Anda di halaman 1dari 52

MANAJEMEN RISIKO

Penulis:
Eko Sudarmanto, Supiah Ningsih, Irwan Moridu, Rudy Irwansyah, Imanuddin Hasbi,
Marcy Lolita Pattiapon, Gina Sakinah, Ahmad Bairizki, Muchtar Anshary Hamid
Labetubun, Norisca Lewaherilla, Arfah & Fitriana, Surya Putra,
Mhd Akbar Hasibuan, Enok Nurhayati

Desain Cover:
Ridwan

Tata Letak:
Aji Abdullatif R

Editor:
Puji Muniarty

ISBN:
978-623-6608-99-9

Cetakan Pertama:
Januari, 2021

Hak Cipta 2021, Pada Penulis

Hak Cipta Dilindungi Oleh Undang-Undang


Copyright © 2021
by Penerbit Widina Bhakti Persada Bandung
All Right Reserved

Dilarang keras menerjemahkan, memfotokopi, atau memperbanyak sebagian atau


seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Penerbit.

PENERBIT:
WIDINA BHAKTI PERSADA BANDUNG
(Grup CV. Widina Media Utama)
Komplek Puri Melia Asri Blok C3 No. 17 Desa Bojong Emas
Kec. Solokan Jeruk Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat

Anggota IKAPI No. 360/JBA/2020


Website: www.penerbitwidina.com
Instagram: @penerbitwidina
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh.


Risiko sangat kental dengan ketidakpastian hal tersebut terjadi
karena kurang atau tidak tersedianya cukup informasi tentang apa yang
akan terjadi. Sesuatu yang uncertain dapat berakibat menguntungkan atau
merugikan. Untuk menanggulangi dan meminimalisir risiko yang terjadi
pada perusahaan atau organisasi maka diperlukan sebuah proses yang
biasa disebut manajemen risiko. Manajemen risiko merupakan salah satu
elemen penting dalam menjalankan bisnis perusahaan karena semakin
berkembangnya dunia perusahaan, adanya persaingan yang semakin ketat,
serta meningkatnya kompleksitas aktivitas perusahaan mengakibatkan
meningkatnya tingkat risiko yang dihadapi perusahaan. Risiko bisa datang
kapan saja dan sulit untuk dihindari, risiko bisa berdampak signifikan
terhadap kerugian perusahaan, sehingga risiko sangat penting untuk
dikelola. Manajemen risiko bertujuan untuk mengelola risiko sehingga
perusahaan atau organisasi bisa mengoptimalkan risiko tersebut.
Untuk itu informasi yang diperoleh dari manajemen risiko sangat
bermanfaat bagi pihak-pihak yang terkait seperti investor, pemasok,
kreditor, pemegang saham dan pihak-pihak lainnya yang memiliki
kepentingan. Informasi mengenai manajemen risiko berguna bagi investor
dalam melakukan analisis risiko agar hasil return yang diharapkan dapat
diterima. Selanjutnya informasi tersebut berguna bagi pemasok untuk
mengetahui kemampuan perusahaan untuk melunasi utang atas
pembelian barang dan jasa. Informasi risiko juga berguna bagi kreditor
untuk menilai kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban (hutang)
dan bunganya.
Peran proses manajemen risiko yang dimulai dari (1) Perencanaan
yaitu dimulai dari dari menetapkan visi, misi dan tujuan yang kemudian
dilanjutkan dengan penetapan target, kebijakan dan prosedur yang
dituangkan secara tertulis yang berkaitan dengan manajemen risiko, (2)
Pelaksanaan yang meliputi aktivitas operasional yang berkaitan dengan
manajemen risiko yang terdiri atas proses identifikasi risiko, evaluasi dan
pengukuran risiko serta pengelolaan risiko dan (3) Pengendalian yang

iii
meliputi evaluasi secara periodik pelaksanaan manajemen risiko output
pelaporan yang dihasilkan oleh manajemen risiko dan feedback.
Semoga dengan penerbitan buku ini pembaca dapat memahami
tentang ruang lingkup dan pembahasan dari manajemen risiko sehingga
harapannya pembaca dapat mengenal, mengetahui, dan menambah
wawasan ilmu pengetahuan serta acuan bagi investor ataupun
perusahaan dalam pengelolaan ketidakpastian manajemen risiko yang
terjadi baik secara internal maupun secara eksternal organisasi/ korporasi.

Kota Bima, 24 Januari 2021

Puji Muniarty, S.E., M.M


Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE)

iv
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ············································································· iii


DAFTAR ISI ························································································· v
BAB 1 KONSEP DASAR SUMBER DAN JENIS RISIKO ·······························1
A. Pendahuluan ················································································· 1
B. Konsep manajemen risiko ···························································· 2
C. Perkembangan standar manajemen risiko ··································· 6
D. Sumber-sumber risiko ·································································· 6
E. Jenis-jenis risiko ············································································ 8
F. Rangkuman materi ····································································· 13
BAB 2 PENJELASAN MANAJEMEN RISIKO ··········································· 17
A. Pendahuluan ··············································································· 17
B. Pengertian manajemen risiko····················································· 21
C. Tujuan manajemen risiko ··························································· 24
D. Fungsi manajemen risiko ···························································· 26
E. Rangkuman materi ····································································· 31
BAB 3 IDENTIFIKASI RISIKO································································ 35
A. Pendahuluan ··············································································· 35
B. Definisi identifikasi risiko ···························································· 36
C. Tujuan identifikasi risiko ····························································· 37
D. Teknik identifikasi risiko ····························································· 37
E. Rangkuman materi ····································································· 48
BAB 4 DAFTAR KERUGIAN POTENSIAL ··············································· 53
A. Pendahuluan ··············································································· 53
B. Prinsip-prinsip pengidentifikasian risiko potensial ····················· 55
C. Daftar kerugian potensial ··························································· 57
D. Metode mengidentifikasi risiko ·················································· 67
E. Rangkuman materi ····································································· 70
BAB 5 PRINSIP-PRINSIP PENGUKURAN RISIKO ··································· 73
A. Pendahuluan ············································································· 73
B. Pengukuran risiko sebagai proses bisnis ···································· 74
C. Pengukuran risiko ······································································ 77
D. Teknik pengukuran risiko dengan pendekatan pasar················· 79

v
E. Teknik pengukuran risiko dengan pendekatan peluang············· 80
F. Rangkuman materi ····································································· 82
BAB 6 PENGENDALIAN RISIKO ··························································· 87
A. Konsep pengendalian risiko ························································ 87
B. Risiko yang tidak bisa dihindari ·················································· 89
C. Pendekatan pengendalian risiko ················································ 91
D. Rangkuman materi ····································································· 99
BAB 7 ASURANSI ············································································· 103
A. Pengertian, tujuan dan manfaat asuransi ································ 103
B. Jenis-jenis asuransi dan karakteristik risiko yang
dapat diasuransikan ································································· 108
C. Hubungan manajemen risiko underwriting dalam
perusahaan ·············································································· 111
D. Pemindahan risiko kepada perusahaan asuransi ····················· 115
E. Rangkuman materi ··································································· 118
BAB 8 DAMPAK ASURANSI TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL
EKONOMI ················································································ 123
A. Konsep dasar asuransi ······························································ 123
B. Konsep dasar investasi ····························································· 125
C. Proses investasi ········································································ 129
D. Investasi dalam produk asuransi ·············································· 130
E. Kondisi sosial ekonomi ····························································· 132
F. Kontribusi asuransi terhadap peningkatan sosial dan
pertumbuhan ekonomi····························································· 134
G. Rangkuman materi ··································································· 139
BAB 9 HUKUM ASURANSI DI INDONESIA ········································· 143
A. Pendahuluan ············································································· 143
B. Tinjauan umum perasuransian dan pengaturan ruang
lingkup hukum asuransi di Indonesia ······································· 145
C. Risiko yang berkaitan dengan asuransi di Indonesia ················ 157
D. Rangkuman materi ··································································· 161
BAB 10 MENGELOLA BISNIS ASURANSI ············································ 163
A. Bisnis perasuransian ································································· 163
B. Keberlanjutan bisnis asuransi ··················································· 167
C. Organisasi bisnis asuransi ························································· 169

vi
D. Alokasi dana dalam bisnis asuransi ·········································· 170
E. Volatilitas risiko ······································································· 172
F. Rangkuman materi ··································································· 175
BAB 11 PRINSIP DASAR DALAM ASURANSI DAN POLIS ASURANSI ···· 177
A. Pendahuluan ············································································· 177
B. Pengertian asuransi ································································· 179
C. Pentingnya asuransi·································································· 180
D. Tujuan asuransi········································································· 181
E. Manfaat asuransi ······································································ 182
F. Jenis asuransi ············································································ 183
G. Prinsip asuransi ········································································· 184
H. Berlakunya asuransi·································································· 187
I. Pengertian polis asuransi·························································· 187
J. Fungsi polis asuransi ································································· 188
K. Isi polis asuransi ········································································ 189
L. Macam-macam polis asuransi ·················································· 190
M. Penyerahan polis asuransi ························································ 191
N. Rangkuman materi ··································································· 191
BAB 12 PREMI ASURANSI ································································ 195
A. Pendahuluan ············································································· 195
B. Apa yang dimaksud premi asuransi ·········································· 196
C. Tujuan premi asuransi ······························································ 198
D. Jenis-jenis premi asuransi ························································· 198
E. Faktor yang mempengaruhi premi asuransi····························· 200
F. Cara menghitung premi asuransi ············································· 203
G. Cara pembayaran premi asuransi ············································· 206
H. Ketentuan umum premi asuransi yang wajib diketahui ··········· 206
I. Rangkuman materi ··································································· 209
BAB 13 ASURANSI KERUGIAN LANGSUNG········································ 211
A. Asuransi kerugian langsung ······················································ 211
B. Tujuan asuransi kerugian langsung ·········································· 213
C. Jenis asuransi kerugian langsung·············································· 214
D. Rangkuman materi ··································································· 223

