u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
SALINAN PUTUSAN
R
Nomor 3776/Pdt.G/2020/PAJT
si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu
perkara perdata agama pada tingkat pertama, dalam sidang Majelis telah
menjatuhkan putusan atas perkara Cerai Gugat antara:
In
A
Xxx, umur 37 tahun, agama Islam, pekerjaan Dokter, tempat kediaman di Jalan
Kota Jakarta Timur, dalam hal ini memberikan kuasa
ah
lik
kepada Setyo Rudianto, S.H. dan Trinanda Kristo
Marthinus, S.H., Para Advokat, beralamat Jalan Dukuh
Zamrud Blok T II/12A, Kota Legenda, Kelurahan Cimuning,
am
ub
Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, Jawa Barat
berdasarkan surat kuasa khusus Nomor:
ep
1166/K/9/2020/PAJT tanggal 29 September 2020,
k
R
lawan
si
Xxx, umur 35 tahun, agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, tempat kediaman di
ne
ng
do
gu
DUDUK PERKARA
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jakarta Selatan, sebagaimana tercatat dalam Akta Nikah No. 420/83/IV/2008
si
tertanggal 27 April 2008.
2. Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkan
ne
ng
berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumah
tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi oleh Allah Swt.
do
3. Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah kediaman
gu
bersama di Kotamadya Jakarta Timur.
4. Bahwa selama masa perkawinan, Penggugat dan Tergugat telah berkumpul
In
A
sebagaimana layaknya suami-isteri dan sudah dikaruniai 1 (satu) orang anak
kandung dan 1 (satu) orang anak adopsi yang bernama:
ah
lik
• Anak Kandung:
- Nama : Banyu Adhyaksa Fidzuno
am
ub
- Jenis Kelamin : Laki-laki
- Tempat, Tanggal Lahir:Jakarta, 25 Februari 2010
• Anak Adopsi
ep
k
- Nama : Xxx
ah
si
- Tempat, Tanggal Lahir: Banyuwangi, 6 Maret 2006
yang disahkan berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Banyuwangi No.
ne
ng
do
sebagaimana Catatan Pinggir Pengangkatan Anak tanggal 11 Februari 2013.
gu
lik
ub
perbuatan Penggugat.
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Bahwa seiring berjalannya waktu, Penggugat terus percaya bahwa Tergugat
si
sebagi seorang lelaki yang telah menikahinya tersebut pasti akan berubah
menjadi pribadi yang baik sama seperti sebagaimana pada tahun 2009
ne
ng
menikahi dan meminangnya tersebut, namun apa daya ternyata harapan
Penggugat tersebut ternyata sia-sia karena Penggugat makin menjadi-jadi
do
dan percekcokan antara Penggugat dan Tergugat tersebut pun terus terjadi,
gu
yang disebabkan antara lain:
- Perbedaan Pendapat.
In
A
- Kalimat-kalimat makian kasar yang dilontarkan Tergugat; dan
- Tergugat yang jarang pulang ke rumah.
ah
lik
7. Bahwa puncak dari percekcokan antara Penggugat dan Tergugat terjadi
pada bulan Januari tahun 2020, dimana Penggugat dan Tergugat bertengkar
am
ub
hebat yang mana hal ini menyebabkan Penggugat dan Tergugat tidak lagi
tinggal satu kamar, sehingga sejak saat itu Penggugat dan Tergugat sudah
tidak pernah lagi menjalin hubungan sebagaimana layaknya suami istri.
ep
k
si
dengan keluarga Penggugat dan Tergugat untuk mencari penyelesaian dan
demi menyelamatkan perkawinan, namun usaha tersebut tidak
ne
ng
do
9. Bahwa sebenarnya Penggugat setelah berkonsultasi dan bermusyawarah
gu
diberikan pihak keluarga tersebut, namun apa daya sepertinya usaha dan
upaya tersebut hanya dilakukan oleh Penggugat saja dan tidak ada usaha
ah
lik
sedikitpun yang dilakukan oleh Tergugat agar rumah tangganya ini dapat
terus berlangsung dan semuanya kembali pulih tanpa adanya suatu
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana maksud dan tujuan dari suatu perkawinan. Oleh karena tidak
si
dapat dipertahankannya lagi kehidupan rumah tangga antara Penggugat dan
Tergugat maka tidak ada pilihan lain bagi Penggugat selain memutuskan
ne
ng
untuk mengakhiri ikatan perkawinannya dengan Tergugat tersebut dengan
cara mengajukan gugatan perceraian.
