Anda di halaman 1dari 17

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadiran ALLAH SWT karena dengan rahma,
kurnia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tugas tentang
critical book report sehingga berguna dengan baik meskipun banyak
kekurangannya di dalamnya. Dan juga saya berrterima kasih kepada ibu
Dra.Marmala Tobing M.Pd selaku dosen mata kuliah grooming

Kami sangat berharap tugas ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan tentang dasar kecantikan dan berbusana yang serasi.
kami juga menyadari sepenuhnya bahwa didalam tugas ini terdapat kekurangan
jauh dari kata kesempurnaan.

Oleh sebab itu kami berharap adanya kritik dan saran dan usulan demi
memperbaiki tugas yang telah kami buat dimasa yang akan datang , mengigat
tidak sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I.......................................................................................................................1

PENDAHULUAN...................................................................................................1

1.1 Latar Belakang..........................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................1

1.3 Tujuan Penelitian.......................................................................................1

BAB II......................................................................................................................2

PEMBAHASAN......................................................................................................2

2.1 IDENTITAS BUKU..................................................................................2

2.2 RINGKASAN BUKU...............................................................................3

C. Tata Rias Wajah................................................................................................8

1. Persiapan Alat, Bahan dan Kosmetik............................................................8

a. Persiapan alat.............................................................................................8

2. Pelaksanaan Tata RiasWajah........................................................................9

3. Faktor-faktor Yang Harus Diperhatikan Demi Suksesnya Make Up.........10

2.3 PERBANDINGAN BUKU.....................................................................11

BAB III..................................................................................................................13

PENUTUP..............................................................................................................13

3.1 KESIMPULAN.......................................................................................13

3.2 SARAN...................................................................................................13

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................14

ii
iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Critical Book Report(CBR) merupakan laporan hasil kritikan terhadap satu
buku atau beberapa buku yang bertujuan agar kita dapat membaca isi
buku,meringkasnya, lalu menemukan kelebihan dan kekurangan pada buku,
membandingkan dan mengkritik apakah buku itu sangat bagus untuk dibaca,
atau mungkin terdapat kesalahan yang mungkin fatal, dan sebagainya. Pada
dasarnya, mengkritik buku itu adalah suatu hal yang biasa bagi seseorang yang
membacanya. Akan tetapi, buku yang sering dikritik oleh orang lain itu
seperti, buku cerita, novel, komik, dan sebagainya, yang terkadang tidak
begitu bermanfaat untuk kita dan hanya sekedar lisan mengkritiknya.
Maka dari itu, sangat penting bagi kami telah diberi tugas oleh para dosen
untuk mengkritik dua buah buku tentang tema “Perawatan tubuh”, dan
membandingkan kedua isi buku tersebut, serta merangkumnya dalam sebuah
laporan, agar kita dapat memahami apa hal-hal yang penting di dalam buku
yang kami analis tersebut.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa kelebihan dan kelemahan dari kedua buku tersebut?
2. Apa perbandingan dari kedua buku tersebut?
3. Bagaimana kritikan dan saran Anda terhadap kedua buku tersebut?

1.3 Tujuan Penelitian


1. Mengetahui isi buku agar kita dapat menemukan kritikan terhadap dua
buku tersebut
2. Mengetahui kelebihan dan kelemahan dari kedua buku tersebut
3. Mengetahui perbandingan antar kedua buku tersebut.
4. Memahami bagaimana cara mengkritik dan mereview sebuah buku.

1
2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 IDENTITAS BUKU


2.1.1 IDENTITAS BUKU I

Judul : Penggunaan kosmetik dasar kecantikan dan berbusana yang serasi

Penulis : Dra.Rostamailis

Penerbit : Rineka Cipta

Tahun : Tahun 2005

Kota Terbit : Jakarta

2.1.2 IDENTITAS BUKU II

Judul : Tata Rias

Penulis : Marmala Tobing, Almaida Vebibina

Penerbit : Unimed

Tahun : Tahun 2020

Kota Terbit : Medan

2
2.2 RINGKASAN BUKU
2.2.1 Ringkasan Buku I

A. PENGGUNAAN KOSMETIK

BAB I. PENDAHULUAN

A. Sejarah kosmetik

Peralihan kebudayaan ke roma yang ditandai dengan meninggalkan cleopatra atau ahli
membuat kosmetik dan cara menggunakannya. Pada rentangan abad ini pula lah berdirinya dan
dipahami tentang pentingnya kedokteran gigi, pembedah plastik, pengetahuan tentang kulit serta
hal-hal yang berhubungan dengan rambut dan kulit kepala. Sejalan dengan pesatnya
perkembangan kosmetik , maka lahirlah suatu tata cara yang mengaturnya,yakni hukum dari
kosmetik itu sendiri. Karena bila kita didalam memakai kosmetik tidak menguasainya dengan
baik dan tepat, dikhawatirkan orang tersebut akan melakukan kesalahan dalam menggunakan
kosmetik.