vii
BAB 14 ASURANSI TERHADAP KERUGIAN TIDAK LANGSUNG ············ 227
A. Pendahuluan ············································································· 227
B. Definisi asuransi kerugian tidak langsung ································ 228
C. Model transfer risiko ································································ 229
D. Sudut pandang perusahaan asuransi terhadap risiko
yang ditanggungnya ································································· 230
E. Risiko yang dapat diasuransikan··············································· 231
F. Kontrak/asuransi kerugian tidak langsung ······························· 232
G. Rangkuman materi ··································································· 244
GLOSARIUM ··················································································· 246
PROFIL PENULIS ·············································································· 255

viii
KONSEP DASAR SUMBER
DAN JENIS RISIKO

Dr. [C] Eko Sudarmanto, S.E., M.M., CRA., CRP


Universitas Muhammadiyah Tangerang [UMT] Indonesia

A. PENDAHULUAN
Setiap entitas organisasi selalu dihadapkan pada ketidakpastian yang
bisa berbentuk peluang dan ancaman dalam usaha mencapai tujuan dan
sasaran yang ditetapkan. Sumber ketidakpastian ini bisa berasal dari
lingkungan internal ataupun eksternal organisasi. Ancaman dan peluang
yang merupakan manifestasi dari bentuk ketidakpastian ini bisa disebut
dengan risiko yang jika tidak dikelola dengan baik dapat menjadi gangguan
dalam usaha mencapai tujuan dan sasaran organisasi.
Perlu diketahui dan disadari bahwa usaha pengelolaan risiko
merupakan suatu yang penting bagi organisasi. Manajemen harus jeli serta
mampu mengetahui faktor apa saja yang menjadi penyebab kegagalan
dalam mencapai tujuan atau sasaran, sekaligus bisa mengetahui berbagai
peluang yang dapat mempercepat usaha pencapaian sasaran tersebut.
Dengan memahami berbagai risiko yang dihadapi, manajemen
mempunyai potensi untuk dapat mengantisipasi dan melakukan
DAFTAR PUSTAKA

Godfrey, Patrick S., Sir William Halcrow and Partners Ltd. (1996). Control
of Risk: A Guide to the Systematic Management of Risk form
Construction. London: CIRIA.
Hanafi, Mamduh. (2006). Manajemen Risiko. Yogyakarta: YKPN.
Idroes, Ferry N. (2008). Manajemen Risiko Perbankan. Jakarta: Rajawali
Pers.
ISO Central Secretariate. (2018). ISO 31000: 2018 Risk Management
Gudelines. Geneve: ISO.
Jorion, P. (1997). Value At Risk. Chicago: Irvine.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (2016). Peraturan OJK No. 18/POJK.03/2016
Tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum. Jakarta:
POJK.
Rustam, Bambang R. (2018). Manajemen Perbankan Syariah di Era Digital.
Jakarta: Salemba Empat.
Siahaan, Hinsa. (2009). Manajemen Risiko pada Perusahaan dan Birokrasi.
Jakarta: Elex Media Komputindo.
Susilo, Leo J. & Victor R. Kaho. (2019). Manajemen Risiko Panduan Untuk
Risk Leaders dan Risk Practitioners. Jakarta: Grasindo.
Suwanda, Dadang, dkk. (2019). Manajemen Risiko Pengelolaan Keuangan
Daerah Dalam Upaya Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas
Publik. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Trieschman, Gustavson, Hoyt. (2001). Risk Management and Insurance.
South Western: College Publishing.

Konsep Dasar Sumber dan Jenis Risiko | 15


PENJELASAN MANAJEMEN RISIKO

Supiah Ningsih, S.E., M.M


STIE – Muhammadiyah Asahan (STIE-MA)

A. PENDAHULUAN
Manusia selalu dihadapkan dengan risiko sehingga risiko menjadi
bagian dari kehidupan manusia, sebagaimana manusia, perusahaan pun
demikian, perusahaan akan selalu berhadapan dengan risiko.
Ketidakmampuan perusahaan dalam menangani berbagai risiko yang
dihadapi dapat berakibat fatal. Beberapa perusahaan terpaksa harus
gulung tikar karena tidak sanggup menangani risiko yang tidak terduga.
Ketika seorang Manager mampu dan berani mengambil risiko,
setidaknya ia telah memberikan kesempatan untuk menghadapi masalah
dan mencapai sesuatu yang berupaya untuk menyelamatkan
perusahaannya dari risiko. Seorang Manager yang tidak berani
mengambil risiko berarti ia akan menghadapi risiko yang lebih besar yaitu
tidak merasakan sesuatu yang menjadi tantangan kehidupan dan ia miskin
dengan solusi ketika menghadapi permasalahan.
Vaughan (1978) mengemukakan beberapa definisi risiko yaitu:
1. Risiko adalah kans kerugian biasanya digunakan untuk menunjukkan
suatu keadaan dimana terdapat suatu keterbukaan terhadap kerugian
atau suatu kemungkinan kerugian.
DAFTAR PUSTAKA

Basyaib Fachmi ,2007.Manajemen Resiko.Jakarta : Grasindo


Ir.Pardi Sudrajat,S.E.,M.B.A dan Drs.H.Masyud Ali,M.B.A.,M.M,2006.
Manajemen Resiko “Strategi Perbankan dan Dubia Usaha
Menghadapi Tantangan Globalisasi Bisnis”. Jakarta : PT
RajaGrafindo Persada.
Susilo, LJ dan Kaho, VR. 2018. Manajemen Risiko Panduan untuk Risk
Leader dan Risk Practitioners. Grasindo: Jakarta
Zhang J., Okada N. dan Tatano, H. 2005. Integrated Natural Disaster Risk
Management Comprehensive and Integrated Model and Chinese
Strategy Choice. Available at paper.edu.cn
Juetner U, Peck H dan Christopher M. 2003. Supply chain risk management
outlining an agenda for future research. International Journal of
Logistics: Research and Aplications. Vol 6 No 4 pp 197-210
https://www.akuntansilengkap.com
https://kelasips.com/manajemen-risiko
https://rumus.co.id/pengertian-manajemen

Penjelasan Manajemen Risiko | 33


IDENTIFIKASI RISIKO

Irwan Moridu, S.E., M.M., CRA


Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai

A. PENDAHULUAN
Risiko kerap dimaknai sebagai akibat maupun akibat negatif dari
sesuatu aktivitas yang menimbulkan sesuatu kerugian. Terpaut dengan
perusahaan, risiko yang dialami tidak senantiasa sama. Perihal ini sebab
berbagai macam pekerjaan ataupun proyek yang dijalankan mempunyai
ciri khas yang lumayan unik bergantung pada keadaan di lapangan
semacam keadaan lahan, peraturan wilayah, serta lain sebagainya. Dalam
upaya menjauhi risiko yang muncul, hingga industri konstruksi hendak
melaksanakan suatu manajemen risiko. Manajemen risiko ini didefinisikan
bagaikan proses mengenali, memperhitungkan, mengendalikan, serta
meminimalisasi risiko yang bisa jadi terjadi.
Tujuan dari manajemen risiko pada industri adalah buat menunjang
manajer ataupun pimpinan perusahaan didalam mengambil keputusan
dan meningkatkan strategi buat mengelola risiko tersebut. Identifikasi
risiko merupakan usaha untuk mengenali ataupun menciptakan risiko-
risiko yang bisa jadi muncul dalam aktivitas yang dicoba perusahaan.
Pengidentifikasian risiko dicoba oleh direktur industri dengan mencari
tahu kemungkinan- mungkin terjadinya suatu kehilangan, berspekulasi
DAFTAR PUSTAKA

Darmawi Herman. (2008). Manajemen Risiko. Jakarta : Bumi Aksara


Gray, C. F., dan Larson, E. W., (2000). Project Management: The
Managerial Process, Irwin McGrawi-Hill.
International Organization for Standardization. (2018). ISO 31000, Risk
Management
International Organization for Standardization. (2009). ISO/IEC
31010, Risk management – Risk assessment techniques
Kasidi. (2010). Manajemen Risiko. Bogor: Ghalia Indonesia
Labombang, Mastura. (2011). Manajemen Risiko dalam proyek Konstruksi.
Jurnal SMARTek. Vol. 9 No. 1. Universitas Tadulako. Palu
Project Management Institute (2008), A Guide to the Project Management
Body of Knowledge (PMBOK Guide) Fourth Edition, Project
Management Institute, Pennsylvania
Rustam Bambang Rianto, Manajemen Risiko Perbankan Syariah di
Indonesia, Jakarta: Salemba Empat, 2013, hlm. 44 - 45
Soehatman Ramli (2010). Pedoman Praktis Manajemen Risiko dalam
Perspektif K3 OHS Risk Management. Jakarta : PT. Dian Rakyat

52 | Manajemen Risiko
DAFTAR KERUGIAN POTENSIAL

Rudy Irwansyah, S.P., M.M


STIE Muhammadiyah Asahan (STIEMA)

