Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PRAKTIKUM

SISTEMATIKA MIKROBA
ALAT – ALAT LABORATORIUM

Nama : Eta Dwi Melani


Nim : H1041201073
Kelas/Shif : C/1
Asisten : 1. Lowis
2. Alisa Hari Putri
3. Rizki Permata Sari Hasibuan
4. Annisa Fadhila
5. Thalia Taranadia Lamaya
6. Ageresya Ester
7. Khaerunnisa Nur Eka Dyah
8. Shafira Qurrata A’yuni
9. Andini Widyaningsih
10. Muhammad Sunariya
11. Hendri
12. Muhammad Fajar

PROGRAM STUDI BIOLOGI


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2021
Alat-alat laboratorium gelas

No Nama Alat Gambar Keterangan Fungsi Cara Penggunaan


1 Gelas 1. Mulut gelas - Mengukur Memasukkan zat
volume larutan
Beaker 2. Skala yang tidak
cair atau larutan
3. Badan gelas memerlukan yang akan diukur
ketelitian yang
4. Dasar gelas tinggi menggunakan
- Menampung zat gelas beaker.
kimia
- Media Perhatikan berapa
pemanasan volume yang
cairan
dibutuhkan
dengan melihat
ukuran yang ada
pada dinding
gelas beaker, bila
sudah mendekati
maka hentikan
penuangan cairan.
2 Gelas Ukur 1. Mulut gelas Gelas ukur adalah Bersihkan gelas
1 2. Skala
3. Dasar gelas mengukur volume 10 ukur dengan
hingga 2000 mL. gelas aquades sebanyak
ukur dapat digunakan 3 kali, lalu
untuk mengukur masukkan larutan
2
volume segala benda, kimia kedalamnya
baik benda cair dengan pipet
maupun benda padat sebanyak 10 ml.
pada berbagai ukuran.
3. Labu Ukur 1. Mulut labu Untuk mengencerkan Dibersihkan,
2. Leher labu suatu larutan. dikalibrasi, lalu
1
3. Wadah larutan dikeringkan
4. Dasar labu dengan lap.
2
Kemudian
dimasukkan
larutan yang akan
3
diencerkan atau
4 masukkan zat
dengan bantuan
kertas isap, agar
zat tidak
menempel pada
dinding diatas
batas atas.
4. Cawan Petri 1. Cawan bagian - Digunakan Dibersihkan
1 bawah untuk terlebih dahulu
2. Cawan bagian mengembangk lalu tuangkan
atas an media yang
mikroorganism digunakan ke
e atau sel. cawan bagian
- Wadah untuk bawah dan cawan
menjaga bagian atas
sterilisasi sebagai penutup.
bakteri atau
virus dari spesi
atau elemen
yang dapat
mengkontamin
asi.
5. Pipet Ukur 1 1. Pegangan Alat untuk Cairan disedot
pipet memindahkan larutan dengan pipet ukur
2. Skala dengan volume yang dengan bantuan
2 3. Mulut pipet diketahui filler sampai
dengan volume
yang diinginkan.

6. Pipet Tetes 1. Karet pipet Untuk memindahkan Dengan


1
2. Badan pipet larutan namun volume memencetkan
3. Mulut pipet yang dipindahkan karet pipet lalu
2
tidak diketahui. ditahan kemudian
masukkan

3 kedalam cairan,
lalu dilepaskan
pada wadah.
7. Tabung 1. Mulut tabung Digunakan untuk uji- Tabung reaksi
reaksi 2. Badan tabung uji biokimiawi dan dapat diisi media
3. Dasar tabung menumbuhkan padat maupun cair
mikroba. lalu tutup tabung
reaksi dengan
kapas, tutup
metal, tutup
plastik, atau
alumunium foil.
8. Labu 1. Mulut Untuk menampung Labu erlenmeyer
Erlenmeyer erlenmeyer larutan, bahan, atau dapat digunakan
2. Badan cairan. untuk meracik
erlenmeyer dan
3. Skala menghomogenkan
erlenmeyer bahan-bahan
4. Dasar komposisi media,
erlenmeyer menampung
aquades, dan
kultivasi mikro
dalam kultur cair.
9. Batang L 1. Batang Menyebarkan cairan di Masukkan batang
pemegang permukaan agar L kedalam media
2. Pengrataan bakteri yang yang ada di
tersuspensi dalam cawan petridish
cairan tersebut dengan cara
tersebar merata. diputar hingga
cairan tersebut
tersebar merata.