B. Definisi kosmetik

Kosmetik berasal dari kata yunani yakni “ kosmetikos” yang berarti “ keahlian dan
menghias”. Kosmetik adalah bahan campuran atau bahan untuk di gosokkan, diletakkan,
dituangkan, dipercikan atau disemprotkan pada, dimasukkan dalam, dipergunakan pada bahan
atau bagian badan manusia dengan maksud membersihkan, memelihara, menambah daya tarik
atau mengubah rupa dan tidak termasuk golongan obat.

C. Tujuan penggunaan kosmetik

Tujuan dari penggunaan kosmetik dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Melindungi kulit dari pengsruh-pengsruh lusr yang merusak misalnya sinar matahari,
perubahan cuaca, dan sebagainya.

3
2. Mencegah lapisn terluar kulit dari kekeringan, terutama orang orang yang tinggal
didaerah yang iklimnya dingin seperti daerah pegunungan yang selalu lembab dan
diselimuti awan
3. Mencegah kulit cepat kering dan berkeriput, karena kosmetik menembus kebawah
lapisan luar dan memasukkan bahan-bahan aktif ke lapisanlapisan yang terdapat lebih
dalam.
4. Melekat diatas permukaan kulit untuk mengubah warna atau rona daerah kulit
tertentu.
5. Memperbaiki kondisi kulit misalnya kulit yang kering , normal, berminyak dan
sebagainya.
6. Menjaga kulit tetap remaja ( kencang)
7. Mengubah rupa penampilan.

D. Fungsi kosmetik

Dijelaskan juga oleh jellinek. JS(1970:14) dimana fungsi tersebut adalah sebagai berikut:
1. Pelarut 2. Emulgator 3. Pengawet 4. Pelekat 5. Pengencang 6. Penyerap 7. Antiseptik

E. Manfaat kosmetik

Manfaat yang dapat doperoleh antara lain:

1. Membersihkan kulit tubuh atau kulit kepala


2. Mencegah timbulnya keriput
3. Mengencangkan kulit kulit yang kendor
4. Menyuburkan rambut
5. Menghindari beberapa gangguan kulitbaik dari luar maupun dari dalam, seperti
nodan-noda, flek, bintik-bintik, dan sebagainya.
6. Menghaluskan kulit
7. Mempercantik seseorang
8. Merubah penampilan seseorang

BAB II. PEMILIHAN KOSMETIK

A. Macam –macam kosmetik

4
Walaupun kosmetik itu bermacam-macam , tetapi pada dasarnya kosmetik itu terbagi atas
dua macam yaitu:

1. Kosmetik tradisional,kosmetik yang dapat dibuat sendiri , langsung dari bahanbahan yang
segar atau bahan-bahan yang telah dikeringkan . pemakaiannya yang kurang praktis
membutuhkan waktu yang agak lama. Tetapi, kosmetik tradisional tidak memberikan
pengaruh yang negatif kepada kulit/tubuh yang dirawat atau dirias.
2. Kosmetik modern, adalah kosmetik yang diproduksi secara pabrik dimana
bahanbahannya telah dicampur zat-zat kimia untuk mengawetkan kosmetik tersebut. Hal
ini bertujuan agar kosmetik tersebut bertahan lama, praktis pemakaian, penyimpanan dan
pemeliharaannya.

B. Jenis –jenis kulit


1. Struktur kulit
a. Kulit ari
b. Kulit jangat
c. Subeutis
2. Fungsi kulit
a. Kulit sebagai pelindung dari bermacam macam pengaruh luar
b. Kulit sebagai pengatur suhu tubuh
c. Kulit sebagai alat peraba
d. Kulit sebagai alat penyerap
e. Kulit sebagai alat pembuang
f. Kulit sebagai alat yang menyatan emosi
3. Jenis-jenis kulit
a. Jenis kulit normal
b. Jenis kulit berminyak
c. Jenis kulit kering
d. Jenis kulit muka kombinasi
C. Cara memilih kosmetik
1. Sebelum membeli kosmetik untuk perawatan ataupun riasan,, sebaiknya masing-
masing kita telah mengetahui jenis-jenis kulit
2. Pilih kosmetik yng baik mutunya
3. Pilih warna-warna make up yang sesuai dengan warna kulit
4. Telitilah etiketnya
5. Jangan membeli kosmetik disembarang tempat