A. PENDAHULUAN
Pada dunia bisnis, risiko bisnis adalah ketidakpastian yang dihadapi
perusahaan dan dapat menyebabkan kerugian atau kegagalan bisnis.
Adanya ketidakpastian akan menyulitkan perusahaan untuk mencapai
target. Ada beberapa risiko mungkin berada dalam kendali perusahaan,
dalam hal ini, masih ada person perusahaan untuk dapat mengelola risiko
yang ada. Namun ada juga risiko lain yang tidak bias dikendalikan oleh
perusahaan.
Perusahaan sama seperti layaknya sebuah kehidupan. Kehidupan
manusia akan senantiasa akan dihadapkan dalam berbagai ketidakpastian.
Baik itu hari esok ataupun satu jam yang akan datang tentang apa yang
akan terjadi. Nah, ketidakpastian tersebut menyebabkan risiko-risiko yang
akan muncul harus kita hadapi. Kejadian yang sama berlaku di dalam
dunia usaha atau bisnis. Perusahaan dalam menjalankan bisnisnya akan
penuh ketidakpastian ditambah dengan situasi lingkungan, baik
lingkungan internal maupun eksternal turut serta memberikan dampak
sebagai risiko dalam menjalankan bisnis. Faktor tersebut juga sangat
mempengaruhi keadaan dan perkembangan bisnis perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA

Anggraeni, D. (2016). Manajemen Risiko Perusahaan Terintegrasi Berbasis


ISO 31000 : Teori dan Hasil Penelitian Rumah Sakit (1st ed.). Jakarta.
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Ari Kristin Prasetyoningrum. (2015). Risiko Bank Syariah (Ed. 2 Cetakan ke-
1). Yogyakarta. Pustaka Pelajar.
Herman Darmawi. (1996). Manajemen Risiko. Jakarta. Bumi Aksara.
Wikipedia. (2020). Lahan yasan.
https://id.wikipedia.org/wiki/Lahan_yasan

72 | Manajemen Risiko
PRINSIP-PRINSIP PENGUKURAN RISIKO

Dr. Imanuddin Hasbi, S.T., M.M


Universitas Telkom

A. PENDAHULUAN
Setiap aktivitas sehari-hari dan dalam diam pun manusia berpotensi
menghadapi resiko (risiko). Dalam Bahasa Inggris dikenal dengan kata
“risk”. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, apabila dicari
kata “resiko” tidak ada karena tidak baku, yang baku kata “risiko” yang
berarti akibat yang kurang menyenangkan (merugikan, membahayakan)
dari suatu perbuatan atau tindakan (kbbi.web.id). Risiko secara umum
ialah bahaya, akibat/konsekuensi yang bisa terjadi akibat sebuah proses
yang sedang berlangsung/kejadian yang akan dating.
Orang bijak mengatakan bahwa yang tetap atau pasti terjadi adalah
perubahan. Hasil kejadian bisa berwujud kesuksesan sesuai harapan atau
kegagalan yang dihindari. Ketidakpastian meraih sukses atau gagal, ini
mengakibatkan adanya potensi kerugian bagi pihak-pihak yang
berkepentingan. Ketidakpastian dan risikonya merupakan sesuatu yang
tidak dapat diabaikan begitu saja, malahan harus diperhatikan secara
cermat, jika individu atau perusahaan menginginkan kesuksesan. Bagi
orang yang berpikiran rasional dan logis berupaya untuk meminimumkan
DAFTAR PUSTAKA

Ali, M. (2006). Manajemen Risiko: Strategi Perbankan dan Dunia Usaha


Menghadapi Tantangan dan Globalisasi Bisnis. Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada.
Culp, C. L. (2001). The Risk Management: Business Strategy and Tactics.
New York: John Wiley & Sons, Inc.
https://ekonomi.bisnis.com/read/20201201/12/1324992/kunjungan-
wisata-domestik-via-pesawat-perlu-digenjot-ini-alasannya
https://www.kajianpustaka.com/2017/11/manfaat-prinsip-dan-tahapan-
manajemen-risiko.html
https://medium.com/itauditor/berbagai-teknik-pengukuran-risiko-
1f30937f2c04
http://makroperdaganganinternasional.blogspot.com/2018/11/makalah-
pengukuran-resiko.html

Prinsip-Prinsip Pengukuran Risiko | 85


PENGENDALIAN RISIKO

Marcy Lolita Pattiapon, S.T., M.T., IPM


Fakultas Teknik Universitas Pattimura Ambon

A. KONSEP PENGENDALIAN RISIKO


Kata risiko banyak dipergunakan dalam berbagai pengertian dan
sudah biasa dipakai dalam percakapan sehari-hari oleh kebanyakan orang.
Seseorang menyatakan bahwa ada risiko yang harus ditanggung jika
mengerjakan pekerjaan tertentu. Memahami konsep risiko secara luas,
akan merupakan dasar yang esensial untuk memahami konsep dan teknik
manajemen risiko. Oleh karena itu dengan mempelajari berbagai definisi
yang dikemukakan dalam berbagai literatur diharapkan pemahaman
tentang konsep risiko semakin jelas. Vaughan yang diterjemahkan oleh
Herman Darmawi mengemukakan beberapa definisi risiko sebagai berikut :
1. Risk is the chance of loss (risiko adalah kans kerugian)
Chance of Loss biasanya dipergunakan untuk menunjukkan suatu
keadaan dimana terdapat suatu keterbukaan terhadap kerugian atau
suatu kemungkinan. Kerugian, sebaliknya jika disesuaikan dengan istilah
yang dipakai dalam statistik, maka chance sering dipergunakan untuk
menunjukkan tingkat probabilitas akan munculnya situasi tertentu.
DAFTAR PUSTAKA

Darmawi Herman (2006). Manajemen Risiko. Bumi Aksara


Doherty, Neil. (2000). Integrated Risk Management. New York: McGraw
Hill.
Djojosoedarso Soeisno; Prinsip-Prinsip Manajemen Risiko dan Asuransi,
Salemba Empat, Jakarta.2003
Irham, Fahmi. 2016. MANAJEMEN RISIKO Teori, Kasus, dan Solusi,
Alfabeta. Bandung : ALFABETA.
Kangari, R. 1995. Risk Management Perceptions and Trends of U.S.
Construction. Journal of Construction Engineering and
Management. ASCE. December.
Mulyawan, Setia. 2015. Manajemen Risiko. Bandung : CV Pustaka Setia
Muslich, Muhammad. 2007. Manajemen Resiko Operasional-Teori &
Praktek, Jakarta: Sinar Grafika Offset, PT. Bumi Aksara.
Sabardi Agus, Manajemen Pengantar edisi revisi, Akademi Manajemen
Perusahaan YKPN, Jakarta, 2001
Williams, C. Arthur, Michael Smith, and Peter C. Young. (1998). Risk
Management and Insurance, Boston: McGraw Hill
https://www.cermati.com/artikel/mengetahui-apa-itu-manajemen-risiko-
serta kegunaannya-untuk-perusahaan

Pengendalian Risiko | 101


ASURANSI

Gina Sakinah, S.E.Sy., M.E


UIN Sunan Gunung Djati Bandung

A. PENGERTIAN, TUJUAN DAN MANFAAT ASURANSI


Perusahaan asuransi dapat diartikan sebagai institusi untuk
pengalihan risiko, dengan cara merumuskan macam-macam masalah
melalui proses pengseleksian, kompetensi dan akseptasi atau penerimaan
suatu risiko yang ditanggung oleh perusahaan dimana proses tersebut
disebut dengan underwriting. Asuransi diatur dalam Undang-Undang No.2
tahun 1992 tentang usaha perasuransian, yang menjelaskan bahwa
asuransi merupakan perjanjian antara dua belah pihak atau lebih, dengan
mana pihak penanggung mengikat diri kepada tertanggung dengan
menerima premi asuransi untuk memberikan penggantian kepada
tertanggung karena kerugian, kerusakan, atau kehilangan keuntungan
yang diharapkan, atau tanggung jawab kepada pihak ketiga yang mungkin
akan diderita tertanggung, yang timbul dari suatu peristiwa yang tidak
pasti atau untuk memberikan suatu pembayaran yang didasarkan atas
meninggal atau hidupnya seseorang yang dipertanggungkan.
Implementasi kontrak asuransi yang terjalin antara perusahaan
asuransi dengan seseorang tidak bisa sembarangan, karena mengandung
prinsip-prinsip asuransi. Hal ini diterapkan dengan maksud untuk
DAFTAR PUSTAKA

Afzalur Rahman, (1996 ), Doktrin Ekonomi Islam, Jilid 4, Yogyakarta:Dana


Bhakti Wakaf.
Amrin, A. (2006), Asuransi Syariah Keberadaan Dan Kelebihan Ditengah
Asuransi Konvensional, Jakarta: PT Elexmedia Komputindo.
Darmawi, H. (2006), Manajemen Risiko, Jakarta: Bumi Aksara
Desmadi Sahrudin, (2009)Pembayaran Ganti Rugi Pada Asuransi Syariah,
Malang:UIN Malang Perss.
Ending, M. Suparman Strawidjaja, (1993), Hukum Asuransi Perlindungan
Tertanggung Asuransi Deposito Usaha Perasuransi, Bandung.
Fahmi, I, (2011), Manajemen Risiko Teori Kasus Dan Solusi,
Bandung:Alfabeta.
H.M.N. Purwosutjipto, (1986), Pengertian Pokok Hukum Dagang
Indonesia, Jilid 6 Hukum Pertanggungan, Jakarta:Djabatan,
Hinsa Siahaan, (2007), Manajemen Risiko: Konsep, Kasus Dan
Implementasi, Jakarta:Elex Media Kamputindo.
Huggins, K dan Robbert D. (1996), Operasi Perusahaan Asuransi
Kesehatan, Jakarta:Yayasan Dharma Insani Bumiputera.
Julius R.Latumaerissa, (2012), Bank Dan Lembaga Keuangan Lain, Jakarta:
Salemba Empat.
Khoiril Anwar, (2007), Asuransi Syariah: Halal Dan Maslahat, Solo:Tiga
Serangkai.
Mardani, (2015), Aspek Lembaga keuangan syarian di Indonesia, Jakarta:
Prenada Media Group.
Peraturan OJK Nomor1/PJOK.05/2015 Tentang Penerapan Manajemen
Risiko Bagi Lembaga Keuangan Non Bank.
Ronny Kountour, (2004), Manajemen Risiko Operasional, Jakarta:PPM.
Salim, A. (2005), Asuransi Dan Manajemen Risiko, Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Sigit Triandaru,(2010), Totok Budisantoso, Bank Dan Lembaga Keuangan
Lain, Jakarta:Salemba Empat.

