Kedua KI tersebut berisi pesan tentang 6 tingkatan proses kognitif dan 4 dimensi
pengetahuan untuk diimplementasikan dalam pencapaian Kompetensi Dasar (KD) terkait
pembelajaran fisika kelas X semester 2 tentang “Hukum-hukum Newton Tentang Gerak”,
yaitu KD 3.7 pada KI -3 dan KD 4.7 pada KI 4. Kedua KD tersebut dilakukan linierisasi
membentuk topik pembelajaran dengan judul “ Gaya dan Gerak Benda” sebagaimana
disajikan pada Gambar 3
KOMPETENSI DASAR
Siswa mampu :
3.7 Menganalisis interaksi pada gaya 4.7 Melakukan percobaan berikut pre-
serta hubungan antara gaya, massa sentasi hasilnya terkait gaya serta
dan gerak lurus benda serta hubungan gaya, massa dan
penerapannya dalam kehidupan
percepatan dalam gerak lurus benda
sehari-hari
dengan menerap-kan metode ilmiah
TOPIK PEMBELAJARAN
GAYA DAN GERAK BENDA
1
Gambar 2. Linierisasasi KD 3.7 dan KD 4.7 Membentuk Topik Pembelajaran
2. Menguraikan Topik Menjadi Sub Topik Sebagai Materi Esensial Pembelajaran
Dengan berpedoman kepada KD terkait, serta buku rujukan Fisika SMA, topik
pembelajaran pada Gambar 2 diuraikan menjadi 6 subtopik untuk membangun esensial
berdasarkan pada 4 dimensi pengetahuan. Keempat sub topik yang dimaksud adalah
sebagai berikut :
TOPIK PEMBELAJARAN
Tabel 5. Judul Judul Pengetahuan Terkait Materi Esensial Materi Hukum-Hukum Newton
1 Fenomena Gaya
KONSEP GAYA 2 Atribut-atribut besaran Gaya
DAN MACAM- 3 Karaktersitik gaya
MACAMNYA 4 Macam macam gaya dan arti fisisnya
Perbedaan karakteristik gaya sentuh dan gaya tak sentuh
2
kasus kesetimbangan gaya
3
Behavior : Kata Kerja Operasional (KKO) merujuk pada taksonomi Bloom Revisi
Knowledge : pengetahuan terkait, merujuk pada indikator 4 dimensi pengetahuan
taksonomi Bloom Revisi
Contoh seperti disajikan pada Tabel 6
Tabel 6 : Daftar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Materi Hukum Hukum
Newton Tentang Gerak
KD 3.7 Menganalisis interaksi pada gaya serta hubungan antara gaya, massa dan gerak
lurus benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
4
19. Mengkombinasikan komponen gaya arah sumbu X dan sumbu Y pada sistem
resultan dari beberapa buah gaya untuk mendapatkan besarnya gaya yang
tidak diketahui pada sistem setimbang
20. Melengkapi diagram sehingga membentuk diagram bebas gaya dalam
menyelesaikan soal yang menyangkut resultan gaya
KD 4.7 Melakukan percobaan berikut presentasi hasilnya terkait gaya serta hubungan
gaya, massa dan percepatan dalam gerak lurus benda dengan menerapkan
metode ilmiah
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran diharapkan siswa memiliki
kemampuan
21. Menyelidiki besarnya koefisien gesekan statis maksimum (µsm) dari suatu
bidang luncur yang bisa di ubah-ubah sudut kemiringannya (α), terhadap
suatu balok dengan massa m yang dipengaruhi gaya F, sehingga balok tepat
akan bergerak di atas bidang tesebut.
22. Mendisain langkah-langkah percobaan sederhana untuk menemukan
hubungan antara percepatan dengan gaya dan percepatan benda melalui
percobaan sederhana menggunakan balok beban gantung dan katrol
23. Merubah narasi hukum-hukum Newton tentang gerak dari bentuk narasi
menjadi bentuk persamaan atau kombinasi ke duanya.