do
11. gu Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, permohonan Penggugat
untuk mengajukan gugatan perceraian terhadap Tergugat atas dasar
pertengkaran yang terjadi terus menerus dan tidak mungkin hidup rukun
In
A
dalam suatu ikatan perkawinan, telah memenuhi unsur Pasal 19 huruf (f)
Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975 Jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi
ah
lik
Hukum Islam, sehingga berdasar hukum untuk menyatakan gugatan cerai ini
dikabulkan, yaitu sebagaimana berbunyi:
am
ub
Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975:
“Pasal 19
Perceraian dapat terjadi karena alasan atau alasan-alasan:
ep
k
pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah
R
si
tangga.”
Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam:
ne
ng
“Pasal 116
Perceraian dapat terjadi karena alasan atau alasan-alasan:
do
f. antara suami dan isteri terus menerus terjadi perselisihan dan
gu
pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah
tangga;”
In
A
12. Bahwa dan karena anak-anak yang lahir dari perkawinan Penggugat dan
Tergugat masih di bawah umur, maka sudah sepantasnya dan berdasarkan
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
setiap bulannnya sejumlah Rp 20.000.000,- (dua puluh juta Rupiah) sampai
si
anak-anak tersebut dewasa atau berumur 21 tahun.
14. Bahwa Tergugat dihukum untuk membayar biaya-biaya yang timbul
ne
ng
dalam perkara ini.
Oleh karenanya berdasarkan dalil dan alasan-alasan tersebut diatas, maka
do
dengan ini Penggugat memohon kepada Ketua Pengadilan Agama Jakarta
gu
Timur cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk dapat
memberikan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:
In
A
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya.
2. Menyatakan perkawinan yang dilangsungkan antara Penggugat Xxx dan
ah
lik
Tergugat Xxx pada tanggal 27 April 2008 sebagaimana ternyata dari Kutipan
Akta Nikah No. 420/83/IV/2008 tertanggal 27 April 2008 yang dikeluarkan
am
ub
oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Kebayoran Baru, Kota Jakarta
Selatan, DKI Jakarta telah putus karena perceraian dengan segala akibat
hukumnya.
ep
k
(hak asuh) anak terhadap 1 (satu) orang anak kandung yang lahir dari
R
si
perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dan 1 (satu) orang anak adopsi
sebagai berikut:
ne
ng
• Anak Kandung:
- Nama : Banyu Adhyaksa Fidzuno
do
- Jenis Kelamin : Laki-laki
gu
- Nama : Xxx
- Jenis Kelamin : Laki-laki
ah
lik
ub
perkara ini.
Atau apabila Ketua Pengadilan Agama berpendapat lain, maka mohon putusan
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sidang dan tidak menyuruh orang lain menghadap sebagai wakilnya/kuasanya,
si
meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut yang relaas panggilannya
dibacakan di dalam sidang, sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya
ne
ng
itu disebabkan oleh suatu halangan yang sah.
Bahwa perkara ini tidak dapat dilakukan mediasi karena Tergugat tidak
do
pernah hadir dalam sidang.
gu Bahwa selanjutnya Majelis Hakim membacakan surat gugatan
Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat.
In
A
Bahwa untuk meneguhkan dalil gugatannya, Penggugat telah
mengajukan bukti surat yang telah dinazegelen, berupa :
ah
lik
a. Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor: xxx tanggal 27 April 2008 (P.1).
b. Fotokopi Akta Kelahiran Nomor: xxx tanggal 25 Maret 2010 (P.2).
am
ub
c. Fotokopi Akta Kelahiran Nomor: xxx tanggal 14 Nopember 2011 (P.3).