Asuransi | 121
Sula.M.S, (2014), Asuransi Syariah (Life And General) Konsep Dan System
Operasional, Jakarta Gema Insani.
Suparman Sastrawidjaja, (2003), Aspek-Aspek Hukum Asuransi Dan Surat
Berharga, PT Alumni:Bandung.
Susilo, L.dkk. (2018), Manajemen Risiko Berbasis ISO 31000 Untuk Industri
Non Perbankan, Jakarta:PPM Manajemen.
Tuti Rastuti,( 2011), Aspek Hukum Perjanjian Asuransi, Pustaka
Yustisia:Yogyakarta.
Veuthzal Rival, dkk, (2013), Financial Institution Management, Jakarta:
Rajawali Pers.
Wahyudi, dkk. (2013), Manajemen Risiko Bank Islam, Jakarta:Salemba
Empat.
Wirjono prodjodikoro, (1981), Hukum Asuransi Di Indoneisa, PT
Intermasa:Jakarta.

122 | Manajemen Risiko


DAMPAK ASURANSI TERHADAP
KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI

Ahmad Bairizki, S.E., M.M


STIE AMM Mataram

A. KONSEP DASAR ASURANSI


Dalam berbagai aktivitas kehidupan, manusia tidak terlepas dari faktor
penyebab (sumber) risiko yang mengakibatkan dirinya menderita kerugian
atau kehilangan manfaat atas insiden yang tidak diharapkan. Untuk
mengantisipasi akibat dari hal tersebut, maka dibutuhkan satu instrumen
yang mampu meminimalisasi dan bahkan mengembalikan kondisi seperti
sediakala. Instrumen yang dimaksud adalah asuransi.
Pasal 1 (1) Undang-undang No. 2 Tahun 1992 tentang Usaha
Perasuransian, menyebutkan bahwa: Asuransi atau pertanggungan adalah
perjanjian antara dua pihak atau lebih, dengan mana pihak penanggung
mengikatkan diri kepada tertanggung, dengan menerima premi asuransi,
untuk memberikan penggantian kepada tertanggung karena kerugian,
kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, atau tanggung
jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin akan diderita
tertanggung, yang timbul dari suatu peristiwa yang tidak pasti, atau untuk
DAFTAR PUSTAKA

Mulyawan, Setia. (2015). Manajemen Risiko. Bandung: Pustaka Setia.

E-book:
Nizar, Muhammad Afdi. (2016). Akselerasi dan Inklusifitas Sektor
Keuangan: Jalan Menuju Kesejahteraan Rakyat – Hubungan Antara
Asuransi dan Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia. Pusat Kebijakan
Sektor Keuangan, Badan Kebijakan Fiskal Kementrian Keuangan
Republik Indonesia. Jakarta: PT Nagakusuma Media Kreatif.
Otoritas Jasa Keuangan.(2019). Statistik Perasuransian 2018/Insurance
Statistics 2018. www.ojk.go.id

Jurnal:
Melinda, Tika, et al. (2019). Pengaruh Sosial Ekonomi terhadap
Kepemilikan Asuransi Kesehatan Masyarakat Desa Kebumen
Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang. SOSIAL HORIZON:
Jurnal Pendidikan Sosial. ISSN 2407-5299. Volume 6 No. 2. Hal. 258.
Rinawati, Tri dan Aprih Santoso. (2017). Investasi Asuransi dan Lingkungan
Untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Jurnal
Dinamika Sosial Ekonomi. ISSN 2089-4082. Volume 6 No. 1. Hal. 29.

Peraturan Pemerintah dan Perundang-undangan:


Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2019 tentang Pajak Penghasilan atas
Penghasilan Berupa Bunga Obligasi.
Undang-undang No. 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian.

Internet:
Kontan.co.id. Kamis, 30 Januari 2020. Bank Dunia: Ada 115 Juta Penduduk
Indonesia Berpotensi Jadi Kelas Menengah.
https://amp.kontan.co.id/news/bank-dunia-ada-115-juta-
penduduk-indonesia-berpotensi-jadi-kelas-menengah

142 | Manajemen Risiko


HUKUM ASURANSI DI INDONESIA

Muchtar Anshary Hamid Labetubun, S.H., M.H


Fakultas Hukum Universitas Pattimura

A. PENDAHULUAN
Inti dari kehidupan manusia di bumi masih menghadapi peristiwa yang
tidak pasti. Ketidakpastian peristiwa yang dapat menghasilkan keuntungan
atau kerugian. Kerugian akibat hilangnya nyawa tidak dapat dinilai dengan
uang karena hidup manusia adalah kemampuan untuk menghasilkan.
Jumlah kerugian tersebut akan berdampak pada pengurangan atau
hilangnya nilai ekonomi dari kehidupan.
Usaha perasuransian mengikuti perkembangan ekonomi masyarakat
dimana makin tinggi pendapatan perkapita masyarakat semakin mampu
memiliki harta kekayaan dan makin dibutuhkan pula perlindungan
keselamatannya dari ancaman bahaya (Abdul Kadir Muhammad, 2006, h.
1).
Menurut Pasal 246 KUHD (Kitab Undang-Undang Hukum Dagang,
dengan jelas dikatakan bahwa:
“Asuransi atau pertanggungan adalah “sebuah perjanjian yang
mengikat penanggung kepada tertanggung dengan cara menerima
sejumlah premi yang dimaksudkan untuk menjamin penggantian terhadap
tertanggung akibat adanya kerugian yang timbul, terjadinya kerusakan
4. Sebutkan dan jelaskan disertai contoh, apa yang dimaksud dengan
insurable interest ?
5. Jelaskan perbedaan istilah Peril dan Hazard dalam perasuransian dan
berikan contohnya ?

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir Muhammad. (2006). Hukum Asuransi Indonesia. Citra Aditya


Bakti, Bandung.
Abdul R. Salinan. (2010). Hukum Bisnis Untuk Perusahaan. Prenada Media
Group, Jakarta.
Agus Prawoto. (2003). Hukum Asuransi dan Kesehatan Perusahaan
Asuransi Berdasarkan Risk Base Capital (RBC) (Edisi 2). BPFE-
Yogyakarta, Yogyakarta.
Djoko Prakoso dan I Ketut Murtika. (2004). Hukum Asuransi Di Indonesia.
Rineka Cipta, Jakarta.
Junaedy Ganie. (2013). Hukum Asuransi Indonesia. Sinar Grafika, Jakarta.
Kusumaningtuti S. Soetiono. (2014). Mengenal Otoritas Jasa Keuangan
dan Industri Jasa Keuangan. Penerbir OJK, Jakarta.
Mariam Darus Badrulzaman. (2001). Kompilasi Hukum Perikatan. Citra
Aditya Bakti, Jakarta.
OJK Departemen Perizinan dan Informasi Perbankan. (2016). Booklet
Perbankan Indonesia (BPI) Tahun 2016. Penerbir OJK, Jakarta.
Sri Redjeki Hartono. (2001). Hukum Asuransi dan Perusahaan Asuransi.
Sinar Grafika, Jakarta.
Subekti. (2008). Hukum Perjanjian. Intermasa, Jakarta.
Suisno. (2015). Tinjauan Yuridis Tindak Pelanggaran Usaha Perasuransian
Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2014 Tentang
Perasuransian. Jurnal Independent, 3(1), 21–31.
https://doi.org/10.30736/ji.v3i1.32
Tuti Rastuti. (2011). Aspek Hukum Perjanjian Asuransi. Pustaka Yustisia,
Jakarta.

162 | Manajemen Risiko


MENGELOLA BISNIS ASURANSI

Norisca Lewaherilla, S.T., M.Si


FMIPA - Universitas Pattimura

A. BISNIS PERASURANSIAN
Pada umumnya, hidup manusia erat kaitannya dengan risiko. Misalnya
saja risiko yang paling sering dirasakan secara langsung, yakni risiko
keuangan yang dapat terjadi apabila sakit, kecelakaan, hingga kematian.
Risiko yang terjadi pada umumnya merupakan suatu yang tidak diketahui
waktu terjadinya. Dengan kata lain, risiko yang terjadi mengandung
ketidakpastian (uncertainty). Risiko tidak hanya dialami oleh manusia, di
pihak lain ada barang/kepemilikan seperti halnya bangunan, kendaraan,
usaha pertanian, dan lain sebagainya, juga berpeluang mengalami risiko.
Diantaranya kebakaran, dampak banjir, dampak gempa bumi, gagal panen,
dan lain sebagainya. Dengan adanya banyak sekali risiko yang dihadapi
oleh manusia maupun kepemilikan barang/usaha, maka terciptalah
perusahaan asuransi sebagai risk transfer, atau lembaga pengalih risiko
yang menawarkan produk proteksi keuangan apabila terjadi risiko. Secara
hukum, asuransi adalah suatu kontrak pertanggungan risiko antara pihak
tertanggung dan penanggung. Ada 2 (dua) pihak yang terlibat dalam
Asuransi, yaitu pihak penanggung sebagai pihak yang sanggup menjamin
serta menanggung pihak lain yang akan mendapat suatu penggantian
DAFTAR PUSTAKA

Deloitte. (2002). Managing Allocations Effectively in The Insurance Sector .


