Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

GAYA, GERAK, dan PENGARUHNYA

DOSEN PEMBIMBING

Dr.ir.Hj.RISDA AMINI, M.P

OLEH

NAMA : PRADIKA ALIM ZULEMIL


NIM : 21129276

MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA SD

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur untuk Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmatnya sehingga penulis bisa
menyusun makalah tentang "BESARAN, SATUAN, DAN PENGUKURAN " dengan sebaik-
baiknya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk meningkatkan pandangan
keingintahuan anak anak bangsa seusia anak anak sekolah dasar dalam mencari ilmu
pengetahuan dibidang IPA terutama di mata pelajaran fisika dasar.
Saya ucapkan terima kasih untuk seluruh pihak yang telah membantu, memfasilitasi,
memberi masukan, dan mendukung penulisan makalah ini sehingga selesai tepat pada
waktunya. Semoga dibalas oleh Allah SWT dengan balasan yang berlimpah.
Akhir kata, meski penulis telah menyusun makalah ini dengan maksimal, tidak
menutup kemungkinan masih banyak kekurangan. Oleh karena itu sangat diharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca sekalian.

Bintan, 31 Agustus 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................................1
1.3 Tujuan....................................................................................................................................1
BAB 2 PEMBAHASAN.......................................................................................................................2
2.1 Gaya dan Gerak.....................................................................................................................2
2.2 Pengaruh Gaya dan Gerak pada kehidupan sehari hari.......................................................4
BAB 3 PENUTUP................................................................................................................................5
3.1 Kesimpulan..........................................................................................................................5
3.2 Saran.....................................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................6

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pernahkah Anda mendorong daun pintu sehingga terbuka? Demikian pula


pernahkah Anda menarik daun pintu sehingga tertutup? Bagaimanakah usaha Anda
agar daun pintu dapat dengan cepat terbuka atau tertutup? Tentu Anda harus
menggerakkan tangan sehingga daun pintu dapat membuka dan menutup dengan
cepat. Gerakan tangan Anda adalah usaha dalam memberikan dorongan atau tarikan
pada daun pintu agar terbuka atau tertutup.
Selanjutnya kita pun dapat membayangkan apa yang terjadi dengan keadaan
tanah liat jika kita menekan segumpal tanah liat. Pada setiap kegiatan itu Anda
mengerahkan sebuah gaya.
Gaya adalah suatu tarikan atau dorongan yang dikerahkan sebuah benda
terhadap benda lain. Gerakan mendorong atau menarik yang menyebabkan benda bergerak
disebut gaya. Gaya yang dikerjakan pada suatu benda akan mempengaruhi benda tersebut.
Gaya terhadap suatu benda dapat mengakibatkan benda bergerak, berubah bentuk, dan
berubah arah.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah:

a. Apa yang dimaksud Gaya dan gerak


b. Apa saja penerapan gaya dan gerak dalam kehidupan sehari hari

1.3 Tujuan

Adapun tujuan dari makalah ini adalah:

a. Mengetahui pengertian Gaya dan gerak

c. Mengetahui pengaruh gaya dan gerak dalam kehidupan sehari hari

1
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Gaya dan Gerak

Gaya adalah suatu tarikan atau dorongan yang dikerahkan sebuah benda
terhadap benda lain. Gaya yang berupa tarikan atau dorongan tersebut mempunyai
arah gaya. Tarikan mempunyai arah yang mendekati orang/hewan/benda yang
menariknya. Sedangkan dorongan mempunyai arah yang menjauhi
orang/hewan/benda yang mendorongnya. Selain mempunyai arah, gaya pun
mempunyai nilai, maka gaya merupakan besaran vektor.

Gaya dapat menyebabkan sebuah benda berubah bentuk, berubah posisi,


berubah kecepatan, berubah panjang atau volume, dan juga berubah arah. Besar
kecilnya atau kuat lemahnya gaya yang harus kita keluarkan untuk suatu kegiatan,
tergantung pada jenis kegiatannya. Sebuah gaya disimbolkan dengan huruf F
singkatan dari Force. Satuan gaya dalam Satuan Internasional (SI) adalah Newton (N)
yang merupakan penghormatan bagi seorang ilmuwan Fisika Inggris bernama Sir
Isaac Newton (1642-1727).

Benda-benda yang berada dipermukaan bumi akan merasakan pengaruh dari


gaya gravitasi bumi. Gaya gravitasi bumi berupa gaya tarik yang mengarah ke pusat
bumi, maka gaya gravitasi bumi juga disebut gaya tarik bumi. Buah kelapa yang jatuh
dari pohon akan bergerak ke bawah yaitu menuju ke tanah. Hal ini disebabkan karena
buah kelapa tersebut mengalami gaya tarik bumi. Oleh karena percepatan ini
disebabkan oleh gaya tarik bumi, maka disebut sebagai percepatan gravitasi bumi (g).

Gaya dapat digolongkan berdasarkan sumbernya, yaitu dari mana asal


dorongan atau tarikan. Gaya juga dapat digolongkan berdasarkan titik kerja gayanya.
Berdasarkan titik kerjanya gaya dapat digolongkan menjadi gaya sentuh dan gaya tak
sentuh. Gaya yang titik kerjanya bersentuhan dengan benda disebut gaya sentuh,
misalnya gaya gesek dan gaya pegas. Sedangkan gaya yang titik kerjanya tidak
bersentuhan dengan benda, disebut gaya tak sentuh, misalnya gaya magnet dan gaya
listrik statis.

