Anda di halaman 1dari 1

• Volume Sampah yang sangat besar

Sampah merupakan masalah umum di semua kota di dunia dan DKI Jakarta merupakan salah satu kota
besar yang sedang mengalami masalah peningkatan volume sampah.

Menurut Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan DKI Jakarta merupakan kota
dengan volume sampah sebesar 6.500 -7.000 ton per hari. Volume tersebut sangat tinggi jika
dibandingkan dengan kota-kota besar di Eropa yang hanya menghasilkan sampah 1.500-2.000 ton per
hari. tingginya volume sampah tentu membutuhkan biaya yang besar untuk menanganinya, sehingga
masyarakat berharap agar ada terobosan untuk solusi pengelolaan sampah untuk kedepannya agar
dapat mengurangi volume sampah yang sudah mengalami penumpukan di TPA Jakarta

• Lahan TPA yang semakin sempit

Seperti yang telah dilansir dari berbagai media, Bantar Gerbang sebagai tempat pembuangan sampah
terakhir (TPST) akan penuh dan tidak dapat menampung lagi dalam jangka 5 tahun ke depan. Hal ini
dikarenakan luas wilayah dan kapasitas TPST tersebut terbatas untuk menampung sampah dari Jakarta
yang mencapai 7,4 ribu ton setiap harinya pada tahun 2018. Jumlah ini bahkan meningkat 12 persen dari
rata-rata jumlah sampah setiap harinya di tahun 2017 (6,7 ribu ton).

• Masyarakat sering membuang sampah di sembarangan tempat sebagai jalan pintas

Membuang sampah sembarangan sudah menjadi kebiasaan atau tradisi bagi sebagian masyarakat di
Indonesia. Dikatakan dengan kebiasaan karena memang sering terlihat banyak sekali warga yang masih
membuang sampah tidak pada tempatnya. Terkadang tempat sampah sudah tersedia namun
masyarakat seolah-olah tidak melihatnya dan malah membuang sampah tersebut dimana-mana.
Namun, terkadang juga memang kurangnya pemerintah dalam menyediakan tempat sampah.

Biasanya masyarakat yang tinggal di daerah Ibu Kota yang di dekat sungai-sungai yang sering melakukan
aktivitas tersebut. Mereka sering membuang sampah ke Sungai karena memang minimnya tempat
pembuangan sampah,. Masyarakat menjadikan sungai sebagai tempat sampah hingga pada akhirnya
sungai menjadi tercemar, disebabkan banyaknya tumpukan sampah di Sungai.

Tumpukan sampah yang menggenang di sungai tersebut sebenarnya bisa mengakibatkan banjir. Banjir
juga merupakan salah satu masalah di Jakarta selain masalah sampah. Banyak masyarakat Jakarta yang
memang sering mengeluh atas banjir yang terjadi, bahkan mereka menyalahkan pemerintah yang tidak
benar mengurusi masalah banjir. Padahal tanpa mereka sadari penyebab banjir yang terjadi akibat
perbuatan mereka sendiri yang membuang sampah sembarangan ke sungai.

Anda mungkin juga menyukai