Deloitte Development LLC.
Hartono, S. R. (2001). Hukum Asuransi dan Perusahaan Asuransi. Jakarta:
Sinar Grafika.
Halim, A. (2005). Analisis Investasi – edisi Kedua. Jakarta: Salemba Empat.
Kementerian Keuangan Indonesia. (2012). Peraturan Menteri Keuangan
Republik Indonesia Nomor 152/PMK.0.10/2012 tentang Tata Kelola
Yang Baik Bagi Perusahaan Perasuransian. Jakarta: Kementerian
Keuangan Indonesia.
Kountur, R.DMS. (2008). Mudah Memahami Manajemen Risiko
Perusahaan. Jakarta: Penerbit PPM.
Noor, H.F. (2009). Investasi – Pengelolaan Keuangan Bisnis dan
Pengembangan Ekonomi Masyarakat. Jakarta: PT Indeks.
Otoritas Jasa Keuangan. (2019). Statistik Perasuransian 2018. Jakarta:
Otoritas Jasa Keuangan.
Pemerintah Indonesia. (1992). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 73 Tahun 1992 tentang Penyelenggaraan Usaha
Perasuransian. Jakarta: Pemerintah Republik Indonesia.

176 | Manajemen Risiko


PRINSIP DASAR DALAM ASURANSI
DAN POLIS ASURANSI

Arfah, S.E.I., M.E.Sy1


Fitriana, S.Pd.I., M.Pd., Kons2
STAI Nurul Falah Airmolek-Riau1, STIT Al-Kifayah Riau2

A. PENDAHULUAN
Di era milenial saat ini, dalam hal proses pemenuhan kebutuhan
individu yang beragam, baik dari sisi kebutuhan pribadi, sosial maupun
karier tidak ada satu orang pun yang dapat memprediksi mengenai
kejadian yang terjadi di masa mendatang, walaupun dengan menggunakan
metode prediksi atau analisis, namun hal ini belum merupakan jaminan
akan kebenaran, ada saja hal terjadi seperti salah perhitungan atau hal lain
diluar kendali individu tersebut. Dalam perspektif ekonomi, terdapat
beberapa jenis kebutuhan salah satunya dilihat dari segi waktu
diantaranya kebutuhan saat ini, kebutuhan tidak terduga dan kebutuhan
yang akan datang. Selanjutnya, dari kebutuhan di atas, kebutuhan tidak
terduga dan yang akan datang merupakan kebutuhan yang walaupun
belum terjadi saat ini namun pemenuhan kebutuhan tersebut idealnya
dapat dipenuhi demi kelancaran di masa mendatang.
5. Jelaskan yang di maksud dengan polis asuransi dan apa isi polis
tersebut !

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah Thamrin dan Francis Tantri. 2017. Bank dan Lembaga Keuangan.
Jakarta: PT. Grafindo Persada.
Ajib Muhammad. 2019. Asuransi Syariah. Jakarta: Rumah Fiqh Publishing,
Ali, AM Hasan. 2004. Asuransi dalam Perspektif Hukum Islam, Suatu
Tinjauan Anailisis Historis , Teoritis dan Praktis. Jakarta: Perdana
Media.
Alma, Buchori dan Donni Juni Priansa. 2009. Manajemen Bisnis Syariah.
Bandung: CV. Alfabeta.
Amrin Abdullah. 2012, Strategi Menjual Asuransi Syariah Memahami
Prinsip-prinsip dan Etika Asuransi Syariah. Jakarta: PT: Elex Media
Kumputindo
Ghazaly, Ghufron dan Saipudin. 2010, Fiqh Muamalah. Jakarta: Kencana.
Guntara, Deny. 2016. Asuransi dan Ketentuan-Ketentuan Hukum yang
Mengaturnya. Jurnal Justisi Ilmu Hukum. Vol 1, No. 1.
Hasan, Nurul Ichsan. 2014. Pengantar Asuransi Syariah. Jakarta: Gaung
Persada Press grup.
Ismanto, Kuat. 2009. Asuransi Syariah Tinauan Asas-asas Hukum Islam.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Kasidi. 2010. Managemen Risiko. Bogor: Ghalia Indonesia.
Kasmir, 2014. Bank dan lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: PT: Raja
Grafindo Persada
Muhammad, Abdulkadir. 2006. Hukum Asuransi Indonesia. Bandung: PT.
Cinta Aditia Bakti.
Paendong, Hengki K.V, 2013, Perlindungan Pemegang Polis Pada Asuransi
Jiwa di Kaitkan Dengan Nilai Investasi, Jurnal Edisi khusus, Vol.1. No.
6.

Prinsip Dasar Dalam Asuransi dan Polis Asuransi | 193


Prodjodikoro, Wirjono. 1986. Hukum Asuransi di Indonesia. Jakarta: PT.
Intermasa.
Purnomo, Agus. 2017, Analisis Pembayaran Premi Dalam Asuransi
Syariah, Jurnal al-Uqud: Jurnal of Islamic Economics Vol. 1. No. 1.
Purwosutjipto H. M. N. 1987. Pengertian Pokok Hukum Dagang Indonesia
Jilid 7 Hukum Surat Berharga. Jakarta: Djambatan,
Saharuddin, Desmadi. 2014. Asuransi Syariah daalam Praktek Studi
Analisis Terhadap Shariah Compliance. Jurnal Bisnis dan Manajemen
Vol. 4. No. 3.
Sigit Triandaru, Totok Budiasantoso. 2010. Bank dan Lembaga Keuangan
Lain, Jakarta: Salemba Empat.
Yafie, Ali. 1994. Asuransi Dalam Pandangan Hukum Islam, Menaggapi
Fiqh Sosial. Bandung: Mizan.

194 | Manajemen Risiko


PREMI ASURANSI

Surya Putra, S.T., M.M., CRBD


STIDKI Al-AZIZ

A. PENDAHULUAN
Salah satu jasa yang semakin dibutuhkan masyarakat dewasa ini ialah
jasa asuransi. Kebutuhan akan jasa asuransi makin dirasakan, baik oleh
perorangan maupun dunia usaha di Indonesia. Asuransi merupakan sarana
finansial dalam tata kehidupan rumah tangga, baik dalam menghadapi
risiko kematian, atau dalam menghadapi risiko atas harta benda yang
dimiliki. Demikian pula dunia usaha dalam menjalankan kegiatannya,
menghadapi berbagai risiko yang mungkin dapat mengganggu
kesinambungan usahanya. Walaupun banyak metode untuk menangani
risiko, namun asuransi merupakan metode yang paling banyak dipakai.
Asuransi menjanjikan perlindungan kepada pihak tertanggung terhadap
risiko yang dihadapi perorangan maupun risiko yang dihadapi perusahaan
(Darmawi, 2004:1).
Sebagai Tertanggung, setiap pemegang polis berkewajiban
membayarkan sejumlah biaya kepada pihak perusahaan asuransi sebagai
bukti kepesertaan dalam program asuransi yang dijalankan oleh
Perusahaan Asuransi.
DAFTAR PUSTAKA
Amrin. 2011. Meraih Berkah melalui Asuransi Syariah. PT Elex Media
Komputindo, Jakarta
Adisaputro Aristyo, Suryoko Sri dan Susanta Hari. 2013. Pengaruh Premi
Asuransi dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah
Asuransi Pendidikan (Studi Kasus pada Asuransi Jiwa Bersama
Bumiputera 1912 Kantor Cabang Eksekutif Semarang. Jurnal Ilmu
Administrasi Bisnis.
Darmawi Herman. 2004. Manajemen Asuransi, Jakarta : Bumiaksara.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 69/POJK.05/ 2016 tentang


Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Asuransi, Perusahaan Asuransi
Syariah, Perusahaan Reasuransi, Dan Perusahaan Reasuransi Syariah
Salim Abbas. 2008. Asuaransi dan Manajemen Risiko, Jakarta, Rajawali
Pres.
Undang-undang Nomor 40. Tahun 2014 tentang Perasuransian.
Allianz.co.id
prudential.co.id
portal.axa.co.id

210 | Manajemen Risiko


ASURANSI KERUGIAN LANGSUNG

Mhd Akbar Hasibuan, M.Pd


Alumni PKK, Pascasarjana UNY

A. ASURANSI KERUGIAN LANGSUNG


Asuransi kerugian langsung sebuah asuransi yang dapat meringankan
kerugian pemilik saham dalam suatu peristiwa yang terjadi diluar batas
pengetahuan dan keinginan manusia sehingga menyebabkan kerugian
besar. Hal ini sesuai dengan pendapat (Huda, 2016) Asuransi merupakan
sebuah perlindungan atau ganti rugi terhadap perusahaan yang timbul
akibat kejadian bencana yang mengancam maju mundurnya suatu usaha.
Dengan bencana tersebut, sehingga menyebabkan kerugian besar. Apabila
terjadi sebuah peristiwa yang mengalami kerugian pada perusahaan, maka
pihak perusahaan asuransi kerugian langsung bertanggung jawab dalam
menanggung kerugian yang dialami oleh sebuah perusahaan dengan
sebuah janji yang sudah disepakati kedua belah pihak.
Asuransi kerugian adalah suatu perjanjian asuransi yang diberisikan
ketentuan bahwa penanggung mengikatkan dirinya untuk melakukan
prestasi berupa pemberian ganti kerugian kepada tertanggung seimbang
dengan kerugian yang diderita oleh pihak tertanggung. Beberapa ciri dari
asuransi kerugian antara lain adalah kepentingannya dapat dinilai dengan
uang, dalam menentukan ganti kerugian berlaku prinsip indemnitas, serta
DAFTAR PUSTAKA

