Transien Saluran Udara

Transients on Overhead Lines

PENDAHULUAN

Ada berbagai macam transien dalam sistem tenaga. Secara

umum, tegangan lebih disebabkan oleh transien
mengakibatkan pengaruhnya terhadap BIL ((Basic Insulation
Level) 2.1 klasifikasi tegangan lebih
• Switching surges
• Fault initiation and fault-clearing surges
• Lightning surges
contoh tegangan lebih sementara ditunjukkan pada
Gambar 2.1 yang gangguan 1 fhasa ketanah

pada Gambar 2.1 yang gangguan 1 fhasa ketanah

 Mekanisme Switching Surge pada saluran udara

Tegangan yang diberikan sebelumnya disebut "switching (surge)

(per unit tegangan = V / E) single line rugi-rugi saluran
2.2.2 Parameter Dasar Mempengaruhi Switching

2.2.2.1 Sumber Rangkain

2.2.2.1.1 Sumber Impedansi

Sumber tegangan E pada Gambar 2.2 tidak memiliki impedansi internal

sebagai tegangan ideal dengan kapasitas tak terbatas. Dalam
praktiknya, tidak ada sumber yang ideal, dan setiap sumber memiliki
impedansi internal sendiri. Juga, sebuah transformator terhubung
dengan generator untuk memasok tegangan yang lebih tinggi ke
saluran transmisi.
Trafo memiliki induktansi dan transien diwakili perhitungan
dengan kebocorannya induktansi L [H], yang dievaluasi oleh
kapasitasnya P [W], tegangan pengenal V [V], dan persen
impedansi (% Z) sebagai
Ketika ada induktansi sumber seperti diilustrasikan dalam
Gambar 2.4, gelombang switching secara signifikan dari
Gambar 2.3. tegangan pengirim dan penerima pada Gambar 2.4
diperoleh tegangan e (t) = E fungsi , tegangan diterapkan ke
ujung pengiriman:
Dimana:
Ketika sejumlah generator, transformator, dan / atau saluran
transmisi terhubung ke bus pada Gambar 2.4, didapati impedansi
sumber Zs= jωL
 2.2.2.1.2 Sumber AC Sinusoidal
Persamaan 2.3 menunjukkan bahwa tegangan lebih switching menjadi
lebih tinggi dari sumber tegangan E. Tegangan sumber ac sinusoidal
sering didekati dengan amplitudo sebagai tegangan terhadap fungsi
waktu
2.2.2.1.3 Generator Impuls / Pulsa
Generator impuls (IG) dan generator pulsa (PG) sering digunakan
untuk itu mengukur respons transien dari saluran / kabel
transmisi, pentanahan elektroda, atau mesin.
Sebuah tegangan impuls dan tegangan pulsa dihasilkan
dengan mengisi kapasitor dan dengan demikian menjadi
sumber kapasitif.
Ada berbagai macam dan tipe sakelar.
Dalam sistem transmisi,
CB untuk mengganggu arus adalah yang
2.2.2.2 Saklar paling umum.

Ada berbagai macam dan tipe sakelar. Dalam sistem transmisi,

CB adalah yang paling umum.

Switch line (LS) atau disconnector (DS) digunakan di gardu

induk
2.2.2.3 Transformer
Transformator diwakili oleh induktansi , impedansi inti besi harus
dipertimbangkan. Untuk analisis gelombang petir, kapasitansi
lantara primer dan belitan sekunder, belitan ke tanah dan antara
fase, harus dipertimbangkan khususnya dalam kasus ditransfer.
lonjakan ( Transien)

2.2.2.4 Jalur Transmisi/ Distribusi

Perjalanan gelombang pada konduktor resistensi di sepanjang
saluran transmisi mempengaruhi lonjakan switching
Impedansi saluran transmisi sangat tergantung pada frekuensi,
danredaman dan kecepatan rambat.
Klasifikasi Switching transien

Switching surge dihasilkan oleh operasi switching dari CB dan

Lanjutan