10. Mortar dan 1. Alu Menumbuk atau Siapakan media


Pestle 2. Mulut mortal menghancurkan materi yang akan
3. Wadah cuplikan, misal dihancurkan atau
4. Dasar mortal daging, roti atau tanah ditumbuk agar
sebelum diproses lebih halus kemudian
lanjut. masukkan ke
mortar sedikit
jangan terlalu
penuh lalu
tumbuk
menggunakan
pastle atau
penumbuk sampai
media sesuai apa
yang kita ingin
gunakan.
11. Pembakaran Untuk menciptakan Api yang menyala
Bunsen kondisi yang steril dapat membuat
(Bunsen aliran udara
Burner) karena oksigen
dikonsumsi dari
bawah dan
diharapkan
kontaminan ikut
terbakar dalam
pola aliran udara
tersebut. Bagian
api untuk
meminjarkan
dalam sterilisasi
adalah bagian api
yang berwarna
biru (paling
panas).
12. Tabung Untuk menampung Dengan
Burham atau menjebak gas menempatkan
yang terbentuk akibat tabung burham
metabolisme pada pada tabung
bakteri yang diujikan. reaksi dengan
posisi terbalik,
sebagai alat bantu
indikator adanya
fermentasi jika
terdapat
lembungan
menandakan
adanya
fermentasi.
Alat-alat laboratorium non gelas

No Nama Alat Gambar Keterangan Fungsi Cara Penggunaan


1. Jarum 1
1. lingkaran/o Untuk memindahkan Jarum inokulum
Inokulum se biakan untuk ditanam disentuhkan pada
2
2. Jarum atau ditumbuhkan ke bagian mikroba
3. Pegangan media baru. kemudian
jarum menggosokkan pada
3
kaca preparat untuk
diamati.

2. Pinset 1. Penjepit Untuk mengambil Menggunakan ibu


2. Pemegang benda dengan menjepit jari dan dua atau tiga
anak jari dalam satu
tangan dengan
menekan bagian
tengah dari kedua
bilah atas dan bawah
dengan begitu,
pinset bisa
mengenggam objek
atau jaringan kecil
dengan tepat.
3. Ph 1. Layar Untuk mengukur atau Memasang
Indikator 2. Elektroda mengetahui Ph suatu bagian ujung
universal 3. Tombol larutan pipet dengan
aplikasi letak ada
dibagian
bawah, tekan
sedit demi
sedikit
- Angkat
dengan
kedua tangan
4. pipet 1. Pengempes Untuk memindahkan Jika akan menghisap
filler/Rubb bola sejumlah volume larutan maka pipet
er Bulb 2. Penghisap larutan. harus diletakkan
udara pada P. kemudian
3. Tempat cara menghisapnya
udara tekan bulatan bulb
4. Pengosong sambil menekan A,
udara sampai benar-benar
kempes, lalu lalu
larutannya masuk
pada pipet tekan S,
larutan akan masuk
sebanyak volume
udara yang
dikeluarkan tadi saat
menekan bulatan
bulb.
5. Penjepit 1. Penjepit Untuk menjepit tabung Pegang penjepit
tabung 2. Tungkai pada saat dipanaskan pada bagian yang
pembuka panjang, tekan lalu
penjepit arahkan bagian
3. Tungkai depan penjepit
pegangan kearah tabung reaksi
sehingga tabung
masuk kedalam
penjepit, lalu
lepaskan maka
tabung akan terjepit.
6. Rak tabung 1. Lubang Tempat penyimpanan Letakkan rak tabung
reaksi tempat tabung reaksi agar di tempat yang datar
tabung posisi tabung tetap dan aman, lalu
2. Dasar rak tegak, menempatkan meletakkan gelas
tabung tabung reaksi sesuai atau tabung reaksi
ukuran tabung. pada lobang-lobang
yang sudah di
sediakan.
Alat-alat laboratorium elektrik
Cara
No Nama Alat Gambar Keterangan Fungsi Penggunaan
1. Mikroskop 1. Lensa okuler Untuk Pegang
cahaya 2. Revolver mendapatkan mikroskop
pemutar lensa gambaran secara cahaya pada
obyektif lebih detail dan pegangan dan
3. Lensa obyektif besar untuk letakkan pada
4. Pengatur fokus objek-objek kecil permukaan
kasar yang tidak dapat yang datar,
(makrometer) dilihat dengan Letakkan gelas
5. Pengatur fokus mata manusia preparat di
halus secara langsung. permukaan
(mikrometer) datar, Atur
6. Meja preparat perbesaran pada
7. Iluminator atau lensa objektif
sumber cahaya pada titik yang
8. Diafragma rendah, Buka
9. Pengatur letak diafragma, Atur
preparat lensa objektif
agar terlihat
jauh dari
preparat,
Pasang preparat
di tempatnya
dan jepit
dengan
penjepitagar
tidak bergeser,
lihat bayangan
melalui lensa
okuler dengan
menaikturunkan
preparat.
2. Autoklaf 1. Pengatur waktu Mensterilkan alat Cek air dalam
elektrik mundur (timer) dan bahan yang autoklaf,
2. Katup digunakan dalam masukkan alat
pengeluaran mikrobiologi dan bahan,
uap menggunakan uap tutup autoklaf
3. Pengukur air panas dengan rapat
tekanan bertekanan. lalu kencangkan
4. Kelep baut pengaman
pengaman agar tidak ada
5. Tombol on/off uap, lalu
6. Termometer nyalakan
7. Lempeng autoklaf pada
sumber panas suhu 121
8. Aquades derajat, jika
(dH2O) alarm sudah
9. Sekrup berbunyi
pengaman tekanan 0
10. Batas derajat baru
penambah air boleh dibuka.
3. Incubator 1. Alarm set Menginkubasi Nyalakan alat,
2. Penutup atau memeram atur suhu lalu
3. Gagang mikroba pada putar hingga
4. Wadah suhu terkontrol mencapai suhu
penampung yang
media diinginkan,
5. Monitor suhu siapkan sampel
yang akan
diikubasikan,
kemudian
masukkan
media
pembiakkan
mikroorganisme
yang akan
diinkubasi.
4. Hot plate 1. Top plane Untuk Masukkan
dan stirrer 2. House menghomogenkan bahan yang
bar 3. Layar display suatu larutan akan