BAB III. PENGGUNAAN KOSMETIK

A. Jenis-jenis kosmetik perawatan

5
Kosmetik perawatan ini terbagi pula atas beberapa kelompok yakni sebagai berikut:

1. Kosmetik untuk membersihkan kulit


a. Air dengan sabun
b. Cream-cream pembersih yang bebas air
c. Emulsi/krim pembersih
d. Pembersih kulit yang mengandung minyak hidrofil
e. Peeling
f. Masker
2. Kosmetik untuk perlindungan kulit Sinar violet pada kulit menyebabkan penebalan
lapisan tanduk menimbulkan keriput-keriput , dan menambah pigmentasi.krim untuk
menahan pengaruh sinar ultra violet adalah sunscreen foundation.
3. Kosmetik untuk pemupukan kulit Pada umumnya kosmetik untuk pemupukan kulit
memamng dirakit dalam emulsi O/W
4. Kosmetik kesehatan
a. Sabun
b. Sabun sintesis
c. Deodorant
A. Jenis-jenis kosmetik riasan
1. kosmetik untuk dekorasi rambut
a. kosmetik dengan daya kerja terbatas
b. kosmetik dengan daya kerja yang lebih mendalam
2. kosmetik untuk mempercantik wajah
a. foundation make up
b. face powder
c. eye shadow
d. maskara
e. pensil alis
f. eye liner
g. blush on
h. lipstick
3. kosmetik kuku kosmetik kuku adalah suatu kosmetik yang amat penting
diperhatikan.sebab dunia kecantikan semakin maju, dimana wanita sudh sangat
memperhatikan bentuk kuku, dan kebersihan kukunya.

BAB IV. PENGARUH KOSMETIK TERHADAP KULIT

A. Pengaruh Positif
1. melindungi kulit dari hawa dingin, panas, sinar matahari yang berlebihan dan
kelembapan udara
2. menjaga kondisi kulit agar tetap lembut dan segar

6
3. memperindah
B. Pengaruh Negatif
1. Keadaan iklim
a. Sinar ultra violet
b. Pergantian dari hawa yang panas
c. Sinar matahari
2. Penyebab mudahnya timbul pengaruh negatif kosmetik pada kulit
a. Kulit kusam dan kehitam-hitaman
b. Kulit menjadi gatal-gatal dan merah

2.2.2 Ringkasan Buku II

BAB I PENDAHULUAN

A. Kecantikan dari dalam diri (inner beauty, inner glow)

Kecantikan yang berasal dari dalam diri yang menawan tidak hanya diam melekat dalam diri
saja, tetapi memancar dan menyinari orang disekitarnya

B. Kecantikan dari luar (ounter glow, outer beauty)

Kecantikan dari dan kecantikan dari luar harus berjalan seiringan agar memperoleh kecantikan
yang sejati dan kebahagiaan dalam hidup.

BAB II PENGETAHUAN TENTANG KULIT

A. Struktur kulit
a. Lapisan kulit
1. Kulit ari (epidermis), lapisan kulit paling luar
 Lapis tanduk
 Lapis bening
 Lapis butir
 Lapis laju
 Lapis benih
2. Kulit jangat
 Dermis
 Kulis
 Corium
3. Jaringan subkutis

7
B. Fungsi Kulit
1. Pelindung/proteksi
2. Pengatur suhu tubuh
3. Perasa
4. Penyerap
5. Peredaran darah kulit
6. Pengeluaran zat-zat tertentu
7. Absorpsi melalui adneksa kulit
8. Sawar asam dan lapis tanduk
9. Menggambarkan status emosional

C. Tata Rias Wajah

1. Persiapan Alat, Bahan dan Kosmetik

a. Persiapan alat
 Macam-macam kuas dan  Pinset
spons  Penjepit bulu mata
 Rautan  waskom

b. persiapan bahan

 kapas  hair bando


 tissue  washlap
 handuk kecil  cotton bud

c. persiapan kosmetik  lipglos


 Krim pembersih
 Penyegar
 Pelembab
 Foundation
 Bedak tabur dan bedak padat
 Pensil alis
 lipstick