24. Memodifikasi rumusan hukum ke dua Newton sesuai dengan permasalahan
relevan yang dipecahkan
5
penjumlaan gaya = K (Knowledge)
dengan tepat. = D (Degree)
Berdasarkan contoh , Tujuan Pembelajaran (TP) meteri Gaya dan Gerak Benda dapat di
rumuskan sebagai berikut
KD 3.7 Menganalisis interaksi pada gaya serta hubungan antara gaya, massa dan gerak lurus
benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
1. Dengan menggunakan konsep SI dan system cgs, Siswa dapat mengenali atribut-
atribut yang terkait gaya (simbol, satuan dan lambang satuannya), dalam SI dan cgs
beserta konversi keduanya dengan tepat
2. Dengan mengamati fenomena gaya secara seksama, Siswa dapat mengidentifikasi 4
karakteritik gaya serta pengaruhnya terhadap benda dengan tepat
3. Dengan memperhatikan contoh contoh yang diberikan, Siswa dapat
menggambarkan 2 sifat kelembaman benda jika tidak ada gaya yang bekerja
padanya dengan tepat
4. Dengan melakukan percobaan sederhana menggunakan balok dan katrol, Siswa
dapat menginterpretasikan hubungan antara percepatan dengan gaya dan massa
benda dengan tepat
5. Dengan melakukan percobaan sederhana menggunakan dua buah pegas yang
saling dikaitkan, Siswa dapat menyimpulkan hubungan antara gaya aksi dan reaksi
dengan tepat
6. Dengan menggunakan formula sifat kelembaman benda , Siswa dapat mengkaji
fenomena yang berhubungan dengan sifat kelembaman benda dengan tepat
7. Dengan contoh kasus yang diberikan, Siswa dapat menggunakan hubungan antara
percepatan dengan gaya dan massa benda dalam menjelas fenomena yang relevan
dengan tepat
8. Dengan contoh kasus yang diberikan, Siswa dapat Menjelaskan hubungan gaya aksi
dan reaksi dengan tepat
9. Dengan contoh kasus yang diberikan, Siswa dapat menyusun formula koefisien
gesekan statis maksimum bidang berdasarkan syarat kesetimbangan benda dengan
tepat
10. Dengan contoh kasus yang diberikan, Siswa dapat menghitung percepatan dan
berbagai gaya yang bekerja pada benda dengan persamaan hukum hukum Newton
tentang gerak dengan tepat
11. Dengan contoh kasus yang diberikan, Siswa dapat menemukan hubungan antar
gaya, pada fenomena tentang berhubungan antara gaya aksi dan reaksi, dengan
tepat
12. Dengan contoh soal yang diberikan, Siswa dapat merepresentasikan diagram bebas
benda dalam penyelesaian soal soal fisika yang berhubungan dengan resultan
beberapa gaya dengan tepat
13. Dengan berbagai contoh gaya yang diberikan, Siswa dapat mengelompokkannya
berdasarkan perbedaan antara gaya sentuh dan gaya tak sentuh dengan tepat
14. Dengan menggunakan formula Hukum 2 Newton , Siswa dapat memprediksi
besarnya percepatan (a) suatu benda yang massanya m akibat suatu gaya F) pada
bidang datar yang memiliki koefisien gesekan statis maksimum (µsm) dan koefisien
gesek an kinetis (µk) dengan tepat
15. Dengan menganalisis contoh contoh yang diberikan , Siswa dapat memilah yang
mana interaksi 2 buah benda merupakan hubungan gaya aksi reaksi dan mana yang
6
bukan dengan tepat
16. Dengan menganalisis beberapa kasus yang diberikan, Siswa dapat membedakan
berlakunya koefisien gesekan statis atau koefisien gesekan kinetis, dalam
menghitung gaya gesekan antara benda dan bidang gesek dengan tepat
17. Soal yang diberikan , Siswa dapat mengurutkan langkah-langkah penyelesaian soal-
soal hukum Newton menggunakan diagram bebas gaya dengan tepat
18. Dengan menganalisis beberapa kasus yang diberikan, Siswa dapat mentabulasi
perbedaan dan kesamaaan antara sistem dalam keadaan setimbang dan sistem yang
memenuhi Hukum ke 3 Newton dengan tepat
19. Dengan menggunakan prinsip diagram bebas gaya, Siswa dapat mengkombinasikan
komponen gaya arah sumbu X dan sumbu Y pada sistem resultan dari beberapa
buah gaya untuk mendapatkan besarnya gaya yang tidak diketahui pada sistem
setimbang dengan tepat
20. Dengan menggunakan prinsip diagram bebas gaya, Siswa dapat melengkapi diagram
sehingga membentuk diagram bebas gaya dalam menyelesaikan soal yang
menyangkut resultan gaya dengan tepat
KD 4.7 Melakukan percobaan berikut presentasi hasilnya terkait gaya serta hubungan
gaya, massa dan percepatan dalam gerak lurus benda dengan menerapkan
metode ilmiah
21. Dengan melakukan percobaan sederhana, Siswa dapat menyelidiki besarnya
koefisien gesekan statis maksimum (µsm) dari suatu bidang luncur yang bisa
di ubah-ubah sudut kemiringannya (α), terhadap suatu balok dengan massa
m yang dipengaruhi gaya F, sehingga balok tepat akan bergerak di atas
bidang tesebut, dengan tepat
22. Dengan menggunakan peralatan balok, katrol dan neraca pegas, Siswa dapat
mendisain langkah-langkah percobaan sederhana untuk menemukan
hubungan antara percepatan dengan gaya dan percepatan benda melalui
percobaan sederhana menggunakan balok beban gantung dan katrol, dengan
tepat
23. Berdasarkan hasil percobaan sederhana , Siswa dapat merubah narasi hukum-
hukum Newton tentang gerak dari bentuk narasi menjadi bentuk persamaan
atau kombinasi ke duanya, dengan tepat
24. Dengan menggunakan rumus-rumus hukum 1, 2, dan 3 Newton, Siswa dapat
memodifikasi rumusan hukum ke dua Newton sesuai dengan permasalahan
relevan yang dipecahkan, dengan tepat
Tabel 7. Rangkuman Nomor contoh soal evaluasi dan KKO yang digunakan
7
Meng- Mema- Mene- Meng- Meng- Meng-
ingat hami rapkan analisi evaluasi kreasi
01 03 13 17 05 19
Faktual menge- menggam- menge- mengurut- mene- Mengkom-
nali barkan lompok-kan kan mukan binasikan
4 2 21 8 6 22
Konsep- meng- mengiden- menyeli- menjelas- mengkaji mendi-
tual interpre- tifikasi diki kan sain
tasikan
18 14 10 16 5 9
Prose-
men- mempre- meng- membeda- menym- menyu-sun
dural
tabulasi diksi hitung kan pulkan
7 15 12 20 23 24
Meta- Menggu- memilah merepre- meleng- merubah memo-
kognitif nakan resentasi- kapi difikasi
kan