2
1) Gaya Gesek

Gaya gesek merupakan gaya yang terjadi karena bersentuhannya dua


permukaan benda. Contoh gaya gesek adalah gaya yang bekerja pada rem
sepeda. Pada saat akan berhenti, karet rem pada sepeda akan bersentuhan
dengan pelek sepeda sehingga terjadi gesekan yang menyebabkan sepeda
dapat berhenti ketika dilakukan pengereman. Gaya gesek akan terjadi apabila
dua buah benda saling bersentuhan dan bergerak berlawanan arah, relatif satu
dengan yang lain. Gaya gesek yang melawan atau menahan gaya tarik/dorong
berbeda-beda besarnya. Besar gaya gesek tergantung pada keadaan permukaan
benda yang saling bersentuhan. Pada permukaan yang licin besar gaya gesekan
lebih kecil daripada gaya gesek yang terjadi pada permukaan yang kasar.

2) Gaya Pegas

Gaya pegas adalah gaya tarik yang ditimbulkan oleh pegas. Pada karet
gelang yang direnggangkan dan pada pegas yang direnggangkan atau
dimampatkan, akan timbul gaya kearah benda yang merenggangkannya atau
memampatkannya. Gaya yang timbul tersebut disebut gaya pegas.

3) Gaya Magnet

Gaya tarik ini disebut gaya magnet. Gaya magnet merupakan gaya
yang ditimbulkan oleh tarikan atau dorongan dari magnet. Contoh gaya
magnet adalah, tertariknya paku ketika didekatkan dengan magnet. Gaya
magnet dapat menarik benda-benda, yang terbuat dari besi dan baja.

4) Gaya Listrik

Gaya listrik merupakan gaya yang ditimbulkan oleh muatan listrik


suatu benda. Contoh gaya listrik terjadi ketika sisir plastik yang digosokkan
pada rambut kering dapat menarik potongan-potongan kertas kecil.

Gaya dapat dikatakan sebagai penyebab perubahan gerak. Gaya adalah


besaran vektor. Jika pada suatu benda bekerja lebih dari sebuah gaya, maka gaya-gaya
tersebut dapat dijumlahkan dengan cara penjumlahan vektor sehingga menghasilkan
sebuah resultan gaya.

3
Satuan gaya dalam sistem internasional (SI) adalah newton (N) dan dalam
satuan cgs adalah dyne, dimana 1 N = 105 dyne. Penurunan satuan gaya secara
dimensional akan kita pelajari pada pembahasan selanjutnya. Pemberian nama satuan
newton adalah sebagai penghargaan terhadap Sir Isaac Newton, penemu hukum-
hukum alam tentang gerak.

Satuan dari massa dalam SI adalah kilogram (kg). Makin besar massanya makin sulit
untuk menghasilkan perubahan kondisi gerak pada benda tersebut. Pengaruh luar
yang menyebabkan berubahnya keadaan gerak suatu benda kemudian disebut sebagai
gaya (force) dan disimbolkan dengan F. Satuan dari gaya adalah newton (N).

Contoh 1.25 : Dua buah gaya bekerja pada titik pangkal yang sama. Besar
masing-masing gaya adalah 5 N dan 10 N, dan keduanya membentuk sudut 60 o.
Tentukan besar dan arah resultan gayanya?

Penyelesaian :

Misalkan kedua buah gaya tersebut adalah 1 2 F F dan dengan 1 2 F F   5 N dan 10


N . Dengan metode jajaran genjang kita dapatkan vektor resultan gayanya seperti
pada gambar. Besarnya resultan gaya dapat dicari dengan menggunakan Persamaan
(1.3) :

2.2 Pengaruh Gaya dan Gerak pada kehidupan sehari hari

ada beberapa kemungkinan perngaruh benda yang terjadi saat dikenai gaya, yaitu:

a) benda yang diam menjadi bergerak,


b) benda yang bergerak menjadi diam,
c) bentuk benda akan berubah,
d) arah gerak benda akan berubah, dan kecepatan benda berubah.

4
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Gaya adalah suatu tarikan atau dorongan yang dikerahkan sebuah benda terhadap
benda lain. Gaya yang berupa tarikan atau dorongan tersebut mempunyai arah gaya. Besar
kecilnya atau kuat lemahnya gaya yang harus kita keluarkan untuk suatu kegiatan, tergantung
pada jenis kegiatannya. Sebuah gaya disimbolkan dengan huruf F singkatan dari Force. Hal
ini disebabkan karena buah kelapa tersebut mengalami gaya tarik bumi. Oleh karena
percepatan ini disebabkan oleh gaya tarik bumi, maka disebut sebagai percepatan gravitasi
bumi .

3.2 Saran
Perlu adanya praktek setidaknya praktek kecil sehingga lebih mudah menjelaskan
kepada siswa sehingga siswa yang mendapatkan penjelasan lebih mudah memahami materi
Gaya, Gerak, dan Pengaruhnya.

5
DAFTAR PUSTAKA

Depdiknas. (2005). Ilmu Pengetahuan Alam-Fisika. Jakarta: Dirjen Dikdasmen

Mulyatno, M. S. Gerak dan Gaya.

Satriawan, M. (2012). Fisika Dasar. Departemen Fisika, UGM.

Anda mungkin juga menyukai