Bahwa selain bukti surat tersebut di atas, Penggugat juga mengajukan
saksi-saksi yang telah memberikan keterangan di bawah sumpah pada
ep
k
si
-Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi adalah
teman Penggugat.
ne
ng
do
gu
-Bahwa sejak bulan Januari tahun 2018 antara Penggugat dan Tergugat
terjadi pertengkaran terus-menerus disebabkan Tergugat sering berkata
kasar kepada Penggugat.
In
A
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Saksi Kedua: xxx
si
-Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi adalah
sopir Penggugat.
ne
ng
-Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri dan dikaruniai 2
anak.
do
gu -Bahwa sejak bulan Januari tahun 2018 antara Penggugat dan Tergugat
terjadi pertengkaran terus-menerus disebabkan Tergugat jarang pulang ke
rumah.
In
A
-Bahwa sejak bulan Januari tahun 2020 terjadi pisah ranjang.
-Bahwa selama pisah, antara Penggugat dan Tergugat tidak ada yang
ah
lik
berusaha untuk rukun kembali.
-Bahwa selama pisah, Tergugat tidak pernah datang mengunjungi
am
ub
Penggugat dan tidak pernah memberi nafkah kepada Penggugat.
-Bahwa saksi selaku orang yang dekat dengan pihak berperkara sudah
ep
berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat, tetapi tidak berhasil,
k
si
Bahwa selanjutnya Penggugat menyatakan tidak akan mengajukan
tanggapan apapun dan akhirnya mohon putusan.
ne
ng
do
gu
PERTIMBANGAN HUKUM
In
A
ub
Tergugat jarang pulang ke rumah, kemudian sejak bulan Januari tahun 2020
ep
terjadi pisah ranjang dan selama itu tidak ada yang berusaha untuk rukun
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kembali, di samping itu Penggugat menuntut agar anak yang bernama Xxx dan
si
Xxx berada di bawah hadhanah Penggugat.
Menimbang, bahwa Tergugat tidak pernah hadir dalam sidang dan tidak
ne
ng
pula menyuruh orang lain menghadap sebagai wakilnya, meskipun ia telah
dipanggil secara resmi dan patut, maka Tergugat harus dinyatakan dalam
do
keadaan tidak hadir, karenanya putusan atas perkara ini dapat dijatuhkan
gu
secara verstek.
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 126 HIR, bahwa
In
A
gugatan Penggugat dapat dikabulkan secara verstek sepanjang gugatan
tersebut beralasan dan tidak melawan hak, oleh karena itu Majelis membebani
ah
lik
Penggugat untuk membuktikan kebenaran dalil-dalil gugatannya.
Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan bukti surat tertanda
am
ub
P.1 s.d. P.3 dan saksi-saksi.
Menimbang, bahwa bukti P.1 berupa Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor
: xxx tanggal 27 April 2008, membuktikan bahwa antara Penggugat dan
ep
k
Tergugat telah terikat dalam perkawinan yang sah sejak tanggal 27 April 2008,
ah
oleh karena itu gugatan Penggugat terhadap Tergugat memiliki dasar hukum
R
si
yang sah.
Menimbang, bahwa bukti P.2 berupa Fotokopi Akta Kelahiran Anak
ne
ng
Nomor xxx tanggal 25 Maret 2010, membuktikan bahwa anak yang bernama
Xxx adalah anak kandung dari Penggugat dan Tergugat yang lahir pada tanggal
do
25 Februari 2010 sehingga sekarang berumur 10 tahun 7 bulan.
gu
bernama Xxx adalah anak adopsi dari Penggugat dan Tergugat yang lahir
tanggal 06 Maret 2006, sehingga sekarang berumur 14 tahun 6 bulan.
ah
lik
ub
selama itu tidak ada yang berusaha untuk rukun kembali; bahwa anak yang
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil Penggugat dihubungkan
si
dengan alat-alat bukti tersebut di atas, maka Majelis telah menemukan fakta
dalam sidang yang pada pokoknya:
ne
ng
- Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terikat dalam perkawinan yang
sah sejak tanggal 27 April 2008.
do
- Bahwa sejak bulan Januari tahun 2018 antara Penggugat dan Tergugat
gu
terjadi perselisihan dan pertengkaran secara terus-menerus disebabkan
Tergugat sering berkata kasar, dan Tergugat jarang pulang ke rumah.