Afriana, D. (2020). Kewajiban Penanggung dalam Asuransi Tanggung Gugat


Umum dalam Menyelesaikan Klaim Tertanggung pada Polis
Asuransi. Http://Repositori.Usu.Ac.Id.
Arif, M. N. R. Al. (2017). Lembaga Keungan Syariah Suatu Kajian Teoritis
Praktis. Bandung: Pustaka Setia.
Fauzi, H. Purba., H. Leviza, J., & Y. (2016). Tanggung Jawab Perusahaan
Penerbangan Terhadap Kerugian Barang Bagasi Tercatat
Penumpang Pada Penerbangan Domestik (Studi Pada PT. Garuda
Indonesia Airlines Medan). USU Law Journal, 4(2), 142–152.
Ganie, A. J. (2011). Hukum Asuransi Indonesia (Cetakan Pe). Jakarta: Sinar
Grafika Offset.
Hidayatullah, E. A. (2018). Analisis Yuridis Terhadap Klaim Asuransi Dalam
Perjanjian Sewa Beli Kendaraan Bermotor. Jurnal Ilmiah, 1–19.
Huda, M. K. (2016). Prinsip Iktikad Baik Dalam Perjanjian Asuransi Jiwa.
Yogyakarta: FH UII Press.
Khairandy, R. (2013). Pokok- Pokok Hukum Dagang Indinesia (Cetakan Pe).
Yogyakarta: FH UII Press.
Martono, H. K & Sudiro, A. (2010). Hukum Angkutan Udara Berdasarkan
UU RI No. 1 Tahun 2009. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Martono, H.K & Pramono, A. (2013). Hukum Udara Perdata Internasional
dan Nasional. Jakarta: Penerbit Rajawali Persada.
Muhammad, A. (1991). Hukum Pengangkutan Darart, Laut, Dan Udara.
Bandung: PT. Cotra Aditya Bakti.
Muhammad, A. (2004). Hukum Asuransi Indonesia. Bandung: PT. Citra
Aditya Bakti.
N, F, Marhara N., Njatrijani, R. & A. (2016). Tanggung Jawab Penanggung
Terhadap Klaim Tertanggung Dalam Pelaksanaan Asuransi Marine
Hull And Machinery. 5(40), 1–19.
Njatrijani, R. (2018). Klaim Marine Hull And Machinery Dalam Praktek
Pertanggungan. Diponegoro Private Law Review, 3(1), 326–344.
Nugroho, Y. P. A. (2011). Seluk-Beluk Perusahaan Asuransi (Cetakan Ke).
Yogyakarta: KTSP.

Asuransi Kerugian Langsung | 225


Prayuda, G. C. (2013). Naskah Publikasi Asuransi Kerugian : Studi Tentang
Asuransi Kebakaran Dengan Sistem Total Lost Only Di PT. JASINDO
Surakarta.
Pribadi, H. K & Pratiwi, A. (2019). Analisa Produk Asuransi Minyak Dan Gas
Bumi Dalam Kegiatan Oprasional Usaha Hulu Offshore Pertamina.
1(2), 18–29.
Prihantoro, M. W. (2001). Manajemen Pemasaran dan Tata Usaha
Asuransi. Yogyakarta: Kanisius.
Prodjodikoro, W. (2017). Hukum Asuransi di Indonesia. Jakarta: PT.
Intermasa.
Rosmawati, Rizqa, N., N. (2018). Tanggung Jawab Maskapai Penerbangan
Terhadap Penumpang Pesawat Udara Akibat Hijacking Menurut
Hukum Internasional (Studi Kasus Pesawat Germanwings Flight
9525). 2(3), 439–454.
Rosmawati. (2013). Tanggung Jawab Perusahaan Penerbangan Terhadap
Penumpang atas Kerugian Akibat Kejahatan Penerbangan
(Hijacking) Menurut Hukum Nasional dan Internasional. Bandung:
Fakultas Hukum Universitas Padjajaran.
Sastrawidjadja, M. S. (2004). Hukum Asuransi. Bandung: PT. Alumni.
Shobah, S. Widhiyanti, N., H & Audrey, P. (2010). Cost Recovery Dalam
Kontrak Kerjasama Minyak Dan Gas Bumi Di Indonesia Ditinjau Dari
Hukum Kontrak Internasional. (79).
Sinilele, A. (2016). Perlindungan hukum terhadap penumpang pada
transportasi udara niaga pada bandara sultan hasanuddin makassar.
AL-Daulah, 5(2), 191–212. Retrieved from
http://garuda.ristekbrin.go.id/documents/detail/590646.
Sumitra, R. H. (2008). Asuransi Kendaraan bermotor. Jakarta: Ghalia
Indonesia.

226 | Manajemen Risiko


ASURANSI TERHADAP KERUGIAN
TIDAK LANGSUNG

Enok Nurhayati, S.E., M.Si


Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

A. PENDAHULUAN
Asuransi merupakan bagian dalam praktik manajemen risiko, dalam
hal ini bagaimana risiko suatu pihak dipindahkan kepada perusahaan
asuransi. Risiko selalu diartikan dengan kerugian. Asuransi menjadi salah
satu metode dalam manajemen risiko yang bertujuan untuk memperkecil
peluang terjadinya kerugian finansial yang besar saat terjadi peristiwa tak
terduga. Secara umum, asuransi kerugian merupakan upaya untuk
memperoleh perlindungan atas kerugian keuangan (finansial) yang terjadi
akibat peristiwa tidak pasti atau tidak terduga, seperti kebakaran,
kehilangan, atau pencurian. Pada prinsipnya, asuransi kerugian adalah
mekanisme proteksi atau perlindungan dari risiko kerugian keuangan
dengan cara mengalihkan risiko kepada pihak lain (Setia Mulyawan, 2015).
Pada bagian sebelumnya telah dijelaskan materi atau pun prinsip-
prinsip tentang asuransi kerugian langsung. Dalam suatu peristiwa atau
kejadian yang menimbulkan kerugian (peril), tidak hanya kerugian
langsung tetapi juga terdapat kerugian-kerugian tidak langsung. Menurut
TUGAS DAN EVALUASI
1. Apa yang dimaksud dengan kerugian tidak langsung? berikan
contohnya.
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan time element contract.
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan non-time element contract.
4. Jelaskan mengenai dua pendekatan yang dapat digunakan dalam
menentukan insurable value dan coinsurance.
5. Perusahaan DhifSolution bergerak dalam industri jasa, dimana pada
tahun 2015 mendapatkan keuntungan dan menanggung beban tetap
sebesar Rp. 400 juta. Kemudian pada tahun 2019 perusahaan membeli
polis business interruption insurance dengan insurable value sebesar
Rp. 200 juta, dengan coinsurable 50%. Hal ini berarti hak business
interruption value-nya sebesar Rp. 100 juta. Karena terkena peril,
terjadi penghentian kegiatan usaha selama 2 bulan. Jika diasumsikan
bahwa besar biaya per bulan sama, hitunglah jumlah kerugiannya.

DAFTAR PUSTAKA

Abbas Salim, 2005, Asuransi & Manajemen Risiko, Rajawali Pers, Jakarta.
Bambang Riyanto, 2017, Manajemen Risiko : Prinsip, Penerapan, dan
Penelitian, Salemba Empat, Jakarta.
Herman Darmawi, 2006, Manajemen Risiko, Bumi Aksara, Jakarta.
Irham Fahmi, 2016, Manajemen Risiko : Teori, Kasus, dan Solusi, Alfabeta,
Bandung.
Setia Mulyawan, 2015, Manajemen Risiko, Pustaka Setia, Bandung
Soeisno Djojosoedarso, 2003, Prinsip-prinsip Manajemen Risiko dan
Asuransi, Salemba Empat, Jakarta.
Suryanto, 2019, Manajemen Risiko dan Asuransi, Universitas Terbuka,
Pondok Cabe Tangerang Selatan.

Asuransi Terhadap Kerugian Tidak Langsung | 245


PROFIL PENULIS
Dr. [C] Eko Sudarmanto, S.E., M.M., CRA., CRP
Penulis lahir di Boyolali, 12 Maret 1970, anak kedua dari
pasangan Dulkarim (alm.) dan Sunarti. Saat ini penulis
sedang menyelesaikan pendidikan program doctoral di
Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran (PTIQ) Jakarta,
Program Studi Ilmu Alquran dan Tafsir. Pendidikan
sebelumnya, Pascasarjana Universitas Muhammadiyah
Tangerang (UMT) Program Studi Magister Manajemen
(2009-2012), Sarjana Akuntansi di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE)
Muhammadiyah Jakarta (1997-2000), Akademi Akuntansi Muhammadiyah
(AAM) Jakarta (1992-1996), SMA Negeri Simo Boyolali (1985-1988), SMP
Muhammadiyah VI Klego Boyolali (1982-1985), dan Madrasah Ibtidaiyah
Islamiyah (MII) Jaten Klego Boyolali (1976-1982). Pelatihan dan ujian
sertifikasi profesi yang pernah diikuti, yaitu Certified Risk Associate (CRA)
dan Certified Risk Professional (CRP) masing-masing di tahun 2020.
Aktivitas kegiatan penulis saat ini adalah Dosen tetap Fakultas Ekonomi
dan Bisnis di Universitas Muhammadiyah Tangerang [UMT] Indonesia.
Sebelum aktif menjadi akademisi (Tahun 2015), penulis cukup lama
malang melintang sebagai praktisi di dunia perbankan (sejak 1991), dan
dua tahun sebelumnya bekerja di PT JIPRI Rattan Industry-Tangerang.
Penulis dapat dihubungi melalui alamat email:
ekosudarmanto.umt@gmail.com .