8
2. Pelaksanaan Tata RiasWajah
 Sebelum melakukan tindakan tata rias / make up wajah harus dalam keadaan
bersih, sebaiknya dibersihkan menggunakan cleansing milk dan penyegar.
 Menghilangkan alis mata yang tidak tumbuh beraturan.
 Pemberian pelembab. Guna pelembab adalah menormalisir keadaan air
dalam kulit dan untuk melindungi kulit terhadap bahan kosmetik lain yang
terdapat dalam bahasa rias wajah. Pelembab dipakai tipis dan rata pada wajah
dan leher kemudian diamkan selama kurang lebih 2 menit sampai kering.
Untuk kulit yang mengalami penuaan dini digunakan serum khusus untuk
mendapatkan kulit yang kenyal, segar, danlembut. Untuk kulit berminyak
sebaiknya tidak memakai pelembab.
 Concealer. Berguna untuk menyamarkan noda serta lingkar kehitaman di
daerah mata. Berbentuk krim, compact, atau stick. Umumnya diaplikasikan
dengan menggunakan jemari atau kuas kecil. Untuk daerah yang lebih luas
dapat digunakan spons.
 Pemakaian Foundation atau alas bedak. Berfungsi memberikan efek mulus
pada wajah. Tersedia dalam beberapa tingkatan warna. Dalam bentuk krim,
stick, compack juga cair. Liquid foundation untuk kulit kering. Cream
foundation untuk kulit berminyak.
 Bedak tabur atau loose powder. Fungsinya untuk menyatukan foundation
dan concealer dengan kulit, sehingga pori-pori kulit terlihat lebih kecil
kosmetik pun bertahan lebih lama.
 Bedak padat( compact powder). Memberikan efek rapi dan lembut pada
riasan wajah secara keseluruhan.
 Pembentukan alis. Digunakan pensil alis yang berfumgsi untuk membentuk
dan memberikan efek tebal pada alis. Bentuk alis disesuaikan dengan bentuk
wajah.
 Pemakaian eye shadow atau perona mata. Berbentuk krim, compact, atau
butiran- butiran halus( powder).
 Pemakaian eye liner atas dan bagian mata bawah. Digunakan untuk
membingkai sekeliling mata. Tujuan agar mata tampak lebih ekspresif.
Berbentuk cair atau pensil.

9
 Pemakaian mascara. Penebal pelentik bulu mata. Berbentuk cair dikemas
dalam tabung kecil yang dilengkapi dengan aplikator khusus. Sebelum
menggunakan mascara sebaiknya bulu mata dijepit dengan penjepit bulu mata.
 Pemakian blush on / pemerah pipi. Untuk member rona pada pipi. Tersedia
dalam bentuk compact atau krim. Penggunaan blush on compact memakai
kuas dan blush on krim menggunakan jemari.
 Pemakaian lipstick. Berfungsi pemberi warna pada bibir sehingga tercipta
kesan yang diinginkan. Tersedia dalam berbagai bentuk : stick, cair dan krim.
 Lipliner. Pembingkai bibir berbentuk pensil, sebagai korektor, penggunaanya
tidak selalu mengikuti bentuk bibir.
 Lipgloss. Pengilat bibir. Tersedia bentuk stick dan balsam.

3. Faktor-faktor Yang Harus Diperhatikan Demi Suksesnya Make Up


a. Rata dan halusnya base. guna base ialah untuk melindungi kulit, memudahkan
pelaksanaan make up dan penghapusannya.
b. Kesamaan foundation. Guna foundation adalah memberikan warna dasar kulit
sesuai dengan warna kulit.
c. Penggunaan garis-garis yang layak. Garis-garis membuat jelas anatomi wajah
seperti alis dan mata.
d. Harmoni antara sinar dan bayangan. Highlight member penonjolan bagian-bagian
wajah.
e. Blending. Gunanya adalah agar campuran bahan-bahan pada wajah terwujud
dengan sempurna, untuk menghaluskan warna jangan sampai terlalu tebal

10
2.3 PERBANDINGAN BUKU
Dalam membandingkan kedua buku tersebut, saya menerangkan kelebihan dan
kekurangan pada buku

Buku 1

Kekurangan Kelebihan

 Buku tidak bergambar  Tulisan buku rapi


 Pembahasan ringkas dan
 Kata Mudah dipahami
lengkap
 Pembahasan lengkap

Buku 2

Kekurangan Kelebihan

 Buku tidak berwarna  Tulisan buku rapi

 Pembahasan terlalu banyak  Kata Mudah dipahami

 Tidak ada glosarium  Buku dilengkapi gambar


Pembahasan lengkap

11
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Kedua buku tersebut telah menyajikan pembahasan yang menarik dan disertai dengan
gambar yang dapat menarik perhatian para pembaca walau ada beberapa kue tidak memiliki
gambar.Kedua buku tersebut memiliki rangkuman disetiap bab nya yang memudahkan
pembaca mengambil intisari dari pembahasan pada setiap bab.Buku juga dilengkapi dengan
evaluasi sebagai bahan yang menjadi tolak ukur kemampuan pembaca.

3.2 SARAN
Menurut saran kelompok ini agar buku – buku tersebut dapat dilengkapi dengan
glosarium untuk mempermudah pembaca mengetahui atau mengerti beberapa kata kata yang
sulit atau tidak dipahami.

13
DAFTAR PUSTAKA

Tobing, Marnala, Almaida Vebibina. 2020.Tata Rias, Unimed :Medan.

Rostamailis.2005. Penggunaan kosmetik dasar kecantikan dan berbusana yang serasi.Rineka


Cipta: Jakarta

14

Anda mungkin juga menyukai