In
A
- Bahwa sejak bulan Januari tahun 2020 terjadi pisah ranjang dan selama itu
sudah tidak ada yang berusaha untuk rukun kembali dalam rumah tangga.
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 39 Undang-Undang Nomor 1
Tahun 1974 yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 16 tahun 2019
am
ub
tentang perkawinan untuk melakukan suatu perceraian harus ada cukup alasan
dimana suami istri tidak akan dapat hidup rukun sebagai suami istri dan
Pengadilan telah berusaha dan tidak berhasil mendamaikan kedua belah pihak.
ep
k
Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam menyebutkan salah
R
si
satu alasan perceraian yaitu adanya perselisihan dan pertengkaran yang terus
ne
menerus antara suami istri dan tidak ada harapan akan hidup rukun dalam
ng
rumah tangga.
Menimbang, bahwa dalil-dalil gugatan Penggugat didukung oleh
do
gu
dan tidak ada harapan untuk rukun, dengan demikian unsur pertama tentang
alasan perceraian telah terpenuhi.
ah
antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi pisah rumah, dengan demikian
unsur kedua tentang alasan perceraian juga telah terpenuhi.
m
ub
ep
namun tidak berhasil, dengan demikian unsur ketiga tentang alasan perceraian
juga telah terpenuhi.
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa suatu perkawinan yang didalamnya sering terjadi
si
perselisihan dan pertengkaran akan sulit untuk mewujudkan rumah tangga
bahagia yang penuh rahmah dan kasih sayang seperti yang diharapkan oleh
ne
ng
setiap pasangan suami istri, maka mempertahankan rumah tangga semacam
ini merupakan perbuatan aniaya yang bertentangan dengan keadilan, hal ini
do
sesuai dengan pendapat ahli hukum Islam yang tersebut dalam kitab
gu
Madariyah Az-zaujain fii ath thalaq, Juz I halaman 83, yang diambil alih menjadi
pertimbangan Majelis Hakim dalam memutus perkara ini, yang berbunyi
In
A
sebagai berikut:
ولم يعد ينفع,وقداختار السإلما نظاما الطلقا حين تضطرب حييياة الييزوجين
ah
lik
نأ
ّ ل, وحيث تصييبح ربطة الييزوج صاييورة من غييير روحا,فيها نصح ولصاييلحا
وهذا تأبيياه روحا,سجن المؤبّد
ّ السإتمرار معناه انأ يحكم على أحد زوجين بال
.العدالة
am
ub
Artinya : “ Islam memilih lembaga thalaq/cerai manakala rumah tangga sudah
dianggap goncang, dimana nasehat serta upaya damai sudah tidak
ep
lagi bermakna dan hubungan suami isteri telah hampa, maka pada
k
R
satu pihak (suami/isteri) dalam penjara yang berkepanjangan dan
si
perbuatan semacam ini bertentangan dengan semangat keadilan”.
ne
ng
do
19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f)
gu
Islam, pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun
adalah hak ibunya.
ah
lik
ub
Fiqih yang selanjutnya diambil alih menjadi pendapat Majelis Hakim seperti
ep
tercantum dalam Kitab I’anatut Thalibin Juz IV halaman 101 sebagai berikut:
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
وأالوألى بالحـضــــــانة وأهـي تربيـة من ل يســـــتقل إلى
R
ـتزوأج بآخـر وأالممــيّز أن افتـــرق أبـــواه من
التمـــيز أم تـ
si
ّ
النـكاح كان عنـد اخـتيـار منـهمـا
ne
ng
Artinya: Yang diutamakan mengurus anak yang belum mumayyiz ialah ibunya
yang janda dan kalau sudah mumayyiz dan ibu bapaknya telah
bercerai, maka dia boleh tinggal di pihak mana yang ia sukai.