4. Tombol dengan dipanaskan ke

knob/pengatur pegadukan. dalam beaker

suhu glass, lalu


letakkan beaker
5. Tombol
glass keatas
knob/pengatur
piringan hot
kecepatan
plate, putar
suhu sesuai
keinginan,
biarkan sampai
mendidih, putar
tombol suhu
hingga nol, lalu
angkat.
5. Colony 1. Pen jack Mempermudah Nyalakan alat,
counter 2. Tombol reset perhitungan riset jumlah
3. Power switch koloni yang perhitungan
kiri tumbuh setelah hingga angka 0,
4. Power switch diikubasi di letakkan cawan
kanan dalam cawan yang akan
5. Source switch karena adanya dihitung diatas
6. Tombol hitung kaca pembesar meja yang
7. Lampu signal dilengkapi
count indicator dengan skala,
8. Pembesar tandai koloni,
9. Indikator hitung koloni
hitung yang terpisah,
10. Cawan petri liat koloni
11. Penjepit cawan dengan bantuan
petri kaca pembesar.
12. Pen hitung
6. Biological 1. ABS front Untuk bekerja Hidupkan
safety panel secara aseptis lampu UV
cabinet 2. Control panel karena BSC selama 2 jam,
(BSC) dan LCD mempunyai pola kunci kaca
display pengaturan dan penutup pada
3. Kunci daya penyaringan posisi terendah,
keamanan aliran udara lampu neon dan
4. Lampu pijar sehingga menjadi blower
5. Lampu UV sterilbsinar UV dinyalakan dan
6. Keran air dan beberapa dibiarkan selma
gas sebelumnya 5 menit, tangan
7. Soket digunakan. dan lengan
8. Wilayah kerja dicuci dengan
9. Basestand sabun,
10. Tutup masukkan alat
pengering dan bahan,
11. Remot kontrol jangan
12. Skalar kaki menggunakan
pembakaran
busen dengan
bahan alkohol
tapi bahan gas
7. Mikropipet 1. Tombol kontrol Alat untuk Tekan berkali-
2. Dukungan jari memindahkan kali agar lancar
3. Tombol cairan yang mikropipet, tip
pemilih bervolume cukup bersih
4. Tampilan kecil. dimasukkan
volume kedalam
5. Tip ejector nozzle/ujung
6. Ujung kerucut mikropipet,
thumb knob
ditekan sampai
hambatan
pertama, tip
dimasukkan ke
dalam cairan
selama 3-4
mm,tahan pipet
dalam posisi
vertikal lalu
tekanan thumb
knob dilepaskan
agar cairan
masuk ke tip,
ujung tip
dipindahkan ke
tempat
penampungan,
tekan thumb
knob
semaksimal
mungkin maka
cairan akan
keluar ke ujung
tip, lepa tip
dengan searah
jarum jam dan
ditekan maka
akan terdorong
dengan
sendirinya atau
alat tambahan.

Anda mungkin juga menyukai