Supiah Ningsih, S.E., M.M


Penulis adalah Alumni Magister Manajemen (MM), pada
Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah
Sumatera Utara (UMSU) Pada Tahun 2015. Setelah
Menempuh Program S1 Di Fakultas Ekonomi STIE
Muhammadiyah Asahan. Memulai Karier Menjadi Guru
SD Dikabupaten ASAHAN Sejak Duduk di Bangku Kuliah
S1. Kemudian Menjadi Karyawan PDAM Dan Menjadi
Konsultan Di Kelistrikan (PLN) Dan Memulai Menjadi Staf Pengajar (Dosen),
Sejak Tahun 2015 Sampai Dengan Saat ini Di Fakultas Ekonomi STIE
Muhammadiyah ASAHAN, Sumatera Utara Ia mengampu Mata Kuliah
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM), Pengantar Bisnis,

256 | Manajemen Risiko


Manajemen Strategi, Sistem Informasi Manajemen, Dan Manajemen
Perbankan. Aktif menulis Untuk Menerbitkan Artikel Ilmiah di beberapa
Jurnal Ilmiah hasil dari penelitian Mandiri, Maupun Penelitian Dengan
Dana Sponsor, Salah Satunya Sumber Dana Penelitian dari Kemenristek
Dikti, Melalui Program Hibah Dikti. Disela Kesibukan Ia juga Aktif Menulis,
Juga Sebagai Pembicara Di Forum Ilmiah. supiahningsih26@gmail.com

Irwan Moridu, S.E., M.M., CRA


Penulis lahir pada tahun 1987 di Luwuk, Kabupaten
Banggai, Sulawesi Tengah adalah dosen tetap di
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Manajemen
Universitas Muhammadiyah Luwuk. Menamatkan
Pendidikan Sarjana Pada Fakultas Ekonomi, Universitas
Muhammadiyah Luwuk tahun 2012 dan Program
Magister Universitas Muslim Indonesia Makassar pada
tahun 2015. Penulis pernah 2 kali mendapatkan hibah dari penelitian
dosen pemula yang didanai oleh Kemenristek Dikti yaitu tahun 2017 dan
2018, serta hibah Pengabdian Kepada Masyarakat pada tahun 2019.

Rudy Irwansyah, S.P., M.M


Penulis adalah Alumni Magister Manajemen (MM),
pada Program Pasca Sarjana Universitas Mercu Buana
(UMB) Jakarta pada tahun 2008. Setelah menempuh
program S1 di Fakultas Pertanian, Jurusan Ilmu Tanah,
di Institut Pertanian Bogor (IPB), Jawa Barat. Memulai
karier staf pengajar sejak duduk di bangku kuliah
sebagai asisten dosen untuk beberapa mata kuliah.
Kemudian kembali lagi ke tanah kelahiran dan memulai menjadi staf
pengajar (dosen), sejak tahun 2010 di Sumatera Utara. Ia juga memiliki
pengalaman kerja di bidang konsultan (pendidikan dan pertanian), juga
bidang ritel supermarket sejak 2005. Saat ini ia aktif menjadi staf pengajar
di Fakultas Ekonomi STIE Muhammadiyah Asahan dan juga di STIM Sukma
Medan, Sumatera Utara. Ia mengampu mata kuliah Manajemen Sumber
Daya Manusia (MSDM), Studi kelayakan Bisnis, Manajemen Pemasaran,
Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank, serta Manajemen Risiko. Selain

Profil Penulis | 257


mengajar ia juga aktif di beberapa organisasi profesi. Aktif menulis untuk
menerbitkan artikel ilmiah di beberapa jurnal ilmiah hasil dari penelitian
mandiri, maupun penelitian dengan dana sponsor, salah satunya sumber
dana penelitian dari Kemenristek Dikti, melalui program Hibah Dikti.
Disela kesibukannya ia juga aktif menulis, juga sebagai pembicara di forum
ilmiah. Buku yang telah terbit Manajemen Sumber daya Manusia (Penerbit
Widina), Pengantar Bisnis (Penerbit Widina, Manajemen Risiko (Penerbit
Widina), Etika Bisnis (Penerbit Widina) dan Manajemen Perbankan
(Peberbit Widina).

Dr. Imanuddin Hasbi, S.T., M.M


Penulis menempuh pendidikan jenjang S1 Teknik
Manajemen & Industri, Universitas Pasundan Bandung,
S2 Magister Manajemen, Sekolah Tinggi Manajemen
Bandung dan S3 Administrasi Pendidikan, Universitas
Pendidikan Indonesia. Pendidikan dan pelatihan
sertifikasi profesi Metodologi Asesor dari BNSP,
sertifikasi profesi keahlian bidang Brand, Service, dan
Selling dari BNSP & Markplus Institut, dan sertifikasi profesi Certified
Coaching Entrepreneurship dari Coaching Indonesia. Penulis sebagai dosen
menjalankan misi tridharma perguruan tinggi pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat bidang Manajemen, Administrasi dan
Kewirausahaan, di Universitas Telkom. Penulis menulis buku Manajemen
Sumber Daya Manusia, Rencana Pemasaran Efektif, Riset Pemasaran,
Entrepreneurship, Manajemen Sumber Daya Manusia (Sebuah Strategi,
Perencanaan, Dan Pengembangan), Manajemen Pariwisata, dan Sosiologi
Komunikasi.

258 | Manajemen Risiko


Marcy Lolita Pattiapon, S.T., M.T., IPM
Penulis lahir di Namlea, Kabupaten Maluku Tengah,
Ambon 5 Maret 1974. Menyelesaikan pendidikan
sarjana (S1) pada tahun 1993 sampai dengan 1997, pada
Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri di Universitas W.
R Supratman Surabaya. Melanjutkan pendidikan S2
Jurusan Teknik Industri di Institut Teknologi Sepuluh
November (ITS) Surabaya pada tahun 2006. Saat ini aktif
mengajar pada Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri Universitas
Pattimura Ambon.

Gina Sakinah, S.E.Sy., M.E


Penulis lahir di Bandung pada 10 April 1992. penulis
menyelesaikan Studi Sarjana di Universitas Islam Negeri
Sunan Gunung Djati Bandung pada tahun 2014 di prodi
Manajemen Keuangan Syariah, studi magister di
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
pada tahun 2017 di Prodi Ekonomi Islam. Bekerja di
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
dengan fokus bidang Ekonomi Syariah. penulis aktif dalam karya tulis
ilmiah tentang Pengaruh Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dan
Kualitas Aktiva Produktif terhadap Profitabilitas PT. Bank Jabar Banten
Syariah dan Pengaruh Struktur Modal Terhadap Kinerja Keuangan Pada PT
Bank Jabar Banten Syariah Tahun 2010-2012.

Ahmad Bairizki, S.E., M.M


Penulis menyelesaikan pendidikan Strata Satu (S1) di
tahun 2010 pada Program Studi Akuntansi di Universitas
Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Kemudian di tahun
2013, dirinya lulus Program Pasca Sarjana Program Studi
Magister Manajemen bidang Human Resource
Management di Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta.
Penulis kelahiran Jakarta ini memiliki berbagai riwayat di
dunia kerja profesional. Saat di bangku kuliah S1, dirinya sudah bekerja
sebagai tenaga marketing dan human resource pada perusahaan yang

Profil Penulis | 259


bergerak di bidang distribusi produk kesehatan dan industri food and
beverage di kota Bandung. Selain itu, penulis juga pernah bekerja di
perusahaan swasta dan lembaga pendidikan tinggi di kota Jakarta. Penulis
pernah menjadi dosen di beberapa Perguruan Tinggi di kota Mataram, di
antaranya adalah Universitas Nusa Tenggara Barat (UNTB), dan Universitas
Islam Negeri (UIN) Mataram. Saat ini penulis telah menjadi dosen tetap di
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi AMM (STIE AMM) Mataram. Sejak tahun
2015 sampai sekarang, penulis menjabat sebagai Kepala Bagian Humas
STIE AMM, Kepala Bidang Humas, Publikasi dan Informasi The Indonesian
Association of Islamic Economist/ Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia
(IAEI) Komisariat STIE AMM, dan Editor Dewan Redaksi Jurnal ilmiah
“Valid”. Penulis juga aktif menulis di beberapa kolom media dengan
memberikan gagasan, inspirasi, dan persuasi terkait isu yang terjadi di
tengah masyarakat yang dilihat melalui kacamata akademisi (pendidik)
dan praktisi kehumasan. Penulis dapat dihubungi via e-mail di alamat:
ahmadbairizki@gmail.com.

Muchtar Anshary Hamid Labetubun, S.H., M.H


Penulis berasal dari Suku Kei / Nuhu Evav, dilahirkan di
Tual Kabupaten Maluku Tenggara (Sekarang Kota Tual)
pada Tanggal, 30 Juli 1978, putra ke tiga dari empat
bersaudara, putra dari pasangan Bapak Abdul Hamid
Labetubun (Alm) dan Ibu Kalsum Narew. Menikah
dengan Anita Elly, STr.Keb dan dikaruniai tiga putri
bernama Meyraini Summah Labetubun, Khotimah
Muchtarani Labetubun, dan Zahira Rizqiella Labetubun. Menempuh
pendidikan formal pada SD N Lengga Ohoi (Desa) Elaar Let Kabupaten
Maluku Tenggara lulus Tahun 1992, MTs Filial Mastur Kabupaten Maluku
Tenggara lulus Tahun 1995, SMU N 1 Kei Kecil Kabupaten Maluku
Tenggara lulus Tahun 1998, Sarjana Hukum (SH) Fakultas Hukum
Universitas Hasanuddin Makassar Lulus Tahun 2003 dengan Judul Skripsi:
Perdamaian Di Depan Sidang Pengadilan dalam Penyelesaian Perkara
Perdata: Suatu Tinjauan Hukum Di Pengadilan Negeri Tual, Magister
Hukum (MH) Program Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Brawijaya
Malang lulus Tahun 2010 dengan Judul Tesis: Perlindungan Hukum Hak

260 | Manajemen Risiko


Atas Kekayaan Intelektual (HaKI) atas Desain Industri Terhadap Produk
Kerajinan Kerang Mutiara Dalam Pemberdayaan Usaha Kecil Di Kota
Ambon. Saat ini menjadi Dosen Tetap di Fakultas Hukum Universitas
Pattimura Ambon, pada Tahun 2005 diterima sebagai Calon Pegawai
Negeri Sipil dan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil pada Tahun 2006.
Pengalaman jabatan sebagai Sekretaris Bagian (Jurusan) Hukum Perdata
Fakultas Hukum Universitas Pattimura Periode 2016-2020. Penulis aktif
menulis dalam Book Chapter (Kompilasi Pemikiran Tentang Dinamika
Hukum Dalam Masyarakat, Etika Profesi Dan Aspek Hukum Bidang
Kesehatan, Pengantar Perbankan Syariah) dan Buku Ajar Hukum Islam
serta artikel yang dipublikasikan dibeberapa jurnal nasional terakreditas
sinta maupun jurnal internasional terindeks scopus dan sebagai Pemakala
pada Konferensi dan Seminar Nasional yang diselenggarakan oleh APHK
(Asosiasi Pengajar Hukum Keperdataan), ADHAPER (Asosiasi Dosen Hukum
Acara Perdata) dan APHKI (Asosiasi Pengajar Hak Kekayaan Intelektual).

Norisca Lewaherilla, S.T., M.Si


Penulis adalah dosen di Program Studi Statistika,
Jurusan Matematika-FMIPA Universitas Pattimura. Lahir
di Ambon pada tahun 1989 dan menamatkan studi S1
Teknik Industri pada Fakultas Teknik Universitas
Pattimura pada tahun 2011. Kemudian melanjutkan
studi Matematika selama setahun sebagai satu satu
program beasiswa yang diselenggarakan oleh DIKTI di
Institut Teknologi Bandung, dilanjutkan dengan studi S2 Aktuaria di
Institut Teknologi Bandung, yang diselesaikan pada tahun 2015. Saat ini
mengajar beberapa mata kuliah terkait bidang ilmu Aktuaria, yang
sementara dikembangkan sebagai salah satu minat di Program Studi
Statistika, seperti matematika asuransi, manajemen investasi, manajemen
risiko kuantitatif, matematika keuangan, dan beberapa mata kuliah
lainnya.

Profil Penulis | 261


Arfah, S.E.I., M.E.Sy
Penulis lahir di Sanglar Riau pada tanggal 28 Juni 1988.
Kedua orang tua berasal dari Sulawesi Selatan. Saat ini
penulis diamanahkan sebagai Ketua Program Studi
Ekonomi Syari’ah di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI)
Nurul Falah Air Molek Riau (2015-sekarang) . Ia juga
merupakan dosen luar biasa di Universitas Islam Negeri
Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA) Riau (2018-sekarang)
dan aktivitas lain seperti berbisnis Syariah. Penulis juga pernah
bekerja/praktek di Bank BNI Syariah, Lembaga Keuangan Non Perbankan
di Indonesia ( PT. Adira Dinamika Multi Finance) (2010-2013) dan
Lembaga Asuransi Jiwa (Prudential Life Insuranse) (2012-2014) dan
penyelenggara Umroh dan Haji di Travel PT. Albadariya Wisata (2017-
sekarang). Penulis mengucapkan terima kasih kepada inspirasi hati
adinda Fitriana, atas kerja sama dan motivasi untuk terus menorehkan
karya demi kebermanfaatan ummat. Penulis dapat dihubungi pada alamat
email arfahprudential@gmail.com, facebook arfah Dm dan 085271927657.
Salam Sukses.

Fitriana, S.Pd.I., M.Pd., Kons


Penulis lahir tanggal 23 November 1992 di Sungai Salak,
Indragiri Hilir. Saat ini sedang melanjutkan studi S3
pada Program Studi Bimbingan Konseling Pascasarjana
Universitas Negeri Padang. Ia pernah menjadi Wakil
Ketua di Sekolah Tinggi Tarbiyah (STIT) Al-Kifayah Riau
(2018-2020), Dosen luar biasa di Universitas Islam
Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (2018-sekarang). Ia juga
pernah menjadi asisten profesor di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Riau (2018-2019) dan Universitas Negeri Padang (2015-2017), Ia juga
pernah menjadi Kepala Sekolah di pesantren Al-Kifayah yayasan Kifayatul
Akhyar. Penulis juga terlibat aktif sebagai konselor, pembicara dalam
berbagai kegiatan seperti seminar atau pelatihan bidang konseling,
motivasi dan pendidikan. Karya tulis yang telah diterbitkan: Buku
Kolaborasi diantaranya Renjana, Bait Penawar Rindu, Puisi Meraih
Kemenangan, All About Corona Menulis Sejarah dalam Puisi, 2020 Berpuisi,

262 | Manajemen Risiko


Sehimpun Gagasan untuk Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia
Nadiem Makarim dari Keluarga Kode Pena, Manajemen Sumber Daya
Manusia, Manajemen Sumber Daya Manusia Prinsip Dasar dan Aplikasi,
Manajemen Komunikasi Prinsip Dasar dan Aplikasi, Ekonomi Syariah.
Contact person: 085265988603, facebook: Fitri Zahratul Qalby atau email:
fitriana1410@gmail.com.

Surya Putra, S.T., M.M., CRBD


Penulis dilahirkan di Mangkai Baru, pada tanggal 22
November 1980. Merupakan Putra Sulung dari
pasangan Bapak Tukiman (alm) dan Ibu Suryani. Penulis
menamatkan pendidikan Sarjana di Universitas
Sumatera Utara dan melanjutkan Studi S2 pada
Magister Manajemen Universitas Negeri Padang.
Keseharian aktivitas bergelut di dunia perbankan
dengan pengalaman lebih dari 12 tahun. Pengalaman mengajar penulis
geluti sejak kuliah, setelah tamat kuliah mengajar di Akademi Dakwah As-
Sunnah, Universitas Tri Karya Medan dan saat ini di STIDKI ALAZIZ Batam.
Selain mengajar, penulis juga aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan,
kepemudaan, pemberdayaan UMKM dan Koperasi. Saat ini, penulis
mengampu Mata Kuliah diantaranya Manajemen Sumber Daya Manusia,
Manajemen Pemasaran, Pengantar Ilmu Komputer. Selain itu penulis
tercatat sebagai Agen Asuransi Prudential Syariah.

Mhd Akbar Hasibuan, M.Pd


Penulis lahir di Paringgonan, pada tanggal 29
Desember 1991 Yang beralamat asal Desa Pasar Ipuh,
Kecamatan Ulu Barumun, Kabupaten Padang Lawas,
Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Riwayat Pendidikan
SD Negeri 145670 Paringgonan lulus pada tahun 2004,
SMP Negeri 1 Ulu Barumun lulus pada tahun 2007,
MAN Sibuhuan lulus pada tahun 2010, Program Studi
Pendidikan Tata Boga S-1, Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga,
Fakultas Teknik, Universitas Negeri Medan lulus pada Mei tahun 2015.
Prodi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Program Pascasarjana

Profil Penulis | 263


Universitas Negeri Yogyakarta lulus pada tahun 2020. Penulis pernah aktif
dan berkiprah dalam berbagai organisasi seperti sebagai staf anggota
Media dan Humas Himpunan Mahasiswa Muslim Pascasarjana Universitas
Negeri Yogyakarta periode 2017-2018. Sebagai Ceo Founder dan ketua
umum Komunitas Penulis Ilmiah (KOPI), pada tahun 2019-2020. Artikel
yang sudah publish di Journal of Scientific Reports (JSR) dengan judul “The
Importance of Personal Financial Management Awareness at the Padang
Lawas Student Family Association in Yogyakarta, Indonesia” Volume 1,
Issu 1 tahun 2019, page: 44-50, doi:
https://doi.org/10.5281/zenodo.3381580. Artikel yang sudah publish di
jurnal Penelitian Kesejahteraan Sosial yang berjudul Empowerment of
Housewives in Banana Nugget Processing Innovation to Improve Economy
in Sipispis Village. Vol. 8, No. 1 (2019). Selain dari karya tulis, prestasi yang
pernah di ukir oleh penulis sebagai narasumber Cooking Class pada 12 Mei
2018 dengan materi membuat makanan khas yang dikemas jadi oleh-oleh
menggunakan bahan pangan lokal di Desa Bejiharjo, Kecamatan
Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sebagai narasumber praktek pemberdayaan masyarakat dalam program
Pengembangan Kelompok Usaha Mandiri pada tanggal 08 Desember 2018
Untuk Ibu-ibu di Dusun Sidoluhur, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman,
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebagai pemateri pada Seminar
Penulisan Artikel Ilmiah “ Tips dan Trik Menembus Jurnal Nasional dan
Internasional Bereputasi di Aula PAU, Lt. 3 SPs UGM pada 21 September
2019. Pemateri Workshop Virtual: Klinik Penulisan dan Publikasi Karya
Tulis Ilmiah pada Jurnal Bereputasi, Topik: Penulisan dan Strategi Publikasi
Artikel Ilmiah, 03 Oktober 32020, di Pascasarjana Universitas
Muhammadiyah Pare-Pare.

Enok Nurhayati, S.E., M.Si


Penulis lahir pada tahun 1972 di Kecamatan Menes
Kabupaten Pandeglang Banten. Pada tahun 1996,
penulis menyelesaikan pendidikan sarjana di Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa. Pendidikan S2 diselesaikan tahun 2007 pada
Program Magister Sains Manajemen Universitas

264 | Manajemen Risiko


Jenderal Soedirman, Purwokerto. Saat ini penulis aktif mengajar pada S1
Jurusan Manajemen, Program Studi D3 Perpajakan, Program Studi D3
Perbankan dan Keuangan, dan Program Studi D3 Manajemen Pemasaran
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, juga aktif
sebagai tutor pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Terbuka
(khususnya UPBJJ-UT Serang).

Profil Penulis | 265

Anda mungkin juga menyukai