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 14 Undang Undang Nomor 23
Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak sebagaimana telah diubah dengan
In
A
Undang Undang Nomor 35 Tahun 2014, pemisahan pengasuhan anak
(hadhanah) adalah demi kepentingan terbaik bagi anak, sehingga dalam hal ini
ah
lik
kepentingan anak harus didahulukan dari pada kepentingan ibunya atau
ayahnya.
Menimbang, bahwa dipersidangan, kedua anak bernama Xxxdan Xxx
am
ub
telah memberikan pernyataan akan ikut asuhan Penggugat, apabila terjadi
perceraian antara Penggugat dan Tergugat.
ep
Menimbang, bahwa selama ini anak yang bernama Xxx dan Xxx telah
k
R
perlakuan yang baik, dengan demikian kepentingan terbaik bagi anak bernama
si
Xxx dan Xxx berada dalam pemeliharaan Penggugat ternyata telah terbukti.
ne
ng
do
gu
Menimbang, bahwa oleh karena anak bernama Xxx dan Xxx berada di
bawah hadhanah Penggugat, maka Penggugat harus memberikan akses
In
A
kepada Tergugat untuk bertemu dan melakukan hal-hal lain yang bermanfaat
demi kepentingan terbaik bagi anak, karena apabila Penggugat tidak
ah
lik
ub
maka sesuai ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989
ka
Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang Undang Nomor 50 Tahun 2009, biaya
perkara dibebankan kepada Penggugat.
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Mengingat segala peraturan perundang-undangan yang berlaku dan
si
Hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini.
MENGADILI
ne
ng
1. Menyatakan, Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk
menghadap di persidangan, tidak hadir.
do
gu
2. Mengabulkan gugatan Penggugat secara verstek.
3. Menjatuhkan talak satu Bain sughra dari Tergugat (xxx) kepada Penggugat
In
A
(xxx).
4. Menetapkan anak bernama Xxx lahir tanggal 25 Februari 2010, dan Xxx,
ah
lik
dengan ketentuan Penggugat harus memberikan akses kepada Tergugat
untuk bertemu dan melakukan hal-hal lain yang bermanfaat demi
am
ub
kepentingan terbaik bagi anak.
5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini
ep
sejumlah Rp 431.000,00 (empat ratus tiga puluh satu ribu rupiah).
k
ah
si
Pengadilan Agama Jakarta Timur pada hari Selasa tanggal 03 Nopember 2020
Masehi bertepatan dengan tanggal 17 Rabiulawal 1442 Hijriyah, oleh kami
ne
ng
Dr. Hj. Isti’anah, M.H. sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Moh. Faizin, S.H., M.H.
dan Drs. H. Iing Sihabudin, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim
do
gu
Anggota, yang pada hari itu juga putusan diucapkan dalam sidang terbuka
untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut dengan didampingi Hakim-hakim
Anggota dan dibantu oleh Nuraini, S.H., M.H. sebagai Panitera Pengganti serta
In
A
lik
Ketua Majelis
m
ub
ttd
ka
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ttd ttd
ne
ng
Drs. H. Moh. Faizin, S.H., M.H. Drs. H. Iing Sihabudin, S.H., M.H.
do
gu Panitera Pengganti,
ttd
In
A
Nuraini, S.H., M.H.
ah
lik
Rincian Biaya Perkara :
1. Biaya pendaftaran : Rp 30.000,00
am
ub
2. Biaya Proses : Rp 75.000,00
3. Biaya panggilan : Rp 300.000,00
4. Biaya PNBP panggilan : Rp 10.000 ,00
ep
5. Redaksi putusan : Rp 10.000,00
k
6. Meterai : Rp 6.000,00
___________
ah
si
ribu rupiah).
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13