-6 liter/menit
b. Simple Mask : 5-8 liter/menit
c. Rebreathing Mask : 6-15 liter/menit
d. Non Rebreathing Mask : 6-15 liter/menit
9. Pasang alat supplementasi oksigen kepada pasien
10. Pantau ketidakefektifan pemberian oksigen seperti reaksi
keracunan O2, jumlah oksigen yang masuk tidak sesuai, dll.
11. Mencuci tangan
6. Bagan Alir
7. Hal –hal yang 1. Jumlah oksigen yang masuk sesuai intruksi
perlu diperhatikan 2. Perhatikan ketersediaan isi tabung oksigen dan air

8. Unit terkait UGD

9. Rekaman historis perubahan

No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai